Anda di halaman 1dari 12

farmakologi

Dosen Pengampu : Tety S. Nataprawira, S. Farm


KELOMPOK
Aris Gunawan
3 Siti Asmaa Khairina

Ilham Nurcholis Regita Febryanti


Charlia

Elisa Fitriani
Putri Rahmadani

4.
FARMAKOLOGI ???
FARMAKOLOGI adalah berasal dari bahasa Yunani (pharmacon =
obat) dan logos = ilmu pengetahuan), sehingga berarti “ilmu
pengetahuan tentang segala sesuatu mengenai obat”. famakologi
mencakup pengetahuan tentang sejarah, sumber, sifat-sifat fisik dan
kimiawi, cara pembuatan dan pencampuran, efek fisiologi dan biokimia,
mekanisme kerja, absorbsi, distribusi, biotransformasi, eksresi, dan
penggunaan obat. Oleh karena itu farmakologi merupakan ilmu
pengetahuan yang sangat luas, dan berhubungan erat dengan berbagai
disiplin ilmu lain seperti ilmu botani, ilmu kimia, fisiologi, patologi, dan
lain-lain.
APA ITU
ANTIEMETIKA ???
ANTIEMETIKA adalah obat-obat yang
digunakan untuk mengurangi Atau
menghilangkan perasaan mual dan muntah.
Karena muntah hanya suatu gejala, maka yang
penting dalam pengobatan adalah mencari
penyebabnya.
PENYEBAB MUNTAH
Muntah dapat disebabkan karna :

1. 2. 3.
Rangsangan dari asam Rangsangan tidak langsung melalui chemo
Rangsangan melalui kulit
lambung-usus ke pusat reseptor trigger one (CTZ) yaitu suatu daerah yang
korteks (cortex cerebri)
muntah karena adanya letaknya berdekatan dengan pusat muntah.
dengan melihat, membau,
kerusakan mukosa Rangsangan disebabkan oleh obat-obatan (seperti
merasakan sesuatu yang
lambung-usus, makanan tetrasiklin, digoksin, estrogen, morfin dll),
tidak menyenangkan.
gangguan keseimbangan dalam labirin, gangguan
yang tidak cocok,
metabolisme (seperti asidosis, uremia, tidak
hepatitis, dan lain – lain.
stabilnya hormon estrogen pada wanita hamil)
PENGGUNAAN
OBAT
Anti emetikaANTIEMETIKA
diberikan kepada pasien dengan keluhan sebagai
berikut :

Mabuk jalan (motion sickness)

Disebabkan oleh pergerakan kendaraan darat, laut maupun udara dengan


akibat stimulasi berlebihan di labirin yang kemudian merangsang pusat
muntah melalui chemo reseptor trigger one (CTZ).
PENGGUNAAN OBAT ANTIEMETIKA

Mabuk kehamilan (morning sickness)


1. Fisika
Pada kasus ringan sebaiknya dihindari agar tidak berakibat buruk pada janin, sedangkan
pada kasus berat dapat dipakai golongan antihistamin atau fenotiazin (prometazin) yang
kadang dikombinasikan dengan vitamin B6, penggunaannya sebaiknya dibawah
pengawasan dokter.

Mual atau muntah yang disebabkan penyakit


tertentu,

seperti pada pengobatan dengan radiasi atau obat-obat sitostatika.


ANTI HISTAMIN Sebenarnya kurang efektif tetapi
PENGGOLONG 1. nyaman dipakai dengan efek samping mengantuk.

AN OBAT
Anti histamin yang dipakai adalah sinarizin,
dimenhidrinat dan prometazin teoklat.

ANTIEMETIKA Metoklopramid dan fenotiazin Bekerja secara selektif


di chemo reseptor triger zone (CTZ) tetapi tidak
2. efektif untuk motion sickness. Obat yang dipakai
Berikut adalah adalah klorpromazin HCl, perfenazin, proklorperazin
penggolongan Obat dan trifluoperazin.

Antiematika dibagi Domperidon Bekerja berdasarkan perintangan reseptor


dopamin ke CTZ. Efek samping jarang terjadi hanya
menjadi 4 golongan : 3. berupa kejang?kejang usus. Obat ini dipakai pada kasus
mual dan muntah yang berkaitan dengan obat-obatan
sitostatika.

Antagonis 5 HT3 Bermanfaat pada pasien


4. mual dan muntah yang berkaitan dengan
obat-obatan sitostatika.
faktor yang dapat merangsang vomiting
center (pusat muntah)
Diantaranya :
1. Gangguan pada Saluran cerna
• Gastritis yang disebabkan oleh infeksi virus, dan bakteri
• konsumsi alkohol yang berlebihan
• nyeri atau sakit kepala yang Unilateral

2. Gangguan pada Sistem sensori dan Otak

3. Gangguan Metabolisme

4. Kehamilan
• Hiperemesis ( muntah yang berlebihan )
• Mooning Sickness ( mabuk jalan )
faktor yang dapat merangsang vomiting center (pusat muntah)

5. Interaksi Obat
• Alkohol, efek muntah yang ditimbulkan biasanya terjadi sesudah
keadaan mabuk karena banyak meminum alkohol
• obat obatan kemoterapi

Adapun tujuan Terapi Antiemetik , Terapi Antiemetik bertujuan


untuk mencegah atau menghilangkan mual dan muntah.
Seharusnya tanpa menimbulkan efek samping.
EFEK SAMPING OBAT
ANTIEMETIKA :
Ada beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah menggunakan
antiemetik, antara lain:

Lelah Hilang
Sakit Sembelit atau Pusing Nafsu
kepala Kantuk makan
terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai