Anda di halaman 1dari 11

1. a. Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak?

Apa yang Anda


lakukan dalam mewujudkan motivasi tersebut?

Beberapa hal yang menjadi motivasi bagi saya untuk mengikuti program guru penggerak
yaitu

1. saya ingin menunjukkan bahwa kita harus memiliki motivasi untuk Belajar Sepanjang
Hayat karena dengan memiliki semangat atau motivasi untuk terus belajar dari berbagai
sumber dan berusaha keras seorang guru akan mampu membawa perubahan yang lebih
baik bagi dirinya sendiri, bagi peserta didiknya dan juga rekan kerja dimanapun berada
karena sejatinya guru harus memiliki pemikiran untuk Belajar Sepanjang Hayat

2. saya ingin terus berkarya dan berkreasi serta menimba banyak pengetahuan dari
pengalaman belajar dan belajar dari pengalaman rekan guru hebat lainnya untuk
mengembangkan potensi saya sebagai guru karena dengan memiliki banyak pengetahuan
dan pengalaman, kita akan mampu menghadapi setiap tantangan dan hambatan yang kita
hadapi dalam menjalankan peran kita sebagai seorang guru.

3. saya akan selalu berupaya menerapkan pengetahuan yang saya peroleh dalam kehidupan
saya sehari-hari terutama dalam melaksanakan tugas sebagai guru

4. saya ingin mengajak rekan kerja saya untuk aktif dan terlibat dalam setiap perubahan
tuntutan dan situasi dunia pendidikan

5. saya bisa memanfaatkan peran Teknologi informasi dan Komunikasi untuk mewujudkan
hubungan kinerja yang baik dan semaksimal mungkin dalam penerapan teknologi dan
ilmu pengetahuan yang positif

6. saya ingin terus berupaya dalam pengembangan diri sebagai insan pendidik agar sesuai
dengan tuntutan zaman

b. Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru Penggerak? Jelaskan
alasannya dan berikan contohnya!

kelebihan yang mendukung peran saya sebagai guru penggerak antara lain

1. Saya memiliki motivasi yang tinggi atau kemauan keras untuk


belajar karena dengan motivasi saya kan bersemangat untuk terus
meningkatkan kemampuan diri sebagai guru agar mampu
menularkan semangat atau motivasi kepada rekan guru lainnya
2. Saya mampu Memanfaatkan peran Teknologi Informasi dan
Komunikasi dalam melaksanakan Pembelajaran terutama di masa
pandemi walaupun belum maksimal, terlebih di masa pandemi,
saya mencoba berkarya atau berkreasi untuk menciptakan hal hal
yang dapat dengan mudah mendukung terlaksananya proses
pembelajaran yang saya lakukan
3. Berkepribadian dan Mampu Bekerja sama dalam Tim jika hal ini
dapat diterapkan makan akan mendukung peran saya sebagai
guru Penggerak. karena di masa yang akan datang kekuatan dalam
tim akan sangat mendukung dalam kompetisi yang akan dihadapi.
4. Menghargai perbedaan yang ditemui baik itu dalam hal pendapat
maupun dalam hal penampilan sebagai pendidik karena dengan
saling menghargai perbedaan makan perselisihan bahkan konflik
akan bisa dihindari dan kekuatan untuk mencapat tujuan
pendidikan akan lebih besar.
5. Dengan semangat dan motivasi yang tinggi untuk terus
mengembangkan potensi diri, saya yakin akan mampu menghadapi
segala tuntutan dan perkembangan dunia pendidikan. dan dengan
kemauan untuk berbagi saya akan mampu menggerakkan baik
peserta didik maupun rekan sejawat lainnya untuk terus berusaha
mengembangkan potensi diri mereka
6. Senang dan memiliki kemauan untuk berbagi karena dengan
seorang guru sangat berperan sebagai alat transfer baik dalam hal
pengetahuan, pemahaman atau pun kebudayaan kepada peserta
didik maupun guru lainnya
7. Mandiri. karena dengan kemandirian Seorang Guru penggerak akan
mampu memecahkan masalah yang dihadapi secara bijak .

C. Berikan contoh perubahan, inovasi, pemberdayaan, gerakan,


atau lainnya yang memberikan dampak nyata berdasarkan
inisiatif Anda sendiri. Apa yang mendorong Anda melakukan
hal tersebut? (Jawaban Anda harus mencakup waktu kejadian,
dampak atas inisiatif Anda, upaya yang Anda lakukan agar
inisiatif tersebut terlaksana, peran Anda dan pihak lain yang
terlibat bila ada)

Pandemic global yang mendunia sekarang ini, tentunya membawa banyak


perubahan yang terjadi terutama di dunia pendidikan. katakanlah terjadi
kemerosotan atau ketertinggalan dari negara negara di luar sana.
Perubahan dalam dunia pendidikan perlu segara dilakukan untuk mengejar
ketertinggalan tersebut. Jika tidak maka kehadiran sekolah akan
dipertanyakan, apakah benar-benar mampu mempersiapkan generasi yang
mampu menjawab tantangan zaman dan mampu menghadapi
permasalahan dunia seperti sekarang ini. seperti kata bijak, jika kita fokus
pada hasil, maka kita tidak akan pernah berubah tetapi jika kita fokus pada
perubahan maka kita pasti akan mendapatkan hasil yang kita harapkan.
maka harapan dengan mengikuti program ini saya akan memperoleh inovasi
baru karena perubahan perubahan yang saya upayakan.
.
Inovasi dalam hal ini menunjukkan suatu proses yang membuat suatu
objek, ide, atau praktek baru muncul untuk diserap oleh seseorang,
kelompok, atau organisasi. Perubahan dalam dunia pendidikan perlu segara
dilakukan untuk mengejar ketertinggalan. Jika tidak maka kehadiran
sekolah akan dipertanyakan, apakah benar-benar mampu mempersiapkan
generasi yang mampu menjawab tantangan zaman.
.
dalam PJJ Daring di masa pandemi dimana sebagian besar rekan guru di
tempat saya mengajar masih menggunakan sistem luring dengan
memberikan tugas selama jangka waktu tertentu, saya sudah melakukan
perubahan pola mengajar dengan cara

1. pada saat pandemic dimana pembelajaran dilaksanakan secara daring


saya memanfaatkan flatform media pembelajaran daring seperti Zoom
dan aplikasi telegram dalam pembelajaran sehingga kelas saya lebih
aktif dalam pembelajaran daring melalui aplikasi zoom.
2. sebagai bentuk inovasi alat peraga pendidikan dan untuk menunjang
pembelajaran agar lebih aktif, saya mengembangkan dan membuat
media pembelajaran daring berupa video pembelajaran yang saya share
ke grup belajar melalui zoom dan telagra
3. ketika melaksanakan penilaian , saya memanfaatkan aplikasi Google
Form daalam melakukan Penilaian Pembelajaran untuk mempermudah
pengolahan data dalam penilaian dan mendukung pembelajaran daring
4. saya mengikuti berbagai pelatihan yang dilaksanakan secara daring
untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan untuk
mengajar dalam situasi apapun termasuk situasi pandemic seperti
sekarang ini
5. agar upaya dan usaha saya juga dilakukan oleh rekan kerja lainnya
saya mengajak mereka untuk ikut serta menggunakan sistem yang saya
gunakan atau peran teknologi lainnya yang merekan pahami. dan bagi
rekan guru yang belum memahami, saya membagi pengetahuan dan
pemahaman yang saya miliki kepada mereka.

2. A. Kesulitan apa saja yang Anda hadapi saat bekerja sama?


Adakah penolakan ataupun kegagalan yang Anda hadapi
dalam situasi tersebut? Bagaimana respon Anda dalam situasi
tersebut? Upaya apa yang Anda lakukan untuk tetap fokus
mencapai tujuan yang telah direncanakan?

setiap keputusan dan kesepakatan yang diambil pasti menimbulkan


dampak, baik positif maupun negatif. dalam hal menjalin kerjasama dengan
wali murid untuk mendampingi putra putri mereka dalam pembelajaran
tentunya ada beberapa
Kendala yang saya hadapi, sebenarnya tidak ada penolakan dari orang tua
untuk mendampingi anak anak mereka dalam pembelajaran secara daring
akan tetapi ada sedikit kendala sehingga menimbulkan kegagalan dalam
penerimaan informasi kepada peserta didik misalnya pada beberapa
peristiwa Orang Tua siswa melepaskan tanggung jawab mereka dalam
mendidik anak-anaknya dan melimpahkan segala tanggung jawabnya
kepada Guru yang mengajar anak mereka pada saat di Sekolah. Bahkan
kebanyakan siswa yang kurang mampu mengikuti pelajaran di Sekolah
sebagian besar diakibatkan oleh kurangnya perhatian dari Orang Tua
mereka orang tua tidak memiliki waktu yang cukup dalam mendampingi
proses belajar putra/putri mereka mengingat mereka juga dituntut untuk
bekerja untuk memenuhi kebutuhan mereka, selain itu orang tua terkadang
kurang memiliki pemahaman yang cukup tentang materi pembelajaran yang
menjadi kempetensi yang harus dikuasai peserta didik.
Untuk menyikapi permasalahan ini, saya tetap berusaha untuk terus
terhubung dengan wali murid dan terus memantau perkembangan peserta
didik melalui grup kelas. saya melakukan pertemuan luring dengan peserta
didik memberikan tugas dan membahas setiap permasalahan yang mereka
hadapi terkait tugas yang saya berikan, bagi peserta didik yang tidak bisa
mengikuti pembelajaran daring karena tidak memiliki sarana tambahan
seperti akses internet , laptop, atau gawai dalam pembelajaran saya
memberikan keleluasaan bagi mereka untuk berbagi dengan teman atau
tetangga dengan membentuk kelompok belajar melalui luring, tatap muka
dalam penugasan

B. Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mendapatkan


komitmen dari berbagai pihak untuk bekerja sama?

untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bekerja sama saya
melakukan hal hal sebagai berikut . :

Menjalin komunikasi dengan seluruh orang tua murid karena Komunikasi


adalah jalan utama agar kita dapat bekerja dengan maksimal dan sangat
penting agar tujuan kita mendidik putra putri mereka bisa sejalan dengan
tujuan dan peran mereka. Dengan komunikasi ini juga diharapkan agan
membuka kesempatan bagi wali murid untuk mengatakan apa yang mereka
pikirkan, berbagi ide, berbagi masalah dan saling berbicara ketika
menghadapi masalah dan mencari solusi permasalahan yang dihadapi
dalam komunikasi itu juga disepakati untuk enjalani komitmen untuk
memiliki kesatuan tujuan yaitu mendidik putra putri generasi penerus yang
menjadi amanah bersama baik guru dan juga orang tua
dalam kerjasama pastinya kita memiliki perbedaan, maka untuk menyikapi
perbedaan tersebut saya mengutamakan untuk Saling menghormati setiap
perbedaan dan mengembangkan kerja sama dengan menanamkan tenggang
rasa kepada seluruh wali murid. Sehingga dapat mengenali dan menerima
perbedaan yang ada serta mendedikasikan dirinya dalam membimbing putra
putri mereka selama di rumah tentu saja dengan menyeimbangkan dengan
pekerjaan yang ia anggap lebih baik untuk masa tertentu. Dengan tugas
sebagai orang tua
Beradaptasi dan memotivasi rekan kerjasama dalam hal ini, orang tua murid
untuk terus bekerja keras tanpa lelah mendampingi putra putri mereka
dalam mengikuti pembelajaran baik nsecara daring maupun secara luring/
tatap muka Selain memberikan motivasi dan mendorong rekan kerjasama
untuk bekerja keras demi keberhasilan saya juga selalu pro aktif bekerja
bahu-membahu bersama mereka selalu bersikap ramah , akrab dan
kekeluargaan sehingga komitmen kerjasama bisa terwujud.
C. Bagaimana hasilnya?

alhamdulillah... Pembelajaran yang saya dapatkan sebagai konsekwensi dari


interaksi sebagai seorang pendidik yang terhubung dengan peserta didik,
wali murid, rekan kerja guru juga masyarakat, walaupun dalam situasi sulit
dan menghadapi berbagai macam kendala, hambatan dan tantangan, berkat
komunikasi, kerjasama , dan menjalani komitmen untuk terung saling
memotivasi satu sama lain, permasalahan yang ditemui, bisa ditemukan
solusi pemecahannya. karakter seorang diri pun sangat mendukung
terciptanya kondisi yang menyenangkan.

3. A. Kapan waktu kejadiannya? Permasalahan, tantangan,


atau kompleksitas apa yang Anda hadapi saat itu? Gambarkan
secara jelas!

Menjalani profesi sebagai seorang guru yang berhubungan dengan sekian


banyak karakter peserta didik tentunya saya memiliki sejumlah pengalaman
dalam menghadapi peserta didik di kelas. Terkadang kegembiraan,
kepuasan, dan kebahagiaan karena peserta didik bersikap baik, manis, bisa
bekerjasama dan merespon positif dan efisien dalam proses belajar
mengajar. Sebaliknya, mengajar menjadi kegiatan yang menyakitkan ketika
peserta didik bertindak tidak semestinya, sebaliknya ketika mereka bersikap
kasar, melawan, menantang, dan tidak bisa diajak kerjasama, hasil belajar
rendah, kurang motivasi dalam proses tersebut. Bahkan ketika Peserta didik
berada dalam situasi di luar control seperti pasif, malas malasan , dan tidak
merespon maksimal

B. Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memahami situasi


tersebut secara komprehensif? Peluang dan kesempatan apa
saja yang Anda identifikasi dalam situasi tersebut untuk
membantu Anda menghadapinya? upaya yang dilakukan untuk
memahami situasi tersebut antara lain

1. Mengumpulkan data tentang peserta didik bisa dengan cara


menganalisis melalui buku raport semester peserta didik, dengan
melihat raport dan hasil ulangan harian peserta didik, guru bisa tahu
apakah peserta didik nilai raport dan hasil ulangan harian dibawah
rata-rata, maka peserta didik tersebut memerlukan bimbingan belajar
2. .Mengamati tingkah laku siswa yaitu Dengan memperhatikan tingkah
laku siswa dalam pembelajaran guru bisa menilai apakah peserta
didik tersebut mempunyai masalah belajar yang dilihat dari tingkah
laku yang ditandani dengan sering melamun, ngobrol sendiri, kurang
aktif bertanya saat pelajaran. Maka hal ini mendorong guru
melakukan bimbingan belajar.
3. Mengenal siswa yang memerlukan bantuan khusus atau peserta didik
yang mempunyai masalah belajar bisa dengan cara memberi
perhatian lebih kepada peserta didik tersebut.
4. Mengadakan komunukasi dengan orang tua siswa untuk memperoleh
keterangan dalam pendidikan anak
.
Komunikasi ini terjadi pada saat pembagian raport oleh wali kelas
kepada orang tua peserta didik. Guru/wali kelas memberitahkan apa-
apa masalah yang terjadi pada anak didiknya tersebut. kemudian
guru membimbing orang tua untuk turut andil dalam pendidikan
anak. Seperti apabila dirumah anak diusahakan untuk rajin belajar
dan mengurangi bermain.
5. Bekerjasama dengan masyarakat dan lembaga yang terkait untuk
membantu memecahkan masalah siswa.
6. Membuat catatan pribadi
siswa .
Guru membuat catatan pribadi siswa yang berkenaan dengan
perkembangan kognitif, afektif dan psikomotorik siswa yang tertuang
pada buku pribadi siswa yang memuat KI-1 (Spiritual), KI-2 (Sosial),
KI-3 (Pengetahuan), dan KI-4 (Keterampilan). Jadi guru akan lebih
tahu dengan detail apa-apa yang kurang pada peserta didik.
7. Menyelenggarakan bimbingan kelompok ataupun individual
Pelayanan individu adalah salah satu bimbingan atau penyerahan
yang diberikan guru kepada peserta didik secara perorangan,
pelayanan ini biasanya diberikan pada peserta didik yang mempunyai
masalah pribadi.yang berkaitan dengan pembelajaran oleh guru.
Sedangkan, Pelayanan kelompok yaitu suatu pelayanan atau
bimbingan yang dilakukan guru secara berkelompok. Bimbingan ini
biasa diberikannya diberikan pada peserta didik yang mempunyai
masalah secara kelompok dalam masalah pembelajaran apabila
sebagian besar siswa tersebut belum paham tentang materi yang
sampaikan guru tersebut.
8. Bekerjasama dengan konselor yang lain dalam menyusun program
bimbingan sekolah
Apabila guru belum bisa mengatasi masalah yang ada dalam peserta
didik tersebut, maka guru dapat mengalihkan tugasnya ke guru BK.
9. Meneliti kemajuan siswa baik di sekolah maupun di luar sekolah
Setelah melakukan layanan bimbingan belajar guru hendaknya
melihat perkembangan yang terjadi pada peserta didik apabila
bimbingan belajar tersebut berhasil, maka peserta didik telah
mencapai kriteria-kriteria keberhasilan.
upaya yang dilakukan

C. Pertimbangan-pertimbangan atau alternatif apa saja yang


Anda hadirkan dalam membuat keputusan? Informasi apa lagi
yang Anda gunakan untuk memperkuat keputusan Anda?

Sebelum mengambil keputusan, ada beberapa pertimbangan atau alternatif


kegiatan yang ddilakukan sebelum membuat suatu keputusan akhir
diantaranya :
Menyelidiki situasi atau masalah secara detail bisa dengan cara refleksi diri
Mengumpulkan berbagai macam informasi terkait dengan situasi tersebut.
Misalnya tentang Rata-rata nilai di bawah KKM, Rendahnya kemampuan
bekerjasama dan mengajukan pertanyaan di kalangan siswa, atau
Rendahnya motivasi dan semangat belajar siswa
Membuat beberapa alternatif keputusan yang baik untuk dijadikan pilihan
untuk dipertimbangankan. untuk mencari solusi inisaya berkolaborasi
dengan guru lain agar mendapatkan ide-ide yang bisa diterapkan sehingga
permasalahan dapat ditangani. Selain itu dapat mencari penyelesaian
permasalahan melalui ide yang didapat dari bacaan-bacaan penunjan dan
Solusi yang ditawarkan bisa menggunakan pendekatan, metode
pembelajaran, model pembelajaran serta menggunakan media pembelajaran
.
Mengidentifikasi resiko, kelayakan, dan penerapannya dari setiap
keputusan. Yang akan dibuat
Memilih solusi atau keputusan terbaik dari proses identifikasi yang
sebelumnya sudah dilakukan. dalam poin ini adalah memahami segala jenis
metode atau model pembelajaran serta media pembelajaran. Pahami
metode/model dan identifikasi apakah metode/model tersebut dapat
diaplikasi
Mengevaluasi kembali keputusan sebelum diterapkan atau dilaksanakan
.
Jika keputusan sudah diambil maka kegiatan selanjutnya adalah
mengkomunikasikan dengan baik ke setiap orang atau rekan yang terlibat.
Selanjutnya keputusan tersebut pun dapat diterapkan atau dilaksanakan

D. Tindakan apa yang kemudian Anda ambil dan bagaimana


hasilnya?

setelah memperhatikan data data yang diperlukan dan memilih solusi yang
pas untuk permasalahan yang dihadapi, kemudian saya melakukan
penelitian tentang situasi atau permasalahan yang saya hadapi ini, berbekal
informasi yang saya miliki juga berbagai sumber saya memperbaiki
kelemahan kelemahan yang saya dapatkan dari proses pembelajaran yang
saya lakukan dengan solusi pilihan yang saya buat dan alhamdulillah saya
menemukan perubahan ke arah yang lebih baik, permasalahan yang saya
hadapi mendapatkan jawabannya

4. A. Kapan waktu kejadiannya? Masukan atau umpan balik


apa yang secara spesifik Anda dapatkan? Apa yang Anda
rasakan saat menerima masukan atau umpan balik tersebut?

di masa pandemi, di pertengahan tahun 2020 kebetulan saya mendapatkan


kesempatan mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang
dilaksanakan secara daring. Belajar Jarak Jauh merupakan hal yang baru
baik bagi saya yang berprofesi sebagai seorang guru maupun bagi peserta
didik, bagaimana tidak, situasi ini menghendaki saya mengalami dan belajar
hal hal baru yang belum pernah saya dapatkan sebelumnya. untuk
mengikuti perkembangan dunia pendidikan
dalam stuasi ini,
Masukan atau umpan balik yang saya dapatkan antara lain bahwa peran
guru tidak bisa tergantikan oleh teknologi, untuk itu guru harus beradaptasi
dan mengembangkan diri agar dapat menyesuaikan tuntutan perubahan
dunia pendidikan,
masukan selanjutnya adalah ternyata kemampuan saya masih kurang dan
perlu ditingkatkan karena masih banyak hal yang belum saya mengerti
sama sekali terutama pada bagian penerapan TIK masukan selanjutnya
adalah
saat menerima masukan atau umpan balik ini saya menyadari bahwa dalam
situasi sesulit apapun, guru adalah sosok yang sangat diperlukan dan
menunjang keberhasilan tujuan pendidikan, untuk itu guru perlu memiliki
kemampuan dalam bertingkah laku, bersikap dan berpengetahuan luas
karena guru merupakan salah satu pintu dalam transfer pengetahuan dan
pemahaman karakter yang dituntut oleh dunia pendidikan. untuk itu guru
perlu meningkatkan dan mengembangkan kemampuannya agar mampu
menjawab tuntutan tersebut di atas

B. Bagaimana cara Anda menyikapi masukan dan umpan balik


tersebut untuk pengembangan diri Anda?

menyikapi masukan dan umpan balik tersebut awalnya saya merasa


memang benar apa yang menjadi masukan untuk pengembangan diri saya
tersebut. saya merasa belum maksimal dalam memanfaatkan sumber
sumber yang ternyata menjadi referensi saya untuk mengembah tugas yang
diamannahkan kepada saya. tetapi kemudian,
.
saya termotivasi untuk terus mengembangkan diri dan meningkatkan
kemampuan yang belum maksimal.
saya mengikuti berbagai pelatihan pelatihan yang dilaksanakan secara
daring, webinar daring, dan saya menjadikan buku, artikel, atau bahkan
jurnal atau bahkan laporan penelitian yang ada dan saya juga
memanfaatkan media sosial, internet sebagai referensi peningkatan
kompetensi yang saya miliki. saya mencermati berbagai video tutorial
tentang bagaimana cara memanfaatkan peran TIK dalam pembelajaran
daring. dan masih banyak hal yang saya lakukan guna meningkatkan
kemampuan dan tuntutan yang menjadi masukan bagi saya sebagai seorang
guru dalam melankasanakan tugas mendidik dan mendampingi peserta
didik terutama di masa pandemi

C. Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam


proses pengembangan diri Anda, Hal berbeda apa yang Anda
lakukan untuk mendukung proses pengembangan diri Anda?
Adakah cara-cara di luar kebiasaan yang Anda lakukan dimana
hal tersebut membuat Anda kurang nyaman namun mendukung
proses pembelajaran Anda?

Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam proses


pengembangan diri saya ada beberapa Hal berbeda apa yang saya lakukan
untuk mendukung proses pengembangan diri saya misalnya saya merefleksi
diri saya tentang apa kelemahan dan kelebihan dari proses pendidikan yang
selama ini saya lakukan, yang selama ini sangat jarang atau bahkan tidak
saya lakukan.
ketika pertanyaan ini "Adakah cara-cara di luar kebiasaan yang Anda
lakukan dimana hal tersebut membuat Anda kurang nyaman namun
mendukung proses pembelajaran Anda? " muncul, saya jawab
ya, ada. ketika mengikuti kegiatan daring yang bertujuan untuk
meningkatkan kompetensi diri saya, tentu saja banyak tugas tugas yang
harus diselesaikan, untuk itu saya harus menyiapkan diri lebih ekstra
dalam hal pengorganisasian waktu dan saya harus bekerja keras untuk
menyelesaikan tugas tersebut. awalnya saya merasa kurang nyaman dengan
kondisi tersebut, tapi lama kelamaan setelah saya jalani, saya mulai terbiasa
dengan semua tuntutan itu dan saya menyadari bahwa disitulah letak
tanggung jawab yang harus saya miliki dan jalankan. dan sekarang
alhamdulillah, saya bisa menjalani semuanya dengan tenang

D. Bagaimana aplikasi hasil proses pembelajaran yang Anda


sebutkan di dalam pekerjaan Anda?

mulai dari menjalani peran guru sebagai pendidik dan pengajar di masa
normal, beralih kepada masa pandemic yang menuntut untuk mengadakan
pembelajaran Jarak Jauh ( daring) hingga pada penerimaan masukan positif
dan negatif dari berbagai pihak yang menjadi umpan balik atas
pembelajaran yang telah saya lakukan, semua itu menuntut saya untuk
bersikap positif dan bersemangat agar terus eksis dan tampil memesona
sebagai seorang yang berprofesi sebagai guru dan mengembangkan
kompetensi yang saya miliki dengan berbagai cara yang belum pernah saya
lakukan selama ini di masa sebelum pandemic.
.
dan dari proses pembelajaran yang saya lakukan untuk mendukung
kelancaran dalam profesi saya, tentu saja saya mendapatkan hasil yang
sangat saya syukuri, diantaranya, ada peningkatan pada kepercayaan diri
yang saya miliki, ada rasa tenang ketika menghadapi situasi sulit yang
mendadak terhampar di hadapan saya, dan ada syukur ketika saya mampu
mengajak rekan guru lain untuk sama sama meningkatkan kompetensi diri
kami. dan ada rasa yakin bahwa proses pembelajaran yang saya ikuti
bermanfaan bagi peserta didik saya terutama di masa pandemi

5.a. Kapan waktu kejadiannya? Siapa yang Anda kembangkan?


Apa yang memotivasi Anda melakukan pengembangan tersebut?

setahun terakhir ini, kejadian yang tidak normal dalam dunia pendidikan
tempat saya menjalankan tugas terjadi pada masa pandemi, dimana saya
dan rekan guru harus bergandeng tangan bahu membahu menghadapi
tuntutan dari berbagai pihak dalam melaksanakan tugas pembelajaran
secara daring, tentu saya pengalaman ini menjadi pengalaman pertama bagi
saya juga untuk terus mengembangkan diri agar mampu menghadapi
tuntutan tersebut. walaupun belum maksimal ilmu yang saya dapatkan dari
proses pembelajaran yang saya ikuti, tetapi saya bersyukur saya masih
diberikan kesempatan untuk memahaminya, berbekal sedikit pengetahuuan
yang saya dapatkan pada masa pandemi melalui pelatihan dan webinar
secara daring, saya melakukan pengembangan terhadap rekan sejawat lain
di tempat saya mengabdi untuk mengikuti pelatihan pelatihan yang ada dari
berbagai media agar dapat mengemban tugass dengan penuh tanggung
jawab dan percaya diri, saya mengajak rekan guru untuk ikut serta dalam
berbagai pelatihan yang juga saya ikuti

5. B Hal apa yang menjadi fokus pengembangan? Ceritakan pula


cara Anda membangun kesepakatan guna mencapai hasil
pengembangan yang diharapkan.

yang menjadi fokus pengembangan saya adalah pada Pengembangan diri


dimana tujuan dari pengembanan diri yang saya fokuskan adalah
memaksimalkan segala potensi yang ada dalam diri sehingga menjadi
pribadi yang kuat dan memiliki kemampuan untuk bertahan menghadapi
segala bentuk perubahan, permasalahan , hambatan dan tantangan yang
dihadapi , dan apa yang menjadi tujuan dari profesi kami sebagai guru.
misalnya dalam hal menjalankan pembelajara di masa global seperti
sekarang, yang saya lakukan adalah peningkatan kompetensi guru yang
kami miliki, misalnya kemampuan untuk memanfaatkan peran Teknologi
Informasi dan Komunikasi dalam Pembelajaran Jarak jauh yang kami
lakukan, mengingat gawai atau gadget bukanlah hal yang aneh bagi anak
anak di masa sekarang, kami menyadari hal itu pasti akan membawa
dampak bagi putra putri bangsa, untuk itu saya dan rekan guru lain
berusaha meminimalisis dampak negatif penggunaan hp android, /gawai/
gadget dan mengarahkan pada pemanfaatan dalam pembelajaran yang
menarik

5.c. Dukungan apa saja yang Anda berikan bagi orang tersebut?
Hambatan apa yang Anda temui dan bagaimana cara Anda
mengatasinya?
Upaya-upaya apa saja yang Anda lakukan untuk
mempertahankan motivasi orang tersebut?

Ketika pembelajaran jarak jauh banyak diartikan sebagai liburan sementara


sebagai guru banyak tuntutan yang harus dihadapi untuk menyikapi situasi
sulit ini, maka saya memberikan semacam dukungan moril dan motivasi
bagi orang-orang yang menjadi rekan saya dalam mengembangkan diri agar
mampu menjawab semua tuntutan yang diarahkan pada guru, misalnya
mengajak rekan guru untuk mengenalkan orang tua dengan metode belajar
di rumah secara menyenangkan. Kami menggunakan berbagai media seperti
game edukasi, video pembelajaran, atau banyak applikasi lain nya yang
terdapat pada media social untuk belajar karena anak-anak banyak yang
senang menggunakannya pada t Pembelajaran yang harus terjadi di rumah
tanpa guru-guru yang menarget pencapaian kurikulum dan Perhatian akan
kondisi anak-anak termasuk akses terhadap internettetap bisa dilakukan
serta penilaian tugas tetap bersifat kualitatif sehinggan Proses belajar dapat
memberikan motivasi kepada anak .
Kendala yang dihadapi adalah keterbatasan SDM.
,
Guru mengalami kesulitan komunikasi dengan orangtua sebagai
pembimbing peserta didik di rumah dan Belum semua orangtua bersedia
dan mampu mendampingi anak belajar di rumah karena ada tanggung
jawab yang lain seperti urusan kerja, urusan rumah, dan sebagainya.
Orangtua mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran dan memotivasi
anak saat mendampingi belajar di rumah. Peserta didik mengalami kesulitan
untuk konsentrasi dalam belajar dari rumah dan mengeluhkan banyaknya
penugasan soal dari guru. Meningkatnya rasa stress dan jenuh akibat isolasi
di rumah secara berkelanjutan berpotensi menimbulkan rasa cemas dan
depresi bagi anak, akses ke sumber belajar baik disebabkan karena masalah
jangkauan listrik atau internet, maupun dana untuk aksesnya.keterbatasan
sarana prasarana seperti laptop atau HP yang dimiliki orangtua peserta
didik, kesulitan akses internet, kondisi listrik yang tidak stabil, dan
keterbatasan kuota internet yang bisa disediakan oleh orangtua. Menteri
pendidikan pada kegiatan Webinar Penyesuaian Kebijakan Pembelajaran di
Masa Pandemi Covid-19, yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom dan
disiarkan langsung dari kanal YouTube Kemendikbud RI menyatakan
terdapat beberpa kendala yang dihadapi guru, orangtua, dan peserta didik
selama PJJ setidaknya meliputi:

dari kendala yang kami hadapi maka uoaya yang dilakukan akan kembali
kepada Peran pihak sekolah juga dirasa sangat penting untuk memberikan
dukungan psikis kepada rekan guru, yang selama tujuh bulan terakhir
merasakan kesulitan dan tekanan psikologis saat pembelajaran jarak jauh.
Misalnya poin penting yang ditekankan adalah bagaimana membangun
proses belajar tanpa tekanan, mudah, dan menyenangkan bagi semua yang
terlibat baik siswa, guru maupun orangtua
Ketika rekan saya mengalami kesulitan, maka kami bersama sama
berdiskusi untuk mengatasi kesulitan yang kami temui, jika tidak
ditemukan penyelesaian atas masalah yang kami hadapi maka kami
meminta pihak sekolah untuk mencarikan solusi misalnya dengan
mendatangkan nara sumber.

d. Bagaimana hasilnya?

Berawal dari pengalaman saya melakukan pengembangan terhadap orang


lain dalam mempersiapkan tugas dan tanggung jawab seorang guru
diantaranya adalah menciptakan suasana pada proses pembelajaran yang
mampu memotivasi peserta didik untuk senantiasa belajar dengan baik dan
semangat terutama di masa pandemi seperti sekarang. Tugas seorang guru
itu mencakup beberapa hal, yaitu sebagai berikut: guru memiliki tugas yang
beragam yang berimplementasi dalam bentuk pengabdian. Tugas tersebut
meliputi bidang profesi, bidang kemanusiaan, dan bidang kemasyarakatan.
Tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih.
Mendidik berarti meneruskan dan mengembangkan nilai-nilai hidup dan
kehidupan. Mengajar berarti meneruskan dan mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Sedangkan melatih berarti mengembangkan
keterampilan-keterampilan pada siswa.
hal itulah yang menjadi fokus pengembangan diri yang saya lakukan
berkat dukungan dari berbagai pihak, alhamdulillah sebagian besar rekan
saya mau dan mampu mengikuti perubahan yang ada dan mampu
menghadapi perubahan tersebut walaupun sebenarnya masih dalam
langkah yang pelan.

Anda mungkin juga menyukai