Anda di halaman 1dari 131

Photoshop,

Bisa!

www.lamansatu.blogspot.com
Disclaimer
-----
Buku ini pernah dipublikasikan oleh penerbit Informatika dengan judul
Cepat & Tepat Photoshop. Karena beberapa pertimbangan, setelah stoknya
habis tidak dicetak ulang. Sesuai aturan kerja sama, bahwa buku yang tidak
diterbitkan maka hak ciptanya dikembalikan ke penulis. Akhirnya, penulis
menggratiskan ebook ini dan boleh untuk dibagikan kembali selama tidak
menghilangkan dan menambahkan sebagian atau seluruhnya ebook ini.
-----
Daftar Isi
Install QuickTime — 1
Gambaran Singkat Photoshop — 4
• Pendiri Adobe System — 5
• Awalnya Photoshop — 6
• dari ImagePro ke Photoshop kemudian Pencarian Inverstor — 7
• TimeLine Photoshop — 9
• Sejarah Peluncuran — 10
• Penghargaan untuk Photoshop — 12
Membuka File — 16
Pembesaran — 17

Pengecilan — 18
Pergeseran — 19
Isolasi Gambar — 20
Show/Hide Palet Toolbox — 21
Dokumen Baru — 22
Memindahkan Layer — 23
Layer — 24
Ukuran Gambar — 25
Menuliskan Teks — 26
Saving — 27

PSD atau JPG — 28


Memutar Canvas — 29
Meluruskan Gambar — 30
Mencek Image Size — 31
Memotong Gambar — 32
RGB atau CMYK — 33
Kloning — 34
Mengapa EPS — 35
Magic Wand — 36
Menerapkan Warna — 37

Bekerja dengan Banyak Layer — 39


Layer Lagi ... — 40
Curve — 41
Eraser — 42
Duotone — 43

v
Tool Rectangle Marque — 44
Filter — 45
Teks (lagi) — 46
(Lagi-lagi) Layer — 47
Resume — 48

Channel — 49
Invert — 50
Seleksi Mask — 51
Gaussian Blurr — 52
Layer Mask — 53
Brush — 54
Pen — 55
Action — 56
Batch — 57
Photoshop’s Action — 58

Contact Sheet II — 59
Web Photo Gallery — 60
Install Font — 61
Mengatur Kesalahan — 62
Type Mask — 63
Teks Kurva — 66
Beberapa Contoh Warp Text — 68
Bevel and Emboss — 70
Gradient Overlay — 72
Tool Gradient — 73

Tool Paint Bucket untuk Pattern — 75


Tool Paint Bucket untuk Foreground — 77
Drop Shadow — 79
Glow — 81
Eraser — 83
Eyedropper — 85
Tool Color Sample — 87
Tool Pen untuk Seleksi — 88
Mencetak Melalui Printer — 91
Tutorial ImageReady 1 Membuat Swipe Effect — 97
Tutorial ImageReady 2 Splash — 116

vi
Membuat Wallpaper
1. Isolasi Gambar (1)
2. Isolasi Gambar (2)
3. Mengganti Background
4. Menuliskan Teks
5. Memasang Wallpaper

Perintah yang dipelajari pada


tutorial ini:
membuka file, menyimpan,
Penggunaan tool lasso, membuat
file baru, tentang resolusi, format
file, tentang layer, menuliskan teks,
pengenalan filter serta perintah
lainnya.
Foto Frame
1. Mengatur Cropping
2. Adjustment Warna
3. Clonning Gambar
4. Membuat Frame
5. Finishing

Beberapa perintah yang akan dipelajari:


meluruskan gambar, image size, cropping,
perintah unsharp mask, curve, proses export
gambar dari aplikasi CorelDraw.

Kalender Mini
1. Warna Duotone
2. Memasang Penanggalan
3. Menampatkan Nama Bulan
4. Finishing

Beberapa perintah yang akan dipelajari:


mengenal mode warna, brightness/contrass,
filter riffle, rectangle marque tool, elliptical
marque tool, bevel, drop shadow, glow serta
yang lainnya.

14 — Photoshop, Bisa!
Kartu Ulang Tahun
1. Isolasi Gambar
2. Proses Masking
3. Menempatkan Image
4. Mencetak gambar

Beberapa perintah yang akan dipelajari:


invert, high pass, levels, masking, import gambar di
CorelDraw.

terispirasi dari http://www.photoshopsupport.com


Gambar Sketsa
1. Mode Overlay
2. Menambahkan Layer
Mask
3. Menggunakan Brush
Beberapa perintah yang
akan dipelajari:
Mode layer, filter Gausian
Blurr, Filter Mask, bekerja
dengan kuas.

terispirasi dari
http://www.melissaclifton.com
Membuat Line Art
1. Pengaturan Kuas
2. Proses Line Art
3. Line Art Lanjutan
4. Membuat Halftone Bonus
5. Pewarnaan (1) 1. Membuat Actions
6. Pewarnaaan (2) 2. Automate > Batch
7. Pewarnaan (3) 3. Photoshop’s Actions
8. Menambahkan Background 4. Contact Sheet II
5. Web Photo Gallery
Beberapa perintah yang akan dipelajari: 6. Install Font
Menset kuas kaligrafi, tool Pen, Path, Cliping
Path, Threshold, Halftone, Opacity layer serta
yang lainnya.
15
ribuan pilihan desain. READYSTOCK. www.troli.net
ribuan pilihan desain. READYSTOCK. www.troli.net
Membuka file
Cara paling konvensional melalui klik menu File > Open. Cara lainnya
adalah...

O tampilkan secara
Ctrl thumbnail. Anda bisa
menggantinya menjadi
tiles, icons, list, atau
details
atau double klik
di area coklat ini

preview file yang klik open setelah


terseleksi Anda menemukan
filenya

16 — Photoshop, Bisa!
Perbesaran
Perbesaran berguna untuk melihat tampilan detil gambar. Ada beberapa
cara melakukan pembesaran tampilan. Untuk mengaksesnya Anda bisa
memilih salah satu cara berikut.

Z untuk Zoom Atau bisa juga melalui


palet Navigator (ketikkan
nilainya atau geserkan
nilai persentase slidernya)
perbersaran tampilan

1. Bagi pemula, Anda bisa


memilih cara ini, klik tombol
kaca pembesar 2. Klik untuk
penerapannya
untuk perbesaran
akurat, ketikkan
nilainya di sini

17
Pengecilan
Untuk pengecilan tampilan layar, Anda bisa mengetikkan nilainya pada
status bar atau palet navigator. Atau mau mencoba cara lain...

atau cara lebih ringkas yaitu


Bila Anda tetap memilih menekan tombol Alt (tool Zoom
yang konvesional, pilih masih dalam keadaan aktif )
cara ini yaitu dengan
mengklik tombolnya.

+ Alt =

oh ya masih ada lagi...


Inilah cara yamg paling praktis, tanpa mengklik tombolnya dan tidak peduli
tool apa yang aktif. Saya akan banyak melakukan cara ini pada kesuluruhan
tutorial.

+
Ctrl = untuk perbesaran


Ctrl untuk pengecilan

Ctrl Space kemudian klik dan drag

18 — Photoshop, Bisa!
Pergeseran
Berguna untuk menggeserkan layar, dirasakan manfaatnya bila gambar
berukuran besar (tidak tertampung pada tampilan 100%)

... atau drag kotak merah pada


Space palet Navigator.

1. Masih belum mau ... kemudian drag pada kanvas.


berubah? klik tool
Hand di tool box bagi
yang konvesional.

19
Isolasi Gambar
Kita akan berlatih menggunakan Lasso. Lasso bukanlah satu-satunya tool
untuk mengisolasi gambar, masih banyak cara lainnya yang disediakan oleh
Photoshop (dibahas pada tutorial berikutnya).

L
untuk tool Lasso

Ketik 1 atau 2 untuk Feather. Feather


OK. Tampaknya akan menjadikan tepian hasil seleksi
memang Anda tampak halus (tidak berundak).
bertipe konvensional,
inilah toolnya, tool drag atau klik (sambil menekan Alt)
bergambar tambang. untuk membuat daerah seleksi.

Selesai seleksi, tekan Delete Untuk membatalkan seleksi, klik


pada keyboard di luar area marque (garis nyala
redup mirip semut berjalan).

20 — Photoshop, Bisa!
sambungan halaman sebelumnya

+ Alt = Lasso polygon.

Gunakanlah Lasso Polygon (dengan klik, bukan drag) untuk membuat seleksi
berupa garis lurus. Kombinasikanlah dengan drag untuk membuat bentuk
bebas.

Show/hide palet toolbox


Untuk menyembunyikan/ Ini merupakan area seleksi. Untuk
memunculkan toolbox dan panel memindahkan area seleksi, simpan kursor di
yang biasa tampil di kiri dan kanan area seleksi kemudian drag. Sekarang cobalah
kanvas tekan Anda lakukan drag pada area seleksi sambil
Tab menekan tombol Ctrl pada keyboard. Apa yang
terjadi?

Bila Anda telah membuat seleksi,


Anda bisa melakukan

Alt untuk mengurangkan


seleksi

Shift Untuk menambahkan


seleksi

21
Dokumen Baru
Cara paling umum melalui File > New. Cara lainnya ...

Ctrl N

Pilihan ukuran dokumen yang disediakan oleh


Photoshop. Anda bisa memilih A4, A3 serta nama dokumen yang akan
ukuran lainnya di sini. Anda buat

Ukuran tinggi resolusi dokumen Ukuran lebar dokumen


dokumen yang yang akan dibuat.
akan dibuat.
Backgorund yang bisa dipilih;
putih, transparan atau warna
background (diatur pada warna
background, lihat halaman 37 )

22 — Photoshop, Bisa!
sambungan halaman sebelumnya
Resolusi Dokumen
Kita akan menggunakan hasil akhir dokumen ini untuk konsumsi layar
monitor, sehingga kita memilih resolusi 72 dpi. Untuk keperluan dokumen
cetakan, pilihlah resolusi antara 200 - 300 dpi untuk menjaga kualitas
gambar.

Memindahkan Layer
klik tool Move (gambar
panah) atau tekan
V
dokumen tujuan dokumen sumber

klik layer pada dokumen sumber yang


akan dipindahkan kemudian drag menuju
dokumen tujuan

23
Layer Opacity bisa Anda gunakan untuk
mengatur nilai transparan layer
terseleksi. Lihat tutorial ?

Urutan tampilan gambar. Mode layer. Lihat Tampilan urutan layer. Anda
Layer paling atas tutorial 6! bisa memindahkan urutan
pada palet Layer akan layer dengan cara mendrag
ditampilkan paling atas layer terseleksi ke atas atau
pada kanvas. bawah.

klik layer kemudian menambahkan Menambahkan membuang


drag untuk layer style layer baru (klik) layer
memindahkan urutan, atau duplikat terseleksi
menduplikat atau (drag layer
membuang. tersekeksi)

24 — Photoshop, Bisa!
Ukuran Gambar 1. Klik layer kemudian
tekan Edit > Free
Transform atau

2. Drag node ke
Ctrl T
dalam gambar untuk
pengecilan atau ke luar Untuk ukuran pasti,
untuk perbesaran. ketikkan nilai lebar untuk menampilkan titik
dan tingginya node

untuk membalikkan gambar


kiri <> kanan, pilih Flip
Horizontal atau Flip Vertical
untuk atas <> bawah.

25
Menuliskan Teks
memeriksa Style serta pengaturan huruf; bold, normal,
tampilan huruf italic, ukuran, allignment, warna serta yang
satu persatu lainnya. Cobalah untuk bereksperimen dan
lihat hasilnnya!

1. Klik tool teks atau


tekan 2. Sorot teks yang akan Teks secara
diedit otomatis menjadi
T layer tersendiri

kemudian ketikkan
teksnya.

26 — Photoshop, Bisa!
Saving Ctrl S
Pilih File > Save atau tekan

Aktifkan pilihan layers agar tuliskan nama Pilih PSD untuk format filenya. Anda
file dokumen masih bisa filenya bisa memilih TIF, JPG, serta format
diedit lainnya melalui kotak ini

Untuk penyimpanan file JPG diberikan


kotak dialog JPG Options...

Atur nilai kompresi


sesuai keperluan. Nilai
yang terlalu kecil akan
mengganggu kualitas
tampilan.

27
PSD atau JPG?
PSD
PSD merupakan format asli Photoshop yang mendukung semua fitur
photoshop. Format ini memiliki kedalaman warna hingga 16 juta serta
mendukung alpha channel. Ketika dibuka pada Photoshop, format PSD
masih bisa menampilkan informasi mengenai layer, mask serta yang lainnya
sehingga memudahkan untuk koreksi atau melanjutkan pengembangan.

JPEG
JPEG (Joint Photographic Experts Group) atau bisa disebut juga JPG
merupakan format yang sering dipakai untuk menampilkan image pada
dokumen HTML di layanan internet dan online. File dokumen JPG berukuran
kecil karena melalui proses kompresi. Tingkat kompresi tinggi akan
menghasilkan kualitas gambar yang rendah sementara tingkat kompresi
rendah akan menghasilkan kualitas gambar lebih baik. Format JPEG
mendukung mode warna RGB, CMYK, Grayscale dan tidak mendukung alpha
channel.

Pada dokumen PSD informasi


mengenai layer masih bisa
ditampilkan. Hal ini sangat
penting ketika Anda bermaksud
melakukan koreksi atau
melanjutkan pekerjaan. Bukalah
dokumen JPG, apakah juga
menampilkan informasi yang
sama?

28 — Photoshop, Bisa!
Memutar Canvas
Klik menu Image > Rotate Canvas.

Beberapa pilihan yang bisa diambil:


180° memutar kanvas 180° (terbalik) kiri ke kanan, atas ke
bawah.
90° CW memutar kanvas 90° searah jarum jam
90° CCW memutar kanvas 90° kebalikan arah jarum jam
Arbitrary memutar kanvas berdasarkan nilai derajat yang
dimasukkan. Kita akan mempraktekannya ke depan.

tunggu...
hingga Photoshop
menyelesaikan perintah Anda.

29
Meluruskan Gambar
1. Klik tool Measure. Bila Anda 3. Pilih Image > Rotate Canvas > Arbitrary.
tidak melihat tool ini, tekan Biarkan nilai yang dipilihkan oleh Photoshop,
panah segitiga kecil pada kemudian tekan OK. Sebentar kemudian gambar
tool di atas tool Zoom untuk telah berdiri tegak.
memaksanya keluar

2. Cari bagian lurus dari gambar,


kemudian dengan tool measure,
buat garis mengikuti bagian
tersebut.

I tekan berkali-kali hingga tool measure muncul.


Shift

30 — Photoshop, Bisa!
Mencek Image Size
Klik menu Image > Image Size

Tinggi dokumen Perkiraan ukuran lebar dokumen dalam satuan


dalam satuan pixels besar file. pixels

tinggi dokumen aktifkan untuk lebar dokumen dalam tanda rantai berarti
satuan cm. Anda bisa perubahan bersifat
dalam satuan cm. perubahan
ukuran bersifat mengganti satuan cm proporsional
proporsional menjadi mm, inch atau
yang lainnya melalui
menu drop down ini.
resolusi gambar
dalam pixel/inch

31
Memotong Gambar

1. Klik tombol 2. Isikan nilai lebar, tinggi serta 3. Buat area persegi yang
Crop resolusi untuk image hasil crop. mencakup seluruh gambar.
Anda juga bisa mengabaikan
langkah ini.

5. Tekan ENTER atau double klik 4. Perkecil/perbesar area seleksi bila


pada area Crop untuk menerapkan diperlukan. Tekan SHIFT bila perubahan
pemotongan. ingin proporsional. Untuk menggeserkan
kotak Crop, klik pada area kemudian
drag.

C
untuk tombol Crop

32 — Photoshop, Bisa!
RGB dan CMYK
CMYK
CMYK merupakan salah satu nama mode warna. Nama CMYK berasal dari
komponen warna penyusunnya. C berarti Cyan, M Magenta, Y Yellow dan K
untuk Black (tidak menggunakan B agar tidak dibingungkan dengan Blue). Nilai
pada komponen CMYK ditetapkan dengan persentase. Warna terang ditetapkan
dengan nilai persentase yang kecil, sementara gelap (shadow) ditetapkan
dengan nilai presentase yang besar. Warna putih bisa Anda dapatkan dengan
menetapkan nilai 0% untuk keempat komponen warna pada CMYK. Beberapa
aplikasi dekstop publishing (misalnya Adobe PageMaker) mewajibkan mode
CMYK untuk image separasi yang akan dibuat massal melalui percetakan.

C + Y = G (Green)

Cyan (C) Yellow (Y)

C + M = B (Blue) Y + M = R (Red)

C + Y + M = K (Black) Magenta (M)

Secara teori, kombinasi penuh dari C, M, dan Y akan menghasilkan nilai Black
(hitam). Dikarenakan semua tinta cetak mempunyai impurty (kotor), ketiga tinta
ini menghasilkan warna coklat tua pada cetakan dan harus dikombinasikan
dengan K (black) untuk menghasilkan warna yang benar-benar hitam.

RGB
Komponen RGB terdiri dari R (red), (G) Green dan B (blue). Penetapan
jangkauan nilai untuk mode RGB adalah dari 0 hingga 255. Nilai 255
untuk ketiga komponen akan menghasilkan putih. Sementara nilai 0
akan menghasilkan hitam. Nilai yang sama untuk untuk tiap komponen
akan menghasilkan warna pada range abu-abu. Warna RGB yang overlap
menghasilkan warna Cyan, Magenta dan Yellow.

33
Kloning
Proses ini digunakan salah satunya untuk memperbaiki bagian gambar yang
rusak.

1. Klik tombol 2. Atur besarnya kuas, kalau 4. Klik pada bagian rusak yang
Stempel perlu juga mode serta opacity. ingin diperbaiki.

S untuk Stempel
3. Tekan Alt untuk
mengambil warna (texture)
sumber kloning. } untuk membesarkan
] diameter kuas. Berlaku
juga untuk tool Brush.
{ untuk mengecilkan
[ diameter kuas.

34 — Photoshop, Bisa!
Mengapa EPS?
Terkadang Photoshop tidak mampu memenuhi semua kebutuhan elemen gambar
yang dibutuhkan untuk proyek kerja kita (kalaupun bisa membutuhkan waktu yang
relatif lama, sehingga lebih repot). Jangan khawatir, Photoshop bisa menerima format
file yang bermacam-macam sehingga memungkinkan untuk membuka file dari
aplikasi lain. Kita akan mencoba membuka file yang dibuat oleh CorelDraw (aplikasi
pengolah gambar vektor). Untuk memindahkannya ke Photoshop bisa melalui
proses Export. Saya pribadi lebih memilih file berformat eps karena bisa membuat
background menjadi transparan.

File EPS mampu membuat


backround menjadi transparan

35
Magic Wand
Berguna untuk membuat seleksi berdasarkan kesamaan warna. Tool ini bergambar
tongkat sulap.

4. Selanjutnya Anda bisa


1. Klik Magic 2. Bila perlu, atur Toleransi
mengganti warna (lihat
Wand (jangkaun kesamaan warna
halaman 37), membuang
seleksi) serta Anti aliased (agar
(delete) atau melakukan edit
hasil seleksi tidak berundak)
lainnya pada daerah seleksi.

3. Bawa tongkatnya kemudian klik


pada daerah yang akan diseleksi

W
untuk magic wand

36 — Photoshop, Bisa!
Menerapkan Warna Kotak warna atas adalah preview
warna baru yang terpilih, sementara
1. Buat warna sesuai yang Anda kotak warna bawah adalah preview
inginkan. Klik pada foreground warna lama sebelum perubahan
atau background

Paint Bucket. Lihat


halaman selanjutnya

background
atau cara yang akurat yaitu
Pilih warna dengan menggeserkan mengisikan komposisi
slider kemudian klik warna yang warnanya. Cobalah untuk
diinginkan pada kotak sebelah kiri. menuliskan nilai C 100, M 0,
foreground Y 100 dan K . Lihatlah warna
Cara ini banyak memberikan cara
coba-coba ... yang dihasilkan. Atau cobalah
masukan FFFFFF pada kotak
masukkan #.

37
Sambungan halaman sebelumnya...
Untuk menerapkan warna pada area terseleksi, pilih salah satu cara berikut:
• untuk menerapkan warna Bacground pada area terseleksi

Back
Ctrl Space

• untuk menerapkan warna Foreground pada area terseleksi

Alt Back
Space

Cobalah menggunakan tool paint Bucket (tool yang dilingkari) untuk menerapkan
ke daerah seleksi dan lihatlah hasilnya!

Tombol jalan pintas bermanfaat yang berhubungan dengan kotak warna

foreground

backround

X menukar antara warna foreground dan background

D mengembalikan warna ke pilihan default yaitu hitam untuk


foreground dan putih untuk background

Saya banyak menggunakan kedua tombol jalan pintas ini dalam tutorial.

38 — Photoshop, Bisa!
Bekerja dengan Banyak Layer

Double klik untuk Layer yang telah Mengunci layer


mengganti nama layer. diterapkan effects layer. terseleksi agar
Double klik untuk tidak bisa diedit.
pengeditan.

Cobalah ini. Seleksi layer (sebaiknya yang berada di tengah


pada urutan layer, kemudian tekan...
} menandakan
Ctrl layer dalam
]
keadaan
terkunci
{
Ctrl
[ ... dan lihatlah perubahannya!

39
Layer Lagi...
Pengetahuan tambahan untuk layer setelah sebelumnya dicicil pada
penjelasan di depan.

E Merge visible akan


Ctrl Shift menggabungkan semua
layer yang tampak (visible)
menjadi satu layer saja.

Klik Flatten image Tanda bahwa layer


kemudian bandingkan, apa visible. cobalah klik
bedanya dengan perintah pada mata ini dan lihat
merge visible! apa yang terjadi!
Selain mengklik pada palet layer, cara lain untuk
menyeleksi bisa dengan cara klik kanan pada
kanvas kemudian pilih layer yang diinginkan

40 — Photoshop, Bisa!
Curve
Inilah satu fasilitas yang disediakan oleh Photoshop untuk mengatur
warna image. Anda boleh mencoba fasilitas lainnya, misalnya Levels,
Color balance, Hue/saturation (kesemuanya tedapat pada menu image >
adjusment). Kemudian bandingkan masing-masing kelebihannya.

1. Pilih warna yang akan Anda atur. Pilihan warna


yang tersedia bergantung mode warna yang
dipilih. Pada contoh menggunakan mode waran
CMYK (Image > Mode > CMYK. Untuk menerapkan 2. Geserkan grafik hingga
perubahan untuk keseluruhan warna gunakan mendapatkan perubahan
pilihan paling atas (atau tekan Ctrl ~), pada contoh warna pada image yang
ini yaitu CMYK. Anda inginkan.

3. Bisa juga mengisikan nilai masukan 4. Cek tampilan sebelum dan sesudah
pada kolom input dan output. perubahan dengan mengklik kotak cek
preview

41
Eraser
Tool penghapus yang bisa Anda gunakan untuk membuang bagian yang
tidak perlu. Digunakan dengan cara disapukan (melalui klik dan drag mouse).

1. Klik tool 2. Atur pilihan Eraser 4. Klik atau drag untuk memulai
Eraser bila perlu. menghapus

3. Pilih layer yang


akan diterapkan
penghapusan.

E
untuk tool Eraser

42 — Photoshop, Bisa!
Duotone
Membuat gambar terdiri dari dua warna saja. Anda bisa mengunakan duotone untuk
membuat foto berkesan klasik. Untuk memilih duotone, pindahkan terlebih dahulu
ke mode grayscale, kemudian pilih duotone (dari menu Image > Mode).

Pilih Duotone. Anda Klik pada kotak warna Klik kotak preview untuk
juga bisa memilih kemudian pilih warna menampilkan sebelum
Monotone (1 warna), yang akan ditampilkan dan sesudah perubahan.
Tritone (3 warna), pada gambar.
Quadtone (4 warna).

Jumlah kotak tinta yang disediakan Nama dari warna yang terpilih. Anda
bergantung pada pilihan type yang juga bisa menuliskan nama warnanya
diambil (pada contoh duotone yang langsung tanpa mengklik kotak warna
berati dua). (tentu saja bila Anda hapal namanya)

43
Tool Rectangular Marque
Berguna untuk membuat area seleksi berbentuk persegi panjang.

1. Klik tool 2. Cobalah untuk mengisikan nilai feather yang


Rectangular Marque besar, misalnya 20. Lihatlah bagaimana hasilnya!

3. Drag untuk membuat area seleksi. Cobalah 4. Simpan pada layer


untuk menahan Ctrl ketika mendrag dan tersendiri (bila perlu)
perhatikan bagaimana hasilnya.

E untuk Tool Rectangular Marque


SHIFT E untuk berpindah ke Tool Eliptical Marque.

44 — Photoshop, Bisa!
Filter
Fasilitas dari Photoshop untuk mengolah foto berupa spesial efex. Tidak semua filter
dibahas pada tutorial, oleh sebab itu ada baiknya Anda mencoba sendiri masing-
masing filter.

Klik menu Filter > Texture >


Texturizer.
Kategori yang Tampilan Thumbnail
bisa Anda pilih. dari kategori terpilih.

Preview tampilan perubahan. Pilihan pengaturan yang bisa


Anda set sesuai keinginan.

45
Teks (lagi)
Tool Text bisa diakses dari tombol keyboard dengan menekan T. Sementara
tool text tersebut tidak hanya satu, melainkan ada empat pilihan (lihat
gambar). Untuk berpindah antara pilihan tool Text, gunakan penekanan
SHIFT.
E
Shift

Pilih tool teks untuk sorot terlebih dahulu teks,


penulisan arah vertikal untuk melihat hasil perubahan
secara real time.

Pengaturan jarak
antar karakter

Apa ini? Anda boleh


mencobanya sendiri

46 — Photoshop, Bisa!
(... lagi lagi) Layer
Sudah saatnya kita melakukan secara bertahap meninggalkan cara konvensional
untuk menuju cara yang lebih praktis. Kita akan mengontrol nilai opacity pada layer
melalui keyboard, tidak lagi menggeser slider atau menuliskan nilainya. Setidaknya
ini akan menghemat waktu.

Seleksi terlebih dahulu layer yang Terdapat hampir dua lusin mode layer, Anda bisa
akan diatur opacity-nya mencobanya untuk tiap-tiap perubahan.

Num
Lock

7 8 9
Pastikan numeric pad
dalam keadaan aktif
dengan menekan Num
4 5 6 numeric pad,
Lock. sekelompok
tombol yang
Tekan 1 untuk 10, 2 1 ditempatkan di
untuk 20 dan seterusnya.
2 3
sebelah kanan
54 bisa Anda dapatkan
pada keyboard.
dengan menekan 5 dan
4 secara cepat. Untuk 0
100 tekan 0.

47
Resume
Terdapat beberapa bagian yang tidak dijelaskan melalui tutorial animasi.
Berikut ini adalah penjelasannya yang bisa membantu pemahaman Anda.

Angka 7 diterapkan Inner Shadow Kotak warna kuning diterapkan


(Layer > Layer style > Inner shadow) Motion Blur (Filter > Blur > Motion
Blurr...) untuk kemudian diterapkan
drop shadow.

Lingkaran dibuat dengan tool Tulisan Juli diterapkan


Eliptical Marque. Kemudian Stroke dan Drop
diterapkan Bevel (Layer > Layer style Shadow.
> Bevel and Emboss) serta Glow
dengan pilihan Outer Glow (Layer >
Layer style > Outer Glow)

48 — Photoshop, Bisa!
Channels Tampilan warna penuh.
Channel ini sebenarnya
Channel warna independen. merupakan kombinasi
Pada pilihan RGB, terdapat tiga channel-channel di bawahnya
channel terpisah yaitu Red (R), (RGB merupakan pilihan mode
Green (G), Blue (B). Cobalah warna yang dipakai). Ketika
pindahkan mode warna ke Anda memilih CMYK (Image palet channels
CMYK kemudian lihat berapakah > Mode > CMYK color) maka
channel independen yang nama Channel pun menjadi
terbentuk. CMYK.

Channel hasil duplikat yang Ikon untuk


ke depannya akan dibuatkan menambahkan
Channel Mask untuk keperluan channel.
seleksi objek.

49
Invert
Ctrl I Image > Adjusment
> Invert

Putih merupakan pixel


yang akan diambil
sementara hitam
merepresentasikan
mask. Bila bagian pixel
yang akan diambil lebih
gelap dari bagian yang
tidak akan diambil,
gunakan Invert untuk
menukar hitam dengan
putih.

50 — Photoshop, Bisa!
Seleksi Mask
Setelah selesai membuat gambar menjadi bagian hitam dan putih,
selanjutnya kita buat seleksi untuk pengambilan gambar.

1. Klik Channel Mask

2. Klik Channel tampilan


penuh

3. Drag menuju
dokumen baru

51
Gaussian Blurr
Filter ini membuat gambar menjadi kabur pada layer terseleksi.

Filter > Blur > Gaussian Blur...

Tampilan perubahan dari


Klik untuk
nilai yang terpilih Nilai blur yang ingin diterapkan.
melihat sebelum
Tentukan jangkauan
perubahan
lingkaran perubahan dengan
dan setelah
menggeserkan (mengisikan)
perubahan.
pada radiusnya.

52 — Photoshop, Bisa!
Layer Mask
4. Pilih bentuk
kuas

3. Klik tool Brush 5. Aktifkan layer


Mask Thumbnail

6. Atur warna 7. Drag dengan kuas 2. Tambahkan 1. Buat layer


Foreground yang barusan Anda pilih Layer Mask pada baru
menjadi hitam pada kanvas. Bagian yang layer baru
tersapu akan menjadi
bolong (tembus sehingga
menampilkan gambar pada
layer di bawahnya)

53
Brush

preview pilihan Angle dan Window > Brush nilai diameter


Roundness kuas

preview kuas

Roundness Hardness merupakan Jarak pixel antara Isikan nilai sudut


akan mengatur kelembutan kuas. 0% guratan kuas diatur putaran kuas pada
lebar kuas berarti lembut (kabur) pada Spacing. kotak Angle. Gunakan
sementara 100% Nilai kecil berati bersama Roundness
berarti tegas. menghasilkan jarak untuk membuat garis
yang lebih dekat. kaligrafi.

54 — Photoshop, Bisa!
Pen
Berbeda dengan tool Lasso, Tool Pen masih memungkinkan untuk mengatur titik demi
titik pada pembuatan seleksi (pilih Make Selection, lihat halaman 88). Sekarang kita
akan menggunakan tool Pen (bukan tool Path seperti pada pembicaraan di tutorial,
sekaligus koreksi) untuk menggambar.

2. Shape Layers atau 3. Tool Pen atau Tool 1. Klik tool Pen
Paths? Pilih Paths Freeform Pen? Pilih Tool
karena kita akan P
Pen untuk menggambar
memanfaatkannya dalam titik demi titik.
bentuk garis.

4. Klik titik demi titik mengikuti gambar.


Ctrl Untuk mengedit titik (memindahkan
posisi) serta segmen (membuat lengkung)
gunakan tombol Ctrl pada keyboard.

55
Action
1. Window > Actions 2. Pilih New Actions

3. Beri nama 5. Tekan


Actions tombol
Record untuk
4. Pilih memulai
tombol pada perekaman
keyboard untuk
mengaktifkan
action.

6. Perintah yang telah


7. Tekan tombol masuk ke dalam action
Stop bila telah gabung
selesai.
Untuk mengaktifkan actions, tekan tombol
Play, atau tekan Shortcut key yang telah
didefinisikan (pada contoh F12)

56 — Photoshop, Bisa!
Batch
Inilah proses otomatis yang bisa dipakai untuk menerapkan action, lebih
singkat dengan sekali perintah untuk puluhan file (bahkan ratusan).
Keluarkan kotak dialog Bacth dengan klik File > Automate > Bacth.

1. Pilih actions yang 3. Kemudian pilih folder


telah didefisikan yang akan diterapkan
2. Pada contoh, actions
kita pilih folder

4. Atur pilihan ini: 5. Cek pilihan pada 6. Tekan tombol


Termasuk sub folder, abaikan Destination. OK dan biarkan
membuka kotak dialog, Lewat kotak pilihan ini Photoshop
abaikan peringatan profile Anda bisa mengatur file melakukannya
warna. hasil penerapan action untuk Anda.
ditempatkan pada folder
terpisah dengan sumber.

57
Photoshop’s Actions
Photoshop memberikan Actions siap pakai yang bisa langsung Anda
terapkan. Anda bisa memilih menurut kategori yang diberikan.

2. Pilih actions yang 1. Pilih kategori


akan Anda terapkan

4. Tunggu sebentar... 3. Tekan Play untuk


dan inilah hasilnya. memulai penerapan.

58 — Photoshop, Bisa!
Contact Sheet II
Fasilitas dari photoshop untuk menempatkan beberapa gambar yang
telah dipilih ke dalam satu file yang disusun berdasarkan baris dan kolom.
bermanfaat untuk membuat katalog.
Preview tampilan dari
nilai yang diisikan pada
1. File > Automate > Contact Sheet II pengaturan

2. Pilih Folder serta


aktifkan Include All
Subfolder tempat file
berada

3. Atur ukuran dokumen


beserta resolusinya. Agar
ukuran file tidak terlalu
besar, aktifkan pilihan
Flatten All Layers.

Jumlah baris dan kolom tampilan


thumbnails. Aktifkan Rotate For Best
jenis huruf Fit agar Photoshop menempatkannya
serta besar dengan lebih teratur. Pada contoh, file
nama file db_03.tif yang berorientasi aslinya
landscape diputar otomatis menjadi
Contoh dokumen hasil
portrait agar ditempatkan lebih
penerapan contact sheet II
teratur.

59
Web Photo Gallery
Bila Contact Sheet cocok untuk membuat katalog untuk keperluan print
(bentuk cetakan), maka Web Photo Gallery berguna untuk membuat katalog
yang akan dikonsumsi melalui layar monitor (publikasi elektronik). File
dokumen Web Photo Gallery beformat HTM .

1. File > Automate 2. Pilih style, Anda bisa melihat 3. Atur folder sumber
> Web Photo preview dari style yang Anda pilih (tempat gambar file
Gallery di sebelah kanan. berada) dan folder
tujuan (tempat file hasil
ditempatkan)

5. Bukalah browser
(misalnya Internet
Explorer) untuk
menampilkan hasilnya.
File dokumen
ditampilkan dalam
bentuk tabel.

4. Atur ukuran tampilan


thumbnail serta jumlah
baris dan kolomnya.
Border merupakan
ukuran batas tabel.

Klik link untuk


tampilan detail

60 — Photoshop, Bisa!
Install Font
Anda bisa menambahkan koleksi font ke sistem komputer sehingga bisa tampil pada
aplikasi Photoshop.

2. Bukalah folder C:\ 1. Bukalah folder tempat font berada. File


Windows\Fonts font biasanya berekstensi TTF. Anda bisa
mencari dan mendownload gratis di internet
dengan kata kunci free font, download font
atau sejenisnya.

3. Seleksi font yang akan


ditambahkan kemudian drag 4. Tunggu proses selama komputer
menuju C:\Windows\Fonts melakukan Install Font. Bila telah selesai,
bukalah aplikasi Photoshop untuk segera
menggunakan font yang barusan Anda
install.

61
Mengatur Kesalahan
Anda bisa menekan Ctrl Z untuk mengembalikan ke keadaan sebelum kesalahan
terjadi. Tapi ini hanya berlaku untuk satu kali perintah terakhir. Bagaimana
dengan beberapa perintah yang telah terlanjur Anda terapkan? Jangan khawatir,
Photoshop memberikan fasilitas History.

1. Keluarkan paletnya melalui


Windows > History.

2. Klik pada daftar perintah yang telah Tampilan urutan perintah


dilakukan untuk mengembalikan ke yang telah dilakukan.
keadaan sebelum kesalahan terjadi.

62 — Photoshop, Bisa!
Tool Type Mask
Tool Type Mask bisa digunakan untuk menuliskan teks bertekstur gambar.

1. Klik Tool Horizontal Type Mask. 2. Buka file gambar

Tip
gunakan

T beberapa kali hingga mendapatkan Tool


Shift
Horizontal Type Mask.

63
3. Buatlah dokumen baru melalui File > New.

Tip

N untuk membuat dokumen baru.


Ctrl

64 — Photoshop, Bisa!
5. Klik tool Move kemudian drag 4. Tuliskan teks pada dokumen
pada tulisan masking menuju yang akan diambil teksturnya.
dokumen baru.

6. Dan inilah hasilnya.


Cobalah untuk meneruskan
pengeditan dengan
penerapan Layer style
misalnya Drop Shadow
atau Bevel.

65
Teks Kurva
Tidak hanya teks horizontal dan vertikal saja yang mampu dibuat pada
Photoshop. Anda juga bisa membuat teks melengkung seperti yang dihasilkan
pada CorelDraw. Pada Photoshop, fasilitas yang memungkinkan untuk
melakukan ini adalah Warp Text.

2. Klik tombol Create Warped Text.

1. Tuliskan teks. Gunakan tool 3. Klik pada pilihan style.


type untuk keperluan ini. Silakan pilih style yang akan Anda
gunakan.

66 — Photoshop, Bisa!
preview realtime dari pengaturan style yang dipilih
yang dilakukan

Bend Vertical Horizontal geserkan slider


merupakan Distortion akan Distortion akan segitiga atau
arah kurva. Nilai menghasilkan menghasilkan mengisikan
positif akan perspektif perspektif secara nilainya
menghasilkan secara vertikal horizontal untuk setiap
arah yang (mengecil pada (mengecil pada perubahan yang
berlawanan bagian atas dan bagian kiri dan ingin diterapkan.
dengan nilai bawah). kanan).
negatif.

67
Beberapa Contoh Warp Text

68 — Photoshop, Bisa!
69
Bevel and Emboss
Salah satu efek layer yang sering digunakan adalah Bevel and Emboss. Efek layer
ini akan mengatur kemiringan satu sisi objek dan memberikan bayangan pada
sisi lainnya. Berikut ini properti Bevel and Emboss yang penting. Hal pertama
yang mesti Anda lakukan adalah menyiapkan objek yang diterapkan Bevel
and Emboss.

Ukuran perbesaran Pilih style bevel di sini, Layer > layer style >
dan pengecilan misalnya Inner Bevel. Inner Bevel and Emboss.
bevel. Bevel akan menerapkan
perubahan pixel di dalam layer.

Preview Soften akan mode warna nilai sudut


dari setiap mengatur halus/ bayangan bayangan bayangan
perubahan kasar sisi bevel.
nilai yang Semakin tinggi nilai
diterapkan. soften maka sisi
bevel akan semakin
halus.

70 — Photoshop, Bisa!
Preview Pillow Emboss

Pillow
Emboss akan
menerapkan
inner bevel
yang kemudian
membalikkan
warna
pada outer
bevel untuk
membuat efek
celah.

Smooth akan menjadikan sisi bevel


tampak halus.

Preview Emboss Preview Outer Bevel

Emboss akan membuat bevel yang Outer Bevel akan menerapkan


merupakan gabungan dari inner bevel pada pixel di luar layer.
bevel dan outer bevel sekaligus

71
Gradient Overlay
Tidak hanya warna solid saja yang bisa diterapkan pada objek. Photoshop
memungkinkan untuk menerapkan warna gradasi pada objek melalui fasilitas
Gradient Overlay.

2. Layer > Layer Style > Gradient Overlay...

1. Siapkan objek
yang akan diterapkan
Gradient Overlay.
Pada contoh ini berupa
teks.

3. Pilih Gradient
Overlay

4. Klik salah satu pilihan warna


dari daftar preset yang tersedia

5. Klik untuk mengganti warna gradasi


atau geser-geserkan untuk mengatur
posisi warna gradasi.
6. Bila perlu, Anda juga bisa menambahkan
warna baru pada gradasi dengan mengklik
di sepanjang garis ini.

72 — Photoshop, Bisa!
Tool Gradient
Tool Gradient akan memberikan hasil yang hampir sama dengan Gradient
Overlay. Tool Gradient diatur dengan manual sehingga Anda bisa mengatur
arah sudut dan panjang gradasi.

1. G untuk tool Gradient. Tekan


Shift untuk menukar dengan tool
Paint Bucket.
Klik untuk pengaturan lebih
lanjut

2. Pilih linear, radial,


angle, reflected atau
diamond

3. Buatlah area seleksi menggunakan tool Bila diperlukan, tambahkan beberapa


Lasso atau Magic Wand. Penerapan tool warna lagi pada gradasi dengan
Gradient tanpa seleksi akan berpengaruh mengklik di sepanjang garis ini.
terhadap seluruh layer atau objek.

73
Klik untuk membuat titik
awal...

... kemudian drag pada titik lain. Sudut


dan panjang garis yang ditarik akan
mempengaruhi arah dan jarak gradasi.

tampilan objek setelah penerapan warna gradasi

74 — Photoshop, Bisa!
Tool Paint Bucket untuk Patern
Selain bisa digunakan menerapkan warna solid, Tool Paint Bucket juga bisa
digunakan untuk menerapkan patern (pola) pada objek.

1. Tekan untuk Tool Paint Bucket. Bila 3. Pilih Patern yang


G
yang terseleksi tool Gradient, diinginkan dari daftar
tekan

G
Shift

2. Pilih Patern

4. Siapkan area seleksi Simpan pada layer baru


yang akan diterapkan (bila perlu)
patern.

75
5. Klik pada area seleksi

Area seleksi setelah


penerapan Patern

76 — Photoshop, Bisa!
Tool Paint Bucket untuk Foreground
Selama tutorial pada CD, untuk megisikan warna pada objek kita menggunakan
Alt Back Space. Terdapat cara lain yang menghasilkan tampilan yang sama,
yaitu melalui fasilitas tool Paint Bucket.

1. Klik tool Paint Bucket Atur Mode dan


2. Pilih Foreground Opacity bila perlu

4. Atur warna Foreground 3. Siapkan area seleksi. Anda bisa


dengan cara mengkliknya. Pilih mengabaikan ini bila menginginkan
warna yang Anda inginkan. penerapan warna untuk satu layer
Warna inilah yang akan penuh.
diterapkan begitu tool Paint
Bucket diklik.

77
4. Klik pada area seleksi.

Inilah warna yang telah diterapkan


pada area seleksi. Penerapan tool Paint
Bucket pada tutorial bisa dilihat pada
halaman 104 membuat Swap Image.

78 — Photoshop, Bisa!
Drop Shadow
Drop shadow akan memberikan efek bayangan yang jatuh menimpa objek.
Bayangan yang dihasilkan akan ditampilkan di belakang objek. Keluarkan panel
Drop Shadow melalui menu Layer > Layer Style > Drop Shadow. Beberapa
pengaturan penting yang sering digunakan ditampilkan sebagai berikut.

Pastikan Drop Nilai kepekatan bayangan. Secara default Photoshop


Shadow terpilih. Nilai 30-70 memberikan memberikan warna
tampilan yang realistis hitam. Klik di sini untuk
Preview. menggantinya.

Putarkan garis pada lingkaran Size akan mengatur Distance berguna


untuk mengubah arah besar/kecil ukuran untuk mengatur jarak
bayangan. Nilai 108 pada bayangan. bayangan dengan
contoh berarti sumber cahaya objek.
berada di atas (108°) sehingga
bayangannya berada di bawah
kanan.

79
objek setelah diterapkan drop
shadow

Selain melalui menu Layer > Layer yang telah diterapkan


Layer Style, Anda juga bisa effect diberi tanda dengan
menerapkan efek layer dengan ikon huruf f dalam lingkaran
cara mengklik ikon ini. beserta namanya. Untuk
pengeditan lakukan double
klik di sini.

80 — Photoshop, Bisa!
Glow
Efek Glow akan memberikan pancaran cahaya yang mengelilingi objek.
Terdapat dua pilihan yang disediakan oleh Photoshop; Outer Glow dan
Inner Glow. Outer Glow akan memancarkan cahaya ke luar objek mengisi
bagian transparan layer sementara Inner Glow memancarkan cahaya
mengarah ke dalam objek. Pada contoh ini, ditampilkan beberapa bagian
penting dari pengaturan pada Outer Glow.

Yakinkan Outer Warna pancaran cahaya. Layer > Layer Style


Glow telah terpilih. Klik kotak ini bila ingin > Outer Glow...
mengganti warnanya

Preview Spread mengatur Size mengatur Noise akan


perubahan. lebar/sempit pancaran cahaya menambahkan
pancaran cahaya. lebih besar atau bagian transparan
kecil. secara acak yang
akan memudarkan
pancaran cahaya.

81
Objek setelah diterapkan
Outer Glow.

Klik ikon mata untuk Double klik untuk melakukan


menampilkan dan perubahan.
menyembunyikan efek layer.

82 — Photoshop, Bisa!
Eraser
Tool Eraser berfungsi untuk menghapus bagian-bagian objek yang tidak akan
digunakan. Photoshop meyediakan 3 pilihan kuas Eraser; Brush, Pencil Block.
Eraser Brush telah dipraktekkan pada tutorial 3. Penjelasan lainnya mengenai
eraser ditampilkan sebagai berikut.

E untuk Besar kuas dan jenisnya Pilih yang mana? Brush,


Eraser Pencil atau Block

Photoshop menyediakan 3 tool Eraser untuk digunakan sesuai keperluannya masing-


masing; Tool Eraser, Tool Background Eraser dan Tool Magic Eraser. Anda bisa
bereksperimen menggunakan 2 tool terakhir untuk beberapa gambar yang berbeda
sehingga bisa disimpulkan fungsi spesifiknya.

83
Coretan yang dihasilkan penghapus
mode Brush menghasilkan sisi yang
lembut.

Mode Block menghapus objek Coretan yang dihasilkan penghapus


dengan kursor segi empat yang mode Pencil menghasilkan sisi yang
berukuran tetap. tampak berundak.

84 — Photoshop, Bisa!
Eyedropper
Eyedropper bermanfaat untuk mengambil warna langsung dari image tanpa
perlu untuk menuliskan komposisi warnanya.

1. Tekan I untuk tool 2. Bawa pointer ke gambar kemudian


Eyedropper. klik pada warna yang akan diambil.

3. Warna yang diklik akan ditampilkan pada


Foreground. Untuk memasang warna yang diambil
menjadi Background, lakukan klik.
Alt

85
Untuk mencek kompisisi warna yang telah diambil dari image, bisa
melakukan salah satu cara berikut:

2. Melalui palet Info.


(window > info). Bisa dilihat,
nilai kompisisi warna
ditampilkan sama dengan yang
diberikan oleh kotak dialog
color picker.
1. Double klik kotak warna Foreground
sehingga akan menampilkan kotak color
picker

86 — Photoshop, Bisa!
Tool Color Sample
Tool Color berfungsi untuk mengambil informasi komposisi beberapa
warna sekaligus. Ketika memakai tool ini, Photoshop secara otomatis akan
mengeluarkan palet info.

1. Tekan 3. Klik tombol Clear untuk


I
Shift menghilangkan acuan color
sample pada objek.

Acuan color 2. Klik pada warna di objek yang Nilai contoh warna
sample yang akan dicari komposisi warnanya. berdasarkan nomor
ditempatkan dengan Photoshop membolehkan Anda acuan.
penomoran. Anda membuat empat acuan color
bisa memindahkan sample.
posisinya dengan
mendrag ke lokasi
baru.

87
Tool Pen untuk Seleksi
Tool Pen bisa digunakan untuk membuat bentuk atau menyeleksi objek seperti
halnya tool Lasso. Melalui tool Pen, Anda masih bisa mengontrol handle, sudut
dan  segment sebelum dipindahkan menjadi seleksi.

P Window > Paths


pilih Paths
pilih tool Pen

Gunakanlah tombol Ctrl untuk Klik untuk membuat titik. Photoshop akan
menyeleksi, memindahkan secara otomatis membuat segment yang
serta mengedit segment, handle menghubungkan antar titik yang Anda buat.
serta titik yang belum pada Buatlah bentuk yang mengikuti objek yang
tempatnya. akan diseleksi. Untuk membuat bentuk tertutup,
tempatkan titik terakhir yang Anda buat dengan
titik pertama.

88 — Photoshop, Bisa!
Untuk memindahkan bentuk path menjadi
seleksi. Lakukan langkah berikut:

1. Keluarkan panel Paths melalui


Window > Paths.

3. Sekarang bentuk path berubah 2. Klik tombol Load path as a


menjadi seleksi. selection.

89
Setelah bentuk menjadi selection, Anda bisa
memperlakukan pengeditan objek terseleksi sama
halnya ketika bekerja dengan tool lasso atau magic
wand. Salah satunya memindahkan objek.

Salah satu tool yang bisa digunakan untuk


pengeditan objek terseleksi, Tool Move

90 — Photoshop, Bisa!
Mencetak Melalui Printer
Setelah Anda menyelesaikan semuanya, langkah terakhir adalah mencetak
melalui printer (kecuali bila Anda berniat memasangnya di internet). Berikut
ini pilihan dan fasilitas yang sering dipakai ketika proses pencetakan dilakukan.
Panduan ini menggunakan printer HP Deksjet 1180C. Secara prinsip kotak
dialog yang ditampilkan akan sama walaupun barangkali beberapa kotak
dialog menampilkan pilihan yang berbeda dengan printer yang Anda gunakan.

mem-preview tampilan terlebih


P dahulu sebelum mencetak akan
Ctrl Alt memberikan keyakinan kepada Anda
bahwa image ditempatkan dengan
benar (misalnya tidak terpotong)

91
Secara default image akan ditempatkan di tengah
kertas. Unchek bila Anda ingin mengubahnya
kemudian isikan nilai batas pada kotak Top untuk
preview image pada nilai atasnya kemudian Left untuk kiri.
halaman kertas

Secara default image akan di-print Klik tombol Page Setup... untuk
dengan perbesaran 100%. Untuk mengubah ukuran kertas. Lihat
keperluan gambar yang lebih besar gambar halaman selanjutnya!
atau kecil, Anda bisa mengganti
nilai 100% dengan nilai baru atau
mengisikan pada kotak isian Height
dan Width.

92 — Photoshop, Bisa!
Pilihan kualitas cetakan.
Best akan memberikan hasil yang paling
bagus namun prosesnya paling lama.
Normal memberikan kualitas cetakan
menengah. Pilihan ini telah cukup untuk
Sesuaikan orientasi kertas; Portrait
mencetak gambar tanpa keperluan detail
untuk orientasi kertas berdiri
yang tinggi. Fast akan mencetak cepat
sementara Landscape untuk pilihan
dengan kualitas image yang rendah.
kertas memanjang (tidur).
Biasanya dilakukan untuk menghemat tinta.

Pilih kertas yang memungkinkan Untuk keperluan pencetakan banyak,


keseluruhan image bisa tercetak. ganti nilai 1 dengan jumlah cetakan
Semua pilihan kertas dilengkapi yang diperlukan.
dengan informasi ukuran panjang
dan lebar.

93
Pilih printer yang akan digunakan. Lihat gambar selanjutnya!

Kotak cek Collate akan aktif bila Anda


mencetak lebih dari 1. Collate akan
memerintahkan untuk mengeluarkan
halaman yang sama terlebih dahulu
hingga terpenuhi jumlah salinan baru
kemudian ke halaman selanjutnya dan
begitu seterusnya.

94 — Photoshop, Bisa!
Aktifkan Convert To bila Lihatlah preview terlebih dahulu
Anda berkeinginan untuk sebelum memulai pencetakan.
mengkonversikan image yang
dibuat menjadi Graysale atau Sepia
pada hasil cetakan.

Beberapa printer memungkinkan Semuanya sudah beres?


untuk melakukan pengaturan gelap/ Klik OK untuk mulai proses
terang, warna, saturasi serta volume pencetakan.
tinta yang dikeluarkan pada gambar
hasil cetakan.

95
Adobe ImageReady
ImageReady adalah software yang dipergunakan untuk kebutuhan animasi bagi
keperluan web. ImageReady merupakan software bawaan Photoshop. Aplikasi
ini akan muncul bila Anda meng-install Photoshop dengan pilihan lengkap.
Tampilan pada ImageReady tidak terlalu jauh dengan tampilan pada Photoshop.
Untuk memasang file dari ImageReady pada situs, Anda bisa menggunakan
aplikasi pengolah HTML misalnya Macromedia Dreamweaver.

Untuk membuka Adobe ImageReady ... atau melalui tombol pada


bisa dengan mengklik namanya dari toolbox di Photoshop.
daftar program ...

File hasil pengolahan ImageReady nantinya akan berbentuk animasi berekstensi


.gif. GIF merupakan format warna 8 bit yang berarti mempunyai warna berbeda
hingga 256 (2 pangkat 8). GIF merupakan format yang bagus untuk gambar
line art, logo atau tulisan. GIF kurang bermanfaat bila dipakai untuk gambar
photografi yang biasanya mempunyai warna lebih dari 256 dengan transisi
warna yang halus.

GIF mendukung gambar animasi serta background transparency. Selain itu,


format GIF didukung oleh semua web browser grafis.

96 — Photoshop, Bisa!
Tutorial ImageReady
Membuat Swipe Effect
Tutorial ini mengikuti Michael Baumgardt pada tips dan trik Adobe Photoshop.
Beliau adalah seorang praktisi dan penulis buku Web Design dan Dekstop
Publishing berkebangsaan Jerman. Tutorial ini diberi nama swipe effect yang
biasa dilihat pada tampilan banner iklan.

Pertama:
Buat dua tampilan gambar yang disimpan pada masing-masing layer set.
1. Buat dokumen baru berukuran 500 × 85 pixels.

Ctrl N
Beri nama banner, atau apapun
yang Anda inginkan.

Pilih Transparent Untuk latihan ini, isikan ... dan lebarnya 85


nilai 85 pixel untuk pixel.
tinggi...

97
Tampilkan 100% agar kita bisa melihat bagaimana
animasi berjalan sesungguhnya.

Inilah dokumen yang akan kita buat, 500 × 85 pixels.

2. Buatlah layer set untuk setiap swipe effect.

Keluarkan panel Layer (Window > Layer)

2. ... Sebanyak dua


kali

1. Klik layer set ...

98 — Photoshop, Bisa!
3. Buang layer yang tidak terpakai sehingga tampilan pada gambar panel
layer akan seperti berikut.

Layer ini tidak akan


dipergunakan...

... sehingga kita perlu


membuangnya. Klik pada ikon
tong sampah ini.

4. Ganti nama Set 1 dan Set 2 dengan misalnya gambar 1 dan gambar 2.

double klik untuk


mengganti nama

99
5. Kita akan mulai membuat gambar. Buatlah gambar atau tulisan yang
Anda inginkan.
layer-layer
panah bawah ini masuk ke
menunjukkan layer dalam layer set
tampilan gambar 1
set sedang dibuka gambar 1.

tampilan gambar 2 Yakinkan bahwa layer-


layer harus masuk ke
dalam salah satu layer
set (tidak ada yang
diluar).

100 — Photoshop, Bisa!


Kedua:
Menukar Gambar
1. Duplikat layer set.
Kita akan membuat animasi yang berulang, oleh sebab itu duplikat terlebih
dahulu layer set gambar 1 kemudian pindahkan ke urutan paling bawah.
Anda bisa mengabaikan ini bila animasi tidak akan berulang (looping).

Klik kanan kemudian pilih Duplicate


Layer Set.

Klik panah untuk menggulung layer


set sehingga menghemat tempat.

kemudian drag layer set hasil


penduplikatan menuju urutan paling
bawah layer.

101
2. Tambahkan Layer Mask
Kita akan menggunakan layer mask untuk mengatur penggantian gambar.
Tambahkan layer mask pada tiap layer set kecuali yang paling bawah.

2. ... pada layer set


gambar 1 dan gambar 2.

1. Klik tombol add


a mask...

102 — Photoshop, Bisa!


3. Lepaskan Link Layer Mask.
Agar layer pada masing-masing layer set tidak mengikuti perubahan ketika
dipindahkan nanti. Lepaskan link pada masing-masing layer set sehingga
tak ada lagi ikon link pada panel layer.

Hilangkan ikon link agar perubahan pada mask tidak


mempengaruhi objek lainnya dalam layer set. Lakukan pada
kedua layer set.

4. Terapkan warna hitam pada masing-masing layer mask. Terapkan terlebih


dahulu pada layer mask di layer set gambar 1.

Set dahulu warna foreground dengan black atau tekan D pada keyboard
untuk mengubah kotak warna menjadi tampilan default (warna foreground
hitam dan background putih). Untuk menerapkan warna pada layer mask,
gunakan tool Paint bucket.

103
5. Terapkan juga untuk layer set gambar 2.
Penerapan warna hitam pada layer mask akan menjadikan gambar 2
kosong sehingga tembus menampilkan image pada layer di bawahnya
(gambar 1 copy).

menandakan
Gunakan tool Klik pada layer bahwa layer mask
Paint bucket. set gambar 2 sedang aktif.
(tengah)

klik pada ikon


mask.

Layer set gambar 2 akan kosong sehingga


menembus ke layer di bawahnya (menampilkan
image gambar 1 copy)

104 — Photoshop, Bisa!


Ketiga:
Menganimasikannya
1. Buka panel animasi melalui Window > Animation kemudian buat frame
baru.

Layer mask masih dalam


Window > Animation keadaan terseleksi

Untuk menambah
Inilah frame hasil frame, klik
duplikat duplicate current
frame ...

... atau bisa juga


melalui pilihan
New Frame

105
2. Geserkan layer mask pada layer set gambar 2.

... untuk memindahkan layer


Gunakan tool Move atau bisa juga mask ke kanan kanvas.
dengan ...
Shift masih bekerja pada
gambar 2.

Seleksi frame
ke-2

... geserkan layer mask ke kanan hingga


keseluruhan gambar lengkap ditampilkan.

106 — Photoshop, Bisa!


3. Tambahkan dua frame.
4. Ulangi langkah yang sama dengan nomor dua untuk frame terakhir
dengan pengubahan pada layer set paling atas (layer set gambar 1).

4. Geserkan ke kanan ... 3. Seleksi layer mask pada


layer set gambar 1

tambahan frame 1. Klik dua kali 2. Seleksi pada frame ke-4

5. ... hingga
memunculkan
image yang utuh.

107
5. Terapkan perintah Tween agar perpindahan frame menjadi lebih halus.

1. Seleksi dua frame awal kemudian keluarkan


kotak perintah tween. 2. Klik ... 3. ... dan pilih
Gunakan Shift untuk menyeleksi frame lebih Tween...
dari satu.

4. Anda bisa mengisikan nilai berapapun


tetapi secara umum 10 hingga 20. Kita coba
masukkan nilai 15. Tekan tombol OK

108 — Photoshop, Bisa!


Secara otomatis Photoshop menambahkan frame baru sebanyak nilai yang
diisikan (15 buah).

6. Lakukan perintah yang sama untuk dua frame terakhir karena kita
berkeinginan animasi ini berjalan terus-menerus (looping).

Sekarang frame pada palet animasi Seleksi frame 18 dan 19 (dua


menjadi banyak karena telah terakhir)
mengalami penambahan.

Untuk animasi terus Pilih Tween


menerus pilih Forever. dan isikan nilai
15.

109
Keempat:
Saving Animasi
1. Lakukan test
Lakukan test terlebih dahulu pada banner yang telah dibuat. Banner akan
dimainkan dengan tanpa jeda sehingga gambar banner yang utuh terlihat
hanya sebentar.

Panel animasi akan mem-preview jalannya


animasi.

Klik Plays/Stops Animation untuk


memainkan dan menghentikan animasi

Kita akan memberikan jeda pada frame yang memunculkan image secara utuh.
Jeda yang diberikan 5 detik.
2. Cari frame pada banner yang telah memunculkan image secara utuh.
Pada contoh ini 5 detik diterapkan untuk frame 17 dan 34.

110 — Photoshop, Bisa!


Pilih frame
yang
telah utuh
menampilkan
image

Klik delay waktu


pada frame 34 dan
pilih 5 detik

3. Tekan Tombol Plays/Stops Animation untuk melihat hasil perubahan.

Frame 17 dan 34 akan menunggu lima detik


untuk mengganti image dengan frame lain.

111
3. Untuk lebih akurat, Anda bisa melakukan test melalui browser, misalnya
Internert Explorer.
Klik File > Preview in > Iexplore.

Anda bisa melihat beberapa


informasi penting berkenaan
dengan banner mengenai format
file, dimensi, besar file, warna,
jumlah frame serta kode halaman
HTML.

112 — Photoshop, Bisa!


4. Simpan file
Bila semuanya telah sesuai dengan apa yang diharapkan, lakukan
penyimpanan.
Anda bisa memilih File > Save Optimized… dengan menyimpannya
dalam format gif atau HTML.

File > Save Optimized…

Pilih HTML and images.

113
Inilah file HTML hasil
penyimpanan.

Photoshop akan secara otomatis membuat


folder images untuk menempatkan file gif.

Untuk menceknya, bukalah menggunakan browser (misalnya Internet Explorer)

Double klik file HTML untuk melihat preview-nya pada browser.

114 — Photoshop, Bisa!


115
Tutorial ImageReady
Splash
Ini merupakan tutorial kedua ImageReady. Beberapa teknik telah dipraktekkan
pada tutorial pertama. Pada tutorial kedua ini kita akan melibatkan efek filter
dalam pembuatan animasi.

116 — Photoshop, Bisa!


Pertama:
Siapkan Background-nya
1. Buatlah dokumen dengan spesifikasi berikut.

1. Beri nama splash atau apapun


yang Anda inginkan.

2. Isikan
300
untuk
lebar ...

3. ... dan 4. Pilih


300 untuk Transparent.
tinggi.

Inilah dimensi dokumen yang


telah didefinisikan, pasang
pada pembesaran 100%

117
2. Buatkan background

Back 4. Terapkan pada layer


untuk menerapkan
Alt Space background
warna

1. Klik kotak 2. Untuk keamanan 3. Klik pada warna ... atau


warna tampilan warna (hanya yang diiinginkan ... mengisikan
Foreground warna untuk web saja kode
yang ditampilkan) warnanya.
aktifkan Only Web
Colors.

118 — Photoshop, Bisa!


3. Buatkan Frame-nya

1. Gunakan Tool 4. Simpan layer baru di


Rounded Rectangle urutan paling atas.
Marquee.

2. Isikan 15 untuk nilai


ketumpulan sudutnya.

3. Klik tombol New


Layer untuk menambah
daerah seleksi layer baru
5. Drag untuk
membuat seleksi.

119
6. Untuk menukar area seleksi tekan

I
Ctrl Shift

7. Ganti nama
menjadi frame

8. Atur Foreground 9. Terapkan pada frame. Gunakan


menjadi putih. Alt Backspace.

120 — Photoshop, Bisa!


Kedua:
Pasang Gambarnya
1. Buatkan Layer Set.

2. Ganti nama layer set


menjadi photo dan teks
agar memudahkan me-
manage-nya

1. Klik New Layer


Set dua kali.

2. Susun Layer
Pidahkan layer frame ke urutan paling atas.

Pindahkan layer frame ke


paling atas ...

... dan background di


paling bawah

121
3. Buat elemen image penyusun untuk masing-masing layer set.
Kita mulai dengan layer set teks.

3. Layer hasil panah bawah akan 2. ... dan yang kedua,


penduplikatan menampilkan seluruh layer yang merupakan
diterapkan filter layer yang masuk ke duplikat dari layer
motion blurr (Filter > dalam layer set teks satu.
Blurr > Motion Blurr)

Pilih angle 0° dengan Tampilan filter motion 1. Layer set teks terdiri
distance diatur lebar. blurr pada layer atas dua layer. Satu layer
duplikat. yang bertuliskan
www.situsdezul.cjb.net
(atau apapun yang Anda
inginkan) ...

122 — Photoshop, Bisa!


Sementara untuk layer set photo terdiri atas tiga layer.

4. Terapkan Brightness/Contrast pada 2. Image kedua berupa duplikat


Layer 1 Copy (Image > Adjustment > dari layer 1 yang kemudian
Brightness/Contrast). Isikan Brightness diterapkan filter Brightness/
dengan nilai 100 dan Contrast -100 ... Contrast

1. Image kesatu 3. Image ketiga


adalah Layer 1 yang merupakan duplikat
merupakan layer asli. dari layer Layer 1
copy.

... sehingga menghasilkan objek berwarna


putih.

123
Langkah berikutnya adalah ...

3. Inilah hasilnya 2. Ganti nama menjadi 1. Ganti nama


motion blur. Layer ini menjadi
merupakan duplikat Brightness.
dari layer Brightness
yang kemudian
diterapkan filter motion
blurr

124 — Photoshop, Bisa!


Berarti susunan layer set teks akan tampak seperti berikut ini ...

Tampilan layer motion blurr. layer set teks frame ditempatkan


di luar layer set

Tampilan layer teks yang


bertuliskan www.situsdezul.cjb.
net
background ditempatkan di
Background dan Frame akan luar layer set.
muncul pada tiap tampilan layer
set.

125
Sementara untuk layer set photo akan tampak seperti berikut ...

tampilan pada layer set


photo.

Layer 1 Duplikat brightness Duplikat dari Layer


layer asli yang kemudian di 1 yang diterapkan
terapkan Motion brightness/contrast.
Blurr

126 — Photoshop, Bisa!


Ketiga:
Menganimasikannya.
1. Keluarkan palet animasi.
Mulailah dengan layer set teks. Aktifkan dan seleksi layer Motion Blurr.
a. Pindahkan objek ke pinggir kanan hingga habis (tidak terlihat). Bila
mendapatkan kesulitan ketika memindahkan objek karena yang
pindah malah objek di layer lain, gunakan saja tombol Shift dan
panah kanan.

4. Untuk memindahkan,
2. Non aktifkan layer 1. Aktifkan dan
gunakan tool move atau ...
teks di bawahnya seleksi layer
motion blurr
Shift

3. Seleksi frame ke-1 geserkan ke kanan window > animation

127
b. Tempatkan layer motion blurr di tengah-tengah kanvas pada frame
kedua.

1. Masih 4. Pindahkan layer 3. Perubahan hanya terjadi


menggunakan tool motion blurr ke pada layer motion blurr
move atau dengan tengah-tengah kanvas
cara geser Shift
panah kanan.

2. Seleksi frame ke-2

128 — Photoshop, Bisa!


c. Aktifkan layer tulisan dan hide layer motion blurr pada frame ketiga.

3. Aktifkan layer tulisan ... ... dan non aktifkan layer


motion blurr.

2. Seleksi 1. Klik untuk


frame ke-3 menambahkan satu
frame

129
2. Layer Set Photo
a. Buatkan frame baru ke-4 untuk perpindahan layer motion blurr.

1. Gunakan tool move untuk 5. Pindahkan ke 4. Aktifkan layer


menggeserkan atau melalui kanan hingga motion blurr
tombol Shift dan Panah habis.
kanan.

3. Seleksi frame ke-4 2. Klik untuk 6. Tempatkan motion blurr


menambahkan frame di tengah kanvas pada
frame ke-5

b. Buat frame ke-5 dengan layer motion blur berada pada tengah-
tengah kanvas, mirip perintah ketiga langkah 1 point b.

130 — Photoshop, Bisa!


c. Tambahkan satu frame lagi (frame ke-6). Aktifkan layer Brightness
dan nonaktifkan motion blurr.

2. Aktifkan layer hanya


pada layer brightness.

Klik untuk menambahkan 1. Seleksi frame ke-6


frame

131
d. Buatkan frame baru (frame 7). Aktifkan layer 1 dan nonaktifkan layer
brightness.

preview-nya akan 2. Aktifkan hanya


tampak seperti ini. pada layer 1 saja.

Klik untuk 1. Seleksi frame ke-7


menambahkan frame

132 — Photoshop, Bisa!


e. Buatkan frame satu lagi (frame ke-8). Tampilan pada frame ke-8
sama dengan frame ke-1 yaitu dengan hanya mengaktifkan layer
background dan dan layer frame.

Aktifkan hanya layer background


dan layer frame

3. Mengatur Waktu Jeda


Klik pada frame 3 (layer yang telah tampil full). Pada frame ini akan diatur
waktu jeda menjadi 3 detik atau bisa diganti menjadi nilai berapapun yang
Anda inginkan.

1. Klik delay

2. Pilih other...

3. Isikan 3

133
4. Lakukan juga
pada frame ke-3

Plays/Stops Animation

Keempat:
Simpan
1. Sebelum menyimpan. Lihatlah dulu preview-nya dengan menekan tombol
Plays/Stops Animation.
2. Untuk tampilan lebih akurat bagaimana animasi yang dihasilkan berjalan,
gunakan browser Internet Explorer melalui File > Preview in > iexplorer.

Informasi penting
berkaitan dengan file
animasi yang akan
dihasilkan.

134 — Photoshop, Bisa!


3. Bila semuanya berjalan sesuai dengan apa yang Anda harapkan, simpan
dokumen melalui File > Save Optimized As.... Pilih *.gif (tanpa file html)
atau pilih file HTML (sekaligus image gif ).
Misalnya kita pilih HTML.

Untuk melihat hasilnya, carilah file HTML kemudian


double klik sehingga terbuka pada browser.

135
ribuan pilihan desain. READYSTOCK. www.troli.net
www.lamansatu.blogspot.com

Anda mungkin juga menyukai