Anda di halaman 1dari 16

UJI KOMPETENSI

FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /


KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
Skema Sertifikasi : Pelaksana Lapangan Pekerjaan
Jalan
Kualifikasi : Teknisi/Analis Jenjang 4
Nama Asesi :
FOTO ASESI NIK Asesi :
Tgl. Asesmen :
TUK : Konstruksi Mandiri
Nama Asesor : 1.
2.
MELAKSANAKAN KETENTUAN KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN (K3L) DI TEMPAT
KERJA
1. Mengidentifikasi lokasi pekerjaan akan potensi resiko kecelakaan
pekerjaan.
2. Menyiapkan perlengkapan K3L yang diperlukan untuk melaksanakan
pekerjaan.
3. Menerapkan ketentuan K3L di tempat kerja.
4. Menerapkan Langkah-langkah antisipasi potensi kecelakaan di lokasi
pekerjaan.
5. Membuat laporan penerapan ketentuan K3L.
Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja
- Cek Gambar Kerja dengan disesuaikan dengan Kontrak.
- Memeriksa daftar simak / spesifikasi teknis pekerjaan dan
menyusun langkah kerja
- Memeriksa serta mempersiapkan Jenis pekerjaan , kebutuhan
material, Peralatan dan Tenaga kerja.
- Memberikan instruksi kepada bawahan untuk membagi tugas
kepada masing-masing bawahan sesuai dengan jobdesknya.
- Melakukan pengecekan secara rutin untuk mengantisipasi adanya
kekeliruan dalam pekerjaan
- Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak yang berkaitan demi
menunjang proyek dan selesai sesuai dengan yg direncanakan.
Melaksanakan Pekerjaan Drainase
• Melakukan survei lapangan untuk mengetahui kesiapan kondisi lapangan.
• Mempersiapkan dan mengajukan prosedur perijinan pelaksanaan pekerjaan
drainase.
• Mempersiapkan bahan material, alat dan tenaga kerja sesuai kebutuhan dalam
melaksanakan pekerjaan drainase sesuai gambar kerja & spesifikasi teknik.
• Memberikan instruksi kepada bawahan untuk mengerjakan pekerjaan drainase
sesuai dengan jobdesknya masing-masing.
• Selalu melakukan pengecekan di lapangan untu menjaga kualitas.
• Menghitung progress pekerjaan yang selanjutnya akan di jadian acuan progress
mingguan dan bulanan.
• Mengamati, mencermati setiap permasalahan secara teknis & non teknis Serta
mengkoordinasikan/mendiskusikan dengan pihak – pihak terkait agar dapat
solusi yang terbaik.
Melaksanakan Pekerjaan Tanah
• Melakukan pemasangan patok-patok lahan dan elevasi tanah yang di
perlukan sesuai gambar kerja & spesifikasi teknis.
• Melakukan pengujian tanah.
• Melakukan pekerjaan cut & fill untuk mencapai elevasi tanah keras yang
dibutuhkan.
• Selalu mengawasi pekerjaan yang sedang berjalan dan memastikan
pekerjaan sesuai dengan gambar kerja & spesifikasi teknis yang telah di
sepakati.
• Melakukan perhitungan progress pekerjaan untuk mengetahui
kemajuan pekerjaan.
PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN
Pekerjaan Jalan terdiri dari 2 macam, yaitu konstruksi perkerasan Lentur dan Konstruksi Perkerasan Kaku

• Konstruksi Jalan Perkerasan Lentur (Pekerjaan Perkerasan Aspal)


Pada pekerjaan ini terdapat empat bagian struktur :
1. Surface course
2. Base course
3. Subbase course
4. Subgrade
1. Surface course Konstruksi Jalan Perkerasan Lentur
• Pada tahap ini material yang dipakai adalah campuran aspal panas dapat berupa AC-WC
(Asphalt Concrete-Wearing Course) dan HRS-WC (Hot Rolled Sheet-Wearing Course)

2. Base Course Konstruksi Jalan Perkerasan Lentur


• Pada tahap ini material yang dipakai adalah campuran aspal panas dapat berupa AC-BC
(Asphalt Concrete-Base Course) dan HRS-BC (Hot Rolled Sheet-Base Course)

3. Subbase course Konstruksi Jalan Perkerasan Lentur


• Pada tahap ini material yang dipakai adalah Lapis Pondasi Agregat Kelas A (LPA), Pondasi
Agregat Kelas B (LPB), atau Pondasi Agregat Kelas C (LPC)

4. Subgrade Konstruksi Jalan Perkerasan Lentur


• Tahap ini adalah Tanah Existing pada dasar yang akan dikerjakan
Konstruksi Jalan Perkerasan Lentur
• Konstruksi Jalan Perkerasan Kaku (Pekerjaan Perkerasan Beton Semen)
Pada pekerjaan ini terdapat empat bagian struktur :
1. Surface course
2. Base course
3. Subbase course
4. Subgrade
1. Surface course Konstruksi Jalan Perkerasan Kaku
• Pada tahap ini adalah Jointed Plain Concrete Pavement (JPCP) dengan material Beton
dibantu dengan dowel dan tie bar.
2. Base Course Konstruksi Jalan Perkerasan Kaku
• Pada tahap ini material yang dipakai adalah Lapis Pondasi Agregat Kelas A (LPA), Pondasi
Agregat Kelas B (LPB), atau Pondasi Agregat Kelas C (LPC)
3. Subbase course Konstruksi Jalan Perkerasan Kaku
• Pada tahap ini material yang dipakai adalah Lapis Pondasi Agregat Kelas A (LPA), Pondasi
Agregat Kelas B (LPB), atau Pondasi Agregat Kelas C (LPC)

4. Subgrade Konstruksi Jalan Perkerasan Kaku


• Tahap ini adalah Tanah Existing pada dasar yang akan dikerjakan
Konstruksi Jalan Perkerasan Kaku
PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN
Pelaksana pekerjaan jalan merupakan orang yang mengontrol semua kendali pekerjaan jalan samapai
selesai.

Tugas Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Madya


1. Terjun langsung ke lapangan
• Seorang pelaksana lapangan pekerjaan jalan harus terjun langsung ke lapangan atau ke lokasi proyek
konstruksi jalan, untuk menangani dan memantau langsung berjalannya proses konstruksi. Dalam hal ini
seorang pelaksana lapangan pekerjaan jalan bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, memberi
arahan, serta mengawasi pengerjaan konstruksi jalan yang sedang dikerjakan oleh pekerja
konstruksi.Hal ini dilakukan dengan tujuan agar konstruksi jalan sesuai dengan gambar kerja yang telah
dibuat
• Melakukan euizet ulang untuk mengukur Panjang dan juga lebar jalan sehingga bisa mendapatkan
volume guna memastikan berapa ton aspal yang akan digunakan.
2. Menjelaskan metode dan menangani kendala lapangan
• Seorang pelaksana lapangan pekerjaan jalan memiliki tugas menerangkan serta menjelaskan mengenai
metode yang tepat dan paling efisien, dalam pengerjaan konstruksi jalan kepada pekerja konstruksi
jalan. Selain itu, seorang pelaksana lapangan pekerjaan jalan juga memiliki tugas dalam hal menangani
kendala lapangan yang kerap terjadi, dengan memberikan solusi yang cerdas dan sesuai.
PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN
Pelaksana pekerjaan jalan merupakan orang yang mengontrol semua kendali pekerjaan jalan samapai
selesai.

Tugas Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Madya


3. Menerapkan system K3 dan menciptakan lingkungan kerja yang
nyaman
• Menerapkan sistem K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) pada seluruh pekerja konstruksi yang sedang
bertugas. Mengecek dan memastikan kelengkapan atribut keselamatan yang digunakan oleh petugas. Bukan
hanya itu, seorang pelaksana lapangan pekerjaan jalan juga bertanggung jawab dalam menciptakan suasana
kerja yang nyaman dan kondusif. Hal ini dapat diraih dengan menjalin komunikasi dan relasi yang baik
dengan semua petugas konstruksi jalan.

4. Memantau dan mengelola material dan bahan baku


• Seorang pelaksana lapangan pekerjaan jalan juga memiliki tugas dalam hal memantau kualitas dari bahan baku yang
digunakan, dalam pengerjaan konstruksi jalan dan mengatur penggunaan alat atau properti yang dibutuhkan
• Pengecekan Mutu bahan sesuai dengan kebutuhan di perencanaan contoh material (AC-WC, AC-BC, HRS-WC)
• MANAGEMEN PEMELIHARAAN JALAN
Mempertahankan kondisi jalan.
Mengurangi angka kecelakaan Lalu lintas
Memberikan kenyamanan untuk pengguna jalan
Melaksanakan Pekerjaan Pelengkap Jalan
• Marka jalan.
• Bahu jalan / Trotoar.
• Saluran Drainase Jalan.
• Rambu-rambu jalan.
• Lereng/Talud Jalan.
• Pulau jalan.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai