Anda di halaman 1dari 35

LIABILITAS

JANGKA PANJANG
RIZKI INDRA YANI 1700012096
VENINDYA PUTRI W 1700012097
YULIANA SAFITRI 1700012098
M DAFFA SALSABIL 1700012101
RIAN HASMAN 1700012102
Liabilitas jangka panjang terdiri dari arus keluar yang diharapkan dari sumber daya yang
timbul dari kewajiban sekarang yang tidak akan dibayarkan dalam waktu satu tahun atau
siklus operasi perusahaan, mana yang lebih lama.
Contoh : utang obligasi, wesel bayar jangka panjang, utang hipotek, liabilitas pensiun, dan
liabilitas sewa.
PENERBITAN OBLIGASI
■ Obligasi timbul dari kontrak yang dikenal sebagai indenture obligasi (bond indenture).
■ Suatu obligasi merupakan janji untuk membayar :
1) sejumlah uang pada tanggal jatuh tempo yang ditentukan, ditambah
2) bunga periodik pada tingkat yang ditentukan atas jumlah pada jatuh tempo
(nilai nominal)
■ Perusahaan biasanya melakukan pembayaran bunga obligasi setengah tahunan,
walaupun suku bunga umumnya dinyatakan sebagai tingkat tahunan.
■ Tujuan utama obligasi adalah meminjam dalam jangka panjang bila jumlah dana yang
dibutuhkan dinilai terlalu besar untuk diberikan oleh satu pemberi pinjaman.
JENIS DAN PERINGKAT OBLIGASI

■ Obligasi dijamin dan tidak dijamin


■ Obligasi berjangka, serial, dan opsi beli (callable)
■ Obligasi koversi, beragunan komoditas, dan diskon dalam.
■ Obligasi terdaftar dan bearer (kupon)
■ Obligasi penghasilan dan pendapatan
PENILAIAN UTANG OBLIGASI

1. Obligasi yang diterbitkan pada nilai pari


Jika suku bunga yang ditentukan oleh masyarakat investasi (pembeli) sama dengan suku
bunga yang dinyatakan, maka obligasi terjual pada nilai pari. Artinya nilai pari sama dengan nilai
sekarang obligasi yang dihitung oleh pembeli.
2. Obligasi yang diterbitkan pada diskon atau premi
Jika suku bunga yang ditentukan masyrakat investasi (pembeli) berbeda dari suku bunga
yang dinyatakan, maka nilai sekarang dari obligasi yang dihitung oleh pembeli akan berbeda dari
nilai nominal obligasi selisih antara nilai nominal dan nilai sekarang obligasi menentukan harga
actual yang dibayarkan membeli untuk obligasi tersebut. Selisish ini adalah diskonto atau premi.
a. Jika obligasi dijual kurang dari nilai nominal obligasi tersebut disebut diskon.
b. Jika obligasi dijual lebih besar dari nominal maka obligasi disebut premi.
METODE BUNGA EFEKTIF
Dengan metode bunga efektif, perusahaan :
 Menghitung beban bunga obligasi dahulu dengan mengalikan nilai tercatat,
nilai buku, dari obligasi pada awal periode dengan suku bunga efekttif.
 Menentukan amortisasi diskonto atau premi obligasi berikutnya dengan
membandingkan beban bunga obligasi dengan bunga (kas) yang dibayarkan.
 Metode bunga efektif menghasilkan beban bunga periodic yang sama
dengan presentase konstan dari nilai tercatat obligasi.
CONTOH SOAL
Evermaster Corporation menerbitkan obligasi senilai 100.000 dengan kupon bunga
8% pada tanggal 1 Januari 2011, jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2016, dengan
bunga dibayarkan setiap tanggal 1 Juli dan 1 Januari. Investor mensyaratkan suku
bunga efektif 10%, investor hanya membayar sejumlah 92.278 untuk mendapatkan
obligasi senilai 100.000 tersebut, meghasilkan diskonto sebesar 7.722. dengan
perhitungan sebagai berikut:
1. Obligasi yang Diterbitkan Pada Diskonto
Nilai jatuh tempo utang obligasi 100.000

Nilai sekarang dari 100.000 jatuh tempo 5thn


pada bunga 10% dibayar setengah tahunan
100.000 x 0,61391 61.391
(tabel 6-2)

Nilai sekarang dari 4.000 bunga dibayarkan


setengah tahunan selama 5thn sebesar 10%
4.000 x 7,72173 30.887
(tabel 6-4)

Dana hasil penjualan obligasi (92.278)

Diskonto atas utang obligasi 7.722

JURNAL:

1 Jan 2011 Kas 92.278


Utang Obligasi 92.278

1 Juli 2011 Beban Bunga Obligasi 4.614


Utang Obligasi 614
Kas 4.000

(100.000x0,08x6/12 = 4.000)

(92.278x0,10x6/12 = 4.614)
2. Obligasi yang diterbitkan pada Premi
Menerbitkan obligasi tanggal 1 jan 2011, jatuh tempo 1 jan 2016 obligasi senilai 100.000
dengan kupon bunga 8% dan tingkat bunga efektif 6%. Investor akan membayar sebesar
108.530 dan premi sebesar 8.530. Dengan perhitungan sebagai berikut:
Nilai obligasi 100.000
100.000 x 0,74409 (tabel 6-2) 74.409
4.000 x 8,53020 (tabel 6-4) 34.121
Dana hasil penjualan obligasi (108.530)
Premi atas utang obligasi 8.530
■ JURNAL:
1 Januari 2011 Kas 108.530
Utang Obligasi 108.530
1 Juli 2011 Beban Bunga 3.256
Utang Obligasi 744
Kas 4.000
(100.000x0,08x6/12 = 4.000)
(108.530x0,06x6/12 = 3.256)
■ 3. Bunga yang Masih Harus Dibayar
Anggap soalnya sama dengan slide sebelumnya. Asumsikan bahwa Evermaster menyiapkan
laporan keuangan pada akhir bulan Februari. Maka:
Bunga akrual (4.000 x 2/6) 1.333,33
Premi diamortisai (744 x 2/6) (248,00)
Beban Bunga (jan-feb) 1.085,33

JURNAL:
Beban Bunga Obligasi 1.085,33
Utang Obligasi 248,00
Utang Bunga Obligasi 1.333,33
■ Obligasi yang diterbitkan pada Nilai Pari
Asumsikan bahwa daripada menerbitkan obligasi pada tanggal 1 Januari 2011, Evermaster
menerbitkan obligasi 5thn yang tertanggal 1 Jan 2011, pada tangal 1 Mei 2011 menerbitkan
obligasi dengan nilai pari 100.000 dengan kupon bunga 8%
JURNAL:
1 Mei 2011 Kas 100.000
Utang Obligasi 100.000
Kas 2.667
Beban Bunga 2.667
(100.000 x0,08x4/12)
■ Obligasi yang Diterbitkan pada Diskonto atau Premi
Asumsikan bahwa obligasi Evermaster 8% diterbitkan pada Mei 2011 dengan bunga efektif
6%. Dengan demikian, obligasi tersebut diterbitkan pada harga premi yaitu 108.039.
JURNAL:
1 mei 2011 Kas 108.039
Utang Obligasi 108.039
Kas 2.667
Beban Bunga 2.667
WESEL DITERBITKAN PADA NILAI
NOMINAL
PT ABC menerbitkan wesel 10.000 dengan tingkat bunga efektif 10%
Kas 10.000
Wesel Bayar 10.000
Beban bunga 1.000
Kas 1.000
WESEL TIDAK DITERBITKAN PADA
NILAI NOMINAL
■ Wesel Tanpa Bunga
Contoh soal :
Turtle Cove Company menerbitkan wesel berjangka waktu tiga
tahun, senilai $10.000, tanpa bunga untuk Jeremiah Company yang
diilustrasikan pada Bab 7 (wesel tagih). Suku bunga implisit yang
menyamakan total uang yang harus dibayar ($10.000 pada saat jatuh tempo)
dengan nilai sekarang arus kas masa depan ($7.721,80 penerimaan kas pada
tanggal penerbitan) adalah 9 persen. (Nilai sekarang dari $1 untuk tiga
periode pada tingkat 9 persen adalah $0,77218). Ilustrasi 14-14
menunjukkan diagram waktu untuk arus kas tunggal.
■ Wesel Berbunga
Contoh soal :
Perhatikan contoh dari Bab 7 di mana Marie Co.
menerima kas sebesar $10.000 atas penerbitan wesel dengan
jangka waktu tiga tahun yang berbunga 10 persen kepada
kepada Morgan Corp. Suku bunga pasar untuk wesel beresiko
serupa adalah 12 persen. Dalam hal ini, karena suku bunga
efektif (12%) lebih besar dari suku bunga dinyatakan
(10%), nilai sekarang dari wesel lebih kecil dari nilai
nominalnya. Artinya, wesel itu dipertukarkan dengan harga
diskonto.
SITUASI WESEL BAYAR KHUSUS
Wesel yang diterbitkan untuk properti, barang, atau jasa.
Perusahaan mungkin menerima properti, barang, atau jasa dengan menerbitkan wesel bayar.
Saat menukarkan utang dengan properti suku bunga yang dinyatakan dianggap wajar
kecuali :
1. Tidak ada suku bunga yang dinyatakan, atau
2. Suku bunga dinyatakan tidak masuk akal, atau
3. Nilai nominal yang tertera berbeda secara material dari harga jual tunai saat ini untuk
barang yang sama atau sejenis, atau dari nilai wajar instrument utang saat ini.
Pilihan suku bunga.
Apabila perusahaan tidak dapat menentukan nilai properti,
barang, atau jasa dan jika wesel tidak memiliki pasar yang efektif,
maka masalah penentuan nilai sekarang akan menjadi lebih sulit.
Perusahaan harus memperkirakan suku bunga yang berlaku yang
mungkin berbeda dari suku bunga yang dinyatakan pada wesel.
Proses pendekatan ini disebut imputation, dan suku bunga yang
dihasilkan disebut suku bunga yang diperhitungkan.
CONTOH SOAL :
Asumsikan bahwa tanggal 31 Desember 2011, Wunderlich Company
menerbitkan surat promes kepada Brown Interiors Company untuk membayar
jasa arsitektur. Wesel tersebut memiliki nilai nominal sebesar $550.000, jatuh
tempo tanggal 31 Desember 2016, dan dikenakan suku bunga sebesar 2 persen,
yang dibayarkan setiap akhir tahun. Wunderlich tidak dapat dengan mudah
menentukan nilai wajar jasa arsitektur tersebut, serta wesel tersebut tidak
mudah dipasarkan. Atas dasar peringkat kredit Wunderlich, tidak adanya
agunan, suku bunga utama pada tanggal tersebut, dan bunga yang berlaku atas
utang Wunderlich yang lain, akhirnya perusahaan menerapkan suku bunga
sebesar 8 persen dalam keadaan ini.
WESEL BAYAR HIPOTEK
■ Bentuk wesel bayar jangka panjang yang paling umum biasanya wesel bayar pajak.
Wesel bayar hipotek adalah surat promes yang dijamin sebagai deengan dokumen yang
disebut hipotek yang menjanjikan hak atas property sebagai jaminan atas pinjaman
tersebut.
■ Pinjaman biasanya menerima uang tunai sebesar jumlah nominal dari wesel hipotek.
Dalah hal ini, jumlah nominal wesel adalah liabilitas yang sebenarnya dan tidak ada
diskonto atau premi yang terlibat.
PELUNASAN LIABILITAS JANGKA PANJANG

1. Pelunasan dengan Kas Sebelum Jatuh Tempo


Contoh soal:
Asumsikan obligasi Evermaster yang diterbitkan pada diskon pada tanggal 1
Januari 2011. Obligasi ini jatuh tempo dalam 5 tahun. Memiliki nilai nominal sebesar
100.000, tingkat kupon 8 persen dibayarkan setengah tahunan dan dijual sebesar 10%.
Dua tahun setelah tanggal penerbitan pada tanggal 1 januari 2013, Evermaster
menarik seluruh penerbitan pada harga 101 dan membatalkannya. Seperti yang
ditunjukkan dalam daftar amortisasi, nilai tercatat obligasi pada tanggal 1 Januari 2013
adalah 94.925
DAFTAR AMORTISASI DISKONTO
OBLIGASI
Tanggal Kas dibayarkan Beban Bunga Amortisasi Diskonto Jumlah Tercatat Obligasi
1/1/2011 - - - $92,278.00
1/7/2011 $4,000.00 $4,614.00 $614.00 $92,892.00
1/1/2012 $4,000.00 $4,645.00 $645.00 $93,537.00
1/7/2012 $4,000.00 $4,677.00 $677.00 $94,214.00
1/1/2013 $4,000.00 $4,711.00 $711.00 $94,925.00
1/7/2013 $4,000.00 $4,746.00 $746.00 $95,671.00
1/1/2014 $4,000.00 $4,783.00 $783.00 $96,454.00
1/7/2014 $4,000.00 $4,823.00 $823.00 $97,277.00
1/1/2015 $4,000.00 $4,864.00 $864.00 $98,141.00
1/7/2015 $4,000.00 $4,907.00 $907.00 $99,048.00
1/1/2016 $4,000.00 $4,952.00 $952.00 $100,000.00
JURNAL:
Utang Obligasi 94.925
Kerugian atas Pelunasan Obligasi 6.075
Kas 101.000

Harga perolehan kembali (100.000 x 1,01) 101.000


Jumlah tercatat obligasi yang ditebus (94.925)
Kerugian akibat pelunasan 6.075
2. Pelunasan dengan Mengalihkan Asset dan Efek
Contoh soal:
Bank Haji meminjamkan uang sebesar 20.000.000 kepada PT Abc. PT Abc
kemudian menginvestasikan uang ini pada bangunan apartemen perumahan. Namun,
karena tingkat hunian yang rendah, PT Abc tidak dapat memenuhi kewajaiban
pinjamannya. Bank Haji setuju untuk menerima real estat PT Abc dengan nilai wajar
16.000.000 dalam penyelesaian penuh atas kewajiban 20.000.000. Real estat tercatat
sebesar 21.000.000 pada pembukuan PT Abc. PT Abc mencatat Transaksi ini sebagai
berikut:
Wesel bayar ke Bank Haji 20.000.000
Kerugian atas Pelepasan Real estat 5.000.000
Real Estat 21.000.000
Keuntungan atas Pelunasan Utang 4.000.000
3. Pelunasan dengan Modifikasi Persyaratan
Asumsikan pada tanggal 31 Desember 2010, National Bank menandatangani perjanjian
modifikasi utang dengan Resorts Development Company, yang mengalami kesulitan
keuangan. Bank merestrukturisasi piutang pinjaman sebesar 10.500.000 yang diterbitkan
pada nilai pari (bunga yang dibayarkan sampai saat ini) dengan:
a. Mengurangi kewajiban pokok dari 10.500.000 menjadi 9.000.000
b. Memperpanjang tanggal jatuh tempo dari tanggal 31 Des 2010 menjadi 31 Des 2014,
dan
c. Mengurangi suku bunga dari suku bunga efektif historis sebesar 12% menjadi 8%.
Dengan kondisi kesulitan keuangan yang dialami Resort Development, tingkat
pinjaman berbasis pasar 15%.
■ Nilai sekarang dari 9.000.000 jatuh tempo
dalam 4tahun pada tingkat 15% bunga
dibayarkan setiap tahun (Tabel 6-2)
9.000.000 x 0,57175 5.145.750
■ Nilai sekarang dari 720.000 bunga dibayarkan
setiap tahun selama 4thun sebesar 15%
(Tabel 6-4) 720.000 x 2,85498 2.055.586
■ Nilai wajar wesel 7.201.336
■ JURNAL:
Wesel Bayar 10.500.000
Keuntungan atas Pelunasan Utang 3.298.664
Wesel Bayar 7.201.336
DAFTAR AMORTISASI UNTUK
WESEL BARU YANG TELAH
DIMODIFIKASI
Tanggal Kas Dibayar Beban Bunga Amortisasi Nilai Tercatat

31/12/2010 $7,201,336.00 - - -

31/12/2011 $720,000.00 $1,080,200.00 $360,200.00 $7,561,536.00

31/12/2012 $720,000.00 $1,134,230.00 $414,230.00 $7,975,767.00

31/12/2013 $720,000.00 $1,196,365.00 $476,365.00 $8,452,132.00

31/12/2014 $720,000.00 $1,267,820.00 $547,868.00 $9,000,000.00


■ JURNAL:
31 Des 2011 Beban Bunga 1.080.200
Wesel Bayar 360.200
Kas 720.000
31 Des 2014 Wesel Bayar 9.000.000
Kas 9.000.000
OPSI NILAI WAJAR
■ Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya,liabilitas jangka panjang seperti obligasi dan
wesel bayar, umumnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi (nilai pokok terutang,
disesuaikan dengan pembayaran dan amortisasi premi atau diskonto). Namun,
perusahaan memiliki opsi untuk mencatat nilai wajar dalam akunnya untuk sebagian
besar asset dan liabilitas keuangan, termasuk obligasi dan wesel bayar.
■ IASB menganggap nilai wajar lebih relevan karena mencerminkan nilai setara kas dari
instrument keuangan nilai saat ini.
Pengukuran Nilai Wajar
■ Jika perusahaan memilih opsi nilai wajar, maka liabilitas jangka panjang seperti obligasi dan
wesel bayar dicatat sebesar nilai wajarnya, dengan keuntungan atau kerugian akibat
pemilikan yang belum direalisasi akan dilaporkan sebagai bagian dari laba neto.
■ Untuk mengilustrasikan, Edward Company menerbitkan obligasi senilai 500.000
dengan tingkat kupon bunga 6% sebesar nilai nominal pada tanggal 1 Mei 2010.
Edward memilih opsi nilai wajar untuk pencatatan obligasi ini. Pada tanggal 31 Des 2010,
nilai obligasi sekarang menjadi 480.000 karena suku bunga dipasar telah naik menjadi 8%.
Nilai efek utang jatuh karena obligasi membayar lebih kecil dari tingkat pasar untuk efek
serupa. Berdasarkan opsi nilai wajar, Edward membuat jurnal sebagai berikut:
Utang obligasi 20.000
keuntungan atau kerugian akibat pemilikan yang belum direalisasi 20.000
Kontroversi Nilai Wajar
■ Pada obligasi Edward, kita berasumsi bahwa penurunan nilai obligasi tersebut
diakibatkan oleh kenaikan suku bunga. Dalam situasi lain, penurunan dapat terjadi
karena kemungkinan gagal bayar obligasi.
PEMBIAYAAN DILUAR NERACA
■ Pembiayaan diluar neraca (off balance sheet financing) adalah usaha untuk meminjam
uang dengan cara mencegah pencatatan kewajiban.
■ Pembiayaan diluar neraca dapat mengambil berbagai bentuk:
• Entitas anak yang tidak dikonsolidasi
• Entitas bertujuan khusus
• Sewa operasi
■ Alasan mengapa perusahaan terlibat dalam pembiayaan diluar neraca:
• Sebagian besar perusahaan percaya bahwa menghapus utang akan meningkatkan
kualitas laporan posisi keuangan dan memungkinkan kredit untuk diperoleh dengan
lebih mudah dan dengan biaya yg lebih murah.
• Perjanjian pinjaman sering kali membatasi jumlah utang yang dapat dimiliki oleh
perusahaan. Hasilnya, perusahaan menggunakan pembiayaan diluar neraca.
• Beberapa pendapat bahwa sisi asset dari laporan keuangan dinilai terlalu kecil.
KUIS PARTISIPASI
1. PT Ani menerbitkan obligasi senilai $200.000 dengan Bunga 10% pada tanggal
1 januari 2016 ,jatuh tempo pada tanggal 1 januari 2021 dengan bunga di bayarkan per
semester. Bunga Efektif 12% .Investor hanya membayar sejumlah $185.278,9 dengan
diskonto sebesar $14.721,1
Carilah perhitungannya!
2. Bank Nasional meminjamkan uang sebesar $50.000.000 kepada PT Mabul kemudian
PT Mabul Menginvestasikan uang tersebut pada villa di karenakan adanya internal PT
Mabul tidak dapat memenuhi pinjamannya bank nasional setuju untuk menerima villa
PT mabul dengan nilai wajar sebesar $ 35.000.000 dalam penyelesaian penuh atas
pinjaman kewajiban sebasar $50.000.000.
Villa memiliki nilai tercatat sebesar $55.000.000.
Buatlah jurnal untuk mencatat transaksi tersebut!

Anda mungkin juga menyukai