Mekanisme

Kamera
Digital
Kelompok 22:
23062030 – Radithya Fawwaz Syahdi
2306203381 – Nofrizza Hilal Raffa Kharisma

50MM F-0.95
01
Pengertian
Kamera
Digital
50MM F-0.95
Pengertian
Menurut bahasa kamera adalah kotak kedap
sinar yang dipasang dengan lensa yang
menyambung pada lubang lensa tempat gambar
(objek) yang direkam dalam alat yang pekat
cahaya.

Menurut bahasa digital berarti berhubungan

dengan angka-angka untuk sistem perhitungan
tertentu atau berhubungan dengan penomoran.

Berdasarkan pengertian diatas kamera digital

adalah sebuah perangkat elektronik yang
digunakan untuk memvisualisasikan keadaan
sekitar menggunakan sebuah sensor dalam
format digital dan disimpan pada media
penyimpanan digital (memori).

50MM F-0.95
02
Komponen
Kamera
Digital
50MM F-0.95
Komponen Kamera Digital
a. Lensa
Struktur lensa kamera terdiri dari beberapa lensa, yaitu lensa plastik dan lensa kaca. Umumnya struktur
lensa yang digunakan kamera adalah 1P, 2P, 1G1P, 1G3P, 2G2P, 4G, dan lain-lainnya. Semakin banyak
lensa, semakin tinggi biayanya.
b. Filter Inframerah
Filter ini menghilangkan cahaya tidak perlu yang diproyeksikan ke sensor gambar dan mencegah sensor
menghasilkan warna atau gelombang palsu sehingga menghasilkan kualitas gambar yang lebih bagus.
c. Sensor Gambar
Sensor gambar yang berfungsi untuk mengubah cahaya yang ditransmisikan dari lensa menjadi sinyal
listrik. Sensor ini adalah bagian terpenting dalam penangkapan gambar.
d. Prosesor Sinyal Gambar (Image Signal Processor)
Prosesor sinyal gambar memproses data mentah dari sensor gambar dengan melakukan berbagai tugas
seperti pengurangan noise, koreksi warna, peningkatan ketajaman, dan penyesuaian gambar lainnya
untuk meningkatkan kualitas gambar secara keseluruhan.

50MM F-0.95
Komponen Kamera Digital
e. Memory
Komponen memori seperti RAM (Random Access Memory) dapat digunakan untuk menyimpan
sementara data gambar sebelum diproses atau disimpan ke media penyimpanan.
f. Unit Prosesor Gambar (Image Processor Unit)
Unit Prosesor Gambar atau Mikroprosesor khusus menangani berbagai fungsi kamera, termasuk fokus
otomatis, algoritma pemrosesan gambar, keseimbangan putih, kontrol eksposur, dan penyesuaian
gambar lainnya. Unit ini mengoordinasikan operasi kamera secara keseluruhan.
g. Unit Manajemen Daya (Power Management Unit)
Unit manajemen daya mengatur pasokan daya ke berbagai komponen kamera serta memastikan tingkat
tegangan dan efisiensi daya yang tepat.
h. Pengonversi Analog ke Digital (Analogue to Digital Converter)
Pengonversi ini mengubah sinyal analog dari sensor gambar menjadi data digital yang dapat diproses
oleh ISP dan komponen digital lainnya.
i. Komponen Catu Daya
Ini termasuk pengatur tegangan, kapasitor, dan komponen lain yang memastikan distribusi daya yang
stabil dan bersih ke seluruh komponen pada kamera.

50MM F-0.95
Komponen Kamera Digital
j. Konektor dan Modul Tambahan Lainnya
Berbagai konektor dipasang pada kamera untuk berinteraksi dengan komponen atau modul lain, seperti
media penyimpanan (kartu SD, memori internal), layar tampilan, antarmuka eksternal (USB, HDMI),
atau antarmuka komunikasi.
k. Papan Rangkaian Cetak (Printable Circuit Board)
Papan rangkaian pada kamera berperan sebagai medium untuk menyatukan semua komponen yang
telah disebutkan sebelumnya menjadi satu- kesatuan.
l. Tubuh Kamera (Camera Body)
Tubuh dari kamera berguna untuk melindungi komponen-komponen kamera yang telah disusun.

50MM F-0.95
Komponen Kamera Digital

Lensa Kamera Filter Inframerah Sensor Gambar Image Signal Processor

Image Processor Unit Analog to Digital Printable Circuit Tubuh Kamera Micro SD Card
Converter Board

50MM F-0.95
03
Cara Kerja
Kamera
Digital
50MM F-0.95
 Cara Kerja Kamera Digital
1 2 3 4 5 6
Cahaya yang masuk Bayangan tersebut sinyal listrik diubah Untuk mengembalikan
Objek harus diposisikan Saat diafragma kamera
kemudian diproses kemudian difokuskan ke menjadi sinyal digital setiap piksel pada data
di depan lensa kamera dibuka, cahaya yang
oleh lensa sehingga sensor gambar di bagian oleh pengonversi foto ini ke warna RGB
dalam jarak tertentu melewati benda akan dengan menggunakan
terbentuklah dalam kamera yang analog ke digital.
sampai terlihat jelas masuk melalui celah prosesor, sebelum foto
bayangan yang tepat sensitif terhadap saat ini, data mentah
fotonya pada jendela diafragma menuju ke selesai data foto akan
fokus dari obyek Cahaya. Sensor itu akan foto hanya memiliki
bidik kamera. lensa kamera. disimpan di dalam RAM
tersebut. mengubah cahaya yang satu warna.
tertangkap menjadi untuk sementara.
sinyal listrik. Kemudian foto selesai
diproses dan bisa dilihat
di layar kamera.

50MM F-0.95
Cara kerja Kamera Digital
Referensi
• Tarrant, Jon (2006-01-01), Tarrant, Jon (ed.), "Chapter 2 - Basic Features", Understanding
Digital Cameras, Oxford: Focal Press, pp. 8–31, ISBN 978-0-240-52024-7, archived from the
original on 2021-10-10, retrieved 2021-10-10
• "How Does A Digital Camera Work? [Technology Explained]". MUO. 2009-10-19. Archived
from the original on 2017-12-04. Retrieved 2021-12-29.
• Jaeger (1997). Microelectronic Circuit Design. McGraw-Hill. pp. 226–233. ISBN 0-07-
032482-4.
• Tinder, Richard F. (2000). Engineering digital design (2nd ed.). Academic Press. pp. 317–
319. ISBN 0-12-691295-5.
• Utama, Bhakti. (2022, 11 Desember). Cara Kerja Kamera Digital Dan Perbedaan Tiap Jenis
Kamera. Rumor Kamera. Diakses melalui https://rumorkamera.com/catatan-kami/cara-kerja-
kamera-digital-dan-perbedaan-tiap-jenis-kamera/?amp=1 pada Senin, 27 November 19:01
 Kelompok 22:
23062030 – Radithya Fawwaz Syahdi
2306203381 – Nofrizza Hilal Raffa Kharisma