Anda di halaman 1dari 26

PRESENTASI

Laporan Keuangan
MUH.IRWANDI
02320200089
JURUSAN AKUNTANSI
PENGERTIAN
LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan dari
suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi. Keberadaan
laporan keuangan dapat digunakan untuk menggambarkan
kinerja perusahaan khususnya dalam bidang keuangan.

Pada dasarnya, laporan keuangan yang disusun oleh suatu


perusahaan melibatkan beberapa pihak. Pihak-pihak yang
terkait dalam penyusunan laporan keuangan tersebut dapat
dibedakan menjadi dua, yaitu pihak internal dan eksternal
perusahaan.
Pihak Internal
Direktur
Direktur atau dalam hal ini dapat disebut sebagai pendiri perusahaan adalah pihak (internal) nomor satu yang terkait dalam penyusunan
laporan keuangan. Sebab, ia memiliki kewenangan penuh untuk menilai laporan keuangan di perusahaan yang dimilikinya. Laporan
keuangan tersebut nantinya dapat ia gunakan untuk mengetahui perkembangan keuangan yang terjadi di perusahaannya dalam kurun
waktu tertentu, serta dapat digunakan untuk mengetahui apakah perusahaannya masih bisa bertahan selama satu atau beberapa tahun
mendatang dengan keuangan yang ada.

Akuntan dan Staff Accounting


Akuntan atau staff accounting adalah pihak (internal) nomor dua yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Sebab, dialah yang
bertanggungjawab untuk menyusun laporan keuangan suatu perusahaan sebelum dipresentasikan dan dipertanggungjawabkan di
hadapan direktur.

Karyawan
·Karyawan adalah pihak (internal) nomor tiga yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi seputar laporan keuangan
untuk mengetahui apakah perusahaan tempat mereka bekerja berada dalam kondisi sehat atau sedang dalam kondisi krisis. Apabila perusahaan berada dalam
keadaan sehat, mereka tidak perlu risau memikirkan untuk mencari pekerjaan baru. Sebaliknya, apabila perusahaan dalam kondisi krisis, mereka bisa
bersiap-siap mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang baru.
Pihak Eksternal
Investor
Investor atau dalam hal ini dapat disebut sebagai penanam modal adalah pihak (eksternal) nomor satu yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka
membutuhkan informasi laporan keuangan untuk menilai apakah suatu perusahaan masih bisa go public dan memiliki kemampuan untuk membayar dividen’ atau
justru sebaliknya. Penilaian investor tersebut digunakan dalam mengambil keputusan, apakah mereka akan menambah pembelian jumlah saham di perusahaan
tersebut atau menjual semua saham yang mereka miliki.

Kreditor
Kreditor adalah pihak (eksternal) nomor dua yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi laporan keuangan untuk menilai
apakah suatu perusahaan berada dalam keadaan sehat dan memiliki kemampuan membayar angsuran pokok dan bunga pada saat jatuh tempo (apabila suatu
perusahaan diberikan bantuan dana kredit) atau tidak.

Supplier
Supplier adalah pihak (eksternal) nomor 3 yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi laporan keuangan untuk mengetahui
apakah suatu perusahaan masih memiliki kemampuan untuk membayar dan melu-nasi utang atas bahan baku yang dipesan dari mereka atau tidak. Selain itu, mereka
juga membutuhkan informasi laporan keuangan untuk mengetahui kesehatan suatu perusahaan sebelum mereka merriutuskan memperpanjang kerja sama kontrak
dengan perusahaan yang bersangkutan.
Pihak Eksternal
Pemerintah
Pemerintah adalah pihak (eksternal) nomor empat yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Pemerintah membutuhkan informasi laporan
keuangan untuk menentukan kebijakan dalam kaitannya dengan pajak dan pungutan yang nanti akan dibebankan kepada perusahaan serta bantuan
yang nantinya diberikan kepada perusahaan.

Masyarakat
·Masyarakat adalah pihak (eksternal) nomor lima yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi laporan
keuangan untuk mengetahui jumlah kekayaan yang dimiliki oleh suatu perusahaan. Informasi laporan keuangan ini nantinya dapat mereka gunakan
sebagai bahan ajar, analisis, dan penelitian dengan tujuan-tujuan tertentu.
JENIS-JENIS
LAPORAN KEUANGAN
LAPORAN POSISI
KEUANGAN
Laporan posisi keuangan perusahaan (statements of financial position) adalah laporan sistematis yang
mengenai aktiva, utang serta modal dari suatu perusahaan pada suatu periode tertentu. Laporan ini juga
dikenal dengan istilah neraca atau balance sheet. Adapun fungsinya yaitu sebagai berikut :

Mengevaluasi kondisi dan kinerja keuangan perusahaan

Acuan dalam membuat keputusan strategis

Sebagai dasar pertimbangan bagi investor dan stakeholder lain


KOMPONEN DALAM
LAPORAN POSISI KEUANGAN

Modal
Aktiva Kewajiban
Aktiva atau aset merupakan harta yang Kewajiban atau liabilitas terdiri dari Modal atau ekuitas merupakan harga
kekayaan perusahaan yang dimiliki oleh
dimiliki perusahaan dengan nilai manfaat utang lancar (current liabilities) dan utang
pemilik perusahaan. Modal dapat
di masa depan, seperti truk, mobil barang, jangka panjang (long term liabilities)
bertambah maupun berkurang di setiap
mobil kargo, gedung kantor, dan lain-lain yang dimiliki oleh suatu perusahaan.
saat. Hal tersebut bergantung kepada
yang bermanfaat untuk perusahaan.
Aktiva ini terdiri dari aktiva lancar pemilik perusahaan atau investor.
(current assets) dan aktiva tetap
berwujud (tangiable fixed assets).
Contoh :
Sebuah perusahaan dagang PT XYZ mempunyai dana JURNAL LAPORAN POSISI
kas, piutang, dan persediaan dengan jumlah total KEUANGAN
Rp2.544.725. Perusahaan tersebut juga memiliki 31 Desember 20XX
investasi pada entitas bisnis lain sejumlah
Rp4.818.419.Sementara itu, terdapat utang pajak dan
utang bank jangka pendek yang perlu dibayarkan
sebesar Rp2.001.461. Perusahaan juga perlu membayar
Rp162.940 sebagai bagian dari utang jangka panjang.
Dari penjumlahan modal saham serta tambahan modal
yang disetor diperoleh angka Rp5.198.743.
LABA RUGI
Laporan laba rugi (Income Statement atau Profit and Loss Statement) adalah bagian dari laporan keuangan
suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menjabarkan unsur-unsur pendapatan
dan beban perusahaan sehingga menghasilkan suatu laba atau rugi bersih. Fungsi dari laporan laba rugi
yaitu :

Dijadikan Bahan Evaluasi Keuangan

Untuk Mengetahui Perkembangan Perusahaan


UNSUR DALAM LAPORAN LABA RUGI

Pendapatan (revenue) Beban (expenses)


Unsur laporan laba rugi ini adalah peningkatan aktiva Unsur ini merupakan arus keluar atau pemakaian aktiva
atau arus masuk perusahaan yang dihasilkan dari kegiatan akan memunculkan liabilitas dalam suatu periode tertentu
operasional. Nilai pendapatan diperoleh dari total dikarenakan pengiriman ataupun produksi barang.
pendapatan kotor perusahaan yang telah dikurangi
potongan harga atau diskon, retur, dan tunjangan lainnya.

Keuntungan (profit) Kerugian (loss)


Unsur laporan laba rugi ini hadir karena adanya Sementara untuk unsur kerugian, yaitu penurunan ekuitas
peningkatan ekuitas karena terjadi transaksi perusahaan karena adanya transaksi yang dilakukan oleh perusahaan
atau yang dihasilkan dari pendapatan atau investasi dari atau akibat dari beban dan pendistribusian kepada pemilik
pemilik perusahaan. perusahaan.
Contoh :
Diketahui PT Media Future mempunyai data untuk periode akhir Desember 2021 sebagai berikut:

Pendapatan jasa = Rp 50.000.000


Pendapatan bunga = Rp 500.000
Beban administrasi = Rp 300.000
Beban bunga = Rp 200.000
Beban gaji = Rp 10.000.000
Beban iklan = Rp 500.000
Beban pantry = Rp 300.000
Beban penyusutan = Rp 400.000
Beban perlengkapan = Rp 1.000.000
Beban premi asuransi = Rp 1.000.000
Beban sewa = Rp 2.500.000
Pajak penghasilan : 15%
Jawaban : PT Media Future
Laporan Laba Rugi
Per 31 Desember 2021

Pendapatan usaha Beban usaha


Pendapatan jasa Rp 50.000.000 Beban administrasi Rp 300.000
Pendapatan bunga Rp 500.000 Total Beban bunga Rp 200.000
Pendapatan Rp 50.500.000 Beban gaji Rp 10.000.000
Beban iklan Rp 500.000 Beban
pantry Rp 300.000
Beban penyusutan Rp 400.000
Beban perlengkapan Rp 1.000.000
Beban premi asuransi Rp 1.000.000
Total Beban Rp 16.700.000
Laba sebelum pajak Rp 33.800.000
Pajak Rp 5.070.000
Laba Bersih Rp 28.730.000

Jadi, laba bersih PT Media Future tahun 2021 adalah Rp 28.730.000.


LAPORAN ARUS KAS
Laporan arus kas adalah jenis laporan keuangan yang berisi tentang informasi penerimaan dan pengeluaran
kas dalam sebuah perusahaan pada periode waktu tertentu.

Komponen Laporan Arus Kas :


Aktivitas Operasi (Operating Activities). Terdiri dari kegiatan operasional perusahaan yang dapat diperoleh dengan memasukkan nilai
dari pengaruh kas/bank pada transaksi yang dilibatkan dalam penentuan laba bersih. Sebagai contoh seperti, penjualan barang dan jasa
dari pelanggan, pembelian persediaan, atau perlengkapan yang umurnya diperkirakan kurang dari setahun, utang kepada supplier dan
beban operasional lainnya.

Aktivitas Investasi (Investing Activities). Berkaitan dengan aktivitas arus kas yang dihasilkan dari penjualan ataupun pembelian aktiva
tetap atau kegiatan memasukkan nilai dari transaksi yang mempengaruhi kas atau bank untuk kegiatan investasi pada aset yang umurnya
diperkirakan lebih dari satu tahun. Contohnya, pembelian/penjualan aktiva tetap atau investasi jangka panjang lainnya.

Aktivitas Pendanaan (Financing Activities). Merupakan aktivitas kas yang berasal dari penambahan modal perusahaan. Untuk
menghitung aktivitas ini, Anda dapat memasukkan nilai penambahan atau pengurangan kas yang berasal dari kewajiban jangka panjang
dan ekuitas pemilik, seperti penyetoran modal awal, utang bank atau obligasi dan penerbitan saham.
Contoh :
Jika diketahui data dari perusahaan dagang PT Sun Profit untuk periode April 2017 sebagai berikut:

Kas awal Rp 30.000.000


Pembelian persediaan barang dagang Rp 20.000.000
Pembelian peralatan Rp 1.000.000
Beban operasi perusahaan sebesar Rp 3.000.000
Penjualan barang dagang sebesar Rp 50.000.000
Piutang penjualan barang dagang kepada pelanggan sebesar Rp 4.500.000
Pendapatan bunga Rp 500.000
Penjualan mesin yang sudah tidak dipakai Rp 10.000.000
Penjualan saham ke pihak investor Rp 5.000.000
Pajak penghasilan Rp 1.500.000
Pembayaran deviden Rp 500.000
Pembayaran hutang bank Rp 200.000
Pembayaran beban bunga Rp 1.000
Laba bersih Rp 15.000.000
Jawaban : PT Sun Profit Tbk
Laporan
Arus Kas
Periode 30 April
2017
Jawaban : PT Sun Profit Tbk
Laporan
Arus Kas
Periode 30 April
2017
Jawaban : PT Sun Profit Tbk
Laporan
Arus Kas
Periode 30 April
2017
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
laporan perubahan modal atau laporan perubahan ekuitas adalah laporan yang berisi informasi mengenai
perubahan modal akibat penambahan dan pengurangan laba atau rugi dan transaksi keuangan pemilik
modal. Perubahan modal di dalam laporan keuangan ekuitas diperoleh dari selisih antara penambahan
jumlah modal awal dan laba atau rugi, dengan jumlah penarikan modal. Adapun fungsi laporan perubahan
ekuitas yaitu :

Menyatakan adanya perubahan modal dalam suatu kurun periode dengan nominal yang tertulis jelas secara
tepat dan akurat.
Mendukung laporan keuangan yang juga termasuk di dalamnya ada laporan laba-rugi, neraca, dan laporan
keuangan.
Menjadi acuan perusahaan dalam mengambil keputusan strategi bisnis di masa depan.

Memberikan informasi yang membantu para investor dalam memperkirakan jumlah.


UNSUR DALAM LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Modal Awal
Modal awal adalah saldo akhir dari laporan keuangan periode sebelumnya. Modal awal tidak disesuaikan karena koreksi kesalahan pada periode yang
sebelumnya serta diperbaiki pada periode berjalan.

Pengaruh dari Perubahan Kebijakan Akuntansi


Penyesuaian diperlukan pada cadangan pemegang saham di awal periode laporan komparatif untuk menyajikan ekuitas awal ke jumlah yang ditentukan pada
kebijakan akuntansi baru.

Pengaruh Koreksi Kesalahan Periode Sebelumnya


Efek koreksi kesalahan periode sebelumnya harus disajikan secara terpisah sebagai bentuk penyesuaian.

Saldo yang Disajikan Kembali


Ekuitas yang dapat diberikan kepada pemegang saham pada awal periode komparatif setelah penyesuaian karena adanya perubahan kebijakan akuntansi dan
koreksi kesalahan periode sebelumnya.

Perubahan dari Modal Saham


Dalam periode terkait, modal saham perlu ditambahkan di dalam laporan perubahan ekuitas. Penukaran saham perlu dikurangi dalam laporan. Efek penerbitan
serta pelunasan saham perlu disajikan terpisah sebagai cadangan modal saham serta cadangan premi saham.
UNSUR DALAM LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Dividen
Pembayaran dividen perlu dikurangkan dari ekuitas pemegang saham. Ini karena dividen adalah distribusi kekayaan yang dapat diatribusi pada tiap-tiap
pemegang saham.

Laba Rugi Pada Periode Terkait


Laba dan rugi yang diatribusi pada pemegang saham selama periode yang tercantum dalam laporan laba rugi.

Perubahan dalam Cadangan Revaluasi


Perubahan dalam cadangan revaluasi perlu disajikan dalam laporan selama hal ini diakui di luar laporan laba rugi. Sebab, pembalikan rugi penurunan nilai
sebelumnya tidak disajikan terpisah pada laporan perubahan ekuitas karena sudah dimasukkan pada laba rugi periode terkait.

Keuntungan dan Kerugian Lain


Keuntungan dan kerugian lain yang tidak diakui pada laporan laba rugi, dapat disajikan dalam laporan perubahan modal laiknya keuntungan serta kerugian
aktuarial akibat penerapan nilai tukar, pajak biaya masuk, dan sebagainya.

Saldo Akhir
Saldo cadangan ekuitas dari pemegang saham di akhir periode pelaporan seperti yang terlihat pada laporan posisi keuangan.
Contoh :
Pada akhir tahun 2021, PT. ABCD
membukukan keuntungan sebesar Maka laporan perubahan ekuitas PT. ABC adalah sebagai berikut :
Rp500 juta. Sebelumnya, PT. ABCD
telah membagikan dividen senilai
Rp150 juta pada pertengahan tahun.
Pada bulan Oktober, PT. ABCD
menerbitkan 150.000 lembar saham
yang dijual dengan harga Rp700 per
lembar. Diketahui nilai ekuitas pada
akhir tahun 2020 adalah senilai
Rp1,7 miliar.
CALK(CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN)
Catatan atas laporan keuangan (CALK) adalah catatan atau informasi tambahan yang ditambahkan ke
bagian akhir laporan keuangan. Hal ini bertujuan agar tersedia tambahan informasi kepada pembaca.
Tujuan Pembuatan Catatan Pada Laporan Keuangan yaitu :

Menghindari kesalahpahaman dalam membaca dan menerjemahkan laporan keuangan.

Menjawab pertanyaan-pertanyaan publik mengenai perkembangan posisi dan keadaan fiskal entitas
pelaporan (perusahaan).
Menyajikan data lebih rinci dan jelas dalam bentuk narasi sehingga memudahkan pembaca untuk mengerti
kondisi keuangan perusahaan.
Unsur, Komponen dan Elemen
Catatan Atas Laporan Keuangan
• Pendirian perusahaan: riwayat, akta pendirian, aktivitas usaha, kedudukan, mulai
berusaha.

• Penawaran umum efek: tanggal dan/atau nomor efektif penawaran, jenis dan
jumlah, bursa tempat efek dicatatkan.

• Struktur perusahaan: nama, persentase kepemilikan, total aset.

• Karyawan, direksi, komisaris, dan komite audit.

• Penerbitan Laporan Keuangan: tanggal laporan, pihak yang bertanggungjawab


meng-otorisasi.
Contoh :
Kesimpulan :

Notes to the financial statements


adalah bagian tak terpisahkan dari
laporan keuangan perusahaan.
Tanpanya maka financial statement
akhir periode yang disusun
perusahaan tidak lengkap.
Komponen dan elemen yang
menyusun CALK merupakan
penjelasan lengkap dari komponen
laporan keuangan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai