LAPORAN KEUANGAN

SEDERHANA
 Laporan Keuangan
 Syafri Harahap
D Output dan hasil akhir dari proses akuntansi. Laporan keuangan inilah yang menjadi
E bahan informasi bagi para pemakainyasebagai salah bahan pengambilan keputusan.
 Soemarsono
F Laporan yang dirancang untuk pembuat keputusan, terutama pihak luar perusahaan,
E mengenai posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan.
 Ridwan dan Inge

N Suatu laporan yang menggambarkan hasil dari proses akuntansi yang digunakan sebagai
alat komunikasi antar data keuangan atau aktivitas perusahaandengan pihak-pihak yang
I berkepentingan dengan data-data atau aktivitas tersebut.
S  Munawir

Laporan keuangan memuat tentang neraca, laporan lab/rugi, dan juga laporan ekuitas.
i Laporan laba/rugi menunjukkan hasil-hasil yang telah di capai oleh perusahaan dan juga
beban-beban perusahaan dalam periode tertentu.
 Berdasarkan defenisi diatas, dapat disimpulkan pengertian dari laporan keuangan.
Laporan keuangan adalah sebuah informasi keuaganyang terstruktur mengenai kondisi
keuangan maupun kinerja keuangan.
 Tujuan laporan keuangan

Informasi keuangan berisi tentang posisi dan kinerja

keuangan perusahan dibutuhkan oleh para penggunanya
sebagi bahan evaluasi dan perbandingan.
Informasi keuangan juga digunakan sebagai dasar untuk
menilai dan meramalkan keuangan perusahaan di masa
kini dan masa yang akan datang, berkaitan dengan
strategi perusahaan selama beroperasi.
Laporan keuangan juga bertujuan dalam pengambilan
keputusan mengenai pengambilan investasi dan lain
sebagainya yang mungkin berpengaruh pada kondisi
keuangan di masa yang akan datang
 Manfaat laporan Keuangan
Manfaat laporan keuangan menurut standar akuntansi keuangan
(SAK) paragaraf ke 9 (revisi 2009) dinyatakan
• Investor
• Karyawan
• Pemberi pinjaman
• Pemasok dan Kreditur usaha lainnya
• Pelanggan
• Pemerintah
• Masyarakat
Karakteristik Laporan Keuangan
Karakteristik laporan keuangan menurut Ikatan
Akuntansi Indonesia(2009:5-9) ada empat pokok,
yaitu :
• Dapat dipahami
• Relevan
• Keandalan
• Dapat dibandingkan
Komponen-Komponen Laporan Keuangan
Neraca (Balance Sheet)
Laporan sistematis tentang aktiva (assets), kewajiban (hutang),
dan equitas (modal) suatu perusahaan pada akhir periode.
 Bentuk Staffel (neraca vertikal)
Menempatkan harta atau aktiva dibagian atas, dan kewajiban
serta modal dibagian bawahnya.
 Bentuk T (Skontro) atau bentuk Rekening
Neraca bentk T atau Skontro sering disebut bentuk
bersebelahan. Pada bentuk ini penyajian harta atau aktiva di
sebelah kiri, sedangkan kewajiban dan modal disebelah kanan
 Wangi laundry
NERACA BENTUK STAFEL
31 Desember 2017
Aktiva
Aktiva Lancar
Kas Rp. 2.165.000
Bank Rp. 20.125.000
Perlengkapan Rp. 975.000
Asuransi DMK Rp. 3.189.000
Total Aktiva Lancar Rp. 26.454.000
Aktiva Tetap
Peralatan Rp. 21.500.000
Akum.Peny.Peralatan Rp. 4.200.000
Total Aktiva Tetap Rp. 17.300.000
Jumlah Aktiva Rp. 43.754.000

Kewajiban
Kewajiban lancar
Utang usaha Rp. 1.450.000
Utang gaji Rp. 100.000
Jumlah kewajiban Rp. 1.550.000
lancar
Modal
Modal (31-des-2017) Rp. 42.204.000
Jumlah modal Rp. 42.204.000
Jumlah kewajiban dan Rp. 43.754.000
modal
 Wangi laundry
NERACA BENTUK SKONTRO
31 Desember 2017
Aktiva kewajiban Kewajiaban
Aktiva lancar Kewajiban lancar
Kas Rp. 2.165.000 Utang usaha Rp. 1.450.000
Bank Rp. 20.125.000 Utang gaji Rp. 100.000
Perlengkapan Rp. 975.000 Total kewajiban Rp. 1.550.000
lancar
Asuransi Rp. 3.189.000
Total aktiva lancar Rp. 26.454.000

Aktiva tetap Modal

Peralatan Rp. 21.500.000 Modal (31 Rp. 42.204.000
desember 2017)
Akum.Peny.Peralatan (Rp. 4.200.000,-) Total modal Rp. 42.204.000
Total aktiva tetap Rp. 17.300.000

Jumlah aktiva Rp. 43.754.000 Jumlah Rp. 43.754.000

kewajiban dan
modal
 Laporan Laba/Rugi (Income Statement)
Laporan yang menunjukkan pendapatan dan beban dari suatu perusahaan dalam suatu
periode akuntansi
• Bentuk langsung (single stape)
Dalam bentuk single stape semua jenis pendapatan (pendapatan usaha, dan pendapatan
luar usaha dan pendapatan lain-lain) disusun dan dijumlahkan dalam satu kelompok.
Kemudian disisihkan dengan jumlah semua jenis beban. Selisih jumlah pendapatan
dengan jumlah beban merupakan saldo (sisa) laba atau saldo (sisa) rugi. Bentuk ini
banyak digunakan dalam perusahaan jasa.
• Bentuk bertahap (Multiple Stape)
Penyusunan laporan laba/rugi dalam bentuk ini disusun secara bertahap mulai dari
kelompok pendapatan dan beban usaha, pendapatan luar usaha dan beban luar usaha.
Sampai dengan kelompok pendapatan lain-lain dan beban lain-lain. Bentuk multi stape
ini banyak digunakan diperusahaan dagang atau perusahaan industri.
 Wangi laundry
Laporan laba/rugi bentuk langsung (Single Step)
31 Desember 2017
Pendapatan Jasa Laondry Rp. 7.500.000
Beban usaha
Beban sewa ruangan Rp. 100.000
Beban listrik dan air Rp. 650.000
Beban gaji Rp. 1.450.000
Beban telepon Rp. 55.000
Beban perlengkapan Rp. 900.000
Beban penyusutan Rp. 420.000
peralatan
Jumlah beban usaha (Rp. 3.575.000)
Laba bersih Rp. 3.925.000
 Wangi laundry
Laporan laba/rugi bentuk bertahap (Multiple Step)
31 Desember 2017
Pendapatan jasa laundry Rp. 7.500.000
Beban usaha
Beban listrik dan air Rp. 650.000
Beban gaji Rp. 1.450.000
Beban telepon Rp. 55.000
Beban perlengkapan Rp. 900.000
Beban penyusutan peralatan Rp. 420.000
Laba usaha (Rp. 3.475.000)
Pendapatan dan beban di luar Rp. 4.025.000
usaha
Pendapatan bunga Rp. 250.000
Beban Bunga Rp. 25.000
Beban sewa ruangan Rp. 100.000
Jumlah pendapatan di luar Rp. 125.000
usaha
Laba bersih Rp. 4.125.000
 Laporan perubahan ekuitas atau modal (capital statement)
Laporan yang menunjukkan sebab-sebab adanya perubahan
modal, dari modal awal sampai modal akhir periode. Dalam
laporan perubahan modal ditunjukkan dengan perhitungan antara
modal pemilik awal periode ditambah laba bersih seperti yang
tercantum dalam laporan laba/rugi, kemudian dikurangi dengan
pengambilan pribadi pemilik( Prive), sehingga diperoleh modal
pemilik akhir periode.
 Wangi laundry
Laporan Perubahan ekuitas atau Modal
31 Desember 2017

Modal awal 1 Desember 2017 Rp. 42.204.000

Laba bersih Rp. 3.925.000

Prive wangi laundry (Rp. 500.000,-)

Penambahan modal Rp. 3.425.000

Modal akhir 31 Desember 2017 Rp. 45.629.000

 Laporan arus kas (Statement of cash flows)
Laporan yang menunjukkan arus masuk dan arus
keluar tentang kas dan setara dengan kas. Kas
dapat di klasifikasikan berdasarkan aktivitasnya
yaitu:
• Arus kas dari aktivitas operasi
• Arus kas dari aktivitas investasi
• Arus kas dari aktivitas pendanaan
 Catatan atas laporan keuangan
Catatan yang disajikan secara sistematis untuk
menghasilkan informasi dasar penyusunann
laporan keuangan dan kebijakan akuntansi yang
digunakan dalam penyusunan laporan keuangan
serta memberikan informasi yang relevanuntuk
memahami laporan keuangan.
 Laporan Laba/Rugi

 Pengertian
Menurut munawir (2010:26) laporan laba/rugi
merupakan laporan sistematis yang berisi tentang
penghasilan, beban, dan penunjukkan angka laba atau
rugi suatu perusahaan selama periode tertentu.
Laporan laba/rugi adalah laporan yang menunjukkan
pendapatan dan beban dari suatu perusahaan dalam
suatu periode akuntansi.
MANFAAT LAPORAN LABA/RUGI

Ada beberapa manfaat yang dapat di peroleh dari

laporan laba/rugi yaitu:
 Untuk menilai kinerja perusahaan di periode

sebelumnya.
 Sebagai basis untuk menilai kinerja perusahaan di

masa yang akan datang

 Untuk menilai arus kas perusahaandi masa yang

akan datang
Bentuk-Bentuk Laporan Laba/Rugi
 Bentuk langsung (single stape)
Dalam bentuk single stape semua jenis pendapatan (pendapatan
usaha, dan pendapatan luar usaha dan pendapatan lain-lain) disusun dan
dijumlahkan dalam satu kelompok. Kemudian disisihkan dengan jumlah
semua jenis beban. Selisih jumlah pendapatan dengan jumlah beban
merupakan saldo (sisa) laba atau saldo (sisa) rugi. Bentuk ini banyak
digunakan dalam perusahaan jasa.

 Bentuk bertahap (Multiple Step)

Penyusunan laporan laba/rugi dalam bentuk ini disusun secara
bertahap mulai dari kelompok pendapatan dan beban usaha, pendapatan
luar usaha dan beban luar usaha. Sampai dengan kelompok pendapatan
lain-lain dan beban lain-lain. Bentuk multi stape ini banyak digunakan
diperusahaan dagang atau perusahaan industri.
 Wangi laundry
Contoh Laporan laba/rugi bentuk Single Step
31 Desember 2017

Pendapatan Jasa Laondry Rp. 7.500.000

Beban usaha

Beban sewa ruangan Rp. 100.000

Beban listrik dan air Rp. 650.000

Beban gaji Rp. 1.450.000

Beban telepon Rp. 55.000

Beban perlengkapan Rp. 900.000

Beban penyusutan peralatan Rp. 420.000

Jumlah beban usaha (Rp. 3.575.000)

Laba bersih Rp. 3.925.000

 Wangi laundry
Contoh Laporan laba/rugi Bentuk Multiple Step
31 Desember 2017
Pendapatan jasa loundry Rp. 7.500.000

Beban usaha

Beban listrik dan air Rp. 650.000

Beban gaji Rp. 1.450.000

Beban telepon Rp. 55.000

Beban perlengkapan Rp. 900.000

Beban penyusutan peralatan Rp. 420.000

Laba usaha (Rp. 3.475.000)

Pendapatan dan beban di luar usaha Rp. 4.025.000

Pendapatan bunga Rp. 250.000

Beban Bunga Rp. 25.000

Beban sewa ruangan Rp. 100.000

Jumlah pendapatan di luar usaha Rp. 125.000

Laba bersih Rp. 4.125.000

 Laporan laba/rugi
Toko boneka gembira
Bulan Agustus 2018

Pendapatan
Total penjualan Rp. 4.750.000
Retur penjualan (Rp. 350.000,-)
Penjualan bersih Rp. 4.500.000
Pendapatan di luar usaha Rp. 150.000
Total pendapatan Rp. 4.650.000
Biaya-biaya
Biaya variable Rp. 1.250.000
Biaya tetap Rp. 1.500.000
Biaya iklan Rp. 200.000
Biaya administrasi dan umum Rp. 25.000
Total biaya Rp. 2.975.000
Total laba Rp. 1.675.000
TERIMA KASIH