Anda di halaman 1dari 27

Standard Costing

and
Variance Analysis
Standar Unit dan Konsep Dasar
Biaya Standar
Navistar Inc. memiliki rencana memproduksi 883 truk dengan total biaya sebesar $41 juta. Namun
kenyataannya, Navistar, Inc. memproduksi 1.228 unit dengan total biaya $48 juta. Apakah total
biaya sebesar $48 juta dengan 1.228 truk konsisten atau tidak dengan rencana awal? 
membandingkan biaya actual dengan biaya yang dianggarkan.

Membandingkan biaya actual per truk dengan biaya standar menghasilkan varian yang menguntungkan sebesar
$7.345 per truk ($46.433-$39.088), hemat sekitar 16% ($7.345/$46.433). Jadi manajer Navistar, Inc. mampu
meningkatkan efisiensi produksi secara keseluruhan.
Untuk menentukan biaya standar per unit dalam input yang terbatas,
dua keputusan berikut harus dibuat:
• Keputusan kuantitas: jumlah input yang seharusnya digunakan untuk
setiap output  menghasilkan standar kuantitas
• Keputusan penetapan harga: jumlah yang seharusnya dibayarkan
untuk kuantitas input yang digunakan  menghasilkan standar harga.

Biaya standar per unit = standar kuantitas x standar harga


Contoh:
Perusahaan minuman ringan memutuskan bahwa 5 ons fruktosa
(standar kuantitas) seharusnya digunakan untuk setiap 1 botol
minuman bersoda isi 16 ons dan harga fruktosa seharusnya sebesar
$0.05 per ons (standar harga). Biaya standar fruktosa setiap botolnya
menjadi:
Biaya standar per unit = standar kuantitas x standar harga
= 5 x $ 0.05
= $ 0.25
Biaya Produk Standar

Kertas kerja biaya standar disusun untuk perhitungan sekantung keripik jagung • Variable overhead: gas, listrik,
seberat 16 ons dan air
• Fixed Overhead: pajak, gaji
karyawan.
• Menggunakan 18 ons jagung
untuk sekantung kripik seberat
16 ons:
1. Ada kripik tidak memenuhi
standar.
2. Meningkatkan kepuasan
pelanggan.
Menghitung Kuantitas Standar yang Diperkenankan (SQ dan SH)

 Standar kuantitas per unit dapat digunakan untuk menghitung


jumlah input yang diperkenankan untuk jumlah output aktual.
1. Kuantitas Bahan Baku Standar yang Digunakan (standard quantity of
materials allowed – SQ)
2. Jam Standar yang Diperkenankan (standard hours allowed – SH)
Informasi:
Asumsikan bahwa 100.000 paket keripik jagung diproduksi sepanjang minggu pertama Maret. Standar kuantitas unit adalah
18 ons jagung kuning untuk setiap paket dan standar kuantitas unit untuk operator mesin adalah 0.01 jam per paket yang
diproduksi.
Diminta: Berapa banyak jagung kuning dan jam operator yang seharusnya digunakan untuk output actual sejumlah 100.000
paket?

SQ = standar kuantitas bahan baku yang


Solusi: dianjurkan
Jagung Kuning yang seharusnya dihasilkan: SH = Jam Standar yang Diperkenankan
SQ = Standar Kuantitas Unit x Output Aktual
= 18 x 100.000 = 1.800.000 ons
Jam Operator yang seharusnya digunakan:
SH = Standar Tenaga Kerja Unit x Output Aktual
= 0.01 x 100.000 = 1.000 jam tenaga kerja langsung

 Perhitungan ini harus dilakukan untuk setiap kelompok bahan baku langsung dan setiap kelompok tenaga kerja
langsung.
Analisis Varian: Deskripsi Umum
Biaya Input aktual = AP x AQ
Biaya yang direncanakan = SP x SQ

Varian total anggaran: selisih antara biaya input actual dan biaya yang direncanakan.

Total Varian = Biaya Aktual – Biaya yang Direncanakan


= (AP x AQ) – (SP x SQ)
Keterangan:
AP = Harga per Unit Aktual (Actual Price Per Unit)
AQ = Kuantitas Input yang Digunakan Aktual (Actual Quantity of Unit Used)
SP = Harga per unit standar (standar price per unit)
SQ = Kuantitas Input yang Diperkenankan untuk Output Aktual Standar (standard
quantity)
Varian Harga dan Varian Pemakaian

Varian Harga = (AP – SP) x AQ


Varian Pemakaian = (AQ – SQ) x SP
Total Varian = (AP x AQ) – (SP x SQ)
= Biaya Aktual – Biaya yang Direncanakan

Keterangan:
AP = Harga per Unit Aktual (Actual Price Per Unit)
AQ = Kuantitas Input yang Digunakan Aktual (Actual Quantity of Unit Used)
SP = Harga per unit standar (standar price per unit)
SQ = Kuantitas Input yang Diperkenankan untuk Output Aktual Standar (standard quantity)
Dengan perhitungan varians,
Perusahaan dapat mengevaluasi
tingkat efisiensi berdasarkan selisih
antara biaya aktual dan biaya yang
distandarkan.
Menggunakan Batasan Pengendalian untuk Memicu Pengkajian Varian

Kisaran yang diterima yaitu standar, ditambah atau dikurangi dengan deviasi
yang diperkenankan. Batas atas dan bawah dari kisaran yang diperkenankan
disebut dengan batasan pengendalian (ditentukan berdasarkan pengalaman
masa lalu, intuisi, dan pertimbangan).
Contoh:
Biaya standar: $100.000; deviasi yang diperkenankan ± 10.000. (kalau lebih
dianggap boros, kalau kurang dianggap tidak menggunakan biaya standar sebaik-
baiknya). Biaya aktual selama enam bulan adalah:
Diminta:
Gambarkan biaya actual selama enam bulan terhadap Batasan
pengendalian atas dan bawah. Tentukan kapan sebuah varian harus
dikaji.
Analisis Varian: Bahan Baku
Total Varian Bahan Baku = Biaya Aktual – Biaya yang Direncanakan
= (AP x AQ) – (SP x SQ)
Total varian bahan baku langsung adalah selisih antara biaya bahan baku aktual dan biaya bahan
baku standar. Total varian bahan baku dapat disebabkan oleh selisih antara harga actual dan harga
yang direncanakan atau antara kuantitas aktual dan kuantitas standar atau keduanya.
Hasil Aktual minggu pertama Maret adalah:
Produksi aktual 48.500 kantong keripik jagung
Biaya jagung aktual 780.000 ons pada harga $0.015 = $11.700
Biaya aktual tenaga kerja pemeriksa 360 jam pada upah $8.35 = $3.006

Hitung total varian untuk jagung selama minggu pertama Maret!


Keterangan:
AP = Harga per Unit Aktual (Actual Price Per Unit)
AQ = Kuantitas Input yang Digunakan Aktual (Actual
Quantity of Unit Used)
SP = Harga per unit standar (standar price per unit)
SQ = Kuantitas Input yang Diperkenankan untuk Output
Aktual Standar (standard quantity)
• Solusi:

Jagung: SQ = Standar Kuantitas Unit x Output Aktual


=18 x 48.500 = 873.000 ons
Mengalikan kuantitas standar dengan harga per unit:
873.000 x $ 0.01 = $8.730. Keterangan:
AP = Harga per Unit Aktual (Actual Price Per Unit)
AQ = Kuantitas Input yang Digunakan Aktual (Actual
Quantity of Unit Used)
SP = Harga per unit standar (standar price per unit)
SQ = Kuantitas Input yang Diperkenankan untuk Output
Aktual Standar (standard quantity)
Menghitung Varian Bahan Baku
Hasil aktual selama minggu pertama:
Produksi aktual 48.500 kantong keripik jagung
Biaya jagung aktual 780.000 ons @ 0.015
Hitung varian harga dan pemakaian bahan baku langsung!

SQ = 18 x 48.500
= 873.000
Menggunakan Informasi Varian Bahan Baku

1. Tanggung Jawab Terhadap Varian Harga Bahan Baku


Harga bahan baku sulit dikendalikan oleh bagian pembelian; varian dapat dipengaruhi oleh
kualitas, potongan harga karena membeli dalam jumlah besar, jarak pemasok dari pabrik.
Ketika karyawan bagian pembelian merasa tertekan untuk menghasilkan varian yang
menguntungkan, bahan baku kualitas rendah justru dibeli.
2. Tanggung jawab terhadap Varian Penggunaan Bahan Baku
Meminimalkan bahan baku yang terbuang dan pengerjaan ulang adalah cara yang dapat
dilakukan oleh manajer untuk memastikan standar terpenuhi.
Ketika manajer produksi yang merasa tertekan untuk menghasilkan varian menguntungkan, justru
membiarkan unit rusak dipindahkan ke barang jadi. Dengan tujuan menghindari bahan baku
terbuang percuma, namun menciptakan permasalahan dengan pelanggan.
Analisis Varian: Tenaga Kerja

Mengukur selisih antara biaya aktual tenaga kerja dan biaya yang
dianggarkan untuk tingkat aktivitas aktual.

Total Varian Tenaga Kerja = (AR x AH) – (SR x SH)

Keterangan:
AH = Jam tenaga kerja langsung yang digunakan aktual (actual hourly)
SH = Jam standar yang diperkenankan (standard hourly)
AR = Tarif Upah per Jam Aktual (actual hourly)
SR = Tarif upah per jam standar (standard hourly)
Menghitung Total Varian untuk Tenaga Kerja
Informasi: Keterangan:
AH = Jam tenaga kerja langsung yang digunakan aktual (actual hourly)
Jam standar : 0.01 jam SH = Jam standar yang diperkenankan (standard hourly)
AR = Tarif Upah per Jam Aktual (actual hourly)
Tarif upah Standar : $8.00 SR = Tarif upah per jam standar (standard hourly)
Produksi aktual : 48.500
Biaya aktual karyawan bagian pemeriksaan : 360 jam @ $8.35 = $3.006

SH = 0.01 x 48.500 = 485 jam


Biaya standar = $8.00 x 485 jam
= $3.880
Menghitung Varian Tenaga Kerja

Keterangan:
AH = Jam tenaga kerja langsung yang
digunakan aktual (actual hourly)
SH = Jam standar yang diperkenankan
(standard hourly)
AR = Tarif Upah per Jam Aktual (actual
hourly)
SR = Tarif upah per jam standar (standard
hourly)
Tanggung jawab Terhadap Varian Upah Tenaga Kerja

1. Tanggung jawab terhadap varian upah tenaga kerja


Upah Sebagian besar ditentukan oleh kekuatan eksternal (pasar
tenaga kerja)
 penggunaan tenaga kerja dikendalikan oleh manajer produksi
(tanggung jawab)  secara sadar memperkerjakan karyawan dengan
kemampuan tinggi pada bagian yang membutuhkan kemampuan
lebih rendah.
2. Tanggung jawab terhadap varian efisiensi tenaga kerja
 Jika tekanan terlalu tinggi, manajer produksi dapat dengan sengaja
mengirimkan unit yang rusak ke Gudang barang jadi (untuk
menghindari penggunaan tambahan jam kerja jika dikerjakan ulang).
Analisis Overhead

Total varian overhead = biaya overhead aktual – biaya overhead


standar.
1. Varians biaya overhead variable
- Varians pengeluaran biaya overhead variable
- Varians efisiensi overhead variable
2. Varians overhead tetap
- Varians pengeluaran biaya overhead tetap
- Varians volume overhead tetap
Analisis Variable Overhead
Total varian variable overhead adalah perbedaan antara biaya overhead
variabel aktual dan overhead variabel yang distandarkan.

Contoh data 31 Maret:


Harga overhead variabel standar (SVOR) : $4.00 per jam tenaga kerja langsung
Biaya aktual variable overhead (AH) : $38.750
Jam standar yang distandarkan per unit : 0.02 jam
Jam kerja tenaga kerja langsung aktual : 10.500 jam
Produksi aktual : 500.000 units
Hitung jam kerja langsung standar untuk produksi aktual dan total varians
overhead variable.
Contoh data 31 Maret:
Tarif overhead variabel standar (SVOR) : $4.00 per jam tenaga kerja langsung
Biaya aktual variable overhead (AH) : $38.750
Waktu yang distandarkan per unit : 0.02 jam
Jam kerja tenaga kerja langsung aktual : 10.500 jam
Produksi aktual : 500.000 units
Hitung jam kerja langsung standar untuk produksi aktual dan total varians overhead
variable.

 $4 x 10.000
SVOR = tarif overhead variabel standar
(standard variable overhead rate)
VOH = variable overhead
Fixed Overhead Variance
Misalkan Crunchy Chips dapat memproduksi 525.000 paket keripik
jagung per kuartal di bawah kondisi operasi yang efisien. Kapasitas
praktis yang diukur dalam jam standar (SHp) dihitung rumus berikut:
SHp = jam standar x jumlah produksi
= 0.02 X 525.000 = 10.500 jam
Biaya overhead tetap yang dianggarkan (standar) Crunchy Chips per
kuartal berjumlah $157.500. Standar tarif overhead tetap (SFOR)
dihitung sebagai berikut:
= $ 157.500 / 10.500 jam = $15 per jam tenaga kerja langsung
Total Fixed Overhead (FOH) Variance
• Standar Tarif Overhead Tetap (SFOR) $15 per jam tenaga kerja langsung
• Waktu standar per unit 0.02 jam
• Fixed Overhead Actual $160.000
• Produksi aktual 500.000 unit
Hitunglah (1) waktu standar untuk produksi unit aktual, (2) Total FOH yang
digunakan, dan (3) total varians FOH.
(1) SH = actual units x waktu standar yang distandarkan per unit
= 500.000 units x 0.02 hour = 10.000 jam
(2) FOH yang digunakan = SH x SFOR = 10.000 x $15 = $150.000
(3) Biaya Aktual FOH = $160.000
Standar biaya FOH = (-) $150.000
Total Variance = $10.000

Anda mungkin juga menyukai