MODUL PERKULIAHAN
Penganggaran
Perusahaan
Penganggaran Utang dan Modal
Abstract Kompetensi
Utang disebut juga dengan modal asing *Mahasiswa mampu menyusun dan
atau modal eksternal, sedangkan modal menjelaskan penganggaran utang dan
disebut juga dengan modal sendiri, modal
ekuitaas bersih atau modal internal.Jadi,
modal terdiri atas modal asing dan
modal sendiri
11
PENYUSUNAN ANGGARAN UTANG DAN MODAL
Utang disebut juga dengan modal asing atau modal eksternal, sedangkan modal disebut
juga dengan modal sendiri, ekuitaas bersih atau modal internal.Jadi, modal terdiri atas
modal asing dan modal sendiri.Perusahaan menambah utang dan modal untuk tujuan
perluasan (ekspansi). Keuntungan ekonomis yang dapat diperoleh oleh suatu perusahaan
yang mengadakan ekspansi antara lain adanya produksi yang ekonomis, pembelian dan
penjualan yang ekonomis, manajemen yang ekonomis, dan pembelanjaan yang ekonomis.
Anggaran utang adalah anggaran untuk memeroleh dan membayar utang.Utang adalah
kewajiban peminjam (debitor) untuk melaksanakan sesuatu kepada pemberi pinjaman
(kreditor) selama jangka waktu tertentu.
Utang terdiri atas utang jangka pendek (utang lancar) dan utang jangka panjang (utang
tak lancar).Utang jangka pendek adalah utnag yang berjangka waktu kurang dari satu
tahun, seperti utang usaha, beban terutang, kredit modal kerja, dan lain-lain.Utang
jangka panjang adalah utang yang berjangka waktu lebih dari satu tahun, seperti utang
obligasi, kredit investasi, utang hipotek, dan lain-lain.
Utang jangka pendek dari segi manajemen keuangan diartikan sebagai utang yang
harus diselesaikan dengan menggunakan harta lancar atau pembentukan kewajiban
lainnya. Misalnya utang usaha dibayar dengan kas (aset lancar), atau utang usaha
diselesaikan dengan cara meminjam ke bank dalam bentuk kredit modal kerja.
Utang dagang berbeda dengan utang usaha, utang dagang adalah utang yang terjadi
sebagai akibat dari membeli barang dagangan secara kredit sedangkan utang usaha
adalah utang yang terjadi sebagai akibat membeli barang atau jasa secara kredit untuk
keperluan operasional perusahaan.
Beban terutang adalah utang sebagai akibat pengakuan beban pada saat terjadinya
walaupun beban itu belum dibayar. Beban terutang antara lain utang gaji dan upah,
utang bunga, utang pajak, utang sewa, dan lain-lain.
Kredit modal kerja adalah kredit yang diberikan bank untuk keperluan modal kerja.
Keperluan modal kerja mencakup keperluan membayar gaji, membeli bahan baku atau
Wesel bayar adalah surat pengakuan utang yang dikeluarkan perusahaan, berisi
kesanggupan membayar sejumlah uang tertentu kepada pihak tertentu dan pada saat
tertentu, biasanya berjangka kurang dari satu tahun. Perusahaan dapat mendiskontokan
wesel ke bank dan mendapat sejumlah uang atas wesel tersebut sebesar nilai nominal
wesel dikurangi bunga sampai hari jatuh tempo wesel (bunga dibayar di muka). Oleh
karena itu, maka harga jual wesel apabila diperjualbelikan selalu dibawah nilai nominal.
Bagi bank yang membeli, wesel tersebut merupakan wesel tagih, sedangkan bagi
perusahaan penjual adalah wesel bayar.
Utang obligasi adalah utang uang untuk jangka waktu lebih dari satu tahun yang
dikeluarkan oleh debitor dalam bentuk surat pengakuan utang yang memiliki nominal
tertentu. Utang obligasi biasanya digunakan untuk membeli aset tetap (bangunan,
mesin, dan alat). Untuk memeroleh jaminan yang lebih besar atas pembayaran kembali
utang obligasi, biasanya pemegang obligasi mengenakanhipotek terhadap aset tetap
yang dibeli dari utang obligasi. Terdapat tiga jenis obligasi, antara lain:
Obligasi biasa adalah obligasi yang bunganya dibayar debitor bila debitor
memeroleh laba atau menderita rugi
Obligasi hasil adalah obligasi yang bunyanya dibayar debitor bila debitor
memeroleh laba, tapi kreditor mempunyai hak kumulatif atas bunga.
Obligasi yang dapat ditukarkan adalah obligasi yang memberikan kesempatan
bagi kreditor untuk menukarkannya dengan saham dari perusahaan penerbit
obligasi.
Kredit investasi adalah pinjaman yang diberikan bank untuk keperluan memeroleh
barang modal (aset tetap), seperti keperluan relokasi pabrik, modernisasi, rehabilitasi
alat/bangunan, ekspansi, dan lain-lain.
Utang sangat berguna untuk kemajuan perusahaan bila utang tersebut dikelola dengan
baik. Cara mengelola utang yang baik diantaranya adalah dengan membuat anggaran
utang, dengan anggaran utang, dapat diketahui saat utang tersebut dan saat utang
Dengan demikian, bila utang dikelola dengan baik dapat meningkatkan laba dan yang
terpenting adalaha dapat meningkatkan rentabilitas ekonomi dari perusahaan
tersebut.Sebaliknya, apabila utang tidak dikelola dengan baik, maka perusahaan dapat
Semakin besar perusahaan maka kemungkinan untuk dapat bekerja dengan biaya
produksi rata-rata atau harga pokok yang lebih rendah juga lebih besar. Pada
perusahaan yang insentif modal, ekspansi dilakukan untuk menurunkan harga pokok per
unit, sedangkan pada perusahaan yang intensif tenaga, ekspansi dilakukan untuk
memperbesar omzet, penggunaan produk sampingan yang lebih efisien, stabilisasi
produksi, dan pengurangan kerugian karena menganggurnya aset tetap. Dua faktor
yang memengaruhi anggaran utang adalah ekspansi dan struktur modal
Ekspansi diperlukan oleh perusahaan yang ingin selalu dapat berkembang agar tetap
hidup dan sukses.Kebutuhan modal untuk keperluan ekspansi makin lama makin besar
karena sifat ekspansi perusahaan yang dilakukan secara berangsur-angsur. Pada
umumnya, ekspansi hanya membutuhkan tambahan modal kerja untuk memaksimalkan
kapasitas produksi yang sudah ada, namun, apabila kemudian perusahaan harus
menambah kapasitas produksi dengan menambah alat produksi atau pabrik baru, maka
kebutuhan modalnya akan bertambah. Dengan demikian, pengertian ekspansi adalah
perluasan modal, dan perluasan modal ini dapat memperbesar utang.
Masalah yang penting dalam ekspansi adalah masalah penentuan besarnya optimal
perusahaan.Besarnya optimal perusahaan berbeda di setiap perusahaan bahkan dalam
satu perusahaan efisiensi maksimal dari tenaga kerja, modal, dan manajemen dapat
berubah pada tingkat pertumbuhan yang berbeda.Besarnya optimal perusahaan
mungkin dapat tercapai sebelum tercapainya efisiensi maksimal tenaga kerja, tetapi
sesudah tenaga kerja itu mencapai imbangan optimal dengan modal.Besarnya optimal
Dalam hubungan antara struktur keuangan dan kekayaan, dikenal adanya pedoman
atau struktur keuangan yang konservatif, baik vertikal maupun horizontal.Aturan struktur
keuangan konservatif vertikal memberikan batas imbangan yang harus dipertahankan
oleh perusahaan mengenai besarnya modal sendiri dan modal asing (utang) adalah 1:1
karena anggapan pembelanjaan yang sehat harus diabangun atas dasar modal sendiri
dan bebas risiko. Pandangan ini terutama didasarkan pada “prinsip keamanan”, hal ini
akan memberikan pengaruh yang baik terhadap kreditor maupun perusahaan sendiri.
Jadi apabila modal sendiri kecil, maka besarnya utang juga kecil, sebaliknya apabila
modal sendiri besar, besarnya utang juga dapat besar, tapi tidak melebihi modal sendiri.
Misalnya, perusahaan X memiliki modal sendiri Rp 100.000, aset lancar Rp 20.000, dan
aset tak lancar Rp 80.000, maka perusahaan X dapat menambah utang maksimal
sebesar Rp 100.000.
Dari data tersebut dapat dihitung utang usaha yang dibayar sebagai berikut:
Rp 9.500
Rp 15.500
Rp 14.250
Rp 23.250 +
Rp 27.250
Rp 31.000 +
Rp 37.000
Rp 87.750
Dengan demikian, total utang usaha yang dibayar kepada pemasok sebesar Rp
87.750, yaitu bulan Februari Rp.500, Maret Rp 27.750, dan April Rp 37.000, dan Mei
Rp 8.000. jumlah belian selama 3 bulan sebesar Rp 90.000 ( Rp 87.750 + Rp 2.250)
Dimana Rp 2.250 adalah potongan belian yang terdiri dari potongan belian bulan
Februari Rp 500, Maret Rp 750, dan April Rp 1.000
Adapun anggaran Utang usaha PT Bulehai selama 3 bulan dapat dihitung sebagai
berikut:
Januari : Belian Rp 20.000
Belian Rp 30.000 +
Rp 34.000
Belian Rp 40.000 +
Rp 46.000
Setelah perhitungan tersebut, maka anggaran utang jangka panjangnya adalah sebagai
berikut:
Bayar
Tahun Angsuran Sisa Utang
Pokok Utang Bunga Utang
1 Rp 1.320.000 - Rp 1.320.000 Rp 11.000.000
2 Rp 3.621.579 Rp 2.301.579 Rp 1.320.000 Rp 8.698.421
3 Rp 3.621.579 Rp 2.577.768 Rp 1.043.811 Rp 6.120.653
4 Rp 3.621.579 Rp 2.887.101 Rp 734.478 Rp 3.233.552
5 Rp 3.621.579 Rp 3.233.552 Rp 388.027 Rp 0
Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah badan usaha yang modalnya dimiliki oleh satu
orang dan pemilik dapat menarik modalnya kapanpun untuk keperluan pribadi yang
disebut dengan prive.Pemilik perusahaan perseorangan bertanggung jawab penuh
terhadap utang perusahaan.Dimana untuk melunasi utang perusahaan dapat
dilakukan dengan kekayaan perusahaan maupun kekayaan pribadi.
Sebagai contoh, pabrik tempe Selamat mempunyai data selama bulan januari 2017
sebagai berikut:
Modal awal Januari 2017 sebesar Rp 100.000
Berdasarkan data tersebut dapat disusun anggaran perubahan modal seperti berikut:
Pabrik Tempe Selamat
Anggaran Perubahan Modal
Bulan Berakhir 31 Januari 2017
Firma
Firma adalah badan usaha yang modalnya dimiliki oleh lebih dari satu orang yang
bertanggung jawab penuh terhadap perusahaan.Semua pemilik perusahaan boleh
menarik kekayaan perusahaan untuk keperluan pribadi atau prive.
Sebagai contoh, Firma Pabrik Bata Keluarga mempunyai data selama tahun 2017
sebagai berikut:
Modal awal januari 2017 dari Tuan Kanda sebesar Rp 100.000 dan Tuan
Dinda Rp 90.000
Bulan maret keduanya berencana untuk menambah modalnya masing-
masing sebesar Rp 30.000 dan Rp 20.000
Bulan Juni Tuan Kanda bermaksud menarik uang perusahaan untuk
keperluan pribadi sebesar Rp 20.000, begitu juga dengan Tuan Dinda
sebesasr Rp 10.000
Laba bersih dianggarkan tahun ini sebesar Rp 40.000 dan dibagi sebanding
dengan modal yang dimiliki masing-masing
Berdasarkan data tersebut dapat disusun anggaran perubahan modal seperti berikut:
CV Bubuhan
Anggaran Perubahan Modal
Tahun Berakhir 31 Desember 2017
Modal Sekutu Aktif
Modal Ganal Awal Januari 2017 Rp 100.000
Setoran modal Rp 20.000 +
Rp 120.000
Prive Ganal Rp 15.000 -
Rp 105.000 –
PT Amanah
Anggaran Laba Ditahan
Tahun Berakhir 31 Desember 2017
Sebagai contoh, pada tahun 2016 Perusahaan Kecap Sehat yang berbentuk PT
mempunyai data sebagai berikut:
Laba ditahan awal Januari 2016 sebesar Rp 1.081.283
Anggaran laba bersih selama 4 triwulan (triwulan I:Rp 739.601, triwulan II:
1.255.311, triwulan III: Rp 593.939, dan triwulan IV: Rp 249.021)
Berdasarkan data tersebut dapat disusun anggaran laba ditahan seperti berikut:
Perusahaan Kecap Sehat
Anggaran Laba Ditahan
Tahun 2016
Keterangan I II III IV
Rp Rp Rp Rp
Laba ditahan awal 1.081.283 1.820.884 3.076.195 3.670.134
Laba bersih 739.60 1.255.311 593.939 249.021
Laba ditahan akhir 1.820.884 3.076.195 3.670.134 3.919.155
Koperasi
Koperasi merupakan badan usaha berbentuk hokum yang didaftarkan pada
Departemen Kehakiman dan diumumkan dalam lembaran Negara. Struktur modal