ESTETIKA

INSTRUMENTAL
GALIH PUTRA PAMUNGKAS, M.SN.
  1. TAFSIR PRAKTIS
Menafsirkan ciri-ciri dan unsur-unsur instrumental karya

PENILAIAN  2. TAFSIR FILOSOFIS

ESTETIKA Penafsiran karya berdasarkan teori kesenian dan keindahan yang

membicarakan tentang eksistensi, penalaran, nilai-nilai luhur,
akal budi, dan bahasa
 UNSUR -  1. WUJUD ATAU RUPA

UNSUR  2. BOBOT
 3. PENAMPILAN
ESTETIKA
 PENGERTIAN
segala bentuk nyata yang Nampak secara kongkrit (dilihat
maupun didengar) maupun segala gal yang bersifat Abstrak yang
hanya bisa dibayangkan, seperti suatu dongeng yang diceritakan.

UNSUR DALAM WUJUD

WUJUD 1. BENTUK
2. STRUKTUR
  Dalam Desain atau karya Lukis bentuk adalah unsur – unsur yang terdiri
dari titik, garis , bidang, warna dan volume.

 Titik adalah suatu bentuk kecil yang biasanya menjadi awalan dan tidak
berarti
 Garis sebagai bentuk mengandung arti lebih daripada titik. Garis lurus
lencang memiliki makna berbeda dibandingkan dengan garis lengkung.
Kesan garis juga tergantung pada ukuran tebal-tipis dan tata letak
1. BENTUK terhadap garis lain.
 Pem-Bidang-an mampu membatu menguatkan ide yg akan disampaikan
 Ruang adalah jarak antara unsur-unsur desain grafis, seperti
objek, background, dan teks untuk mempermudah pembacaan pesan
 Warna memiliki sifat-sifat mendasar yang ikut menentukan persepsi
orang yang melihat karya
 Tekstur membantu mengantarkan penikmat karya untuk mendapatkan
feel atau emosi tertentu dalam karya
  Struktur atau susunan dari suatu karya seni adalah aspek yang
menyangkut keseluruhan dari karya itu dan meliputi juga
peranan masing-masing bagian. Artinya ada penataan atau
pengorganisasian unsur-unsur sehingga bisa mencapai
keindahan karya.

 Unsur-unsur pendorong rasa indah

2. STRUKTUR  1. Keutuhan/kebersatuan (unity)
 2. Penonjolan (dominance)
 3. keseimbangan (balance)