Anda di halaman 1dari 51

3.

Bangsa –bangsa sapi


potong dan kerbau
Itang Purnama, S.Pt., M.Pt
 Bangsa adalah sekelompok ternak yang
memiliki perbedaan nyata pada setiap
species yang ditandai dengan ciri khas
masing-masing yang ditumpahkan secara
utuh kepada keturunannya.

 Species adalah segolongan ternak yang


mempunyai persamaan bentuk morpologis
maupun fisiologisnya, serta apabila jantan
dikawinkan dengan betinanya akan
menghasilkan keturunan
Bangsa sapi tropis dan sub tropis
Bangsa sapi tropis Bangsa sapi sub tropis Bos sondaicus dan taurus
Umumnya memiliki ponok Sapi tidak memiliki ponok Hasil persilangan dengan rekayasa kawin silang

Pada bagian ujung telinga meruncing dengan Ujung telinga berbentuk tumpul atau bulat,
kepala panjang dan menyempit kepala pendek dahi lebar
Garis punggung pada bagian tengah berbentuk Kulit tebal rata-ratanya 7-8 mm bulu panjang
cekung dan kasar
Bahunya pendek halus dan rata
Kakinya panjang sehingga gerakannya lincah Kaki pendek gerakan lambat

Pertumbuhannya lambat sehingga butuh waktu Cepat dewasa umur 4 tahun bisa mencapai
5 tahun untuk mencapai berat maksimal pertumbuhan maksimal

Bentuk tubuh semit serta berat timbangan Sapi yang sudah dewasa bisa mencapai berat
sekitar 250 sampai 650 kg 900 kg
Ambing kecil sehingga produksi susu rendah Tidak tahan suhu tunggi sehingga banyak
minum dan kotorannya basah
Toleran dengan berbagai jenis pakan dengan
serat kasarnya tinggi
Tahan terhadap gigitan nyamuk dan caplak

Sapi bali, Madura, ongol, American brahman Angus, Hereford, shorthorn, charolasi, simental Santa gentrudis, beef master, brangus, charbay
dan limosin
Bangsa sapi tropis dan sub tropis
SAPI-SAPI INDONESIA

Sapi Jawa, Sapi Lampung, Sapi Aceh,


Sapi Madura, Sapi Bali, Sapi
Gorontalo, Sapi Pesisir di Sumatra
Barat, tetapi belum dikatagorikan
sebagai bangsa karena
karakteristiknya masih bervariasi,
kecuali Sapi Bali dan Sapi Madura.
1. SAPI JAWA
 Sapi asli P. Jawa yang deskripsinya kurang jelas, diduga
ada kaitan dengan Bos indicus. Bentuk tubuh kecil
dengan warna bulu bervariasi, merah bata, putih, abu-
abu atau kombinasi ketiganya.
 Tenaganya kurang kuat.
 Sapi ini telah di”up grading” dengan sapi Ongole.
2. SAPI BALI
 Keturunan langsung dari Banteng
 Pertama dikembangkan di P. Bali
(peter. murni)
 Menyebar ke Lombok, NTT, Sul-Sel.
 Type : Dwiguna (daging & kerja).

Tanda dan sifat :


 Bentuk tubuh :
 Mendekati type daging.
 Kompak
 Agak padat.
 Bobot badan dewasa : 300 – 400 kg.
 Warna :
 Anak & betina  coklat muda sampai
tua.
 Jantan dewasa  hitam.
 Garis hitam pd punggung dr leher
s/d ekor.
 Anak jantan hitam (Injin) 
diskualifikasi
 Pd paha belakang  lingkaran putih.
 Batas carpal & metacarpal kebawah
 putih
Aspek reproduksi :
 Fertilitas : tinggi dibandingkan dg
sapi tropis maupun sapi sub-tropis.
 Dewasa kel. : 631,47 hari (±21 bln).
 Dewasa tubuh : 3-5 thn.
 Birahi pertama : 18-24 bulan.
 Beranak pertama : rata-rata 35 bln.
 Selang beranak : 14,7 bln.
 Siklus berahi : 19 hari.
 Lama berahi : 18-24 jam.
 Adaptasi thd lingk. Baru  cepat.
 Kemampuan mencerna Serat

Kasar > dp lainnya


 Daya tahan panas paling baik

diantara sapi lokal.


Sapi Bali Jantan
Sapi Bali Betina
3. SAPI MADURA
 Hasil silangan Bos indicus (Sinhala) dan Bos
sondaicus (Banteng), 1910 pemerintah Hindia
Belanda mengusahakan peternakan murni di
Pulau Madura.
 Ternak kerja, penghasil daging, rekreasi.
Tanda-tanda dan sifat :
 Tubuh kecil. Berat jantan dewasa (4-5 tahun):
350 kg, betina 200 kg,
 Prosentase karkas 50-55%.
 Warna coklat atau merah bata, bagian perut dan
bagian dalam paha berwarna keputihan.
 Tanduk mengarah keluar.
Sapi Madura
4. SAPI PERANAKAN ONGOLE (PO)
 Persilangan secara “Up Grading” sapi Jawa
(Lokal) dengan sapi Ongole melalui proses
Ongolisasi tahun 1908 tujuan tenaga kerja.
Sebagai tipe kerja → dipotong
Tanda-tanda dan sifat :
 Berat lahir 23,18 kg. Bobot dewasa 313,53 ±
62,03 kg pbb 0,38 kg (tradisional)
 Tinggi pundak jantan 150 cm, betina 135 cm
 Persentase karkas 54,12 %
 Warna putih, kehitaman pada bagian
mata, leher terutama jantan.
 Tubuh besar dan panjang, leher pendek,
kepala panjang, telinga agak
menggantung, tanduk pendek.
 Bergumba besar dan gelambir lebar
berlipat-lipat.
 Patuh dan jinak
Sapi PO yang didiskualifikasi :
 Badan berwarna merah atau belang
 Berwarna gelap pada bagian belakang

 Kuku, Jambul ekor dan Bibir mata tidak

berwarna hitam
5. SAPI SUMBA ONGOLE (SO)
 Sapi Ongole murni : dari Madras, India
dikembangkan secara murni di Pulau
Sumba, ---- Sapi Sumba Ongole.

Alasan P. Sumba dipilih :


 Sapi lokal paling sedikit, mudah
dikosongkan dan diganti sapi Ongole.
 Pulau kecil, mudah dikontrol
 Masuknya bangsa sapi lain mudah
diketahui.
 Sapi Ongole di Indonesia >cepat dewasa
kelamin dibanding asalnya, beranak umur
2,5 tahun.
 Pbb 0,8 kg/hari (pakan baik), 0,4 – 0,6
kg/hari (pakan biasa).
 Tahan panas dan mampu kerja keras,
tidak perlu pemeliharaan khusus, pakan
tidak sulit, kotorannya sebagai pupuk---
sapi multiguna.
Tanda-tanda dan sifat :
 Badan tinggi dan besar, tidak panjang.
Bagian belakang>tinggi dr bag depan.
 Leher pendek. Telinga panjang, mgantung
 Bobot jantan : 600 kg, betina 450 kg.
 Bulu putih keabu-abuan, bibir mata hitam.
 Tanduk pendek, betina lebih panjang.
 Tahan panas dan gigitan caplak.
 Fertilitas kurang
Dan dia telah menciptakan
binatang ternak untuk kamu;
padanya ada (bulu) yang akan
menghangatkan dan berbagai
manfaat, dan sebahagian
kamu makan …
(QS. An-Nahl ; 5)
Dan kamu memperoleh
pandangan yang indah
padanya, ketika kamu
membawanya kembali ke
kandang dan ketika kamu
melepaskannya ke tempat
penggembalaan…
(QS. An-Nahl ; 6)
Dan ia memikul beban-bebanmu ke
suatu negeri yang kamu tidak
sanggup sampai kepadanya,
melainkan dengan kesukaran-
kesukaran yang memayahkan diri.
Sesungguhnya Rabbmu benar-benar
Maha Pengasih dan Penyayang
(QS. 16;7)
Jenis - jenis sapi di
Dunia

©mridhwan4
Jenis Sapi Pedaging

©mridhwan4
Sapi Aceh

Sapi aceh merupakan satu sapi pedaging lokal favorit yang merupakan
hasil persilangan antara sapi lokal dengan sapi ongole. Ciri fisiknya
memiliki warna merah kecoklatan seperti warna sapi lokal dengan punuk
kecil seperti sapi ongole
©mridhwan4
Sapi Angus

Sapi angus adalah sapi yang berasal dari daratan Eropa tepatnya dari negara
Inggris. Daging sapi angus terkenal mutu dan kualitas dagingnya yang baik
karena tidak banyak lemak. Ciri fisik sapi angus dapat dikenali dari
warna tubuhnya yang hitam dan dengan tubuh besar kekar berisi namun tidak
bertanduk.
©mridhwan4
Sapi Beefmaster

Sapi beefmaster adalah sapi yang pertama kali dikembangkan di Amerika


(US) yang ,merupakan hasil persilangan antara sapi brahman jantan dengan
sapi betina shorthorn ataupun hereford dari Inggris. Ciri fisiknya dapat
dikenali dari tubuhnya yang besar dengan punuk dan bulu berwarna coklat
kemerahan. ©mridhwan4
Sapi Brahman

Sapi brahman adalah salah satu dari berbagai jenis sapi yang berasal dari
negara India. Ciri fisiknya dapat dikenali dari punuknya yang besar dan
gelambir di leher serta biasanya sapi brahman berwarna coklat, merah, abu
abu dan hitam.
©mridhwan4
Sapi Brangus

Sapi brangus adalah sapi hasil persilangan antara sapi angus dari
Inggris dan sapi brahman dari India. Ciri fisiknya hampir sama
dengan sapi angus jika dilihat dari bentuk tubuh dan warnanya. Tapi,
sapi brangus memiliki tanduk kecil.
©mridhwan4
Sapi Charbray

Sapi charbray merupakan sapi hasil persilangan dari sapi charolais


dari Amerika dengan sapi brahman dari India. Ciri tubuh sapi jenis
ini adalah memiliki bulu berwarna krem dengan punuk khas sapi
brahman dan tanduk kecil.
©mridhwan4
Sapi Charolais

Sapi charolais merupakan jenis sapi yang berasal dari Perancis yang banyak
dikembangbiakkan di Amerika Serikat.Ciri fisik sapi ini adalah tubuh yang tinggi
besar dengan bulu warna perak terang kecoklatan dan tanduk yang panjang.

©mridhwan4
Sapi Droughmaster

Sapi droughmaster merupakan sapi yang banyak dikembangbiakkan di


Australia. Awalnya sapi ini merupakan hasil persilangan antara sapi
shorthorn dari inggris dan sapi brahman dari India. Ciri fisiknya adalah
bulunya warna coklat kemerahan di seluruh tubuhnya.
©mridhwan4
Sapi Hereford

Sapi hereford merupakan sapi yang juga berasal dari negara Inggris. Ciri
fisik yang nampak dari sapi jenis ini adalah corak warna di bagian tubuh
terutama perut dan kaki serta di bagian kepala.Sapi Herefor memiliki
bentuk tubuh yang kekar dan panjang khas sapi Eropa.
©mridhwan4
Sapi Limosin

Sapi Limosin merupakan jenis sapi yang berasal dari negara Perancis.Ciri
tubuh sapi ini adalah memiliki tanduk kecil berbentuk lengkung, tubuh yang
besar dan tebal serta bulun yang berwarna kemerahan. Sapi ini memiliki
keunggulan tingkat pertumbuhan yang di atas sapi jenis lain.

©mridhwan4
Sapi Murray Gray

Sapi Murray Gray adalah sapi yang berasal dari daerah Murray,
Australia. Merupakan persilangan antara sapi angus dan sapi shorthorn
asal Inggris. Ciri tubuh yang paling terlihat adalah warnanya yang
keabu-abuan dengan bentuk tubuh mirip sapi angus.
©mridhwan4
Sapi Ongole

Sapi ongole merupakan sapi yang berasal dari India yang cukup
banyak diternak di daerah Indonesia. Ciri fisiknya adalah
gelambir di daerah lehernya, tubuh yang berukuran sedang, dan
memiliki berwarna putih dan hitam.
©mridhwan4
Sapi Peranakan Ongole PO

Sapi PO merupakan hasil persilangan antara sapi ongole dengan sapi


lokal di Jawa.Ciri fisiknya yaitu memiliki punuk dan gelambir di leher
khas ongole, namun tidak sebesar ongole asli.Sapi jenis ini memiliki
harga terjangkau serta multifungsi, selain dapat diambil dagingnya juga
dapat dipekerjakan. ©mridhwan4
Sapi Shorthom

Sapi shorthorn merupakan jenis sapi yang berasal dari negara


Inggris.Ciri fisik sapi jenis ini adalah punggung yang lurus, tidak
terlalu kekar, tanduk pendek sesuai namanya, serta rcorak bintik bintik
kecil berwarna putih dan merah.
©mridhwan4
Sapi Simmetal

Sapi simmental merupakan sapi yang berasal dari Switzerland, Eropa.


Ciri fisiknya kekar, mudah dijinakkan dan diarahkan. Umumnya warna
tubuhnya identik dengan coklat di tubuh dan samping leher dan warna
putih di daerah depan kepala dan bulu di telapak kaki.
©mridhwan4
Jenis Sapi Pekerja

©mridhwan4
Sapi Madura

Sapi madura merupakan tipe sapi pekerja hasil persilangan dari sapi bali
dengan jenis sapi impor ongole dan sapi lokal jawa. Oleh karenanya sapi
madura memiliki warna bulu coklat khas warna sapi bali dan berpunuk sedang
seperti sapi ongole. Dengan tubuh kecil, sapi ini tergolong sapi pekerja karena
staminanya
©mridhwan4
Sapi Bali

Sapi bali adalah sapi pekerja yang sesungguhnya yang merupakan


keturunan dari sapi liar dan banteng. Tubuh kuat, otot yang besar dan
stamina daya tahan tubuh yang luar biasa. Ciri fisiknya adalah warna
kecoklatan merah bata untuk sapi bali muda, setelah dewasa warna akan
lebih gelap hingga menjadi coklat kehitaman.
©mridhwan4
Tugas
• Malakah dan ppt individu Jenis jenis kerbau

Anda mungkin juga menyukai