Adobe

Photoshop
Bambang Wahyudi
Creative Director of Panenmaya Digital
How to Get
Started?
 Raster files are images built from pixels — tiny color squares
that, in great quantity, can form highly detailed images such as
photographs. The more pixels an image has, the higher quality it

Raster
will be, and vice versa. The number of pixels in an image
depends on the file type (for example, JPEG, GIF, or PNG).

Images
Digital photographs are usually raster files. Many digital
cameras automatically shoot and save photos as raster files — and
the images you see online are often rasters, too. Raster files are
also commonly used for editing images, photos, and graphics.
Buka
Adobe
Photoshop
Klik “New
File” untuk
membuat file
baru.
Artboards
➔ Pertama, pilih profil yang akan
kamu ingin gunakan (Print, Web,
dll).
➔ Pilih layar yang sudah diatur
sebelumnya atau buat Artboard
kamu sendiri.
➔ Kamu dapat memilih tinggi, lebar,
orientasi, dan jumlah artboard,
sesuai kebutuhan.
Set Up Your
Workspace
 Setting up your Workspace
Color
Panel

Properties
Panel
Toolbar

Layer
Panel

History
Panel
 Layer
Management
 How to Open
Layers Window
Untuk menemukan panel layer,
buka menu Window dan pilih Layers.
(Window > Layers).
 Tools on
Layers Window
Layer visibility
(On & Off) Berikut merupakan tampilan dari window layer yang
berisikan info dan fitur pada Layer yang ada di
photoshop seperti Creates a New Layer, Grouping
Layers, Creating New Layer or Adjustment
Layer Name Layer, Visibility Layer, hingga, Locks Layer.

Creates New
Fill or Grouping Creates a New Locks
Adjustment Layers Layer Layer
Layer
 Object
Selection
 How to
Select
Object
Untuk menyeleksi objek,
kamu bisa menggunakan
fitur “Object Selection
Tool”, “Quick Selection
Tool” dan “Magic Wand
Tool”

Step 1
Seleksi objek menggunakan Selection Tools
hingga objek terseleksi dengan baik.
Result
Berikut adalah hasil object yang telah terseleksi dan
background yang telah dihapus.
 Select
Object
with Pen
Tool
Kamu juga dapat menyeleksi
objek menggunakan fitur “Pen
Tool”. Penggunaan “Pen Tool”
dapat digunakan untuk seleksi
yang lebih “customize” jika
kamu menggunakan foto
atau gambar yang cukup
kompleks atau rumit.
Step 1
Seleksi objek menggunakan “Pen Tool”, akan
terdapat path pada gambar, lanjutkan path hingga
berakhir di path awal. Step 2
Jika path sudah tersambung (Path Awal dan Akhir)
selanjutnya pergi ke window “Paths” dan klik
“Load path as selection”.
 Color
Adjustment
Adjust Color with
Color
Balance
Mengatur atau
mengubah warna dapat
dilakukan dengan
menggunakan fitur
“Color Balance”.
Step 2
Dengan mengatur warna
Pada window “Adjustments”, pilih
gambar dapat fitur “Color Balance”.
mempengaruhi mood
atau kesan dari gambar Step 1
tersebut. Buka gambar atau foto yang ingin diubah warnanya ke
Photoshop, lalu klik window “Adjustments”.
Step 3 Result
Lakukan pengaturan atau adjustment pada window “Properties” yang Berikut adalah hasil dari pengolahan warna pada fitur “Color Balance”, Pada
berisikan “Color Balance” dengan mengatur komposisi warnanya (Cyan, Red, gambar asli memiliki mood “Cold” diubah menjadi mood “Warm”.
Magenta, Green, Yellow dan Blue).
 Ups!
Kayaknya Bagusan yang Sebelumnya
Deh…
History
Layer
Undo Redo at Anytime
with
History
Panel
Gunakan fitur “History”
untuk Undo atau Redo pada
bagian pengeditan
tertentu.

Panel “History dapat Step 2

dibuka dengan klik
“Window”, lalu pilih pilihan
“History”.
Pilih bagian pengeditan pada
Step 1 panel untuk kembali pada bagian
Klik menu “Window” lalu pilih “History” untuk membuka yang diinginkan.
panel history pada Photoshop.
Go To
Illustrator