Perhitungan Biaya Standar : Alat

Pengendalian Manajerial
Kelompok 8 01 Muhammad Aziz Ghany
7211418101

02 Adinda Rizki Amalia

7211418102

03 Widia Astuti
7211418103

04 Lintang Permata Putri

7211418104
 STANDAR
UNIT
Menyatakan jumlah input yang harus
digunakan per output

Rumus :

Biaya per unit = Total Biaya / Total Unit

 Our Company
Ada 2 keputusan yang harus dibuat untuk menentukan biaya standar per unit dalam
input yang terbatas :
1. Keputusan jumlah : jumlah input yang seharusnya digunakan untuk setiap output
Keputusan kuantitas menghasilkan standar kuantitas
2. Keputusan penetapan harga : jumlah yang seharusnya dibayarkan untuk kuantitas
input yang digunakan
Keputusan penetapan harga menghasilkan standar harga

Biaya standar per unit = standar kuantitas x standar harga

Sumber Potensial Standar
Kuantitatif
Our Company

• Pengalaman sebelumnya : dapat digunakan sebagai pedoman awal penetapan harga

• Studi teknis : mengidentifikasi pendekatan yang efisien dan dapat memberikan
pedoman yang tepat
• Masukan dari karyawan operasional : biasanya memiliki masukan yang signifikan
dalam penetapan standar
 Jenis – Jenis
Standar

● Standar Ideal (ideal standards); membutuhkan efisiensi maksimum dan

hanya dapat dicapai jika segala sesuatu beroperasi secara sempurna.
● Standar yang saat ini bisa tercapai (currently attainable standards); bisa
dicapai dengan beroperasi secara efisien.
 Our Company
Mengapa mengadopsi sistem biaya standar?
1. Untuk Perencanaan dan Pengendalian
• Meningkatkan ukuran kinerja.
• Memberikan manajer informasi yang lebih dengan menguraikan variansi total ke
dalam varians harga & penggunaannya.

2. Untuk Perhitungan Biaya Produk.

• Menggunakan unit sistem biaya yang sudah tersedia dalam penentuan harga.
 Biaya Produk
Standar

Menyatakan jumlah yang harus dibayar untuk kuantitas input yang digunakan

Darimanakah sumber kuantitas & harga standar datang?

• Kuantitas standar datang dari pengalaman, penelitian, & personil.
• Standar harga berasal dari operasi, pembelian, personalia, & akuntansi.
 Menghitung Kuantitas Standar yang
diperkenankan (SQ dan SH)

Tampilan 10.1
Informasi:
Asumsikan bahwa 100.000 paket keripik jagung diproduksi sepanjang minggu pertama Maret. Standar kuantitas unit
adalah 18 ons jagung kuning untuk setiap paket dan standar kuantitas unit untuk operator mesin adalah 0,01 jam per paket
yang diproduksi.
Diminta :
Berapa banyak jagung kuning dan jam operator yang seharusnya digunakan untuk output aktual sejumlah 100.000 paket?
Solusi :
Jagung kuning yang seharusnya digunkan:
SQ = Standar Kuantitas Unit x Output Aktual
= 18 x 100.000
= 1.800.000 ons
SH = Standar Tenaga Kerja Unit x Output Aktual
= 0.01 x 100.000
= 1000 jam tenaga kerja langsung
Analisis Varian :
Deskripsi Umum
● Biaya input aktual dapat dihitung dengan :
Biaya Aktual = AP x AQ
Ket :
AP = Biaya per Unit Aktual
AQ = Kuantitas input yang digunakan Aktual

● Biaya yang direncanakan = SP x SQ

Ket :
SP = Harga per Unit Standar
SQ = Kuantitas Input yang diperkenankan untuk Output Aktual Standar.

Total Varian = Biaya Aktual – Biaya yang direncanakan

(AP x AQ) - (SP x SQ)
Varian Harga dan Varian
Pemakaian

● Varian harga / varian tariff adalah selisih antara harga input

per unit actual dan yang direncanakan dikalikan dengan
jumlah input yang digunakan.

Varian Harga = (AP – SP) x AQ

Varian pemakaian / varian efisiensi adalah selisih Antara kuantitas
input actual dan standar dikalikan dengan harga input per unit
standar.
Varian Pemakaian = (AQ – SQ) x SP
Keputusan untuk mengkaji

● Batas atas dan bawah dari kisaran yang diperkenankan disebut

dengan batasan pengendalian.
● Batasan pengendalian adalah standar ditambah dengan deviasi yang
diperkenankan, dan batasan pengendalian bawah adalah standar
dikurangi dengan deviasi yang diperkenankan.
● Cornstone 10.2 memperlihatkan bagaimana batasan pengendalian
digunakan untuk memicu sebuah penyelidikan.
 Menggunakan Batasan Pengendalian untuk Memicu Pengkajian Varian

Mengapa :
Karena adanya variasi acak disekitar standar, biaya actual jarang sama dengan biaya standarnya. Saat varian berada
dalam kisaran kinerja yang dapat diterima maka varian tersebut diasumsikan disebabkan oleh faktor faktor yang
bersifat acak. Batasan pengendalian digunakan sebagai alat untuk menjelaskan kepada para manajer saat varian
berada diluar kisaran yang dapat diterima sehingga harus diselidiki agar tindakan perbaikan dapat dilaksanakan.

Informasi :
Biaya standar : $100.000; deviasi yang diperkenankan -+ $10.000. biaya actual selama enam bulan adalah :
Juni $ 97.500 September $102.500
Juli 105.000 Oktober 107.500
Agustus 95.000 November 112.500

Diminta :
Gambarkan biaya actual selama enam bulan terhadap batasan pengendalian atas dan bawah. Tentukan kapan sebuah
varian harusdiuji.
 Big numbers catch your audience’s attention

Batas atas $ 110.000, sedangkan batas bawahnya $90.000.

Pengkajian akan dilakukan saat observasi berada diluar batasan
tersebut. Tren juga menjadi hal yang penting. Batasan
pengendalian sering dinyatakan dalam persentase dari standar
dan dalam jumlah dolar absolut.
 Analisis
Varian : Bahan
Baku
Total Varian untuk pengukuran bahan baku adalah selisih anatara biaya bahan baku
aktual dan biaya bahan baku yang dianggarkan dalam tingkat aktivitas aktual.

Total Varian Bahan Baku = Biaya Aktual – Biaya yang Direncanakan

 Menghitung Total Varian untuk
Bahan Baku

Informasi:
Mengacu ke standar unit dari tampilan 10.1. Hasil aktual dari minggu pertama Maret adalah :

Produksi aktual 48.500 kantong keripik jagung

Biaya jagung aktual 780.000 ons pada harga $0,015 = $11.700

Total varian untuk jagung selama minggu pertama Maret

Biaya Aktual Biaya yang Dianggarkan Total Varian

AP x AQ SP x SQ (AP x AQ) – (SP x SQ)
Jagung
$11.700 $8.730 $2.970
 Lanjutan…

Standar kuantitas untuk bahan baku dihitung sebagai standar kuantitas

unit dari tampilan 10.1
Jagung : SQ = 18 x 48.500 = 873.000 ons

Mengalikan kuantitas standar dengan harga perunit standar yang

diberikan dalam tampilan 10.1 menghasilkan jumlah anggaran yang
muncul dalam kolom diatas :
Jagung: $0.01 x 873.000 = $8.730
Varian Bahan Baku Langsung

Untuk membantu mengendalikan biaya bahan baku , varian harga

dan varian penggunaan perlu dihitung. Varian harga bahan baku
(material price variance – MPV) dihitung dengan menggunakan
kuantitas bahan baku yang dibeli aktual dan varian penggunaan
bahan baku (material usage variance – MUV) dihitung dengan
menggunakan kuantitas bahan baku yang digunakan aktual
 Varian Harga Bahan Baku

Varain harga bahan baku (materials price varience – MPV) mengukur selisih antara harga bahan
baku yang seharusnya dibayar dan harga sebenarnya dibayar.

Varian harga bahan baku dihitung sebagai berikut :

MPV = (AP x AQ) – (SP x AQ)

atau :

MPV = (AP – SP) x AQ

Keterangan :
AP = Harga per unit aktual
SP = Harga per unit standar
AQ = Kuantitas bahan baku yang dibeli aktual
 Varian Penggunaan Bahan Baku

Varain penggunaan bahan baku (materials usage varience – MUV) mengukur selisih antara bahan
baku langsung yang aktual digunakan dan bahan baku langsung yang seharusnya digunakan
untuk output aktual

Varian penggunaan bahan baku dihitung sebagai berikut :

MUV = (SP x AQ) – (SP x AQ)

atau :

MUV = (AQ – SQ) x SP

Keterangan :
AQ= Kuantitas bahan baku yang digunakan aktual
SQ = Kuantitas bahan baku standar yang diperkenankan untuk output aktual
SP = Harga per unit standar
 Menghitung Varain Bahan Baku

Informasi:
Mengacu ke standar unit dari tampilan 10.3. Hasil aktual dari minggu pertama Maret adalah :

Produksi aktual 48.500 kantong keripik jagung

Biaya jagung aktual 780.000 ons pada harga $0,015 = $11.700

Varian harga dan pemakaian bahan baku langsung :

MPV = (AP – SP) x AQ
= ($0,015 - $0,01) x 780.000
= $3.900 U
MUV = (AQ – SQ) - SP
= (78.000 – 873.000) x $0.01
= $930 F
Menggunakan Informasi
Varian Bahan Baku
Tanggung Jawab terhadap Varian
Harga Bahan Baku

Tanggung jawab mengendalikan varian harga bahan baku

biasanya berada ditangan karyawan bagian pembelian. Harus
diakui bahwa harga bahan baku sulit untuk dikendalikan oleh
karyawan bagian pembelian.
Varian harga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti
kualitas, potongan harga karena membeli dalam jumlah besar,
jarak pemasok dari pabrik, dan sebagainya.
Tanggung Jawab terhadap Varian
Penggunaan Bahan Baku

Manajer produksi biasanya bertanggung jawab terhadap

pemakaian bahan baku. Meminimalkan bahan baku yang
terbuang dan pengerjaan ulang adalah cara-cara yang
dapat dilakukan manajer untuk memastikan bahwa
standar dapat dipenuhi.
Akuntansi dan Penempatan Bahan Baku
Mengakui varian harga untuk bahan baku pada
saat pembelian juga berarti bahwa persediaan
bahan baku dicatat pada biaya standar.
ANALISIS
VARIAN:
TENAGA Total Varian tenaga kerja mengukur
selisih antara biaya actual tenaga
kerja dan biaya yang dianggarkan

KERJA untuk tingkat aktivitas actual:

Total Varian Tenaga Kerja = (AR x AH) – (SR x SH)

Keterangan:
AH = Jam Tenaga Kerja Langsung yang digunakan
actual
SH = Jam Standar yang diperkenankan
AR = Tarif upah per Jam Aktual
SR = Tarif upah per jam Standar
Total Varian Tenaga Kerja= Varian VARIAN
TENAGA KERJA
Tarif Upah Tenaga Kerja + Varian LANGSUNG
Efisiensi Tenaga Kerja

Varian tarif upah (harga) dan efisiensi

(penggunaan) untuk tenaga kerja dapat
dihitung dengan menggunakan kolom maupun
formula yang terkait. Keputusan menggunakan
yang mana biasanya berkaitan dengan
persoalan kesukaan saja.
Varian tarif upah tenaga kerja (LRV) menghitung selisih antara
jumlah yang secara actual dibayarkan kepada tenaga kerja
langsung dan jumlah yang seharusnya dibayarkan.

LRV = (AR x AH) – (SR x SH)

Atau dengan pemfaktoran

LRV = (AR – SR) x AH

Varian efisiensi tenaga kerja (LEV) mengukur
selisih antara jumlah jam tenaga kerja yang
digunakan secara actual dan jumlah jam tenaga
kerja yang seharusnya digunakan

LEV = (SR x AH) – (SR X SH)

Atau dengan pemfaktoran
LEV = (AH-SH) x SR
 MENGGUNAKAN
INFORMASI VARIAN
TENAGA KERJA
 Menghitung Varian
Tenaga Kerja:
Pendekatan
Mengapa:

Formula
(LEV) dan
Menghitung varian tariff upah tenaga kerja langsung (LRV) dan varian efisiensi tenaga kerja langsung
menjelaskan kepada manajer berapa besar total varian tenaga kerja yang disebabkan oleh selisih
dalam tariff upah dan sebesara besar yang disebabkan oleh jumlah jam tenaga kerja. Informasi yang
Kolom
lebih terperinci ini memungkinkan manajer untuk melaksanakan pengendalian input tenaga kerja
dengan lebih baik.

Informasi:
Mengacu kepada standar unit. Hasil actual untuk minggu pertama Maret adalah:
Produksi Aktual 48.500 kantung keripik jagung
Biaya actual dari karyawan bagian pemeriksaan 360 ham @8,35

Diminta: Hitunglah varian upah tenaga kerja dan varian efisiensi tenaga kerja dengan menggunakan
pendekatan tiga kolom dan formula.
Solusi:
Formula
LRV = (AR-SR)x AH LEV= (AH-SH)X SR
=($8,35 - $8,00) x 360 = (360-485) x $8,00
=$126U =$1,000F
 Upah tenaga kerja sebagian besar ditentukan oleh
kekuatan eksternal seperti pasar tenaga kerja dan
kontrak dengan serikat pekerja. Tarif upah untuk
aktivitas tenaga kerja tertentu sering berbeda
Tanggung Jawab diantara para pekerja karena ada perbedaan masa
terhadap Varian kerja karyawan.
Upah Tenaga
Kerja
 Tanggung Jawab terhadap Varian
Efisiensi Tenaga Kerja
Manajer produksi bertanggung jawab terhadap
penggunaan tenaga kerja yang produktif. Namun, seperti
halnya semua varian, setelah penyebab varian diketahui,
tanggung jawab dapat dibebankan ke bagian lainnya.
 Tambahan
terhadap Praktik
Manajemen Biaya

Perhitungan Biaya Target

Perhitungan Biaya
Kaizen
Perhitungan ini
menitikberatkan pada
pengurangan biaya
manufaktur secara
berkelanjutan dari produk
atau proses yang ada.
Perhitungan ini
menitikberatkan pada
pengurangan biaya
perancangan dari produk dan
proses terkini dan di masa
depan.
Biaya Target per unit = Harga jual per Unit yang
diharapkan – Keuntungan per Unit yang diharapkan
TERIMAKASIH