METODE PENILAIAN
INVESTASI
Oleh:
Lilik Ambarwati
Pendahuluan
• Penilaian investasi diperlukan untuk
menentukan usulan proyek investasi mana
yang akan diterima atau ditolak
Metode Penilaian
Investasi
• Metode Net Present Value
• Metode Internal Rate of Return
• Metode Accounting Rate of return
• Metode Payback Periode
• Metode Profitability Index
Metode Net Present
Value
• Adalah nilai kas masuk bersih (net Cash inflow)
saat ini. Yaitu selisih antara cash inflow dengan
cash outflow.
• Dengan rumus:
CFt
n
NPV -C0
t 1 (1
n
r)
Contoh
•Rumus:
NPVrr
IRR rr xrt -
TPVrr
rr
TPVrt
Contoh
• Dengan menggunakan contoh perhitungan
NPV tadi, yang telah ditemukan NPV positif
Rp 17.800.000 dengan discount rate 15%
selanjutnya dicari NPV negatif dengan
• = 64.800.000
Tapi apabila ada proyek2 yang mutually exclusive, NPV dan IRR
tidak selalu memberikan rekomendasi yg sama.
Rata - Rata
ARR x
EAT
Rata - Rata 100%
Investasi
Metode Accounting Rate of
return
• Misalkan, sebuah proyek investasi
membutuhkan dana sebesar Rp400.000.000.
Investasi ini mempunyai umur ekonomis 3 tahun
dan mempunyai umur residu Rp100.000.000.
Selama usia investasi mendapat EAT selama 3
tahun masing-masing Rp60.000.000 (tahun 1),
Rp80.000.000 (tahun 2), dan Rp90000.000 (tahun 3)
• Keuntungan yang diharapkan 22%
• Maka, Accounting Rate of Returnnya
adalah:
• Periode pengambalian
investasi awal x 1 tahun
arus kas
• Periode pengembalian
Rp 450 juta x 1 tahun
= Rp 150 juta
= 3 tahun
IO
Keterangan
PV = present value
IO = Investasi awal
• Kriteria penilai :
– PI > 1 : Layak – diterima
– PI < 1 : Tidak layak - ditolak
• Contoh kasus
PT Matahari
Nilai NPV
= ( Arus kas x discount factor) – OI
= ( 20.000.000 x 3,3121) – (Rp 85 juta – 25 juta)
= Rp 66.242.000 – Rp 60 juta
= Rp 6.242.000
• Profitability Indeks:
PI = ( 716.985.000 / 700.000.000 )
PI = 1, 0242
• Investasi pada proyek ini layak diterima
METODE MANA YANG
LEBIH BAIK ?
• 3 metode terakhir mempunyai kelemahan yang sama,
yaitu mengabaikan nilai waktu uang