• Dukungan konkret yang diberikan oleh para pimpinan institusi disemua tingkat dan di
semua sektor yang terkait dalam rangka mewujudkan pembangunan disektor
kesehatan. Dukungan politik tidak akan berarti tanpa dikeluarkannya kebijakan yang
konkret dari para pembuat keputusan tersebut. Oleh sebab itu, setelah adanya
komitmen politik dari para eksekutif maka perlu ditindaklanjuti dengan advocacy lagi
agar dikeluarkan kebijakan untuk mendukung program yang telah memperoleh
komitmen politik tersebut
3. Dukungan Masyarakat (Social Acceptance)
Proses advokasi adalah kegiatan untuk melakukan advokasi. Oleh sebab itu,
evaluasi proses advokasi harus sesuai dengan bentuk kegiatan advokasi tersebut.
Dengan demikian, maka indikator proses advokasi, antara lain:
• Beberapa kali melakukan lobying dalam rangka memperoleh komitmen dan dukungan kebijakan
terhadap program yang terkait dengan kesehatan. Dengan siapa saja lobying itu dilakukan.
• Beberapa kali menghadiri rapat atau pertemuan yang membahas masalah dan program-program
pembangunan termasuk program kesehatan di daerahnya. Oleh siapa rapat tersebut diadakan, dan
seberapa jauh program kesehatan dibahas dalam rapat tersebut.
• Beberapa kali seminar atau lokakarya tentang masalah dan program-program kesehatan diadakan, dan
mengundang sektor pembangunan yang terkait kesehatan. d. Beberapa kali pejabat kesehatan
menghadiri seminar atau lokakarya yang diadakan oleh sektor lain, dan membahas masalah dan
program pembangunan yang terkait dengan kesehatan. e. Seberapa sering media lokal termasuk media
elektronik membahas atau mengeluarkan artikel tentang kesehatan atau pembangunan yang terkait
dengan masalah kesehatan.
3. Output
Keluaran atau output advokasi sektor kesehatan, dapat diklasifikasikan dalam dua
bentuk, yakni: output dalam bentuk perangkat lunak (software) dan output dalam
bentuk perangkat keras (hardware).