Prosedur Kerja Inovasi Melalui

Design
Manajemen Inovasi
Design
thingki
 TABLE OF CONTENTS
01 Hakikat Design Thingk
03 Langkah Langkah D&
. ing . T
Asal Usul, Pengertian, You can describe the
dan Hakikat Design topic of the section here
Thingking

02 Elemen penting D&t

04 Kesimpulan
. .
You can describe the You can describe the
topic of the section here topic of the section here
Hakikat Design Thingking
Pengertian Prinsip Design
Thingking
 Asal Usul design thinking

Creative DESIGN
enginering THINKING
Pada mulanya, konsep design thinking design thinking mulai
adalah pengembangan teknik kreativitas dikenalkan dan dipopulerkan
desain baru, Konsep ini sering dikaitkan oleh David Kelley dan Tim
dengan pemikiran John E. Arnold yang Brown pendiri IDEO
dipublikasikan dengan konsep

"Creative Engineering" (1959)

c
What is design thinking?
secara umum dan koseptual design thinking
diartikan sebagai sebuah pendekatan atau
prosedur kerja yang digunakan untuk
memecahkan suatu masalah berdasarkan
kebutuhan masyarakat sebagai pengguna..
 “design thinking adalah pendekatan yang
berpusat pada manusia terhadap inovasi yang
diambil dari perangkat perancang untuk
mengintegrasikan kebutuhan orang-orang,
kemungkinan teknologi, dan persyaratan untuk
kesuksesan bisnis.
“
— Kelley & Brown
2018
 Avoid criticism!

Fail early and often! Stay focused!

Let’s have fun!

Be visual and
make it tangible!
Prinsip Design Thingking
"Ten Commandments of Design Thinking”

Leave titles at
the door!
Think human centered!
Encourage Build on Ideas
wild ideas! of others!
Go for
quantity!
Elemen penting
D&t You can enter a subtitle
here if you need it
 Elemen Penting dalam design thingking

Human Highly Creative Hands on Iterative

Centered
berpusat kepada Memberikan Desain juga perlu Dilakukan berulang
kebutuhan dan keleluasaan dalam dilakukan uji ulang.
kepentingan manusia. berimajinasi dan coba/percobaan yang
kreativitas nyata
LANGKAH LANGKAH DESIGN THINGKING
 design thinking PROCESS

EMPATH DEFINE IDEATE PROTOT TEST

ISE YPE

Upaya untuk memahami Menentukan atau Merancang Pengimplementasia Langkah

keadaan, pikiran dan mendefinisikan produk n dalam sebuah pengujian atau
perasaan orang lain. permasalahan utama aplikasi atau testing
produk uji coba
Empathize
Empathize /empati adalah inti dari proses
desain yang berpusat pada manusia. Mode
empathize adalah pekerjaan/kegiatan yang
dilakukan untuk memahami orang, dalam
konteks tantangan desain.

Hal yang dilakukan dalam Empathize :

● Observasi
● Engange
● Watch and Listen
Define
Mode Define dari proses desain thinking adalah tentang
menghadirkan kejelasan dan fokus pada desain ruang. Ini
adalah kesempatan, dan tanggung jawab sebagai seorang
design thinker untuk menentukan tantangan yang dihadapi,
mengambil berdasarkan apa yang telah dipelajari tentang user
dan tentang konteksnya.

Define mode juga merupakan upaya untuk mensintesis temuan

yang tersebar menjadi insight yang kuat. Sintesis kerja empati
inilah yang akan memberi keuntungan yang tidak dimiliki
siapa pun yang lain memiliki: penemuan yang dapat
dimanfaatkan untuk mengatasi tantangan desain; yaitu,
INSIGHT.
 Ideate
Ideate adalah mode proses desain di mana
berkonsentrasi pada pembuatan ide. Secara
mental itu mewakili proses “going wide”
dalam hal konsep dan hasil.

Teknik ideation adalah membangun/building

yaitu, membuat prototype itu sendiri bisa
menjadi teknik ideation. Dalam membuat
sesuatu secara fisik dan sampai pada titik di
mana keputusan perlu dibuat; inimendorong
ide- ide baru untuk maju. Ada teknik ideation
lain seperti bodystorming, mindmapping, dan
sketsa. (Platner, 2009)
Prototype
Mode Prototipe adalah generasi berulang yang
dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan yang
membuat design thinker lebih dekat ke solusi
akhir.
Pada tahap-tahap awal ini, design thinker harus
membuat prototipe resolusi rendah yang cepat
dan murah untuk dibuat (pikirkan menit dan
uang) tetapi dapat memperoleh feedback yang
berguna untuk orang banyak
 Testing
Mode Uji adalah ketika design thinker meminta
feedback dari user tentang prototipe yang telah
dibuat.
Tujuannya :
• Untuk menyempurnakan prototipe dan solusi.
Pengujian menginformasikan iterasi prototipe
berikutnya. Terkadang ini berarti kembali ke
langkah awal.
• Untuk mempelajari lebih lanjut tentang user.
Pengujian adalah kesempatan lain untuk
membangun empati melalui pengamatan dan
keterlibatan. Sering kali menghasilkan insight
yang tidak terduga.
 Contoh Design Thingking yang sudah ada

Design Empathize Define

Thingking Nadiem berusaha menjawab
Ditemukan bahwa masyarakat juga
permasalahan yang ada dengan
merasakan keresahan yang sama
menekankan bahwa konsumen
dan membutuhkan tranportasi
menghadapi masalah kemacetan
alternatif.
setiap hari.

Test PROTOTYPIN Ideate

Pada tahun 2015, Gojek merilis
aplikasi Go-Ride untuk melihat
respons masyarakat. Tak lama,
pengemudi berbondong-bondong
mendaftar, dari yang mulanya 20
orang menjadi 800 orang pada
2015.
G
membuat sebuah call center untuk
ojek konvensional yang berjumlah 20
orang pengemudi. Dan melihat
respon Masyarakat
Dibuatkannya sebuah solusi
dengan menciptakan sebuah
penghubung antara kebutuhan
penumpang dan tukang ojek.
Kesimpulan
design thinkingadalah proses berulang dimana kita
01. berusaha memahami pengguna, menantang asumsi, dan
mendefinisikan kembali masalah dalam upaya
mengidentifikasi strategi dan solusi alternatif .

design thinkingmemiliki lima langkah utama yaitu

02. mengeksplorasi kebutuhan (empathize/explore),
menentukan problem utama yang perlu dipecahkan
melalui kerja inovatif (define), mengembangkan ide
(ideate), mengembangkan purwarupa (prototype), dan
menguji purwarupa (test).
 Resources
Sumber Rujukan :
● Brown, T. (2008). Design Thinking. United States: Harvard
Business Review. Brown, T., & Wyatt, J. (2010). design
thinkingfor Social Innovation. Stanford
● Social Innovation Review, 8, 30–35.
● Goonetilleke, R., & Karwowski, W. (2016). Advances in
Physical Ergonomics and Human Factors: Proceedings of the
AHFE 2016 International Conference on Physical
Ergonomics and Human Factors, July 27-31, 2016, Walt
Disney World®, Florida, USA (Vol. 489).
● Kelley, D., & Brown, T. (2018). An introduction to Design
Thinking. Institute of Design at Stanford.
● Lee, K. (2018). Innovative design thinkingProcess with
TRIZ. In: Cavallucci D., De Guio R., Koziołek S. (eds)
Automated Invention for Smart Industries. TFC 2018. IFIP
Advances in Information and Communication Technology,
vol 541. Springer, Cham.
● Mueller-Roterberg, C. (2018). Handbook of Design Thinking.
Germany: Hochschule Ruhr West.
● Muhammad Lutfi Lazuardi, I. S. (2019). design thinkingDavid
Kelley & Tim Brown: Otak Dibalik Penciptaan Aplikasi
Gojek. Jurnal Saintifik Manajemen dan Akuntansi, 1-11.
● Platner, H. (2009). An Introduction to design
thinkingPROCESS GUIDE.
● California: Institute of Design at Stanford.
● Shinta, A. (2022, Sept 15). Dewaweb. Retrieved from Apa itu
Design Thinking? Tahapan dan Contoh Penerapannya: https:/
/www.dewaweb.com/blog/apa- itu-design-thinking/
● Swarnadwitya, A. (2022, Sept 15). Binus University. Retrieved
from Design Thinking: Pengertian, Tahapan
dan Contoh Penerapannya.:
https://sis.binus.ac.id/2020/03/17/design-thinking-pengertian-
tahapan-dan- contoh- penerapannya/#:~:text=Design
%20Thinking%20adalah%20proses%20ber ulang,dengan
%20tingkat%20awal%20pemahaman%20kita
 THAN
KS!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and
includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik