SUPPLIER BELI MANUFAKTUR BELI CUSTOMER

BAHAN PROSES BARANG JUAL UANG

MUTU, MUTU,
HARGA, HARGA,
WAKTU, WAKTU,
TEMPAT, TEMPAT,
KEBUTUHAN KEBUTUHAN
 Uraikan proses mengisi cangkir dengan
air dari saat awal mengamati
level/tingkat air pada cangkir kosong,
menentukan tingkat/level air yang
diinginkan, mengatur bukaan keran,
mengamati kecepatan/rate aliran air,
dan naiknya level air sampai level
mencapai yang diinginkan
 Faucet
Position

Desired
Water
Level

Perceived
Gap Water
Flow

Current
Water
Level
 Sistem dinamik: Pemodelan dan simulasi komputer
untuk mempelajari dan mengelola sistem umpan
balik yang rumit (complex feedback systems),
seperti bisnis, sistem lingkungan, sistem sosial,
dsb.
 Sistem:
◦ Kumpulan elemen yang saling berinteraksi, berfungsi
bersama untuk tujuan tertentu.
◦ Umpan balik menjadi sangat penting
 Masalah dinamik
◦ Mengandung jumlah (kuantitas) yang selalu bervariasi
◦ Variasi dapat dijelaskan dalam hubungan sebab akibat
◦ Hubungan sebab akibat dapat terjadi dalam sistem tertutup
yang mengandung lingkaran umpan balik (feedback loops)
 Salah satu keterbatasan yang paling penting
dari diagram sebab akibat adalah
ketidakmampuannya untuk menangkap
struktur stok dan aliran (stock and flow) dari
sistem. Stok dan aliran, bersama dengan
umpan balik, adalah dua konsep utama dari
teori sistem dinamik
 Metode system dinamik mempelajari masalah
dengan sudut pandang system, dengan
elemen-elemennya saling berinteraksi dalam
suatu hubungan umpan balik sehingga
menghasilkan perilak tertentu
 Interaksi dalam struktur ini diterjemahkan ke

dalam model-model matematika yang

selanjutnya disimulasikan dengan bantuan
computer untuk memperoleh perilaku
historisnya
 Dinamika atau perilaku system didefiinisikan
oleh strukturnya dan interaksi bagian-
bagiannya
 Tujuan utama dari sistem dinamik adalah

untuk memahami bagaimana perilaku system

dihasilkan melalui penggunaan model
kualitatif dan kuantitatif
 STRUKTUR SISTEM DINAMIK adalah sisitem
yang tertutup  closed system
 Pengaruh factor lingkungan terhadap system

dimungkinkan terjadi dan perubahan

eksternal tersebut dianggap sebagai variable
eksogen
 Cybernetics (Wiener, 1948): studi yang
mempelajari bagaimana sistem biologi, rekayasa,
sosial, dan ekonomi dikendalikan dan diatur
 Industrial Dynamics (Forrester, 1961):
mengaplikasikan prinsip “cybernetics” ke dalam
sistem industri
 System Dynamics: karya Forrester semakin
meluas meliputi sistem sosial dan ekonomi
 Dengan perkembangan komputer yang sangat
cepat, Sistem Dinamik menyediakan kerangka
kerja dalam menyelesaikan permasalahan sistem
sosial dan ekonomi
1. Identifikasi masalah
2. Membangun hipotesis dinamik yang menjelaskan
hubungan sebab akibat dari masalah termaksud
3. Membuat struktur dasar grafik sebab akibat
4. Melengkapi grafik sebab akibat dengan informasi
5. Mengubah grafik sebab akibat yang telah
dilengkapi menjadi grafik alir Sistem Dinamik
6. Menyalin grafik alir Sistem Dinamik kedalam
program DYNAMO, Stella, Vensim, Powersim, atau
persamaan matematika
 Berfikir dalam terminologi hubungan sebab
akibat
 Fokus pada keterkaitan umpan balik

(feedback linkages) diantara komponen-

komponen sistem
 Membuat batasan sistem untuk menentukan

komponen yang masuk dan tidak di dalam

sistem
 Ruang lingkup yang tertutup
◦ Yaitu variable penting yang menciptakan interaksi
sebab-akibat berada didalam system dan variable
yang tidak begitu penting berada diluar

Loop umpan balik sebagai komponen dasar system

Perilaku dari system dipengaruhi oleh struktur dari
loop umpan balik yang ada dalam system yang
tertutup , sehingga struktur umpan balik inilah
yang mempengaruhi setiap perubahan yang terjadi
pada system sepanjang waktu
 Level dan Rate
◦ Suatu system dinamika memiliki dua jenis variable
dasar yaitu level dan rate.
◦ Level, seperti halnya stok merupakan akumulasi
elemen sepanjang waktu . Contoh: Jumlah pegawai
atau jumlah inventori di gudang.
◦ Rate merupakan variable yang mempengaruhi
perubahan nilai level

Kondisi yang ingin dicapai, yaitu kondisi riil, dan

perbedaan antara kondisi yang ingin dicapai
dengan kondisi riil
 Keduanya, baik unsur sebab maupun akibat
atau salah satu diantaranya harus merujuk
keadaan yang terukur, baik kualitatif maupun
kuantitatif
 Logikanya bahwa adalah proses [rate] sebagai
sebab yang menghasilkan keadaan/level
sebagai akibat ataupun sebaliknya
 Seltelah menentukan unsur yang menjadi
sebab dan akibat, selanjutnya dapat
ditentukan jenis akibat yang disebabkan, yaitu
bila searah (+), bila berlawanan arah (-)
 Berfikir sebab akibat adalah kunci dalam
mengorganisir ide-ide dalam studi Sistem
Dinamik
 Gunakan kata `menyebabkan` atau
`mempengaruhi` untuk menjelaskan hubungan
antar komponen di dalam sistem
 Contoh yang logis (misalnya hukum fisika)
◦ makan berat bertambah
◦ api  asap
 Contoh yang tidak logis (sosiologi, ekonomi)
◦ Pakai sabuk pengaman  mengurangi korban
fatal dalam kecelakaan lalu lintas
 Berfikir sebab akibat saja tidak cukup
◦ laut  evaporasi  awan  hujan  laut  …
 Umpan balik: untuk mengatur/
mengendalikan sistem, yaitu berupa suatu
sebab yang terlibat dalam sistem namun
dapat mempengaruhi dirinya sendiri
 Umpan balik sangat penting dalam studi

Sistem Dinamik
 Uraikan proses mengisi cangkir dengan
air dari saat awal mengamati
level/tingkat air pada cangkir kosong,
menentukan tingkat/level air yang
diinginkan, mengatur bukaan keran,
mengamati kecepatan/rate aliran air,
dan naiknya level air sampai level
mencapai yang diinginkan
 Faucet
Position

Desired
Water
Level

Perceived
Gap Water
Flow

Current
Water
Level
 When we fill a glass of water we operate in a
"water‑regulation" system involving five variables:
 our desired water level, the glass's current water level;
 the gap between the two;
the faucet position; and
and the water flow.
 These variables are organized in a circle or loop of
cause‑effect relationships which is called a "feedback
process.“
 Delays are Interruptions between actions and their
consequences
 Faucet
Position
y
Desired Dela
Water
Level
Perceived Water
Gap Flow

Current
Water
Level
 Faucet
Desired Position
Water
Level

Perceived Water
Gap Flow

Current
Water
Level
 Untuk memudahkan bagaimana berfikir
sistimatis, struktur system dinamik
disederhanakan kedalam diagram kausal loop
= diagram simpal kausal yaitu :
◦ Pengungkapan tentang kejadian hubungan sebab
akibat ke dalam bahasa gambar tertentu
◦ Bahasa gambar dibuat dalam bentuk panah yang
saling terkait, sehingga membentuk sebuah
diagram simpal [causal loop] dimana hulu panah
mengungkapkan sebab dan ujung panah
mengungkapkan akibat
CLD menunjukkan struktur umpan balik dari sistem
 Gaji VS Kinerja  Lelah VS Tidur
◦ Gaji  Kinerja  Lelah  tidur
◦ Kinerja  Gaji  Tidur  lelah ?

Gaji Kinerja Lelah Tidur

+ : jika penyebab naik, akibat akan naik (pertumbuhan,
penguatan), jika penyebab turun, akibat akan turun

- : jika penyebab naik, akibat akan turun, jika penyebab

turun, akibat akan naik

+ +

Gaji Kinerja Lelah Tidur

+ -
 Gaji  Kinerja, Kinerja  Gaji

Semakin gaji naik

Semakin baik kinerja

Semakin baik kinerja

+
Gaji akan semakin naik
Gaji + Kinerja
Semakin gaji naik +
Semakin baik kinerja
 Lelah  Tidur, Tidur  Lelah

The more I sleep The less tired I am

The more tired I am The less tired I am

The more I sleep The less I sleep

The less I sleep The more tired I am

Lelah - Tidur
-
 + +

Birth rate + Population - Death rate

+ -
 Evaporation  clouds  rain  amount of water 
evaporation  …

Sunshine
+
- + +
Earth’s A mount of
-
- temperature Evaporation water on earth
+

+ + + -
+
Clouds Rain
+
 Items that affect other items in the system
but are not themselves affected by anything
in the system
 Arrows are drawn from these items but there
are no arrows drawn to these items
+

Sunlight reaching Density of plants

-
each plant
-
Sunlight +
 Systems often respond sluggishly (dgn malas)
 From the example below, once the trees are
planted, the harvest rate can be ‘0’ until the trees
grow enough to harvest

delay
+

# of growing trees - Harvest rate

Planting rate -
+
 There are systems which have more than one
feedback loop within them
 A particular loop in a system of more than one
loop is most responsible for the overall behavior
of that system
 The dominating loop might shift over time
 When a feedback loop is within another, one loop
must dominate
 Stable conditions will exist when negative loops
dominate positive loops
 KULIAH SAMPAI DISINI
27/11/20

Work to do Project Model

+ required hiring delay
-
workforce
quality of work Work To Do +
-
actual workforce

+ -
fatigue
overtime hours work done
+ required + productivity
+
Level

Rate Flow arc

Auxiliary Cause-and-effect arc

Source/Sink

Constant
 Stock, accumulation, or state variable
 A quantity that accumulates over time
 Change its value by accumulating or
integrating rates
 Change continuously over time even when the
rates are changing discontinuously
 Flow, activity, movement
 Change the values of levels
 The value of a rate is

◦ Not dependent on previous values of that rate

◦ But dependent on the levels in a system along with
exogenous influences
 Arise when the formulation of a level’s
influence on a rate involves one or more
intermediate calculations
 Often useful in formulating complex rate
equations
 Used for ease of communication and clarity
 Value changes immediately in response to
changes in levels or exogenous influences
 Source represents systems of levels and rates
outside the boundary of the model
 Sink is where flows terminate outside the

system
 +

Births Population
+

Births
Population
 + + +
Births Children - Children maturing Adults
-
+ +

Children
Births maturing
children Adults
 Rabbit
Population
births deaths

birth rate average lifetime

 average lifetime = 8
 Units: Year
 birth rate = 0.125
 Units: fraction/Year
 births = Population * birth rate
 Units: rabbit/Year
 deaths = Population / average lifetime
 Units: rabbit/Year
 Population = INTEG(births - deaths,1000)
 Units: rabbit
Causal Graph Flow Graph
R
+
R L L
+

Equations Block Model

dL/dt = k1*R(t) L’ L
∫
R(t) = k2*L(t)
k1*k2
 dL/dt = k1*k2*L(t)
Flow Graph Equations
R1 R2 dL/dt = R1 – R2
L R2 = k2*L
R1 = k1
 dL/dt = k1 - k2*L
Block Model

L1’ L1
∫
k2

- k1
Flow Graph Equations
R2 R3 dL1/dt = R1 – R2
R1
L2 dL2/dt = R2 – R3
L1
R1 = k 1
R 2 = K 2 * L1
R 3 = K 3 * L2
Block Model  dL1/dt = k1 – k2*L1

L1’ L2’ L2  dL2/dt = k2*L1 – K3*L2

L1
∫ - ∫
k2 k3
- k1
Problem statement
Fixed area of available land for construction
New buildings are constructed while old buildings are demolished
Primary state variable will be the total number of buildings over
time
Causal Graph
+ -

Industrial
Construction Demolition
+ buildings
+ + -
Construction Average
fraction +
Fraction of lifetime
- for buildings
land occupied
Land available for + Average area
-
Industrial buildings per building
Flow Graph Equations
Construction (C) Demolition (D) dBl/dt = Cr – Dr
Industrial
Buildings (B) Cr = f1(CF, Bl)

Dr = f2(AL,Bl)
Average lifetime
for buildings CF = f3(FLO)
Construction (AL)
fraction FLO = f4(LA,AA,Bl)
Fraction of
(CF)
land occupied
Land available for (FLO) Average area
industrial buildings per building
(LA) (AA)
 Simulation Model Design and Execution,
Fishwick, Prentice-Hall, 1995 (Textbook)
 Introduction to Computer Simulation: A system
dynamics modeling approach, Nancy Roberts et
al, Addison-wesley, 1983
 Business Dynamics: Systems thinking and
modeling for a complex world, John D.
Sterman, McGraw-Hill,2000