Anda di halaman 1dari 9

Novy Pradika Putri, S.Si., S.

Pd
Dalam fisika, seseorang dikatakan melakukan usaha (kerja) jika ia memberi gaya F
pada sebuah benda sehingga benda tersebut berpindah posisi sejauh s. Pada saat itu
benda dikatakan mendapat usaha.

F F

 

s
F F

 

Besaran usaha atau kerja dilambangkan dengan huruf W.


Secara vektor dapat dituliskan sebagai :

W = F. s
Yang besarnya adalah :

W = F s cos 
Sudut  adalah sudut antara vektor gaya F dan vektor perpindahan s.
Dapat diperbarui Tidak dapat diperbarui
Chemical Sound
Radiant Electrical

Mechanical Magnetic
Thermal Nuclear
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda yang sedang
bergerak. Benda yang bermassa m dan sedang bergerak dengan
kecepatan v, memiliki energi kinetik Ek sebesar :

v
1
2
m

EK = ½ m v2
V1 V2

F F

s
W=Fs
W = (m a) s
Ingat: v22 = v12 + 2as → as = ½ v22 – ½ v12
W = m ( ½ v 22 – ½ v12 )

W = ½ m v22 – ½ m v12
W = Ek2 – Ek1
Usaha yang diterima benda = perubahan energi kinetiknya.
W = ∆ Ek
Ketika sebuah benda bermassa m jatuh ke bawah, berarti
padanya ada gaya sebesar mg sehingga benda berpindah
sejauh h, maka usaha yang dilakukan gaya pada benda
adalah :
W=Fs
W = (mg) h mg
h

Dengan demikian pada ketinggian h, benda mempunyai


kemampuan melakukan usaha sebesar `mgh`, atau dikatakan
benda tersebut mempunyai energi potensial gravitasi
sebesar :

Ep = m g h relatif terhadap tanah.


Sekian
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai