Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

“INVESTASI JANGKA PANJANG (OBLIGASI)”


Mata Kuliah :Akuntansi Keuangan I
Dosen Pengampu :Tuti Sriwedary S.E.,M.Si.,Ak.,CA
Ali Fikri Hasibuan S.E.,M.Si

Disusun Oleh :
Kelompok 4/Pendidikan Akuntansi
Sahlima Hutagalung (7213142029)
Wahdatun Sania (7212142002)
Sofia Adra Zain (7213142019)
Layla Hasibuan (7212142001)
Jelita Meribet Gultom (7212342001)
Angelina Sinurat (7212142020)

PROGRAM STUDI S1-PENDIDIKAN AKUNTANSI


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan Berkat
dan Rahmatnyalah kami dapat menyelesaikan makalah tentang INVESTASI JANGKA
PANJANG (OBLIGASI) ini walaupun ini masih banyak kekurangan di dalamnya.Dan juga
kami berterima kasih kepada ibu dan bapak selaku dosen mata kuliah Akuntansi keuangan I
yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai INVESTASI JANGKA PANJANG (OBLIGASI).Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata
sempurna.Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan
makalah yang telah kami perbuat agar kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi
dikemudian hari.
Kami juga ingin mohon maaf jika ada kesalahan kata yang menyinggung dan tak
mengenakan Dan kami sadar, kami hanyalah manusia biasa yang tak luput dari
kesalahan,namun tentu saja kami akan berusaha sebaik baik nya dalam mengerjakan makalah
ini agar dapat memberikan wawasan baru dan pengetahan baru.

Medan,18 april

Kelompok 4
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................2
DAFTAR ISI ......................................................................................................................3
BAB I...................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...............................................................................................................4
1.1. Latar Belakang.......................................................................................................4
1.2. Rumusan Masalah..................................................................................................4
1.3. Tujuan Penelitian...................................................................................................5
BAB II.................................................................................................................................6
PEMBAHASAN..................................................................................................................6-11
BAB III................................................................................................................................12
PENUTUP...........................................................................................................................12-13
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang

Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya bahwa akuntansi adalah pencatatan,
penggolongan dan pengikhtisaran dengan tujuan membuat laporan keuangan. Kemudian
investasi dapat kita artikan sebagai penanaman modal oelh suatu perusahaan terhadap
perusahaan lain. Investasi dapat dilakukan dngan membeli saham ataupun obligasi dari
perusahaan yang menerbitkan saham atau obligasi. Investasi dapat berupa investasi jangka
pendek dan jangka panjang. Investasi jangka pendek merupakan pokok pembahasan yang
telah kita pelajari sebelumnya.

Latar belakang disusunnya makalah ini adalah karena pokok pembahasan investasi
jangka penjang perlu diketahui serta dipahami secara lebih mendalam mengenai apa itu
investasi jangka panjang, apa saja bentuk investasi jangka panjang, apa saja tujuan
dilakukannya investasi jangka panjang, perbedaan investasi jangka pendek dan investasi
bjangka panjang, bagaimana pencatatan investasi jangka panjang dan lain sebagainya.

Identifikasi Masalah

 Pengertian Investasi Jangka Panjang dalam Saham dan Obligasi


 Pencatatan Investasi dalam Saham dan Obligasi
 Deviden
 Penjualan atau Pelunasan Kembali Saham dan Obligasi
 Pertukaran Saham dan Obligasi
 Nilai Teoritis Hak Beli Saham
 Pemecahan Saham
 Hak Beli Saham
 Amortisasi Agio dan Disagio

Rumusan Masalah

 Pengertian Investasi Jangka Panjang dalam Saham dan Obligasi


 Pencatatan Investasi dalam Saham dan Obligasi
 Deviden
 Penjualan atau Pelunasan Kembali Saham dan Obligasi
 Pertukaran Saham
 Amortisasi Agio dan Akumulasi Disagio
Tujuan

 Pembaca dapat Memahami Pengertian Investasi Jangka Panjang dalam Saham dan
Obligasi
 Pembaca dapat Melakukan Pencatatan Investasi dalam Saham dan Obligasi
 Pembaca Mengetahui Pengertian Deviden dan Cara Mencatatnya
 Pembaca Memahami Pengertian Pertukaran Saham serta Pencatatannya
 Pembaca Memahami Pengertian Penjualan Pelunasan Kembali Saham dan Cara
Mencatatnya
 Pembaca memahami pengertian Amortisasi Agio dan Akumulasi Disagio
BAB 2
PEMBAHASAN

Pengertian Investasi Jangka Panjang Obligasi

Surat obligasi merupakan surat pengakuan utang oleh pihak yang mengeluarkan surat
obligasi kepada pihak yang membeli (investor). Surat obligasi menunjukkan jumlah nominal,
bunga dan tanggal pembayarannya dan perjanjian-perjanjian lain.

Amortisasi Agio dan Akumulasi Disagio

Agio atau disagio adalah selisih harga beli obligasi dengan nilai nominal. Agio /disagio
obligasi ini akan diamortisasi/diakumulasi selama umur obligasi. Apabila persentasi bunga
obligasi melebihi tingkat bunga di pasar, maka harga jual obligasi akan di atas nilai nominal
disebut agio sedangkan bunga obligasi yang rendah daripada tingkat bunga di pasar maka
harganya di bawah nilai nomial disebut disagio. Agio adalah selisih harga beli obligasi diatas
harga nominal, sedangkan Disagio adalah selisih harga beli obligasi dibawah nilai nominal.

Pencatatan Investasi dalam Obligasi


Obligasi yang dibeli untuk tujuan penanaman modal jangka panjang dicatat dengan jumlah
harga perolehannya yaitu harga beli ditambah semua biaya pembelian seperti komisi materai,
provisi dan lain-lain. Apabila harga beli berbeda dengan nilai nominal obligasi, selisihnya
disebut agio atau disagio obligasi.
Contoh :

Nona Risa Gultom membeli obligasi PT Harun pada tanggal 1 Juni 2010, nominal Rp.
10.000.000, bunga 12% dengan harga beli sebesar 10.000.000. Biaya pembelian, yaitu komisi
dan materai sebesar 50.000. Bunga obligasi dibayarkan setiap tanggal 1 April dan 1 Oktober.

Perhitungan :

Harga berli obligasi 10.000.000


Komisi dan materai 50.000
10.050.000

Bunga berjalan (1 April-1 Juni) : 2/12 x 12% x 10.000.000 200.000


Jumlah uang yang dibayarkan 10.250.000

Jurnal :

Investasi Obligasi 10.050.000


Pendapatan Bunga Obligasi 200.000
Kas 10.250.000
Pada tanggal 1 Oktober 2010 yaitu tanggal pembayaran bunga akan dibuat jurnal
sebagai berikut:

Perhitungan :

Pendapatan Bunga 6/12 x 12% x 10.000.000 600.000

Jurnal :

Kas 600.000
Pendapatan bunga obligasi 600.000

Contoh Akumulasi Disagio :

1. Pada tanggal 1 Maret 2005 dibeli obligasi, nominal 1.000.000, bunga 12%, jatuh
tempo tanggal 31 Desember 2007 dengan harga 966.000, termasuk komisi dan
materai. Bunga obligasi dibayarkan setiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli tiap-tiap tahun.
Pada tanggal 31 Desember 2007 obligasi dilunasi oleh perusahaan yang
mengeluarkan.
Perhitungan :

Harga Beli 966.000


Bunga Berjalan : 2/12 x 12% x 1.000.000 20.000
Jumlah uang yang dibayarkan 986.000

Disagio obligasi : 1.000.000 – 966.000 = 34.000, akan diakumulasikan selama umur


obligasi yaitu 34 bulan (1 Maret 2005 s.d. 31 Desember 2007). Akumulasi disagio setiap
bulan sebesar 34.000 : 34 = 1.000

Jurnal yang dibuat untuk mencatat transaksi-transaksi di atas sebagai berikut:

Transaksi Jurnal
01-03-2005
Pembelian obligasi Penanaman modal dalam Rp.966.00
obligasi 0
Pendapatan bunga Rp.20.000
obligasi Kas
Rp.986.00
01-07-2005
0
Penerimaan bunga Kas Rp.
6/12 x 12% x Rp. 1.000.000 Pendapatan 60.000 Rp.60.00
31-12-2005 0
Penyesuain Piutang bunga
a . mencatat bunga 6 bulan Pendapatan bunga Rp.60.000
obligasi Rp.60.00
0
Penanaman modal dalam Rp.10.000
b . akumulasi disagio
obligasi Pendapatan
bunga obligasi
10 bulan x Rp.10.000
Rp.1.000 01-01-
2006 Pendapatan bunga obligasi Rp.60.000
a . penyesuaian kembali
Piutang bunga Rp.60.000

Kas Rp.60.000
b . penerimaan bunga Pendapatan bunga obligasi Rp.60.000
01-07-2006
Penerimaan bunga Kas Rp.60.000
6/12 x 12% x Rp. 1.000.000 Pendapatan bunga obligasi Rp.60.000
31-12-2006
Penyesuaian
a) mencatat pendapatan Piutang bunga Rp.60.000
bunga
Pendapatan bunga obligasi Rp.60.000

b) akumulasi Penanaman modal dalam Rp.12.000 Rp12.000


disagio 12bulan obligasi Pendapatan
x Rp. 1000 bunga obligasi

Dalam tahun 2007 dibuat jurnal seperti tahun 2006. Pada tanggal 31 Desember
2007 ketika obligasi dilunasi dibuat junal sebagai berikut:
Kas 1.000.000
Investasi Obligasi 1.000.000

Contoh Amortisasi Agio :

1 Pada tanggal 1 April 2005 dibeli obligasi, nominal 1.000.000, bunga 12%, jatuh
tempo tanggal 31 Desember 2007, dengan harga 1.066.000 (termasuk komisi dan
biaya pembelian lain). Bunga dibayarkan tiap tanggal 1 Maret dan 1 September. Pada
tanggal jatuh tempo, obligasi dilunasi.

Perhitungan :

Harga Beli Obligasi 1.066.000


Bunga Berjalan : 1/12 x 12% x 1.000.000 10.000
Jumlah uang yang dibayarkan 1.076.000

Agio obligasi sebesar 66.000 ( 1.066.000 – 1.000.000 ) akan diamortisasi selama pemilikan
obligasi (01-04-2005 s.d. 31-12-2007) = 33 bulan. Amortisasi agio tiap bulan adalah 66.000 :
33 = 2.000 .
Jurnal yang dibuat untuk mencatat transaksi di atas sebagai berikut:

Transak Jurn
si al
01-04-2005
Pembelian obligasi Penanaman modal dalam Rp.1.066.0
obligasi Pendapatan bunga 00 Rp.1.076.000
obligasi Rp.10.0
Kas 00
01-09-2005
Penerimaan bunga Kas Rp. 60.000
6/12 x 12% x 1.000.000 Pendapatan Rp.60.000
31-12-2005
Penyesuain
a. Bunga 4 bulan Piutang bunga Rp.40.0
4/12 x 12% x 1.000.000 Pendapatan bunga Rp.40.0
b. Amortisasi agio 9 obligasi Pendapatan bunga 00 00 Rp.
bulan 9 x 2.000 obligasi
Penanaman modal Rp.18.0
dalam obligasi
00 18.000

01-01-2006
a. Reversing Entry Pendapatan bunga Rp.40.000
Rp.40.000
obligasi Piutang
b. penerimaan bunga 6 bunga Rp.60.000
bulan Kas Rp.60.000
01-03-2006
Pendapatan bunga Rp.60.000
c. Penerimaan bunga 6 obligasi Rp.60.000
bulan Kas
01-09-2006 Pendapatan bunga
obligasi
31-12-2006
Penyesuaian:
a. Pendapatan bunga 4 Piutang bunga Rp.40.000
bulan 4/12 x 12% x Pendapatan bunga Rp.40.000
1.000.000 obligasi
Pendapatan bunga obligasi Rp.24.000
b. Amortisasi agio 12 Penanaman modal Rp.24.000
bulan : 12 x 2.000 dalam Obligasi

Dalam tahun 2007 dibuat jurnal seperti tahun 2006. Sehingga pada tanggal 31 Januari
2007 ketika obligasi dilunasi dibuat jurnal sebagai berikut :

Kas 1.000.000
Investasi Obligasi 1.000.000
Penjualan Obligasi Sebelum Tanggal Jatuh Tempo

Nilai buku obligasi dihitung dengan cara ;

a. Nilai perolehan obligasi ditambah dengan akumulasi disagio sampai


tanggal penjualan, atau
b. Nilai perolehan obligasi dikurang dengan amortisasi agio sampai tanggal

penjualan. Contoh :

Pada tanggal 1 April 2005 dibeli obligasi, nominal 1.000.000, bunga 12%, jatuh
tempo tanggal 31 Desember 2007, dengan harga 1.066.000 (termasuk komisi dan biaya
pembelian lain). Bunga dibayarkan tiap tanggal 1 Maret dan 1 September. Pada tanggal 1
April 2007 dijual dengan harga 1.015.000 (sesudah dikurangi komisi dan lain-lain).

Perhitungan :

Harga perolehan obligasi 1.066.000


Amortisasi Agio :
2005 = 9 x 2.000 18.000
2006 = 12 x 2.000 24.000
2007 = 3 x 2.000 6.000
Jumlah Amortisasi Agio 48.000
Nilai buku obligasi 1.018.000
Harga jual obligasi 1.015.000
Rugi pembelian obligasi 3.000
Bunga berjalan : 1/12 x 12% x 1.000.000 10.000
Uang yang diterima : 1.015.000 + 10.000 1.025.000

Jurnal :

Penjualan obligasi pada tanggal 1 April 2007 diatas dicatat dengan jurnal sebagai berikut

Mencatat amortisasi Pendapatan bunga obligasi 6.000


agio selama 3 bulan
Penanaman modal 6.000
Mencatat penjualan dan
penerimaan bunga Kas 1.025.000

Rugi penjualan obligasi 3.000


Penanaman modal dalam 1.018.000
obligasi
Pendapatan bunga obligasi 10.000
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan

Investasi jangka panjang semakin menjadi pilihan penting dalam pertimbangan


investasi karena investasi saham dapat memberikan pendapatan deviden tetap setiap periode
dan obligasi dapat memberikan keuntungan, seperti dapat membentuk dana khusus, menjaga
hubungan antar perusahaan dan dapat memperoleh pendapatan yang tetap setiap periode.
Terlebih dengan penurunan suku bunga untuk pasar uang dapat menyebabkan orang
berpaling ke pasar modal untuk mendapatkan keuntungan baik dari saham atau obligasi.

Bagi beberapa perusahaan, aktivitas investasi merupakan unsur penting dari operasi
perusahaan, dan penilaian kinerja perusahaan mungkin sebagian besar atau seluruhnya
bergantung pada hasil yang dilaporkan mengenai aktivitas ini. Beberapa perusahaan
melakukan investasi untuk menempatkan kelebihan dana dan beberapa perusahaan lain
melakukan perdagangan investasi untuk mempererat hubungan bisnis atau memperoleh
keuntungan-keuntungan investasi jangka panjang.
Saran

Kami menyadari bahwa banyak kekurangan dan kelemahan didalam makalah ini,
untuk itu kami sebagai penyusun makalah ini mengucapkan permohonan maaf kami. Apabila
ada kritik dan saran yang sifatnya membangun, agar dapat disampaikan kepada kami. Atas
perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai