Anda di halaman 1dari 125

Disampaikan oleh :

dr. drh. Anwar


RSIA Aceh
STRUKTUR TUBUH TERDIRI:

• SEL
• JARINGAN
• ORGAN
• SISTEM
Pengetahuan tentang anatomi dan fisiologi tubuh
erat hubungan dengan akupuntur dan akupresur
terutama anatomi permukaan untuk menentukan
letak titik akupresur serta fisiologi sistem alat
gerak, peredaran darah, sistem syaraf, sistem
pencernaan, sistem pernafasan, sistem reproduksi,
sistem endokrin dan sistem perkemihan
DALAM ANATOMI DIKENAL :

• Anatomi regional : letak geografis bagian


tubuh, setiap region atau daerah seperti
lengan, tungkai, kepala dll.
• Anatomi sistemik : pembagian tubuh
dalam sistem yang disusun berdsarkan
fungsinya.
ISTILAH DALAM ANATOMI
a. Posisi Anatomi
b. Bidang bidang imajiner
c. Internal dan eksternal : digunakan untuk melukiskan jarak
relatif sebuah organ atau struktur terhadap pusat rongga.

d. Proximal dan distal : digunakan untuk menunjukan jauh


dekat, atau jarak dari sebuah tituk tertentu
Arah
• Transversal: arah kiri-kanan
• Sagital: arah muka-belakang
• Longitudinal: arah sumbu panjang

anat_muskuloskeletal/ikun/2007 13
Letak
• Anterior: letak lebih dekat ke bagian depan badan
• Posterior: letak lebih dekat ke bagian belakang
badan
• Superior: letak lebih dekat ke atas (kepala)
• Inferior: letak lebih dekat ke bawah (kaki)
• Medial: letak lebih dekat ke bidang median
• Lateral: letak lebih jauh dari bidang medial
• Kranial: letak lebih dekat ke kepala
• Kaudal: letak lebih dekat ke ekor

anat_muskuloskeletal/ikun/2007 14
• Ventral: letak lebih dekat ke perut
• Dorsal: letak lebih dekat ke punggung
• Rostral: lebih dekat ke pertengahan (regio oris & regio
nasi); lebih dekat ke ujung depan
• Radial: lebih dekat ke os radius; Ulnar: lebih dekat ke os
ulna
• Tibial: lebih dekat ke os tibia; Fibular: lebih dekat ke os
fibula
• Distal: lebih jauh dari batang badan; proksimal: lebih
dekat dr batang badan

anat_muskuloskeletal/ikun/2007 15
ANATOMI PERMUKAAN

 Anatomi permukaan berarti pelajaran anatomi dalam keadaan


hidup. Mereka yang mempelajari anatomi mempunyai
sumber pengetahuan yang langsung dapat digunakan yaitu
tubuhnya sendiri.

 Berbagai bagian tulang yang menonjol dan dapat diraba


melalui kulit dapat digunakan sebagai pedoman.

 Letak berbagai organ dan alat – alat dalam dapat dilukiskan


kaitannya dengan tulang- tulang tsb.
OTOT KERANGKA
OTOT KERANGKA
o Otot dikaitkan pada tulang, tulang rawan, ligamen dan kulit
o Otot kerangka adakalanya dinamai menurut bentunya seperti deltoid,
menurut jurusan serabutnya seperti rektus abdominis, menurut
kedudukannya otot seperti pektoralis mayor, menurut fungsinya seperti
flexor dll
o Otot kerangka biasanya dikaitkan pada dua tempat tertentu, tempat
terkuat disebut origo dan yg lebih banyak bergerak insersio
o Tendon mengikat otot pada tulang berupa serabut simpai yang putih,
berkilap dan tidak elastis
o Fascia adalah campuran jaringan fibrous dan areolar membungkus dan
mengikat jaringan lunak tubuh
o Retikulum adalah bagian padat dan fascia dalam menambat tendon
o Diafragma adalah struktus muskulo tendineus memilah bagian dada dan
perut
SISTEM SYARAF MANUSIA

Merupakan sistem koordinasi atau sistem


kontrol yang bertugas menerima rangsang,
menghantarkan rangsang ke seluruh tubuh,
dan memberikan respon terhadap
rangsangan tersebut.
FUNGSI SISTEM SARAF

 Menerima informasi dari dalam maupun dari luar melalui


afferent sensory pathway
 Mengkomunikasikan informasi antara sistem saraf perifer
dan sistem saraf pusat.
 Mengolah informasi yang diterima baik ditingkat saraf
(refleks) maupun di otak untuk menentukan respon yang
tepat dengan situasi yang dihadapi.
 Menghantarkan informasi secara cepat melalui efferent
pathway (motorik) ke organ-organ tubuh sebagai kontrol
atua modifikasi tindakan.
BAGIAN-BAGIAN SUSUNAN SARAF
MANUSIA
BAGIAN-BAGIAN SISTEM SARAF MANUSIA

OTAK

SUMSUM TULANG

SARAF TEPI
• Sistem saraf pusat merupakan
bagian dari sistem saraf yang
mengatur fungsi organ dan
anggota tubuh serta tenpat
budi pekerti manusia terletak.
• Sistem saraf pusat terdiri dari
otak atau enchephalon dan
sumsum tulang belakang atau
medula spinalis
• Otak adalah pusat koordinasi utama. Di dalam
otak, semua kegiatan tubuh dikontrol dan
dikendalikan dengan baik.
• Otak terdiri atas empat bagian , yaitu otak
besar (cerebrum), otak kecil (cerebellum),
otak tengah (midbrain), dan sumsum
penghubung (medula oblongata), sumsum
tulang belakang (medula spinalis)
OTAK BESAR

OTAK TENGAH

SUMSUM LANJUTAN OTAK KECIL


• Selain dilindungi tengkorak, otak diselubugi
oleh membran yang disebut meninges.
Tugasnya adalah melindungi otak atau
sebagai penghambat selektif dan sebagai
pendukung fisik bagi otak.
• Meninges terdiri dari tiga lapisan : duramater,
selaput arachnoid, dan piamater. Diantara
meninges terdapat cairan cerebrospinal.
LAPISAN PELINDUNG OTAK
DURAMATER
PIAMATER
ARACHNOID
OTAK
• Terdiri dari dua belahan, yaitu belahan kiri
yang mengendalikan tubuh bagian kanan, dan
belahan kanan yang mengendalikan tubuh
bagian kiri.
• Memiliki permukaan yangberlipat-lipat dan
mengandung ratusan juta neuron.
• Terdiri dari dua lapisan, yaitu lapisan luar
(korteks) dan lapisan dalam.
• Korteks berwarna kelabu yang berisi badan-
badan sel saraf, permukaan korteks berlipat-
lipat, berfungsi memperluas permukaan
korteks.
• Lapisan dalam tebal dan berwarna putih
karena banyak mengandung serabut saraf
(dendrit dan neurit).
• Terbagi menjadi empat bagian :
1. yaitu dahi (lobus frontalis), berfungsi untuk
mengatur gerakan-gerakan tubuh yang disadari.
2. ubun-ubun (lobus parietalis), berfungsi mengatur
kulit dan otot-otot terhadap panas, dingin, sentuhan,
dan tekanan
3.pelipis (lobus temporalis), berfungsi sebagai pusat
pendengaran
4.kepala belakang (lobus oksipitalis), berfungsi
sebagai pusat penglihatan. Antara otak bagian
tengah dan belakang terdapat pusat perkembangan,
kecerdasan, ingatan, kemauan dan sikap.
LOBUS PARIETAL
LOBUS FRONTAL

LOBUS OCCIPITAL

LOBUS TEMPORAL
• Otak kecil mempunyai dua belahan, yaitu belahan
otak kanan dan belahan otak kiri. Antara kedua
belahan dihubungkan oleh jembatan varol.
• Otak kecil terdiri dari dua lapisan, lapisan luar
berwarna kelabu, dan lapisan dalam berwarna putih
• Otak kecil berfungsi untuk mengatur keseimbangan
tubuh dan koordinasi kerja otot-otot ketika bergerak.
• Menghubungkan bagian otak
dengan sumsum tulang belakang.
• Berfungsi untuk mengatur perna-
pasan, denyut jantung, dan tekanan
darah
Sumsum Tulang Belakang (Medulla Spinalis)
• Terdiri atas 2 lapis substansi, yaitu substansi putih
dibagian luar dan substansi kelabu di dalam.
• Berfungsi membawa rangsangan dari seluruh tubuh
menuju otak dan membawa respon dari otak ke Medulla
spinalis
efektor untuk menanggapi rangsang.
• Fungsi ini dapat dilakukan karena medulla spinalis
membentuk percabangan ke seluruh bagian tubuh,
yang disebut sistem syaraf tepi.

Substansi
putih

Substansi
kelabu
Susunan Sistem Syaraf Tepi (SST)
SISTEM SARAF TEPI

Sistem saraf tepi terdiri dari sistem saraf sadar (Saraf kranial
12 pasang dan saraf spinal 31 pasang) dan sistem saraf tak
sadar (otonom).

Sistem saraf sadar mengontrol aktivitas yang kerjanya diatur


oleh otak seperti gerakan motorik

Saraf otonom mengontrol aktivitas yang tidak dapat diatur


otak misalnya : denyut jantung, gerak saluran pencernaan,
dan sekresi keringat. Saraf ini disusun oleh serabut saraf yg
berasal dari otak/sumsum tulang (praganglion/pangkal,dan
post ganglion/ujung)
Sistem saraf otonom dapat dibagi atas sistem saraf simpati
dan sistem saraf parasimpatik

1. Perbedaan struktur antara saraf simpatik dan parasimpatik


terletak pada posisi ganglion.

2. Saraf simpatik mempunyai ganglion yang terletak di


sepanjang tulang belakang menempel pada sumsum tulang
belakang sehingga mempunyai urat pra ganglion pendek

3. Saraf parasimpatik mempunyai urat pra ganglion yang


panjang karena ganglion menempel pada organ yang
dibantu.
Parasimpatik Simpatik
• mengecilkan pupil • memperbesar pupil
• menstimulasi aliran ludah • menghambat aliran ludah
• memperlambat denyut jantung • mempercepat denyut jantung
• membesarkan bronkus • mengecilkan bronkus
• menstimulasi sekresi kelenjar • menghambat sekresi kelenjar
pencernaan pencernaan
• mengerutkan kantung kemih • menghambat kontraksi kandung
kemih
SISTEM PEREDARAN DARAH
MANUSIA
Alat Peredaran Darah

• Jantung
• Pembuluh Darah
• Kapiler darah
Jantung
• Jantung atau heart merupakan salah satu organ yang penting dalam
kelangsungan hidup kita.
• Telah kita ketahui bahwa jantung memompa darah ke seluruh tubuh
untuk menyediakan oksigen beserta zat-zat lain untuk kepentingan
seluruh sel dalam tubuh kita.
• Karena kepentingan itu jantung terus menerus berkontraksi memompa
darah tanpa henti sepanjang hidup.
• Otot jantung bekerja secara otomatis (diluar kehendak kita) dengan
berkontraksi dan berelaksasi
Bagian-Bagian Jantung
• jantung dibagi dua bagian yaitu kanan dan kiri yang masing-masing
terdiri dari dua bagian pula yaitu atrium dan ventrikel.
• Jantung bagian kanan berhubungan dengan fungsi pertukaran gas
oksigen dan karbondioksida di paru-paru dimana jantung kananlah
yang memompa darah ke paru-paru.
• Sedangkan jantung kiri berhubungan dengan fungsi peredaran darah ke
seluruh tubuh karena jantung kiri yang memompa darah ke seluruh
tubuh.

animasi
º Dilapisi oleh selaput disebut pericardium
º Dinding jantung terdiri 3 lapisan
a. Epikardium
b. Miokardium
c. Endokardium
º Terbagi atas empat ruang
º Terdapat katup yang membatasi setiap ruang
• Atrium kanan jantung menerima aliran darah balik dari seluruh tubuh.
• Atrium kiri jantung menerima darah dari paru-paru.
• Ventrikel kanan memompa darah ke paru-paru.
• Ventrikel kiri memompa darah ke seluruh tubuh.
• Atrium dan ventrikel dipisahkan oleh suatu katup yang berfungsi mencegah
baliknya aliran darah dari ventrikel ke atrium yang secara normal darah
mengalir dari atrium ke ventrikel.
• Bunyi jantung yang bisa kita dengarkan melalui alat stetoskop atau melalui
telinga yang ditempelkan di dada timbul akibat menutupnya katup ini.
Katup (Valvula) Jantung
1. Katup Trikuspidalis: antara serambi kanan dan
bilik kanan
2. Katup Semilunaris paru-paru: antara bilik kanan
dengan arteri pulmonalis
3. Katup Bikuspidalis: antara serambi kiri dan bilik
kiri
4. Katup Semilunaris Aorta: antara bilik kiri dan aorta
Septum(sekat): dinding antara bilik kiri dan kanan
serta serambi kiri dan kanan

animasi
LETAK JANTUNG
• Jantung terletak dalam rongga dada dilindungi oleh rangka dada yaitu
tulang dada, tulang iga dan tulang belakang. Jantung terletak dalam
dada bersama dengan paru-paru yaitu terdapat diantaranya. Posisi
jantung berada agak sebelah kiri dari tulang dada.
• Jantung dibungkus oleh suatu lapisan yang disebut pericardium.
Diantara pembungkusnya (pericardium) dengan jantung terdapat
cairan berfungsi sebagai pelumas untuk memudahkan pergerakan
jantung pada saat memompa.
animasi
• Darah dari bilik kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke dalam
arteri pulmonalis, menuju ke paru-paru. Darah akan mengalir melalui
pembuluh yang sangat kecil (kapiler) yang mengelilingi kantong udara di
paru-paru, menyerap oksigen dan melepaskan karbondioksida yang
selanjutnya dihembuskan.
• Darah yang kaya akan oksigen (darah bersih) mengalir di dalam vena
pulmonalis menuju ke serambi kiri. Peredaran darah di antara bagian
kanan jantung, paru-paru dan atrium kiri disebut sirkulasi pulmoner.
• Darah dalam serambi kiri akan didorong menuju bilik kiri, yang
selanjutnya akan memompa darah bersih ini melewati katup aorta
masuk ke dalam aorta (arteri terbesar dalam tubuh). Darah kaya oksigen
ini disediakan untuk seluruh tubuh, kecuali paru-paru.

animasi
Pembuluh Darah
• Pembuluh Darah Arteri (nadi)

• Pembuluh Darah Vena (balik)

animasi
Pembuluh darah arteri (nadi)
Adalah semua pembuluh darah yang
arahnya meninggalkan jantung

Struktur dari dalam ke luar:


1. Endotelium
2. Membran Basal
3. Jaringan Elastis
4. Jaringan Otot Polos
5. Jaringan Elastis
6. Jaringan Konektif (penghubung)
• Dinding otot pembuluh nadi lebih tebal, kuat,
dan bersifat elastis
• Tekanan pembuluh lebih kuat dari pada
pembuluh balik
• Darah yang keluar dari jantung melalui 2
pembuluh nadi yaitu:
a.Arteri pulmonalis, membawa darah kaya
karbondioksida ke paru-paru
b.Aorta, membawa darah kaya oksigen ke
seluruh tubuh
Pembuluh Balik (Vena)
Adalah pembuluh darah yang
membawa darah kembali ke jantung
Struktur dari dalam ke luar:
1. Katup
2. Endotelium
3. Membran basal
4. Jaringan otot polos
5. Jaringan Konektif
• Disepanjang pembuluh terdapat banyak katup (valvula semi
lunaris) yang menyebabkan darah mengalir ke satu arah
• Secara garis besar dibagi atas 2, yaitu
a. Vena Pulmonalis, membawa darah kaya oksigen kembali
ke serambi kiri jantung
b. Vena Kava, membawa darah kaya CO2 dari tubuh menuju
serambi kanan jantung. Terdiri atas:
1. Vena Kava Superior: dari tubuh bagian atas
2. Vena Kava Inferior: dari tubuh bagian bawah
• Tekanan pembuluh lebih lemah di bandingkan
pembuluh nadi
• Dinding pembuluh lebih tipis dan tidak elastis.
• Terletak di dekat permukaan kulit sehingga
mudah di kenali
Kapilari darah
• Kapilari darah ialah saluran darah yang terkecil
sekali.
• Kapilari darah menghubungkan arteriol
kepada venul.
• Dinding kapilari darah hanya setebal satu sel.
• Dinding-dindingnya yang tipis memudahkan
resapan bahan-bahan berlangsung dengan
cepat.
Peredaran darah panjang/besar/sistemik

– Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah yang


kaya oksigen dari bilik (ventrikel) kiri jantung lalu
diedarkan ke seluruh jaringan tubuh. Oksigen bertukar
dengan karbondioksida di jaringan tubuh. Lalu darah
yang kaya karbondioksida dibawa melalui vena
menuju serambi kanan (atrium) jantung.
Peredaran darah pendek/kecil/pulmonal

• Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah dari jantung ke


paru-paru dan kembali ke jantung. Darah yang kaya karbondioksida
dari bilik kanan dialirkan ke paru-paru melalui arteri pulmonalis, di
alveolus paru-paru darah tersebut bertukar dengan darah yang kaya
akan oksigen yang selanjutnya akan dialirkan ke serambi kiri jantung
melalui vena pulmonalis.
Darah
• Darah merupakan cairan jaringan tubuh.
• Darah manusia bewarna merah, antara merah terang
apabila kaya oksigen sampai merah tua apabila
kekurangan oksigen.
• Warna merah pada darah disebabkan oleh
hemoglobin, protein pernapasan (respiratory
protein) yang mengandung besi dalam bentuk heme,
yang merupakan tempat terikatnya molekul-molekul
oksigen.
Fungsi Darah

• Fungsi darah adalah :


• Mengedarkan sari-sari makanan ke seluruh tubuh
• Mengedarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh
tubuh
• Mengangkut karbondioksida ke paru-paru
• Mengedarkan hormon
Eritrosit
• Eritrosit merupakan bagian utama dari darah.
• Jumlahnya pada pria dewasa sekitar 5 juta/cc dan
pada wanita dewasa sekitar 4,5 juta/cc.
• Bentuknya bikonkaf, serta berwarna merah
disebabkan oleh hemoglobin(Hb).
• Umur eritrosit 120 hari. Setelah itu akan dihancurkan
di hati.
• Penyakit kekurangan eritrosit adalah anemia
Leukosit
• Leukosit berinti, bahkan pada basofil, netrofil, dan
eosinofil intinya lebih dari 1 lobus sehingga disebut
polimorfphonuclear (PMN), sedang monosit dan
limfosit berinti satu lobus.
• Pada orang dewasa terdapat 5000- 10000/cc.
• Leukosit bersifat fagosit (pemakan) benda asing atau
kuman yang masuk ke dalam tubuh.
• Penyakit kekurangan leukosit adalah
leukopenia.sedangkan penyakit kelebihan leukosit
adalah leukemia
Trombisit
• Trombosit disebut juga sel darah pembeku,
jumlahnya pada orang dewasa kira-kira
200.000-500.000/cc.
• Di dalam trombosit terdapat banyak sekali
faktor pembekuan (hemostasis), diantaranya
adalah faktor VIII (antiheamophillic factor).
• Penyakit kekurangan trombosit adalah
hemofilia.
Plasma Darah
• Plasma darah terdiri dari cairan dan protein darah:
albumin, globulin, dan fibrinogen.
• Cairan darah yang tidak mengandung unsur fibrinogen
disebut serum darah.
• Protein globulin merupakan penyusun antibodi yang
melawan benda asing (antigen). Tiap antibodi bersifat
spesifik terhadap antigen.
• Macam-macam antibodi berdasarkan cara kerja nya:
• 1. antibodi yang menggumpalkan antigen → presipitin
• 2. antibodi yang menguraikan antigen→ lisin
• 3. antibodi yang menawarkan racun→ antitoksin

Anda mungkin juga menyukai