BAHAN AJAR
Akuntansi Keuangan Lembaga
Fase F Kelas XI
Laporan Keuangan Perusahaan Jasa
Penyusun :
Kadek Eka Arya Saputra, S.Pd
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
karunianya, saya dapat menyusun Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) untuk
mata pelajaran Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang dan
Manufaktur. LKPD ini disusun dengan harapan dapat membantu peserta didik
dengan mudah memahami dan menggunakannya dalam proses belajar dan
pembelajaran.
Bagi Guru :
Bagi Siswa :
1. Bacalah dan pahami dengan baik uraian materi yang disajikan. Apabila
terdapat materi yang kurang jelas segera tanyakan kepada guru.
2. Kerjakan soal latihan dengan baik dan teliti untuk melatih kemampuan
penguasaan peserta didik.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
DAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis perusahaan jasa, dokumen sumber
dan dokumen pendukung pada agang dan perusahaan (entitas) Wajib
Pajak Orang Pribadi dan manufaktur Badan, baik PKP maupun non-
PKP. Peserta didik juga dapat menerapkan proses pencatatan transaksi
ke dalam jurnal umum atau khusus, menerapkan pencatatan transaksi
ke dalam buku pembantu kartu piutang, kartu utang, dan kartu
persediaan barang dagang. Selain itu, peserta didik mampu menerapkan
posting jurnal umum atau khusus ke dalam buku besar, menyusun
neraca saldo, menganalisis transaksi penyesuaian, menerapkan posting
jurnal penyesuaian ke dalam buku besar, dan menyusun neraca lajur
(worksheet). Peserta didik dapat menyusun laporan laba/rugi, laporan
perubahan ekuitas (perubahan modal), laporan posisi keuangan
(neraca), laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan. Peserta
didik mampu menyusun jurnal penutup, menerapkan posting jurnal
penutup ke dalam buku besar, serta menyusun neraca saldo setelah
penutupan. Khusus untuk perusahaan manufaktur ditambah
kompetensi menghitung harga pokok pesanan da harga pokok proses.
2. Alur Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menyusun laporan laba rugi, laporan posisi
keuangan, dan laporan perubahan ekuitas.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menyusun laporan laba rugi dengan benar
2. Siswa mampu menyusun laporan perubahan ekuitas dengan benar
3. Siswa mampu menyusun laporan posisi keuangan dengan benar
2. Peta Konsep
KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah Kegiatan Pembelajaran ini diharapkan siswa dapat menyusun
Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas dan Laporan Posisi Keuangan
dengan menggunakan data yang bersumber dari kertas kerja dengan tekun,
teliti, benar, dan rapi.
B. Uraian Materi
Setiap perusahaan wajib melaporkan kinerja keuangan dalam bentuk
informasi akuntansi. Pelaporan keuangan merupakan tahap terakhir siklus
akuntansi. Dari laporan keuangan dapat diketahui kinerja perusahaan selama
satu periode akuntansi. Laporan keuangan merupakan bentuk
pertanggungjawaban pengelolaan sebuah perusahaan. Jika disajikan secara
akurat dan tepat waktu, laporan keuangan dapat diandalkan dan dapat
diperbandingan.
Pada kegiatan pembelajaran kali ini akan dibahas tentang laporan
keuangan yang terdiri atas Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan
Ekuitas,dan Laporan Posisi Keuangan (Neraca). Berikut masing-masing
penjelasannya :
1. Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah laporan yang dirancang untuk para pembuat
keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan, mengenai posisi
keuangan dan hasil usaha perusahaan.
Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.2 Tahun
2009. Tujuan laporan keuanga adalah untuk memberikan informasi yang
menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu
perusahaan dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian besar
kalangan pengguna laporan keuangan dalam pembuatan keputusan ekonomi.
Laporan keuanga perusahaan meliputi :
1. Laporan posisi keuangan atau neraca pada akhir periode.
2. Laporan laba rugi pada akhir periode
3. Laporan perubahan ekuitas/laporan laba ditahan selama periode
4. Laporan arus kas selama periode
5. Catatan atas laporan keuangan selama periode
6. Laporan posisi keuangan pada periode komparatif
2. Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan
Agar dapat berguna bagi pemakai, informasi keuangan harus memenuhi
empat karakteristikkualitatif pokok, yaitu dapat dipahami, relevan, andal, dan
dapat dibandingkan.
a. Dapat Dipahami
Laporan keuangan dapat mudah untuk segera dipahami oleh pemakai.
b. Relevan
Agar bermanfaat, informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan
pemakai dalam proses pengambilan keputusan.
c. Andal
Informasi memiliki kualitas andal jika bebas dari pengertian yang
menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan pemakaiannya
sebagai penyajian yang tulus dan jujur atas data yang seharusnya disajikan
atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
d. Dapat Dibandingkan
Laporan keuangan harus dapat dibandingkan antarperiode untuk
mengidentifikasi kecendrungan trend/posisi dan kinerja keuangan.
3. Jenis Laporan Keuangan
1) Laporan Laba Rugi
a) Pengertian Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi (income statement atau profit and loss statement)
adalah salah satu bagian laporan keuangan perusahaan dalam periode
akuntansi tertentu yang berisikan pendapatan serta beban perusahaan,
lalu menghasilkan laba/rugi bersih. Laba atau rugi perusahaan dapat
dihitung dengan membandingkan antara jumlah pendapatan dan jumlah
beban selama satu periode akuntansi.
b) Komponen Laporan Laba Rugi
Unsur laporan laba rugi adalah pendapatan dan beban.
Pendapatan yaitu semua pendapatan yang diperoleh selama satu periode
akuntansi,sedangkan beban yaitu semua beban dan biaya yang
dikeluarkan selama periode akuntansi.
c) Bentuk Laporan Laba Rugi
Beban :
Beban gaji Rp 16.000.000
Beban perlengkapan Rp 2.500.000
Beban penyusutan Rp 1.700.000
Beban asuransi Rp 900.000
Beban bunga Rp 300.000 (+)
Jumlah beban Rp 21.400.000 (-)
Laba bersih Rp 14.950.000
Aset Lancar
Kas Rp 1.850.000
Piutang usaha Rp 1.700.000
Perlengakapan kantor Rp 500.000
Asuransi Dibayar di muka Rp 600.000
Jumlah aset Rp 4.650.000
Lancar
Ekuitas :
Modal M Soleh Rp83.150.000
Konsultan Ahmad
Kertas Kerja
Per 31 Desember 2021
No Nama Akun Neraca Saldo AJP N.S Disesuaikan Laba Rugi Neraca
Akun D K D K D K D K D K
111 Kas 4.000.000 4.000.000 4.000.000
112 Piutang usaha 3.600.000 3.600.000 3.600.000
113 Sewa dibayar di muka 2.400.000 1.600.000 800.000 800.000
114 Perlengkapan 1.400.000 800.000 600.000 600.000
121 Peralatan 4.000.000 4.000.000 4.000.000
122 Akm Peny Peralatan 800.000 400.000 1.200.000 1.200.000
211 Utang usaha 2.000.000 2.000.000 2.000.000
311 Modal Tn. Ahmad 9.000.000 9.000.000 9.000.000
312 Prive Tn. Ahmad 400.000 400.000 400.000
411 Pendapatan jasa 7.300.000 7.300.000 7.300.000
412 Pendapatan bunga 300.000 300.000 300.000
511 Beban gaji 3.000.000 500.000 3.500.000 3.500.000
512 Beban iklan 600.000 200.000 400.000 400.000
Total 19.400.000 19.400.000
513 Beban perlengkapan 800.000 800.000 800.000
514 Beban sewa 1.600.000 1.600.000 1.600.000
515 Beban peny peralatan 400.000 400.000 400.000
221 Utang gaji 500.000 500.000 500.000
115 Iklan dibayar dimuka 200.000 200.000 200.000
Jumlah 3.500.000 3.500.000 20.300.000 20.300.000 6.700.000 7.600.000 13.600.000 12.700.000
Laba bersih 900.000 900.000
7.600.000 7.600.000 13.600.000 13.600.000
1. Laporan Laba Rugi (Income Statement)
Konsultan Ahmad
Laporan Laba Rugi
Per 31 Desember 2021
Pendapatan :
Pendapatan jasa Rp 7.300.000
Pendapatan bunga Rp 300.000 (+)
Total pendapatan Rp 7.600.000
Beban :
Beban gaji Rp 3.500.000
Beban iklan Rp 400.000
Beban perlengkapan Rp 800.000
Beban sewa Rp 1.600.000
Beban peny peralatan Rp 400.000 (+)
Total beban usaha Rp 6.700.000 (-)
Laba bersih Rp 900.000
2. Laporan Perubahan Ekuitas (Capital Statement)
Konsultan Ahmad
Laporan Perubahan Ekuitas
Per 31 Desember 2021
Modal Tn. Ahmad (1 Januari 2021) Rp 9.000.000
Laba Rp 900.000 (+)
Rp 9.900.000
Pengambilan Prive Rp 400.000 (-)
Modal M.Sholeh (31 Desember 2021) Rp 9.500.000
3. Laporan Posisi Keuangan
BIRO KONSULTASI MANDIRI
Laporan Posisi Keuangan (Neraca)
Per 31 Desember 2021
Aset Liabilitas dan Ekuitas
Aset Lancar Liabilitas jangka pendek
Kas Rp 4.000.000 Utang usaha Rp2.000.000
Piutang usaha Rp 3.600.000 Utang gaji Rp 500.000
Sewa di bayar dimuka Rp 800.000 Jumlah Rp2.500.000
Perlengkapan Kantor Rp 600.000
Iklan dibayar di muka Rp 200.000 Modal Tn. Ahmad Rp9.500.000
Jumlah Aset Lancar Rp 9.200.000
Aset Tetap
Peralatan Rp4.000.000
Akm.Peny.Peralatan (Rp1.200.000)
Jumlah Aktiva Tetap Rp2.800.000
Jumlah Aktiva Rp12.000.000 Total Utang dan Modal Rp12.000.000
D. Rangkuman
1. Pelaporan keuangan merupakan tahap terakhir siklus akuntansi.
2. Laporan keuangan utama terdiri atas Laporan Laba Rugi, Laporan
Perubahan Ekuitas, Laporan Posisi Keuangan (Neraca)
3. Laporan laba rugi merupakan laporan yang disusun secara sistematis
tentang kinerja sebuah perusahaan berupa informasi pendapatan yang
diperoleh dan beban yang dikeluarkan perusahaan selama satu periode
akuntansi.
4. Komponen Laporan laba rugi adalah pendapatan dan beban selama satu
periode akuntansi.
5. Pendapatan (Revenue) Terdiri atas pendapatan usaha dan pendapatan di
luar usaha. Pendapatan usaha adalah pendapatan yang diperoleh
perusahaan dari kegiatan utama perusahaan. Pendapatan di luar usaha
merupakan pendaatan yang berasal dari kegiatan di luar usaha utama,
misalnya bunga bank dan deviden.
6. Beban (Expense) Beban merupakan biaya yang dikeluarkan perusahaan
dalam rangka memperoleh hasil ekonomis.
7. Laporan perubahan ekuitas adalah laporan yang menunjukkan
perubahan ekiutas suatu perusahaan selama satu periode akuntansi.
8. Laporan posisi keuangan adalah laporan yang menunjukkan posisi
keuangan perusahaan, yakni laporan besarnya aset, liabilitas, dan
ekuitas perusahaan pada tanggal tertentu (akhir periode akuntansi).
LATIHAN SOAL
Studi Kasus 1
Studi Kasus 2