Anda di halaman 1dari 3

NAMA : INDIRA MISSA MALLINI

INSTANSI : SMKN 1 DRIYOREJO GRESIK

Langkah-langkah dalam pendampingan individu 2

a. Refleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah


o Bagaimana dukungan Kepala Sekolah/ Rekan Sejawat terhadap pendidikan
guru penggerak yang Bapak/Ibu jalani?
Kepala Sekolah dan Rekan Sejawat sangat mendukung terhadap
Pendidikan Guru Penggerak
o Apa bentuk dukungan yang mereka berikan?
Memfasilitasi kegiatan Guru Penggerak jika dilakukan di Sekolah
o Apa tantangan yang Bapak/Ibu hadapi dalam menjalani pendidikan guru
penggerak dilingkungan sekolah Bapak/Ibu?
Tantangan terbesar adalah ketika liburan dan tidak ada murid
sehingga tidak bisa mengaplikasikan pembelajaran secara langsung
kepada murid
o Apa yang Bapak/Ibu lakukan untuk menghadapi tantangan tersebut?
Untuk menghadapi tantangan tersebut menunggu murid masuk
sekolah sehingga dapat mengimplementasikan langsung kepada
murid
o Apa rencana Bapak/Ibu ke depannya sehingga kegiatan pendidikan guru
penggerak yang Bapak/Ibu jalani berjalan maksimal?
Berkolaborasi dengan kepala sekolah, rekan sejawat dan seluruh
pemangku kepentingan sekolah

b. Refleksi perubahan diri setelah memperlajari modul 1.1, 1.2 dan 1.3.
o Apa saja yang sudah Bapak/Ibu Pelajari pada Modul 1.1, 1.2 dan 1.3?
Pada Modul 1.1 mempelajari tentang filosofi Ki Hajar Dewantara
tentang Pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada
pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan
kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun
sebagai anggota masyarakat
Pada Modul 1.2 mempelajari tentang 5 Nilai dan 5 Peran Guru
Penggerak.
Pada Modul 1.3 mempelajari tentang Visi Guru Penggerak
o Apakah yang Bapak/Ibu pelajari sudah di implementasikan di kelas bapak
ibu ? Berikan beberapa contohnya?
Sudah diimplementasikan dalam pembelajaran di Kelas. Contohnya
pada saat pembelajaran IPAS dengan tema pengolahan limbah. Pada
saat pembelajaran mengandung nilai-nilai profil pelajar Pancasila. Hal
tersebut selaras dengan pemikiran Ki Hajar Dewantara
o Apakah terjadi perubahan terhadap murid Bapak/Ibu dikelas? dan
bagaimana tanggapan atau respon murid Bapak/Ibu terhadap perubahan
yang dilakukan?
Setelah mempelajari modul dan mengaplikasikan dalam
pembelajaran, beberapa hal mengalami perubahan menjadi
pembelajaran yang berdiferensiasi dan berpihak kepada murid.
Respon murid sangat positif karena mereka tidak hanya duduk diam
dan mendengarkan informasi dari guru tetapi mereka mengeksplore
potensi yang mereka miliki
o Bagaimana perasaan Bapak/Ibu setelah menerapakan Modul 1.1, 1.2 dan
1.3 dikelas Bapak/Ibu?
Ada perasaan puas karena menerapkan pembelajaran yang
berdiferensiasi dan berpihak pada murid
o Apa yang yang sudah baik dan yang perlu Bapak/Ibu perbaiki
kedepannya?
Aplikasi pembelajaran berdiferensiasi dan berpihak kepada murid
adalah hal yang baik dan yang perlu diperbaiki adalah mengeksplore
potensi murid yang pasif

c. Rencana merintis komunitas praktisi di sekolah


Ajak CGP untuk melihat lagi hasil pemetaan komunitas praktisi di lokakarya 1.
Kemudian diskusikan pertanyaan pemantik berikut ini dengan CGP.
o Dari pemetaan komunitas praktisi di lokakarya 1, dalam komunitas praktisi
mana saja Bapak/Ibu memiliki peran/pengaruh?
Komunitas praktisi MGMP IPAS SMK Se-Kabupaten Gresik
o Bagaimana dengan di sekolah sendiri, apakah Bapak/Ibu sudah
mulai merintis komunitas praktisi dan mendapatkan dukungan awal?
Komunitas Praktisi MGMP IPAS SMKN 1 Driyorejo. Dukungan dari
pihak sekolah adalah memfasiltasi pengadaan Buku mata pelajaran
IPAS sebagai salah satu sumber belajar
o Apa tantangan selama penerapan komunitas praktisi di sekolah tempat
Anda mengajar dan bagaimana Bapak/Ibu mengatasi tantangan tersebut?
Tantangan yang dihadapi adalah Materi IPAS yang perlu dikuasai
oleh murid yang berbeda-beda karena ada 5 kompetensi keahlian
sehingga setiap guru IPAS mempunyai persepsi yang berbeda.
Cara mengatasi tantangan tersebut adalah belajar dari berbagai
referensi dan sharing pengetahuan serta pengalaman mengajar
dengan teman-teman di komunitas praktisi
o Apa saja hal menarik dan menjadi pembelajaran saat merintis komunitas
praktisi?
Hal yang menarik adalah menyamakan persepsi. Untuk menyamakan
persepsi berpatokan pada Capaian Pembelajaran kurikulum Merdeka.
Ketika proses menyamakan persepsi terjadi diskusi antar anggota
sehingga menjadi pembelajaran bagi anggota komunitas praktisi agar
lebih baik
Setelah CGP menjawab 4 pertanyaan di atas, berikan pertanyaan lanjutan
berikut ini.
o Strategi apa saja yang akan Bapak/ Ibu lakukan untuk segera memulai
komunitas praktisi di lingkungan sekolah Bapak/ Ibu? (jika belum dimulai)
 Mengumpulkan calon anggota komunitas praktisi untuk
menyamakan tujuan
 Melakukan pertemuan rutin untuk berdiskusi tentang materi
pembelajaran yang akan diajarkan kepada murid
 Merumuskan Capaian Pembelajaran sesuai dengan Kurikulum
Merdeka
o Apa rencana yang akan Bapak/Ibu lakukan untuk pengembangan
komunitas praktisi yang sudah dibentuk agar dapat belajar bersama demi
meningkatkan hasil belajar murid?
 Membuat modul ajar sesuai dengan kebutuhan murid
 Membuat LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) untuk memfasilitasi
kreativitas murid
 Menentukan Proyek bersama yang mengusung nilai-nilai dalam
dimensi Profil Pelajar Pancasila

d. Melakukan refleksi terhadap proses pendampingan saat ini:


o Apa hal paling menarik yang Bapak/ Ibu dapatkan setelah proses
pendampingan hari ini? Apa yang membuat hal tersebut menarik menurut
Bapak/ Ibu?
Hal menarik adalah ketika mengumpulkan rekan sejawat untuk
mendengarkan presentasi saya tentang Visi Guru Penggerak. Hal tersebut
menarik karena dilakukan saat liburan dan rekan sejawat mempunyai
kepentingan masing-masing tetapi mereka mau meluangkan waktu untuk
mendengarkan presentasi Visi Guru Penggerak
o Apa yang sudah baik dan yang perlu diperbaiki dari pendamping pada
kegiatan pendampingan berikutnya?
Pendamping dengan sabar mendengarkan keluh kesah CGP dan
pendamping selalu memberi semangat serta masukan yang
membangun jika CGP ada masalah

Anda mungkin juga menyukai