Anda di halaman 1dari 18

Kelompok 8

Tugas Pancasila
(Warganegara)
Kelompok 8
1. Santi Liyani
2. Rahayu Siti Sabrina
3. Muhammad Faiz Ma’ruf
4. Muhammad Arif Rahman
pengertian warganegara
Warganegara, atau sering disebut sebagai
"warga negara," adalah seseorang yang
diakui secara hukum sebagai anggota suatu
negara atau negara-bagian tertentu.
Pengakuan ini memberikan hak-hak,
kewajiban, dan tanggung jawab tertentu
kepada individu tersebut dalam konteks
hukum dan politik negara tersebut.
UUD 1945
warganegara
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia, yang sering
disebut sebagai UUD NRI atau UUD 1945, adalah konstitusi
dasar Indonesia. Ini adalah hukum dasar tertinggi di Indonesia
dan menentukan prinsip-prinsip dasar negara, struktur
pemerintahan, hak-hak warganegara, serta nilai-nilai dasar yang
harus dijunjung tinggi dalam negara ini.
Dasar hukum
warganegara
Dasar hukum warganegara adalah seperangkat peraturan dan undang-
undang yang mengatur status kewarganegaraan seseorang dalam suatu
negara. Hukum kewarganegaraan bervariasi dari satu negara ke negara
lainnya, tetapi ada beberapa prinsip dan konsep dasar yang sering
ditemui dalam hukum warganegara
Syarat Menjadi Warganegara
• Kewarganegaraan oleh Kelahiran: Jika kamu lahir di suatu negara, kamu
mungkin secara otomatis memiliki hak kewarganegaraan dari negara
tersebut, terutama jika kedua orang tua kamu adalah warga negara negara
tersebut.
• Kewarganegaraan oleh Darah: Beberapa negara mengakui hak
kewarganegaraan berdasarkan darah atau keturunan, yang berarti jika salah
satu dari orang tua kamu adalah warga negara negara tersebut, kamu
mungkin memenuhi syarat untuk mengajukan permohonan
kewarganegaraan.
• Naturalisasi: Di banyak negara, seseorang yang bukan warga negara
negara tersebut dapat mengajukan permohonan naturalisasi setelah tinggal
dalam negara tersebut untuk jangka waktu tertentu, memenuhi syarat
tertentu (seperti menunjukkan integritas karakter dan pengetahuan tentang
negara tersebut), dan mematuhi hukum-hukum negara tersebut.
Asas Warganegara

ASAS warganegara adalah prinsip-prinsip atau nilai-nilai dasar


yang membentuk dasar hukum dan konsep kewarganegaraan
dalam suatu negara. Prinsip-prinsip ini mencerminkan cara
negara tersebut mengakui, mengatur, dan memperlakukan
warganegara.
beberapa asas umum yang sering muncul yaitu :
• Asas Jus Soli (Hak Tanah): Prinsip ini berarti bahwa seseorang memperoleh
kewarganegaraan negara tertentu berdasarkan tempat kelahirannya.
• Asas Jus Sanguinis (Hak Darah): Prinsip ini berarti bahwa seseorang
memperoleh kewarganegaraan negara tertentu berdasarkan keturunan atau
hubungan darah.
• Asas Naturalisasi: Prinsip ini mencakup proses yang memungkinkan
individu yang bukan warganegara untuk mendapatkan kewarganegaraan
dengan cara resmi.
CONTOH PENERAPAN HAK DAN
KEWAJIBAN SEBAGAI WARGA
NEGARA INDONESIA
Di negara Indonesia sendiri, hak serta
kewajiban yang ada sebagai warga negara
Indonesia tercantum ke dalam Undang-
Undang Dasar 1945, yaitu pada pasal 27
hingga pasal 34.

Berikut beberapa contoh penerapan dari hak


serta kewajiban sebagai warga negara
Indonesia, simak informasi berikut.
Contoh hak sebagai warga negara
Indonesia
• Setiap warga negara Indonesia berhak untuk memeluk agama yang
diyakininya serta menjalankan kewajiban yang dianutnya tersebut.
• Setiap warga negara Indonesia berhak untuk mendapatkan serta
menggunakan fasilitas kesehatan yang sudah disediakan.
• Setiap warga negara Indonesia berhak untuk mengeluarkan pendapat
yang mereka miliki asal tidak melanggar hukum yang berlaku.
Contoh kewajiban sebagai warga negara
Indonesia
• Setiap warga negara Indonesia memiliki kewajiban untuk membayar
pajak dengan tepat pada waktunya.
• Setiap warga negara Indonesia memiliki kewajiban untuk menjaga
fasilitas umum yang sudah diberikan dan tidak merusaknya secara
sembarangan.
• Setiap warga negara Indonesia memiliki kewajiban untuk menjaga
ketertiban serta keamanan yang berlangsung pada lingkungan sekitar
tempatnya berada.
pelanggaran dan sanksi
warganegara
Pelanggaran hukum oleh warga negara dapat bervariasi dari pelanggaran
peraturan lalu lintas hingga pelanggaran hukum yang lebih serius seperti
kejahatan narkotika atau kejahatan kekerasan. Sanksi atau hukuman yang
diberlakukan tergantung pada jenis pelanggaran, tingkat keparahan, dan hukum
yang berlaku di negara tersebut.
contoh pelanggaran yang umumnya dihadapi
warga negara beserta sanksinya
1. Pelanggaran Lalu Lintas:

• Kelebihan kecepatan: Sanksinya bisa berupa denda, poin penalti pada surat
izin mengemudi, atau penangkapan jika melampaui batas kecepatan yang
signifikan.
• Tidak menggunakan sabuk pengaman: Sanksinya biasanya berupa denda.
• Mengemudi dalam keadaan mabuk: Sanksinya dapat mencakup
penangkapan, pencabutan surat izin mengemudi, denda, atau bahkan
penjara, tergantung pada tingkat alkohol dalam darah dan undang-undang
negara tersebut.
2. Kejahatan Kekerasan:
• Penganiayaan: Sanksinya bisa berupa hukuman penjara,
terutama jika menyebabkan cedera serius.
• Pembunuhan: Ini adalah kejahatan serius yang dapat
mengakibatkan hukuman penjara seumur hidup atau
bahkan hukuman mati, tergantung pada hukum negara
tersebut.
3. Kejahatan Keuangan:
• Penipuan atau penggelapan: Sanksinya dapat mencakup
denda dan penjara, terutama jika kerugian finansial yang
disebabkan cukup besar.
Berikut ini adalah beberapa poin yang dapat
menyebabkan seseorang kehilangan
kewarganegaraannya

• Memperoleh Kewarganegaraan Lain Atas kemauan Sendiri


• Tidak Menolak Kewarganegaraan Lain
• Dinyatakan Hilang Kewarganegaraannya
• Menjadi Tentara Asing
• Sukarela Masuk Dalam Dinas Tentara Asing
• Menyatakan Sumpah
• Turut Dalam Pemilihan Ketatanegaraan
• Memiliki Paspor Negara Asing
• Bertempat Tinggal Di Luar Indonesia Dalam Jangka Waktu Lama
Poin Poin Penting
• Kewarganegaraan adalah Status Hukum: Kewarganegaraan adalah status hukum yang
menentukan hak-hak dan kewajiban seseorang terhadap negara tertentu.
• Kewarganegaraan Tidak Selalu Statis: Beberapa negara memungkinkan perubahan
status kewarganegaraan dalam keadaan tertentu, seperti pernikahan dengan
warganegara negara tertentu atau melalui adopsi.
• Hak dan Kewajiban Warganegara: Warganegara memiliki hak-hak tertentu seperti hak
memilih, hak bekerja, hak memperoleh pendidikan, dan hak mendapatkan
perlindungan hukum.
Terimakasih
sampai sini
apakah ada
pertanyaan?
Kesimpulan
Kewarganegaraan adalah hubungan individu dengan negara.
Kewarganegaraan menunjukan kebebasan dan warga warga
negara memiliki hak, tugas, dan tanggung jawab tertentu. Secara
umum, warga negara punya hak politik penuh. Hak untuk
memilih dan memegang jabatan publik. Kewarganegaraan adalah
bentuk kebangsaan yang paling istimewa. Istilah yang lebih luas
ini menunjukan berbagai individu dan negara yang tidak serta
merta memberikan hak politik.

Anda mungkin juga menyukai