PEN GAN TA TEKN O LO IN FO RM A

R GI SI

PENGUNAAN SISTEM SFG

(SMART FOREST
GUARDIAN) DALAM
PENGAWASAN HUTAN
1. Zakkiyah Salwa Meydhita N.S (21034010142)
2. Delia Anisa Putri (21034010143)
3. Fajar Shufi Fauzianto (21034010144)
4. Shafa’ul Mufidah (21034010145)
5. Marshanda Afifa Salsabila (21034010146)
 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Di Indonesia tidak luput dari permasalahan pembakaran hutan secara

liar, melindungi para satwa yang ada itu bukan perkara yang mudah
untuk diatasi. Banyaknya hutan di Indonesia yang mengalami kerusakan
parah disebabkan karena pembakaran liar, pembakaran liar sendiri
merupakan kegiatan menebang pohon yang tidak ada izinnya.
Dengan diciptakannya teknologi digital berbasi AI ini diciptakan untuk
melindungi alam Indonesia dalam mempermudah pengawasan hutan di
Indonesia. Teknologi bernama Smart Forest Guardian ini menjadi pilot
project Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dan akan
ditempatkan di Taman Nasional Bali Barat (TNBB). Smart Forest
Guardian merupakan alat pendeteksi suara yang menggunakan teknologi
kecerdasan buatan.
B. RUMUSAN
MASALAH
1.Apa pengertian dari sistem Artificial
Intelligence?
2.Apa yang dimaksud dengan sistem Artificial
Intelligence dalam pengawasan hutan?
3.Bagaimanakah cara kerja sistem SFG (Smart
Forest Guardian) dalam pengawasan hutan?
4.Apakah kelebihan menggunakan sistem SFG
dalam pengawasan hutan?
C.
TUJUAN
1.Untuk mengetahui pengertian dari Artifical
Intelligence.
2.Memahami peranan Artifical Intelligence dalam
pengawasan hutan.
3.Untuk mengetahui cara kerja sistem SFG
(Smart Forest Guardian) dalam mengawasi hutan.
4.Untuk mengetahui kelebihan dari sistem SFG
(Smart Forest Guardian) dalam mengawasi hutan.
PEM BAHASA
N
A. Pengertian Artificial
Intelligent (AI)

Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) adalah

teknik yang digunakan untuk meniru kecerdasan yang
dimiliki oleh makhluk hidup maupun benda mati untuk
menyelesaikan sebuah persoalan. Untuk melakukan hal ini,
setidaknya ada tiga metode yang dikembangkan.
B. Sistem SFG (Smart Forest
Guardian) Dalam Pengawasan Hutan
SISTEM SM ART FOREST GUARDIAN INI ME
M AN FAATKANTEKN OLOGI YAN G DIKEM BAN GKAN HUAWEI I
N
I NI I S I A DT A
I FN G L OMB EARL UU PNA TK U
A KN I N B KALUGSI AI N D IAGRI IT A T E C H 4 A L YANG
L L
MA
D EL RAUM P APKEAMNB BE ARGD IAAYNA D ATREI K T N AONLGOGGUI DN IGG I T
JAAWL BA A GS O SL IIANLG H
KUUN AW GA E
B I
A
PE N N D I D I K A N D A N K E S EI H A T A N . M E N U R U T A R I E N , KADARY
F M AN AJER HUBUN GA M ASYARAKAT HUAWE ONO, INDO
S
PU EN AR G AA WK EA M U
SANNDMI AENN DGIGOUL NA AHI K ADNEPNEGRAENK A PMRO ANSE D SA TK E C E R D N E Y S IAAN,
ASAN BUATAN G UN T
M EN GHASILKAN DATA LEN GKAP AKTIVITAS UK HU
SISTEM IN D I MMEENNGGGEUNNAAI K A N T E K N O L O G I SEN SOR TAN .Y
I K E M U D I A D ISOULAARHAK E D A L A M P R O S E S A R T I F I C I AALN G
N N T U K M E NI D
U NE TTEELKLSI GI E N C E , SUARA-SUARA YAN G
ADA DI DALAM HUTAN .
C. Cara Kerja Sistem SFG
Dalam Pengawasan Hutan
pengawasan hutan berbasis AI memanfaatkan ponsel bekas Huawei yang
telah didaur ulang. Ponsel itu diklaim mampu bekerja selama 24 jam hingga
dua tahun dengan dukungan tenaga surya. Ponsel bekas itu berperan untuk
menangkap suara yang ada di hutan. Setiap ponsel terkoneksi dengan
cloud setiap detik dan dalam keadaan apapun yang terjadi. Cloud dengan
dukungan AI akan menganalisa semua suara yang dikirimkan oleh ponsel
untuk mengawasi hutan, ponsel yang telah dimodifikasi itu ditaruh di dalam
kotak khusus. Selain itu, teknologi AI itu bisa memberi tahu penjaga hutan
secara real time jika terjadi tindakan yang melanggar hukum. Pengguna
Smart Forest Guardian harus input berbagai suara ke dalam cloud.
D. Kelebihan Menggunakan Sistem
SFG Dalam Mengawasi Hutan
SISTEM SF (SM ART FO REST GUARDIAN ) IN I AKAN
G M EM BAN S A NMGEALTA U KN
UTKU
AK PEN GAW ASA TERHADA
TU
S ATWA-SATWA T E R NU T A M S A TN
WA LAN GKA P
A
M EN GATASI KETERBATASAN JA .LAN GKA DALA

N M MAN USI
P EGM
KAN UA NA TA N KECERD A SA N BUA TA N H
FA
IN TELLIGEN CE (AI) DIGUN AKAN UN TU AMTEANUC EAG, AAHR T I F IAC
K E R U S A K A N L I N G K U N G A N D A N M E M A N T A K S I P O P U L A S I I AHL
P
U
LIAR MULAI BERKEM BAN D I B E R B AEGWA AI DNA E R A H . B U A
PEM AN FAATA G KECERDAS TAN AKAN DIWUJU
N N G A N M E M A KAS NI M A L K A N S I S
DE D TKEAMN P E N Y A M P A I A N S U A R
A S E C A R AR E A L T I M E . T E K N O L O G I T E R S E B U T D I K L A I M B I S
M E N D E T EA K S I B E R M A C A M J E N I S S U A R A , D A R I A N E K A S
UARA SATWA HIN GGA KE SUARA ALAT BERAT YAN G
DIDUGA DIGUN AKAN UN TUK PEM BALAKAN LIAR.

1 2
Kecerdasan Buatan atau
Artificial Intelligence (AI)
adalah teknik yang
digunakan untuk meniru
kecerdasan yang dimiliki
oleh makhluk hidup
maupun benda mati untuk
menyelesaikan sebuah
persoalan.
PEN UTU
P
KESIMPULAN
3 Forest Guardian
Sistem Smart
ini memanfaatkan teknologi
yang dikembangkan Huawei. mendeteksi suara di
Sistem ini menggunakan
teknologi sensor suara yang
kemudian diolah ke dalam
proses Artificial Intelligence,
untuk mendeteksi suara-suara teknologi itu mampu
yang ada di dalam hutan.
4
SFG (Smart Forest
Sistem SFG (Smart Forest
Guardian) ini akan sangat
Guardian) mampu
membantu untuk melakukan
pengawasan terhadap satwa-
kawasan hutan, serta
satwa terutama satwa langka,
mampu membedakan
untuk mencegah aksi
suara satwa, burung, dan
perusakan lingkungan dan
satwa lainnya. Bahkan,
memantau populasi hewan
liar mulai berkembang di
mendeteksi suara gergaji berbagai daerah, perburuan
atau suara-suara lain
liar, serta upaya konservasi
yang mencurigakan.
alam di TNBB.
 SARAN

Pengembangan Sistem SFG (Smart Forest

Guardian) ini seharusnya dapat dilakukan
di setiap hutan di Indonesia agar dapat
mencegah hal hal aksi perusakan
lingkungan dan memantau populasi hewan
liar mulai berkembang di berbagai daerah,
perburuan liar. Pengunaan system SFG juga
sangat efisien digunakan pada saat ini
hanya dengan dipantau melalui ponsel
yang dapat menerima suara secara real
time
TERIMA KASIH