BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
sosial, dan adanya sistem yang mendukung terhadap suatu program kesehatan.
memerlukan argumen yang kuat. Oleh sebab itu, prinsip-prinsip advokasi ini
advokasi.
program kesehatan masyarakat pertama kali oleh WHO pada tahun 1984,
1. Advocacy (advokasi)
B. TUJUAN
C. MANFAAT
datang sehingga dengan adanya advokasi tersebut masalah kesehatan dapat dengan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. TUJUAN ADVOKASI
program kesehatan.
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
tidak terlepas dari pengaruh kekuasaan politik yang sedang berjalan. Oleh
sebab itu pembangunan di sector kesehatan juga tidak terlepas dari kondisi
dan situasi politik pada saat ini. Baik kekuasaan eksekutif maupun
masalah-masalah kesehatan.
semuua tingkat dan di semua sektor yang terkait dalam rangka mewujudkan
sebab itu, setelah adanya komitmen politik dari para eksekutif maka perlu
pemerintah maupun swasta, instruksi atau surat edaran dari para pemimpin
tokoh masyarakat. Oleh sebab itu apabila suatu program telah mendapat
mekanisme, atau prosedur kerja yang jelas yang mendukungya. Oleh sebab
itu sistem kerja atau organisasi kerja yang melibatkan kesehatan perlu
masyarakat.
B. SASARAN ADVOKASI
2. SASARAN SEKUNDER
Kata kunci dalam proses atau kegiatan advokasi ini adalah pendekatan
tukar pikiran secara baik (free choice). Menurut UNFPA dan BKKBN (2012)
Media juga sangat kuat dalam mempengaruhi persepsi public atas isu atau
advokasi.
3. Membangun kemitraan
yang bergerak dalam sektor yang sama, dalam hal ini adalah kesehatan.
Kemitraan ini dibentuk oleh individu , kelompok yang bekerja sama yang
4. Memobilisasi massa
5. Membangun kapasitas
Agar upaya advokasi dapat berhasil tujuan, advokasi perlu dibuat lebih
koalisi yang kuat? Apakah tujuan advokasi dapat dicapai? Apakah tujuan
Adanya data dan riset pendukung sangat penting agar keputusan dibuat
berdasarkan informasi yang tepat dan benar. Oleh karena itu, data dan riset
realistis.
Bila isu dan tujuan telah disusun, upaya advokasi harus ditujukan bagi
kesehatan tertentu. Jadi penting diketahui pesan apa yang diperlukan agar
kepentingan advokator.
5. Membangun koalisi
kegiatan. Pertimbangkan lagi siapa lagi yang akan diajak bermitra dalam
memerlukan waktu, energi dalam penggalangan dana atau sumber daya lain
E. MEDIA ADVOKASI
kualitas serta berbagai jenis media advokasi yang dipergunakan. Secara umum
memperjelas perilaku atau tindakan yang harus dilakukan oleh sasaran serta
Media juga sangat kuat dalam mempengaruhi persepsi publik atas isu atau
kesehatan yang ditawarkan atau diusulkan. Oleh sebab itu, proses ini antara
lain adalah:
Masalah atau isu advokasi perlu dirumuskan berbasis data atau fakta.
Data sangat penting agar keputusan yang dibuat berdasarkan informasi yang
tepat dan benar. Data berbasis fakta sangat membantu menetapkan masalah,
ditetpkan siapa saja yang menjadi sasaran, mengapa perlu diadvokasi, apa
tertentu. Oleh sebab itu penting diketahui pesan atau informasi apa yang
kesehatan.
Bila isu dan tujuan telah disusun, upaya advokasi harus ditujukan
g. Membangun koalisi
kegiatan. Pertimbangkan lagi siapa lagi yang akan diajak bermitra dalam
1. Indikator Output
2. Indikator Proses
3. Indikator Input
pelaku advokasi.
16
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
sosial, dan adanya sistem yang mendukung terhadap suatu program kesehatan.
B. SARAN
diharapkan kita sebagai tenaga kesehatan masyarakat dapat mengetahui apa itu
bagaimana Langkah-langkah Advokasi yang baik dan benar. Sehingga kita dapat