SMP YOS SOEDARSO MASOHI PESANGAN STIKER KAWASAN TANPA ROKOK DI DINKES DAN SMP YOS SOEDARSO
SERAM BAGIAN BARAT
Peraturan yang sudah ada : PERDA KTR NOMOR 06 TAHUN 2017
Hasil Observasi :Dinkes Kab. SBB, Puskesmas Piru dan SMA Negeri 3 Belum menerapkan KTR dengan baik karena meskipun
sudah ada larangan-larangan dan sanksi akan tetapi belum terpasang stiker atau spanduk KTR sebagai salah satu syarat
sudah menerapkan Kawasan Tanpa Rokok
Permasalahan :
1. SATGAS KTR Belum Terbentuk
2. Ketentuan- ketentuan yang tertuang pada PERDA KTR No. 6 tahun 2017 belum diterapkan dengan baik
3. Media KIE untuk penerapan KTR seperti stiker, poster, lembar fakta dll, belum diterapkan secara optimal
4. Sosialisasi KTR belum terlaksana di seluruh lokasi 7 tatanan KTR
Rekomendasi:
5. Mengadakan pertemuan dengan seluruh pemangku kepentingan terkait pelaksanaan penegakan KTR guna menegakkan
PERDA KTR yang sudah ditetapkan dan membentuk/SK SATGAS KTR guna mendukung penegakan PERDA KTR
6. Menerapkan PERDA KTR di dinas keseahatan dan faskes sebagai langkap pertama penerapan KTR
7. Memasang tanda (stiker/Spanduk/Banner) dilarang merokok sesuai persyaratan disemua pintu masuk utama dan tempat –
tempar yang dipandang perlu dan mudah terbaca
8. Bentuk wewenang yang diberikan kepada setiap pegawai adalah sebagai contoh bahwa dikawasan tersebut telah
ditetapkan sebagai Kawasan tanpa Rokok yang harus dipatuhi oleh Masyarakat, sebagai ujung tombak untuk
mensosialisasikan kepada Masyarakat tentang Kawasan tanpa Rokok, dan ikut serta dalam implementasi Kabijakan
dengan melakukan teguran kepada Masyarakat yang masih merokok di Kawasan tanpa rokok.
DOKUMENTASI MONEV IMPLEMENTASI KTR DI KAB. SERAM
BAGIAN BARAT
PEMASANGAN STIKER KAWASAN TANPA ROKOK DI SMA NEGERI 3 SERAM BAGIAN BARAT
BURU SELATAN
Peraturan yang sudah ada : PERDA KTR NOMOR 14 TAHUN 2015
Hasil Observasi di Puskesmas Namrole, Oki baru, dan SMP Negeri 7 Satap Namrole sebagai sampel observasi, di
Puskesmas Namrole belum terpasang stiker/spanduk terkait KTR, sedangkan SMP Negeri 7 sudah terpsang stiker –
stiker dan spanduk larangan merokok di lingkungan baik di dalam Gedung maupun di luar Gedung sekolah
Permasalahan :
1. Satgas KTR Belum Terbentuk
2. PERDA KTR yang sudah ditetapkan belum terimplementasi dengan baik, khususnya pada wilayah kerja Namrole.
3. Sosialisasi KTR belum terlaksana di seluruh lokasi 7 tatanan KTR
Rekomendasi :
4. Pembentukan SATGAS KTR Provinsi Maluku
5. Melakukan Sosialisasi Implementasi Kawasan Tanpa Rokok yang bisa dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan
skrining merokok bagi anak sekolah
6. Memasang tanda (stiker/Spanduk/Banner) dilarang merokok sesuai persyaratan disemua pintu masuk utama dan
tempat –tempar yang dipandang perlu dan mudah terbaca
7. Pimpinan perangkat kerja kabupaten Buru Selatan membuat edaran kepada seluruh pimpinan perangkat agar
berkomitmen untuk menerapkan dan menegakkan KTR di Instansi/daerah masing-masing
8. Penyediaan Layanan Konseling merokok sebagai dukungan informasi, edukasi bahaya rokok dan Upaya berhenti
merokok
DOKUMENTASI IMONEV MPLEMENTASI KTR DI KAB.
BURU SELATAN
PUSKESMAS BELAKANG SOYA SMP N 1 AMBON PUSKESMAS KARPAN SMA NEGERI 1 AMBON
MALUKU TENGGARA
Peraturan yang sudah ada : PERBUP KTR NOMOR 15 TAHUN 2014
Hasil Observasi : di Dinas Kesehatan, Puskesmas Ohoijang Watdek, SD Negeri Implres Ohoijang dan SMP
Karel Maluku Tenggara sebagai sampel observasi implementasi KTR, sudah termasuk dalam kategori
menerapkan KTR
Permalahan :
1. PERDA belum terbentuk begitu juga dengan SATGAS KTR
2. Kurangnya sosialisasi kepada instansi dan sekolah-sekolah
3. Keterbatasan Media KIE
4. Sosialisasi KTR belum terlaksana di seluruh lokasi 7 tatanan KTR
Rekomendasi:
5. Mengadakan pertemuan, dengan seluruh pemangku kepentingan terkait pelaksanaan penegakan KTR guna
untuk pembuatan Peraturan Daearah Kawasan Tanpa Rokok
6. Pembentukan SATGAS KTR Kab. Maluku tenggara
7. Pimpinan perangkat kerja Kabupaten Maluku Tenggara membuat edaran kepada seluruh pimpinan perangkat
kerja daerah agar berkomitmen untuk menerapkan dan menegakkan KTR di instansi/ daerah masing- masing
8. Perbanyak media KIE untuk di bagi ke sekolah-sekolah dan perkantoran dan temapt umum lainnya. Dan
memasang tanda larangan merokok
DOKUMENTASI MONEV IMPLEMENTASI KTR DI MALUKU
TENGGARA
PEMASANGAN STIKER KTR DI SD IMPLRES SD NEGERI IMPRES OHOIJANG SMP KAREL MALUKU TENGGARA
KOTA TUAL
Peraturan yang sudah ada : PERWALI NOMOR 36 TAHUN 2017
Hasil Observasi : di Dinas Kesehatan dan Puskesmas Un sebagai sampel Observasi KTR, Keduanya sudah
memasang simbol-simbol KTR di lingkungan kantor, akan tetapi masih ada pelanggaran merokok di dalam
lingkungan dinas Kesehatan
Permalahan :
1. PERDA belum terbentuk begitu juga dengan SATGAS KTR
2. Kurangnya sosialisasi kepada instansi dan sekolah-sekolah
3. Keterbatasan Media KIE
4. Sosialisasi KTR belum terlaksana di seluruh lokasi 7 tatanan KTR
Rekomendasi:
5. Mengadakan pertemuan, dengan seluruh pemangku kepentingan terkait pelaksanaan penegakan KTR guna
untuk pembuatan Peraturan Daearah Kawasan Tanpa Rokok
6. Pembentukan SATGAS KTR Kota Tual
7. Pimpinan perangkat kerja Kota Tual membuat edaran kepada seluruh pimpinan perangkat kerja daerah agar
berkomitmen untuk menerapkan dan menegakkan KTR di instansi/ daerah masing- masing
8. Perbanyak media KIE untuk di bagi ke sekolah-sekolah dan perkantoran dan temapt umum lainnya. Dan
memasang tanda larangan merokok
DOKUMENTASI MONEV IMPLEMENTASI KTR DI KOTA
TUAL
PUSKESMAS UN
BURU
TEMPAT KHUSUS MEROKOK DAN SPANDUK DEPAN DINKES SMK NEGERI 1 SERAM BAGIAN TIMUR
Rencana Tindak Lanjut
1) Dinas Kab/Kota/Puskesmas Mengadakan pertemuan, dengan seluruh pemangku kepentingan terkait
pelaksanaan penegakan KTR guna menegakkan PERDA KTR yang sudah ditetapkan dan membentuk/
menetapkan SK satuan tugas KTR guna mendukung Penegakan PERDA KTR.
2) Dukungan sumber daya fasilitas dapat diartikan sebagai sarana dan prasarana yang merupakan salah
satu faktor yang berpengaruh dalam pelaksanaan dari suatu kebijakan termasuk memasang tanda –
tanda dilarang merokok sesuai persyaratan disemua pintu masuk utama dan ditempat – tempat yang
dipandang perlu dan mudah terbaca dan/atau didengar dengan baik.
3) Advokasi Pemda membuat edaran kepada seluruh pimpinan perangkat kerja daerah agar
berkomitmen untuk menerapkan dan menegakkan KTR di instansi/ daerah masing- masing.
4) Puskesmas Menyediakan layanan konseling merokok sebagai dukungan informasi, edukasi bahaya
rokok dan Upaya berhenti merokokDiharapkan setelah kegiatan ini pencatatan dan pelaporan terkait
KTR dan UBM (Upaya berhenti Merokok)
5) Puskesmas melakukan pencatatan dan pelaporan KTR menggunakan dashboard KTR dan Sistem
Informasi PTM.
6) Mendorong penggunaan dana non Fisik (BOK) dalam rangka pengendalian konsumsi rokok di daerah.
TERIMA KASIH