UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah : Etika profesi Keguruan

Kelas : PGSD semester 1 2021
Dosen : Ahmad Fathoni S.Pd M.Pd
Sifat : Luring /tatap muka
Petunjuk:
Jawablah soal soal di bawah ini dengan jujur, gunakan bahasa sendiri!

Study kasus
Nama saya Jessica Nur Hidayati , S.Pd , saya adalah seorang guru kelas di SD 04 Citangkolo
salah satu SD di Kabupaten Cimanggu , saya sudah mengajar di SD tersebut selama 5 tahun.
Kepala Sekolah di SD adalah seorang guru yang sudah 20 tahun mengajar di sekolah tersebut
Visi SD tersebut adalah Unggul dalam Berkarya, beriman dan berkarakter, .Jumlah siswa
ada 150 siswa dengan terbagi menjadi 6 rombongan belajar yaitu kelas 1 sd 6. Di SD tersebut
ada 9 orang guru dengan kualifikasi 4 PNS dan 5 non PNS, di bantu oleh 2 staff tata usaha
merangkap pesuruh dan penjaga malam . 3 orang guru sudah mendapatkan sertifikat pendidik
dan mendapat julukan guru professional. Sebagian siswa mengalami kesulitan belajar karena
ada guru yang tidak menguasai materi pembelajaran, ada beberapa peralatan praktikum yang
belum bisa disediakan oleh sekolah, Tingkat kedisiplinan anak anak mulai menurun. Gaji dan
kesejahteraan guru mengalami peningkatan karena sekolah menerapkan renumerasi bagi guru
yang berprestasi. Sarana sekolah mempunyai lab TIK, , perpustakaan digital, sarana ibadah.
Kegiatan belajar mengajar dimulai pukul 07.15 sd 13.00. Rata rata keterlambatan 0.5 % dari
seluruh kehadiran siswa, Sebagian guru tidak bersemangat untuk meningkatkan
profesionalisme karena kepempinan kepala sekolah yang kurang di sukai.

Dari permasalahan tersebut, uraikan beberapa pernyataan dan pertanyaan di bawah ini
menurut saudara !
1. Dari bacaan di atas , ada berapa tenaga pendidik dan kependidikan yang ada di sekolah
tersebut, dan apakah tugasnya masing masing ?
2. Ada guru yang sudah bersertifikat dan ada guru yang belum bersertifikat dari bacaaan di
atas. Bagaimanakah menurut saudara seorang guru dikatakan sudah professional ?
3. Ada sebagian siswa yang mengalami kesulitan belajar, bagaimana upaya yang dilakukan
seorang guru terhadapat siswanya sesuai dengan “filsafat Belajar dari Roti Hangus”
4. Kemampuan guru sangat penting bagi peningkatan mutu belajar siswa. Bagaimana upaya
upaya yang harus dilakukan agar guru mempunyai peningkatan kompetensi sehingga
menuju guru professional?
5. Bagaimana upaya guru untuk mengoptimalkan prestasi akademik dan non akademik dari
sejumlah 150 siswa tersebut ? Jelaskan fungsi guru sebagai educator, motivator , pengajar,
pendidik, model dan teladan !
6. Berikan beberapa contoh aktifitas pembelajaran yang menyenangkan ( joyful learning ).
sehingga anak didik merasa membutuhkan materi yang sedang diajarkan
7. Ada 150 siswa yang ada di sekolah tersebut . Mengapa tenaga pendidik perlu untuk
mempertimbangkan setiap perbedaan masing-masing individu di antara siswa yang diajar?
8. “Tidak ada anak yang bodoh “ terangkan kalimat tersebut menurut perspektif saudara?