JURNAL REFLEKSI 1.

Nama CGP : Giantana

Nama Sekolah : SDN Duren Sawit 18

A. Bagian awal pendampingan (10’)

1. Apa saja proses kegiatan yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir, selama pembelajaran daring
:
Dari Modul 1.2 sampai denga Modul 1.4 sudah banyak perubahan yang saya peruleh dari belajar dari
modul tersebut. dari cara mengajar,mengajak teman sejawat saling berbagi informasi dari Daring di
kegiatan Guru Penggerak ini, dari modul 1.3 saya membuat aksi nyata Visi Misi CGP untuk
kemajuan sekolah saya. Modul 1.4 Budaya Positif saya sudah menularkan kepada siswa dan guru -
guru di sekolah saya, di bagian BAGJA saya baru bisa menggali mimpi saya di budaya membaca di
kelas saya.
2. Apa rencana tindak lanjut dari pendampingan individu 1:
Dari pendampingan ke 1 yang awalnya saya kurang percaya diri dan setelah mendapatkan PI 1 kini
saya bisa lebih percaya diri dan saya sudah siap untuk mempresentasikan ilmu saya dan Visi Misi
saya kepada Kepsek,Guru-guru dan Komite sekolah.

3. Apa hal-hal yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan terakhir (berdasarkan
jurnal pemantauan pembelajaran daring)
Yang sudah saya dapatkan dan capai dalam sebulan ini adalah melakukan Aksi nyata Budaya Positif
di sekolah dan di kelas, dan saya sekarang lebih runtun dalam pembelajaran di kelas, berpihak
kepada anakdalam pembeajaran dalam mengadakan ice breaking.

B. Bagian inti pendampingan (160’)

B. 1. Refleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah (15’)

1. Bagaimana dukungan Kepala Sekolah/ Rekan Sejawat terhadap pendidikan guru penggerak yang
Bapak/Ibu jalani?
Ibu kepala sekolah sangat mendukung kegiatan Guru Penggerak begitu juga guru-guru di sekolah
dan saya dijadikan agen perubahan oleh Kepala Sekolah sebagai Guru Penggerak menuju kemajuan di
sekolah saya.

2. Apa bentuk dukungan yang mereka berikan?

Dari Kepsek memberikan kelonggaran waktu kepada saya apa bila banyak tugas dari CGP. Guru-
guru juga selalu membantu saya mengisi kekosongan kelas saya jika benar-benar saya dalam keadaan
mendesak untuk dadline CGP

3. Apa tantangan yang Bapak/Ibu hadapi dalam menjalani pendidikan guru penggerak
dilingkungan selolah Bapak/Ibu?
Saya masih belum percaya diri bila menanamkan budaya positif dalam lingkup informal atau
dalam bercakap-cakap kuatir dikatakan sok pintar dan menggurui guru yang lebih senior.

4. Apa yang Bapak/Ibu lakukan untuk menghadapi tantangan tersebut?

Sambil bercakap-cakap santai saya bisa menginformasikan ilmu yang saya dapati dari Daring di Guru
Program Guru Penggerak.

5. Apa rencana Bapak/Ibu ke depannya sehingga kegiatan pendidikan guru penggerak yang
Bapak/Ibu jalani berjalan maksimal?
Saya akan mengadakan seminar secara formal dimana saya sebagai narasumber tentang Visi Misi
yang sudah saya buat sebagai BAGJAnya saya.

B. 2. Refleksi perubahan diri setelah memperlajari modul 1.1, 1.2 dan 1.3. (15’)

1. Apa saja yang sudah Bapak/Ibu Pelajari pada Modul 1.1, 1.2 dan 1.3?
 Dari modul 1.1 saya jadi bisa memahami filosofi dalam pembelajaran saya sepertri filosofi KHD
yaitu guru sebagai petani dan siswa di ibaratkan sebagai bibitmya.
Dari modul 1.2 Nilai - nilai dari guru Penggerak saya mulai bisa membuat Visi Misi saya sebagai
guru di kelas, dan visi misi saya sebagai warga sekolah.
Dari modul 1.3 Saya biasa membuat visi dengan melakukan kerjasama dengan semua warga
sekolah, dengan menggunakan metode INQUIRY APRESIATIF dengan tahapan BAGJA saya
dapat menggali mimpi untuk membuat murid bersemangat belajar dan bisa berpikir kreatif dan
inovatif sehingga membuat mereka mandiri,bertanggung jawab dan berprestasi.

2. Apakah yang Bapak/Ibu pelajari sudah diimplementasikan di kelas bapak ibu ? Berikan
beberapa contohnya?
Sudah. Dengan pembelajaran saya yang menyenangkan, berpihak pada siswa,dan runtun.
misalnya di awal pembelajaran saya menanyakan kepada siswa perasaan merakadi hari itu,apakah
sedang senang, sangat senag dan sedih. siswa dapat menempelkan perasaan mereka pada papan
walkacd pada kotak nama mereka masing-masing.Di tengah pembelajaran saya selalu
menggunakan Ice Breaking untuk penyegaran siswa di kelas, di setiap akhir pembelajaran saya
melakukan refleksi kegiatan pembelajaran di hari itu.

3. Apakah terjadi perubahan terhadap murid Bapak/Ibu dikelas?

Anak-anak sekarang belajar bisa lebih menyenangkan,tidak tegang,tidak takut untuk bertanya
kepada guru.

dan bagaimana tanggapan atau respon murid Bapak/Ibu terhadap perubahan yang dilakukan?
Anak-anak sangat senang karena bisa belajar dengan lebih menyenangkan.

4. Bagaimana perasaan Bapak/Ibu setelah menerapkan Modul 1.1, 1.2 dan 1.3 dikelas Bapak/Ibu?

Saya jadi lebih senang kerena bisa melakukan pembelajaran lebih menyenangkan buat siswa,jadi
di kelas belajar tidak tegang dan membosankan lagi.

5. Apa yang sudah baik dan yang perlu Bapak/Ibu perbaiki kedepannya?
Yang sudah baik saya lakukan adalah dalam pembelajaran saya yang sudah mulai runtun , belajar
menyenangkan dan berpihak pada siswa.saya juga membiasakan siswa berprilaku sopan dalam
berbicara dan bersikap baik kepada guru dan teman-temannya di kelas.Yang perlu saya perbaiki
lagi yaitu pembiasaan budaya membaca yang masih kurang karena masih ada siswa yang belum
bisa membaca.

B. 3. Rencana merintis komunitas praktisi di sekolah (20’)

1. Apakah Bapak/ibu memiliki pengalaman merintis komunitas praktisi di sekolah/ lingkungan?
Dalam komunitas, saya sebagai pembimbing kelas yang membimbing orang tua siswa
sebagai ketua untuk membimbing orang tua murid dalam pemilihan Komite kelas dan
Wakolas.

2. Apakah capaian kegiatan sesuai dengan harapan dan

tujuan? Ya sesuai dengan harapan dan capaian yang saya
inginkan.

3. Apa tantangan selama penerapan komunitas praktisi di sekolah dan bagaimana

Bapak/Ibu mengatasi tantangan tersebut?
Ada beberapa teman guru yang lebih senior masih menganggap saya anak bawang yang belum
banyak pengalamanya dalam dunia pendidikan.

4. Apa saja hal menarik dan menjadi pembelajaran saat merintis komunitas praktisi?
Orang tua sangat peduli dengan perkembangan anak-anaknya baik di intra dan ekstra kulikuler.

5. Strategi apa saja yang akan Bapak/ Ibu lakukan untuk segera memulai komunitas praktisi
di lingkungan sekolah Bapak/ Ibu?
 Dengan saya merencanakan akan mengadakan sosialisasi tentang Visi misi sekolag dan visi misi
Guru penggerak saya dapat menyatukan komunitas praktisi di lingkungan sekolah saya untuk
mewujudkan apa yang menjadi Visi Misi saya demi kemajuan sekolah.

6. Apa rencana yang akan Bapak/Ibu lakukan untuk pengembangan komunitas praktisi yang sudah
dibentuk?
Pertama-tama saya meminta ijin Kepala Sekolah untuk mengadakan Seminar di sekolah di luar
jam pembelajaran, setelah mendapat ijin Kepsek saya membuat undangan untuk Kepsek,guru-
guru di sekolah,Komite dan Wakolas.

B. 4. Mengkomunikasikan visi dan prakarsa perubahan sekolah (110’)

CGP bersama dengan KS dan warga sekolah berdiskusi terkait visi dan prakasa perubahan sekolah.
Pembagian peran dalam berdiskusi:
Pengajar Praktik: Moderator
Calon Guru Penggerak: Pemandu diskusi
Peserta diskusi: Kepala sekolah, Guru, tenaga kependidikan

Proses diskusi:
▪ CGP membuka diskusi dan menyampaikan rambu-rambu diskusi kepada peserta diskusi
Rambu-rambu diskusi :
Menanyangkan PPT tentang Visi Misi yang ada di SDN Duren Sawit 18
Menanyangkan PPT tujuan tentang pendidikan yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila,
Untuk mencapai hal tersebut adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Vilosofi KHD
2. Nilai-nilai guru sesuai alur merdeka
3. Melakukan kesepakatan dan kenyakinan kelas, menerapkan segi tiga restitusi
untuk menyelesaikan masalah peserta didik, Pemenuhan 5 dasar kebutuhan
manusia.
4. Harapan kami dengan menerapkan nilai-nilai pendidikan tersebut dapat mewujudkan
Visi Misi yang telah kami buat, dengan harapan dapat memajukan pendidikan di SDN
Duren Sawit 18 khususnya ,sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.

▪ CGP mengajak peserta diskusi untuk membahas dan menganalisis visi sekolah, CGP
memberikankan pertanyaan pemantik kepada peserta diskusi:
▪ Apakah visi sekolah sudah berpihak kepada murid?
Terwujudnya peserta didik yang beriman,cerdas,terampil,mandiri dan berwawasan global.

▪ Jika visi sudah berpihak kepada murid, lakukan identifikasi dan pengembangan program yang
bisa dilakukan oleh warga sekolah?
Identifikasi dan Pengembangan Program :
1. Terwujudnya peserta didik beriman dengan melakukan pembiasaan sholat dhuha
bersama setiap hari jumat, membaca Jus Amma dalam literasi dikelas.
2. Peserta didik cerdas siswa nanpu berpikir kritis melakukan pembelajaran yang
beranalisis (menemukan dalam kegiatan percobaan)
3. Peserta didik terampil yaitu dengan melaksanakan program Dokcil, PMR,
Kegiatan Marawis, Hadroh, Pramuka dan silat.
4. Peserta didik mandiri, yaitu ketika dalam kegiatan pembeajaran siswa dapat menjaga
ketertiban kelas, kenyamanan, kebersihan, bertangung jawab dengan tugas, dapat
membantu teman ( tutor sebaya ) tanpa adanya perintah.
5. Berwawasan global artinya siswa dapat mengikuti perkembanga zaman dalam
penggunaan IT dalam kegiatan pembelajaran.

▪ Jika visi belum berpihak kepada murid, ajak warga sekolah merumuskan visi yang
berpihak kepada murid.
Rumusan Visi yang berpihak kepada murid :
“.Terwujudnya Siswa yang Beriman, bertaqwa, Berahlak Mulia, Mandiri, Kreatif
dan Bernalar Kritis”
 Untuk mewujudkan Visi tersebut diperlukan misi atau hal yang harus kita kerjakan yaitu :
1. Menanamkan keyakinan melalui kegiatan keagamaan
2. Meningkatkan aktivitas akademik dan non akademik melalui pembelajaran
berdiferensiasi dan berprestasi
3. Mengembangkan keterampilan di bidang IPTEK, Bahasa, Olahraga dan Seni Budaya
sesuai dengan karakter P5
4. Membina kemandirian dan keterampilan siswa melalui pembiasaan dan
pengembangan diri peduli pada lingkungan secara berkesinambungan
Mengembangkan kegiatan inovatif untuk menumbuhkan kesadaran warga sekolah sebagai
bagian masyarakat yang berkebinekaan global
Setelah visi dirumuskan, ajak warga sekolah melakukan identifikasi dan mengembangkan
program yang bisa dilakukan oleh warga sekolah.
Identifikasi dan Pengembangan Program untuk Visi yang baru :
“.Terwujudnya Siswa yang Beriman, bertaqwa, Berahlak Mulia, Mandiri, Kreatif
dan Bernalar Kritis”

Bentuk Perubahan
1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan YME
2. Meningkatkan aktivitas akademik dan non akademik melalui
pembelajaran berdiferensiasi dan berprestasi.
3. Mengembangkan keterampilan di bidang IPTEK, Bahasa, Olahraga dan Seni Budaya
sesuai dengan karakter P5
4. Membina kemandirian dan keterampilan siswa melalui pembiasaan dan pengembangan
diri peduli pada lingkungan secara berkesinambungan
5. Mengembangkan kegiatan inovatif untuk menumbuhkan kesadaran warga
sekolah sebagai bagian masyarakat yang berkebinekaan global

PP memberikan penguatan di akhir diskusi.

C. Bagian akhir pendampingan (10’)

1. Apa hal paling menarik yang Bapak/ Ibu dapatkan setelah proses pendampingan hari ini?
Setelah pendampingan di hari ini, saya jadi lebih percaya diri untuk mempresentasikan
Budaya Positif dalam mengembangkan menambahkan Visi Misi sekolah untuk menjadi lebih
baik lagi demi kemajuan pendidikan di SDN Duren Sawit 18.

Apa yang membuat hal tersebut menarik menurut Bapak/ Ibu?

Saya bisa mengungkapkan ide BAGJA saya pada komonitas praktisi untuk kebaikan di SDN
Duren Sawit 18

2. Apa yang sudah baik dan yang perlu diperbaiki dari pendamping pada kegiatan
pendampingan berikutnya?
Saya merasa terpancing untuk mengungkapkan ide-ide saya dan termotivasi untuk saya
kedepannya lebih baik.