Anda di halaman 1dari 9

PERKEMBANGAN

AKUNTANSI
SYARIAH DAN
IMPLEMENTASI DI
INDONESIA
Oleh:
SRI YUNIATI, S.E.,M.E.
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM AHMAD SIBAWAYHIE
Pendahuluan

Akuntansi Syariah
Menurut Triyuwono (2012), akuntansi syariah merupakan salah satu
dekonstruksi akuntansi modern kedalam bentuk yang humanis dan syarat nilai
dimana tujuan diterapkannya akuntansi syariah untuk mewujudkan terciptanya
peradaban bisnis dengan wawasan humanis, emansipatoris, transcendental dan
teological.
.

2
Prinsip Akuntansi Syariah
Menurut Muhammad (2005:11) nilai pertanggungjawaban, keadilan, dan kebenaran
selalu melekat dalam sistem akuntansi syariah. Ketiga nilai tersebut tentu saja telah
menjadi prinsip dasar yang universal dalam operasional akuntansi syariah. Berikut
uraian ketiga prinsip yang terdapat dalam surat Al-Baqarah ayat 282.

 Prinsip Pertanggungjawaban.
Prinsip pertanggungjawaban atau akuntabilitas merupakan konsep yang tidak asing lagi
dikalangan masyarakat muslim. Pertanggungjawaban selalu berkaitan dengan konsep
amanah. Manusia diciptakan oleh Allah sebagai khalifah di muka bumi. Manusia
dibebani amanah oleh Allah untuk menjalankan kekhalifahannya. Inti kekhalifahan
adalah menjalankan atau menunaikan amanah.

3
 Prinsip Keadilan
Jika ditafsirkan lebih lanjut, ayat 282 surat Al-Baqarah mengandung prinsip keadilan
dalam melakukan transaksi. Prinsip keadilan ini tidak saja merupakan nilai yang sangat
penting dalam etika kehidupan sosial dan bisnis, tetapi juga merupakan nilai yang
secara inheren melekat dalam fitrah manusia. Hal ini berarti manusia pada dasarnya
memiliki kapasitas dan energi untuk berbuat adil dalam setiap aspek kehidupannya.
.

 Prinsip Kebenaran
Prinsip kebenaran sebenarnya tidak bisa dilepaskan dengan prinsip keadilan. Sebagai
contoh misalnya, dalam akuntansi kita selalu dihadapkan pada masalah pengakuan, dan
pelaporan. Aktivitas ini akan dapat dilakukan dengan baik apabila dilandaskan pada
nilai kebenaran.

4
Bank Syariah

Menurut UU No.21 Tahun 2008 pasal 1 ayat (1), “Perbankan Syariah merupakan segala
sesuatu yang menyangkut tentang Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah, mencakup
kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan
usahanya.”

5
Prinsip Bank Syariah
1. Mudharabah, yakni pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil;
2. Musyarakah, yakni pembiayaan berdasarkan penyertaan modal;
3. Murabahah, yakni prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan;
4. Ijarah, yakni pembiayaan barang modal berdasarkan prinsip sewa murni tanpa
pilihan; serta
5. Ijarahwa Iqtina, yakni pembiayaan dengan kepemilikan atas barang yang disewa
dari pihak bank oleh pihak kita.

6
Perkembangan Akuntansi Syariah Di Indonesia

Perkembangan akuntansi syariah di Indonesia dari masa ke masa dipengaruhi oleh


adanya perkembangan idiologi agama Islam, yang kemudian mendorong
perkembangan ekonomi Islam sebagai bentuk refleksi idiologi Islam. Oleh karena itu,
perkembangan akuntansi sangat di pengaruhi oleh perkembangan ekonomi Islam,
sehingga muncul lah akuntansi syari'ah.

7
Implementasi Akuntansi syariah di Indonesia

Bermunculannya perbankan Syariah menjadi salah satu bukti berkembangannya


akuntansi syariah di Indonesia . Perbankan syariah merupakan sistem perbankan yang
dijalankan dengan berlandaskan pada hukum Islam

8
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai