Anda di halaman 1dari 11

DAFTAR PERTANYAAN PASCA SIMULASI MENGAJAR

1. Jelaskan apa yang menjadi kelemahan dan kelebihan dari pembelajaran yang baru saja
dilakukan?
2. Apa yang akan Bapak/ibu lakukan secara berbeda jika mengajar topik/pelajaran ini di
kelas?
3. Jelaskan jenis penilaian yang Bapak/ibu rancang untuk pembelajaran ini dan bagaimana anda
melaksanakan penilaian tersebut?. Apa yang akan Bapak/ibu lakukan terhadap hasil penilaian

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA


1. Ceritakan pengalaman pekerjaan Anda !
Jawab : Saya mulai diangkat sebagai guru pada bulan April 2014 sebagai
guru honorer, dan mengikuti tes CPNS pada Oktober 2018 dinyatakan lulus
dan diterima mengajar pada satuan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Bungo tepatnya di SDN 129/II Babeko, mengajar pada kelas
tinggi yaitu di kelas V

2. Apakah tugas dan tanggung jawab Anda saat ini!


Jawab : Tugas dan tanggung jawab saya sebagai guru di SDN 129/II Babeko
yaitu Mendidik sebagian besar dilakukan dalam bentuk mengajar, sebagian dalam
bentuk memberikan dorongan, tugas
membuat persiapan mengajar, tugas mengevaluasi hasil belajar, dan lain-
lain yang selalu bersangkutan dengan pencapaian tujuan pengajaran.
Mendidik juga tidak hanya dari segi pengetahuan peserta didik tetapi juga
perkembangan karakter serta skill peserta didik.

3. Apa motivasi Anda melamar sebagai PGP ?


Bagaimana usaha yang Anda lakukan untuk mewujudkan motivasi anda
sebagai guru penggerak ?
Jawab : Yang pertama tentunya saya ingin meningkatkan kompetensi saya
sebagai seorang pendidik, menambah pengetahuan, ingin menjadi
motivator dan teladan baik bagio peserta didik maupun rekan sejaawat
khususnya di SDN 129/II Babeko, dan dapat memberdayakan murid untuk
meraih merdeka belajar.
Usaha yang saya lakukan : senantiasa terus belajar salah satunya dalam
wadah pendidikan guru penggerak ini, selalu membuka diri dengan
perubahan selalu menjadi guru yang reflektif terhadap apa yang telah saya
lakukan. saya juga merupakan orang yang mau menerima masukan, kritikan
yang membangun dan meningkatkan kepercayaan diri, karena sebagai
pribadi yang disiplin, jujur, mau belajar, gigih Tidak mudah menyerah dan
berputus asa.

4. Perubahan, inovasi, gerakan apa yang sudah Anda lakukan yang


memberikan dampak nyata dalam pekerjaan anda?
Jawab :
Perubahan inovasi yang telah saya lakukan di SDN 129/II Babeko yaitu saya
selalu mengajak peserta didik untuk terbiasa melakukan literasi (membaca
bebas 15 menit sebelum belajar, saya juga membuat pojok baca berupa
lemari kecil berisi buku bacaan yang bisa digunakan siswa dalam literasi,
dampak nyata dalam pekerjaan saya yaitu Kepala Sekolah mempercayakan
saya sebagai ketua GLN di SDN 129/II Babeko.

5. Perbedaan situasi, tuntutan perubahan , karakteristik, kebutuhan dalam


pekerjaan menuntut kita untuk merubah strategi pelaksanaan yang berbeda,
berikan contoh pengalaman Anda saat memodifikasi menggunakan strategi
yang berbeda dari yang biasa Anda lakukan untuk menyesuaikan kondisi
yang ada!
Jawab : memberi kesempatan seluas-luasnya kepada peserta didik untuk
aktif dan berperan dalam kegiatan pembelajaran. dalam strategi
pembelajaran saya berpeeran sebagai fasilitator dan motivator.

Berikan contoh pengalaman Anda saat menyelesaikan suatu permasalah


yang merupakan ide sendiri, bukan merupakan instruksi atasan !
Jawab : Tanpa instruksi dari kepala sekolah saya selalu upgrade dengan
perubahan, misalnya pada pembelajaran abad 21 ini saya selalu menerapkan
pembelajaran 4C (critical thingking, collaboration, communication, dan
creativity) selain itu saya selalu menggunakan pendekatan saintific yaitu
mengajak peserta didik untuk selalu, (mengamati, menanya, menalar,
menganalisis dan mengomuniksaikan) dalam setiap pembelajaran, serta
menggunakan pendekatan TPACK (Technological Pedagogical Content
Knowledge) TPACK adalah sebuah framework (kerangka kerja) dalam
mendesain model pembelajaran baru bagi guru atau calon guru dengan
menggabungkan tiga aspek utama yaitu teknologi, pedagogi dan
konten/materi pengetahuan.

6. Bekerjasama dengan berbagai pihak merupakan salah satu cara yang perlu
dilakukan dalam rangka mencapai tujuan bersama. Ceritakan pengalaman
Anda dalam melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam rangka
mencapai tujuan bersama yang telah disepakati.
Jawab
Pengalaman saya bekerjasama dengan pihak lain yaitu ketika di sekolah
diadakannya lomba O2SN, OSN dan FLS2N pada bulan Februari Tahun 2020,
saat itu saya sebagai guru kelas 5 merasa perlu mengajak kerjasama semua
guru di SDN 129/II Babeko untuk bersama-sama membimbing dan melatih
peserta didik dimana saya sendiri berperan mendidik anak untuk mengikuti
bidang perlombaan LCC, Baca Puisi dan Pidato, guru lain membimbing
sesuai bidangnya masing2. Kami juga mengadakan ekstrakulikuler pada sore
hari dengan jadwal yang telah disepakati, dan akhirnya saat hari perlombaan
SDN 129/II Babeko berhasil meraih juara umum di Kecamatan Bathin II
Babeko.

7. Pemberdayaan lingkungan merupakan salah satu factor yang tidak bisa


dilepaskan dari proses pendidikan. Ceritakan pengalaman Anda dalam
melibatkan lingkungan sekitar untuk membantu kesuksesan Anda dalam
mengembangkan peserta didik ataupun rekan kerja ! Siapa saja yang Anda
libatkan?
Jawab
Ya benar sekali saya pernah berperan aktif dalam pemberdayaan lingkungan,
bahwa SD kami ditunjuk sebagai perwakilan dalam mengikuti lomba
adiwiyata, pada awal tahun 2020, saya tidak bisa bekerja sendiri, maka dari
itu kami menyusun suatu program kerja yang ditanggungjawapi oleh kepala
sekolah dan melibatkan semua guru di SDN 129/II Babeko, mulai dari
membuat penghijauan di sekolah, pembuatan tempat sampah, dan
menanam tanaman hias seperti bunga-bunga untuk memperindah bagian
depan kelas.
dan mengapa Anda memandang penting untuk dilibatkan dalam proses
pengembangan tersebut ?
Jawab
Karena saya yakin suatu keberhasilan itu tidak akan maksimal jika dikerjakan
sendiri tanpa dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak yang memang
kompeten dan berpengalaman di bidangnya. Seperti cerita saya tadi, bahwa
program adiwiyata memang masih asing bagi saya dan memang
membutuhkan keterlibatan dari berbagai pihak di demi tercapainya
kesuksesan dan tujuan bersama di SDN 129/II Babeko.

Ceritakan proses tersebut dan bagaimana hasilnya ?


Jawab : Akhirnya Tim penilai adiwiyata tidak jadi turun ke lapangan
dikarenakan adanya covid-19.

8. Dapatkah Anda menggambarkan suatu situasi ketika Anda menemui


kesulitan dalam bekerja sama dengan pihak lain ?
Jawab : Kesulitan yang saya alami saat bekerjasama dengan pihak lain yaitu
dengan orang tua wali murid, di saat awal pandemi covid 19 muncul, maka
waktu itu pemerintah mengeluarkan edaran untuk masyarakan dan dunia
pendidikan dimana semua jenjang sekolah baik dari Paud sampai ke
perguruan tinggi itu melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) guna
mencegah penyebaran covid 19, disinilah interaksi saya dengan wali murid
terkadang dapat menjadi sebuah tantangan, dimana saya harus
mengutamakan pendidikan bagi semua peserta didik di kelas V yang saya
ajar dengan mengutakaman materi esensial, saya butuh berkomunikasi
dengan peserta didik untuk melaksanakan pembelajaran daring, awal mula
yang saya lakukan saya meminta setiap murid untuk menuliskan nomor WA
orang tua mereka untuk saya masukkan ke dalam grup Whatshap kelas V,
ternyata hanya beberapa murid saya bisa bergabung dengan grup
Whatshap yang saya buat,
bagaimana cara Anda menangani masalah tersebut?
Jawab : saya mendatangi melakukan pertemuan dengan wali murid dan
dengan menerapkan protocol kesehatan, saya menyampaikan
program belajar jarak jauh yang akan saya lakukan semasa pandemi
saya meminta kesediaan wali murid untuk mendampingi anak-
anaknya belajar dirumah, sebagian besar orang tua mengatakan
tidak sempat kalau belajarnya dilaksanakan pagi atau siang hari
karena bagaimanapun mereka harus mencari nafkah, ada yang
bekerja sebagai petani, buruh, pencari ikan di danau dan kuli
bangunan, saya sadar sekolah tempat saya mengajar memang
berada di sebuah desa yang sebagian besar penduduknya
mengandalkan lahan pertanian untuk mencari nafkah. Begitupula
saat saya menyatakan niat saya untuk mengajak anak belajar daring
melalui grup Whatshap sebagian besar orang tua tidak memiliki HP,
adapun mereka yang memiliki HP menyatakan sering terkendala
dengan signal untuk bisa mengakses Internet jika lampu padam,
ada juga yang memiliki HP itu semata dipegang oleh kakak mereka
yang sedang duduk di bangku kuliah. Tiga bulan pertama saya
melaksanakan pembelajaran dengan memberikan informasi
pelajaran melalui grup WA dan memberikan jadwal kepada peserta
didik yang tidak memiliki HP untuk menjemput tugas pada hari
Senin sampai Jumat secara bergiliran di Sekolah, dan mengoreksi
tugas melalui ketua kelas yang mengantar pada hari Sabtu,

Upaya apa saja yang Anda lakukan agar tujuan bersama anda tetap
tercapai ?
Jawab : setelah berselang 5 bulan Nampak perubahan dan keinginan kuat
orang tua wali untuk membelikan HP kepada anak-anaknya, demi
mereka bisa belajar seperti siswa yang lain, hampir semua murid
sudah terdaftar dalam WA grup, dan sangat memudahkan saya
dalam memberikan pembelajaran, saya juga menjadwalkan
pertemuan tatap maya dengan peserta didik, untuk lebih memahami
materi yang sedang dipelajari, orang tua yang kesulitan dalam
mendampingi anaknya dalam belajar juga tidak segan untuk
bertanya langgung melalui Chat ataupun VC dengan saya. Akhirnya
pada masa pandemi ini terwujud dan tercipta dengan saling kompak
dan bekerjasama serta dukungan penuh dari berbagai pihak.

9. Setiap orang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda. Ceritakan


pengalaman Anda membimbing rekan guru, orang tua murid ataupun
teman anda! Ceritakan suatu situasi saat Anda memberikan umpan balik
terhadap bimbingan Anda untuk penguatan maupun saat mengalami
kesulitan dalam menjalankan tugas !
Jawab : Yang pernah saya temui yaitu peserta didik yang saya dapati di kelas
5 salah seorang murid saya itu memiliki karakteristik dan kebutuhan berbeda
menurut saya, dimana murid tersebut bernama Andre Pratama, dia adalah
murid yang pendiam, pemalu dan sangat kurang minat dalam pembelajaran
dan susah untuk menguasai pembelajaran, murid tersebut juga sangat
emosional apabila di dekatkan dengan peserta didik lain untuk tugas
kelompok.

Ceritakan suatu situasi saat Anda memberikan umpan balik terhadap


bimbingan Anda untuk penguatan maupun saat mengalami kesulitan dalam
menjalankan tugas !
Jawab : Saya sendiri sangat berhati-hati dalam memperlakukan murid
tersebut, saya selalu menyapa dengan bahasa yang sopan, mengajak dia
berinteraksi, selalu memberikan apresiasi dan reward apabila murid tersebut
mulai menunjukkan kepedulian terhadap pembelajaran, dengan ketekunan
saya membimbingnya, sekarang Andre sudah terlihat lebih aktif, termotivasi
dalam belajar dan mau berinteraksi dengan teman-temannya. Ternyata dia
hanya butuh perhatian khusus saja, setelah kita mengenali karakternya dia
pun bisa seperti murid-murid lainnya. Andre ternyata bukanlah anak ABK

10. Apa yang anda lakukan untuk mempertahankan motivasi orang tersebut
untuk tetap berkomitmen melakukan pengembangan sesuai masukan yang
Anda berikan?
Jawab : Jadi di SDN 129/II Babeko skrg ini terdapat 4 guru honorer yang
sedang mengikuti penyetaraan S1 PGSD, dengan latar belakang mereka
mengajar sebagai guru kelas tetapi pendidikan nya adalah S1 PAI, terkadang
dengan tugas yang begitu banyak dan menumpuk mereka sering mengeluh
dan ada juga yang memutuskan untuk berhenti kuliah di UT yang sedang
dijalani, saya pun memberikan motuvasi dan masukan bahwa semua ini bisa
diatasi, sesulit apapun itu bisa dijalani, dan saya bersedia membantu sebisa
saya, saya juga memberikan pengertian bahwa pendidikan yang mereka
tempuh itu sangatlah penting dan bermanfaat untuk karir mereka
kedepannya, karena pengangkatan PPPK itu yang diminta selain masa kerja
juga ijazah yang harus linier.
Bagaimana cara Anda memonitor untuk memastikan perkembangan yang ia
tunjukkan !
Jawab : saya memonitor dengan ikut serta pembuatan video pembelajaran
yang mereka unggah, saya membantu mereka dalam perekaman video,
pengeditan dan pengaplotan. Sehingga mereka merasa tidak dibiarkan
apabila merasa kesulitan.

11. Gambarkan metode,cara atau pendekatan yang Anda lakukan saat


membimbing dua orang yang berbeda dalam melaksanakan tugas yang
sama. Persamaan atau perbedaan apa saja yang anda lakukan?
Jawab : Dalam membimbing dua orang yang berbeda dalam melaksanakan
tugas yang sama yaitu :
1. Memilih metode pembelajaran yang tepat
Persamaannya siswa tersebut berada dalam satu tugas yang sama,
tetapi pasti apabila karakter mereka berbeda tentu metode dalam
membimbing A dengan siswa B juga berbeda, misalnya Siswa A tidak
hanya cocok denga metode membaca saja diperlukan juga
kemampuan audio atau penjelasan. Sebaliknya siswa B dengan hanya
membaca saja sudah mampu menguasai materi.
2. Memperlakukan peserta didik secara adil
3. Memberikan motovasi yang tepat : persamaannya siswa A dan Siswa B
sama-sama harus diberikan motivasi dalam belajar, tetapi antara siwa
A dan siswa B bisa saja motivasinya berbeda, misalnya siswa A butuh
diperhatikan dan didekati, sedangkan siswa B hanya termotivasi jika
sudah diberi pujian dan reward.

12. Perkembangan menuntut kita untuk terus belajar hal hal yang baru.
Ceritakan pengalaman Anda saat mendapatkan masukan atau umpan balik
terkait kemampuan anda ?
Jawab : Pengalaman saya mulai bulan April 2021 saya terjaring mengikuti
Pendidikan Profesi guru secara daring, nah disini saya dituntut untuk bisa
terampil dalam mengaplikasikan Laptop untuk zoom meeting, membuat
tugas dan presentasi serta membuat video mengajar (PPL) yang diedit
menjadi durasi 15 menit, semula saya tidak mengetahui aplikasi yang bissa
digunakan untuk mengedit video tersebut, saya bnyak belajar dari teman
yang sudah mahir saya bnanyak menerima masukan dan saran, sehingga
umpan balik nya dari saya saya menerima masukan-masukan dari teman
saya tersebut, akhirnya saya mampu mengikuti semua rangkaian proses
Pendidikan Profesi Guru, dan tanggal 23 Desember keluar pengumuman
UKMPPG saya dinyatakan lulus UKMPPG dan diberikat sertifikat pendidik
oleh LPTK penyelenggara PPG 2021.

13. Ceritakan suatu ketrampilan yang Anda pelajari dan telah anda gunakan
secara praktikal, bagaiman hasil yang anda peroleh dengan mengaplikasikan
ketrampilan tersebut?
Jawab : Keterampilan yang telah saya pelajari yaitu pembuatan video
pembelajaran menggunakan aplikasi video show, hasilnya saya pernah
dipercaya oleh pengawas sekolah menjadi narasumber dalam
pendampingan mutu pendidikan, yaitu menyampaikan materi tentang
pembuatan video pembelajaran dan Penilaian dalam Kurikulum 2013 di SDN
129/II Babeko pada tanggal 8 November 2021

14. Perkembangan metode, pendekatan, informasi, termasuk situasi dalam


dunia pendidikan menuntut kita selalu memperbaharui. Berikan contoh
yang Anda lakukan terus menerus untuk memperbaharui dan
mengembangkan diri sesuai konteks terkini.
Jawab : sebagai seorang guru saya selalu mengikuti konteks perubahan baik
dalam perkembangan metode, pendekatan dan informasi, untuk itu saya
selalu mengembangkan diri
dengan banyak mengikuti webinar-webinar yang diadakan oleh
kemendikbud, terkait, AKM, guru belajar seri Pandemi, Diklat Pembelajaran
jarak jauh dan Penggunaan google slide, serta pelatihan pelatihan lainnya
yang memang menambah kompetensi saya sebagai pendidik yang nantinya
ilmu tersebut saya aplikasikan di dalam pembelajaran baik kepada peserta
didik maupun teman sejawat.

15. Setiap profesi tentu memiliki kode etik, standar moral, ataupun aturan yang
harus diikuti. Ceritakan pengalaman anda dalam mengimplementasikan hal
tersebut dalam keseharian anda !
Disiplin dalam melaksankan tugas sebagai guru, baik disipilin waktu,
berpakaian dan disiplin dalam melaksanakan dan menyelesaikan tugas .
Ceritakan salah satu pengalaman anda memberikan teladan kepada orang
lain dalam bertutur kata, bersikap, maupun berperilaku. Situasi apa yang
Anda hadapi saat itu?
Bagaimana dampak yang ditimbulkan terhadap orang lain maupun
lingkungan sekitar?
Menjadi contoh bagi rekan yang lain dalam berpakaian, bertutur kata, serta
tindakan
Jawab : sebagai seorang pendidik saya senantiasa menjunjung tinggi kode
etik dan standar moral, misalnya saya selalu datang lebih awal ke sekolah
sebelum jam pembelajaran dimulai, tepat waktu saat jam pulang sekolah,
mengerjakan tugas sebagai wali kelas dan tugas sebagai guru piket.
Kemudian dalam hal berpakaian saya juga mengikuti tata tertib dan instruksi
yang telah diberikan oleh pemerintah daerah dengan pengaturan ketentuan
berpakaian dinas dan sopan. Begitu juga dengan berpenampilan di
masyarakat saya selalu berpakaian sopan dan pantas, saya yakin sebagai
pendidik pastinya segala tingkah laku saya diperhatikan dan menjadi contoh
dalam masyarakat.

16. Ceritakan pengalaman Anda mengaplikasikan nilai luhur, moral ataupun


etika saat memberikan dampak pada pihak lain. Apa yang melandasi anda
dalam melakukan tindakan tersebut.?
Jawab :
Pengalaman saya dalam mengaplikasikan nilai luhur yaitu pada saat saya
pertama kali bertugas mengajar di SDN 129/II Babeko, yang tepatnya berada
di Dusun Babeko dimana saya melihat kurangnya nilai-nilai karakter peserta
didik baik dari segi bersikap dengan guru, dengan teman maupun
kedisiplinan dalam menaati peraturan sekolah, untuk itu saya mulai
mengajarkan peserta didik dengan penguatan pendidikan karakter yang
dikenal dengan sebutan PPK, dimana saya mengajarkan nilai-nilai luhur yaitu
nilai Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong-royong dan Integritas. Hal yang
melandasi saya terhadap nilai-nilai tersebut adalah Peraturan Presiden
Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Maka dari
itu saya aplikasikan di lingkungan sekolah. Sehingga kini budaya PPK telah
tertanam di SDN 129/II Babeko.

17. Ceritakan pengalaman Anda berkontribusi nyata untuk anak didik, rekan
sejawat, linkungan kerja, komunitas, masyarakat, dunia pendidikan ataupun
cakupan yang lebih luas lagi, dan apa yang mendorong Anda melakukan hal
tersebut ?
Jawab : Saya selain menjadi pendidik yang mendidik dan membimbing
murid saya di keas, juga sebagai motivator bagi rekan sejawat, dimana saya
selalu menjadi solutif bagi rekan-rekan sejawat saya dalam memecahkan
kesulitan-kesulitan baik dalam pembelajaran maupun dalam
pengembangan kompetensi, dari hal saya sering mengikuti webinar, rekan-
rekan sejawat juga meminta bimbingan untuk bisa ikut dalam diklat secara
online tersebut, karena memang masih ada beberapa guru yang gaptek dan
perlu pendampingan dalam mengaplikasikan smart phone dan sebagainya.
Yang mendorong saya hanyalah panggilan jiwa saja sih bapak, karena saya
ingin kami maju bersama dan sukses bersama.

18. Hambatan dan rintangan sering kita temui disaat kita berusaha mewujudkan
keinginan kita . berikan contoh yang spesifik saat Anda menghadapi
berbagai hambatan, tantangan, rintangan , permasalahan saat Anda ingin
mewujudkan tujuan hidup Anda?
Jawab : Kesulitan yang saya alami saat bekerjasama dengan pihak lain yaitu
dengan orang tua wali murid, di saat awal pandemi covid 19 muncul, maka
waktu itu pemerintah mengeluarkan edaran untuk masyarakan dan dunia
pendidikan dimana semua jenjang sekolah baik dari Paud sampai ke
perguruan tinggi itu melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) guna
mencegah penyebaran covid 19, disinilah interaksi saya dengan wali murid
terkadang dapat menjadi sebuah tantangan, dimana saya harus
mengutamakan pendidikan bagi semua peserta didik di kelas V yang saya
ajar dengan mengutakaman materi esensial, saya butuh berkomunikasi
dengan peserta didik untuk melaksanakan pembelajaran daring, awal mula
yang saya lakukan saya meminta setiap murid untuk menuliskan nomor WA
orang tua mereka untuk saya masukkan ke dalam grup Whatshap kelas V,
ternyata hanya beberapa murid saya bisa bergabung dengan grup
Whatshap yang saya buat, kemudian saya mendatangi melakukan
pertemuan dengan wali murid dan dengan menerapkan protocol kesehatan,
saya menyampaikan program belajar jarak jauh yang akan saya lakukan
semasa pandemi saya meminta kesediaan wali murid untuk mendampingi
anak-anaknya belajar dirumah, sebagian besar orang tua mengatakan tidak
sempat kalau belajarnya dilaksanakan pagi atau siang hari karena
bagaimanapun mereka harus mencari nafkah, ada yang bekerja sebagai
petani, buruh, pencari ikan di danau dan kuli bangunan, saya sadar sekolah
tempat saya mengajar memang berada di sebuah desa yang sebagian besar
penduduknya mengandalkan lahan pertanian untuk mencari nafkah.
Begitupula saat saya menyatakan niat saya untuk mengajak anak belajar
daring melalui grup Whatshap sebagian besar orang tua tidak memiliki HP,
adapun mereka yang memiliki HP menyatakan sering terkendala dengan
signal untuk bisa mengakses Internet jika lampu padam, ada juga yang
memiliki HP itu semata dipegang oleh kakak mereka yang sedang duduk di
bangku kuliah.

19. Apa yang membuat Anda terus bergerak untuk mewujudkan keinginan
tersebut ?
Jawab : Yang membuat saya tergerak untuk mewujudkan keinginan tersebut
karena saya ingin walaupun pada masa pandemi covid-19 saya inigin
peserta didik tetap dapat belajar, walaupun, tidak maksimal sebagaimana
pembelajaran normal pada saat Tatap muka, saya ingin orang tua juga
berperan aktif dalam mendampingi anak-anak mereka dlam belajar, dan
membuka wawasan kepada peserta didik bahawa belajar itu dapat dilakukan
dimana saja, kapan saja dan dengan siapa saja.

Upaya apa saja yang Anda lakukan untu mewujudkan keinginan/pilihan


tersebut ?
Ceritakan suatu solusi atau program yang Anda lakukan untuk memberikan
dampak nyata kepada linkungan sekitar anda, dan apa yang menjadi
motivasi untuk melakukan hal tersebut?
Jawab :
Tiga bulan pertama saya melaksanakan pembelajaran dengan memberikan
informasi pelajaran melalui grup WA dan memberikan jadwal kepada
peserta didik yang tidak memiliki HP untuk menjemput tugas pada hari
Senin sampai Jumat secara bergiliran di Sekolah, dan mengoreksi tugas
melalui ketua kelas yang mengantar pada hari Sabtu, setelah berselang 5
bulan Nampak perubahan dan keinginan kuat orang tua wali untuk
membelikan HP kepada anak-anaknya, demi mereka bisa belajar seperti
siswa yang lain, hampir semua murid sudah terdaftar dalam WA grup, dan
sangat memudahkan saya dalam memberikan pembelajaran, saya juga
menjadwalkan pertemuan tatap maya dengan peserta didik, untuk lebih
memahami materi yang sedang dipelajari, orang tua yang kesulitan dalam
mendampingi anaknya dalam belajar juga tidak segan untuk bertanya
langgung melalui Chat ataupun VC dengan saya. Akhirnya pada masa
pandemi ini terwujud dan tercipta dengan saling kompak dan bekerjasama
serta dukungan penuh dari berbagai pihak.

20. Salah satu peran pendidik adalah mengutamakan peserta didik sehingga
tindakan yang dilakukan berbasis pada kebutuhan mereka. Ceritakan
pengalaman Anda saat mengambil tindakan yang bertujuan untuk
kepentingan peserta didik ?
Bagaiman situasi saat itu dan mengapa tindakan tersebut yang Anda baik
untuk mereka, serta bagaimana hasilnya?
Jawab : Saya harus mengetahui karakteristik siswa abad 21 ini dimana siswa
abad 21 murid milenial.
1. Keterampilan belajar dan inovasi: berpikir kritis dan pemecahan masalah
dalam komunikasi dan kreativitas kolaboratif dan inovatif.
2. Keahlian literasi digital: literasi media baru dan literasi ICT.3. Kecakapan
hidup dan karir: memiliki kemamuan inisiatif yang fleksibel dan inisiatif
adaptif, dan kecakapan diri secara sosial dalam interaksi antarbudaya,
kecakapan kepemimpinan produktif dan akuntabel, serta
bertanggungjawab.
3. Memerlukan media yang bervariasi dalam pembelajaran
4. Pembelajaran abad 21 itu harus berpusat pada murid.
Jadi tidakan yang saya lakukan dalam melaksanakan proses pembelajaran
harus menyesuaikan dengan semua karakteristik tersebut.

Anda mungkin juga menyukai