Anda di halaman 1dari 43

Tinjauan & Konsep Dasar

Hukum Newton dan Penerapannya

Inisiasi Tuton Ke-3


Mata Kuliah Fisika Dasar 1
Program Studi Pendidikan Fisika
Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan
Penulis : Dr. Yosaphat Sumardi, M.Pd.,
M.S.
Email : sumardiyosaphat@gmail.com
Penelaah :
Email :
Tinjauan Mata Kuliah

Capaian : Setelah menyelesaikan pembelajaran mata kuliah


Pembelajaran Mata Fisika Dasar 1 ini mahasiswa dapat menganalisis
Kuliah konsep-konsep dan asas-asas fisika dengan bantuan
matematika, khususnya mekanika dan kalor, serta
penerapannya dalam bidang rekayasa dan kehidupan
sehari-hari. Sikap mandiri, ulet, dan tanggungjawab
ditunjukkan dalam kegiatan mengkaji modul,
sedangkan kerja sama dan kepekaan sosial
ditunjukkan selama diskusi dalam kegiatan tutorial.
Tinjauan Mata Kuliah

Capaian Pembelajaran : 1. Merumuskan hukum pertama dan hukum kedua


Umum (CPU) Newton berdasarkan peristiwa sehari-hari, seperti
peristiwa mengendarai mobil atau motor sejak
mulai bergerak sampai berhenti kembali.
2. Menganalisis gaya-gaya gaya interaksi antara dua
benda berdasarkan hukum ketiga Newton dengan
contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menganalisis gerak benda-benda langit
berdasarkan hukum Gravitasi Umum dan hukum-
hukum Newton.
Capaian Pembelajaran : a. Menjelaskan makna gaya dalam fisika.
Khusus (CPK) b. Mendiagramkan gaya sebagai vektor dan
gabungan vektor-vektor.
c. Menganalisis perilaku benda dengan gaya-gaya
setimbang, yakni hukum pertama Newton.
d. Mengeksplorasi hubungan antara gaya, massa, dan
Inisiasi 3
Hukum Newton dan
Penerapannya
PowerPoint® Lectures for
University Physics, Thirteenth Edition
Modified by
– Hugh D. Young and Roger A. Freedman Mike Brotherton
Translated and modified by
Lectures by Wayne Anderson
Copyright © 2012 Pearson Education Inc.
Yosaphat Sumardi
Pendahuluan

• Kita telah mempelajari gerak dalam satu, dua, dan tiga dimensi …
tetapi apa yang menyebabkan gerak?
• Kausalitas ini pertama kali difahami pada akhir 1600-an oleh Sir Isaac
Newton.
• Newton merumuskan tiga hukum yang mengatur benda-benda yang
bergerak, yang kita sebut hukum-hukum Newton tentang gerak.
• Hukum-hukum Newton disimpulkan dari sejumlah besar bukti
eksperimen.
• Hukum-hukum itu sederhana untuk dinyatakan tetapi rumit dalam
penerapannya.
Beberapa sifat dari sebuah gaya

• Sebuah gaya merupakan dorongan atau tarikan.

• Sebuah gaya merupakan interaksi antara dua benda atau antara


sebuah benda dengan lingkungannya.

• Sebuah gaya merupakan besaran vector yang mempunyai besar dan


arah
Ada empat jenis gaya secara umum

• Gaya normal: Ketika sebuah


benda menekan pada suatu
permukaan, permukaan ini
menekan Kembali pada
benda tersebut tegak lurus
pada permukaan itu. Ini
adalah gaya kontak.

• Gaya gesekan: Gaya ini


terjadi ketika suatu
permukaan melawan
luncuran sebuah benda dan
sejajar dengan permukaan
itu. Gesekan adalah gaya
kontak.
Menggambarkan vektor-vektor gaya

• Menggunakan panah vektor untuk menunjukkan besar dan arah gaya.


Superposisi gaya-gaya

• Beberapa gaya yang sedang bekerja pada suatu titik pada sebuah benda
mempunyai pengaruh sama seperti jumlah vektornya yang bekerja pada
titik yang sama.
Menguraikan sebuah gaya menjadi vektor-vektor
komponennya

• Pilih sumbu x dan sumbu y.


• Fx dan Fy merupakan komponen-komponen sebuah gaya sepanjang
sumbu-sumbu ini.
• Gunakan trigonometri untuk mencari komponen-komponen gaya ini.
Notasi untuk jumlah vektor

• Jumlah vektor daris emua


gaya pada sebuah benda
disebut resultan dari
gaya-gaya itu atau gaya-
gaya neto.
⃗𝐑 =𝐅⃗ +𝐅⃗ +𝐅⃗ +⋯ =∑ ⃗𝐅
1 2 3
Superposisi gaya-gaya

• Vektor-vektor gaya paling mudah dijumlahkan menggunakan


komponen-komponennya: Rx = F1x + F2x + F3x + … , Ry = F1y +
F2y + F3y + … .
Hukum Pertama Newton

• Hanya menyatakan— “Sebuah benda


yang diam cenderung untuk
mempertahankan keadaan diamnya,
sebuah benda yang bergerak
cenderung mempertahankan keadaan
bergerak seragam.”

• Secara lebih baik, “Sebuah benda


dengan gaya neto nol yang bekerja
padanya akan bergerak dengan
kecepatan konstan dan percepatan
nol.”
Hukum Pertama Newton

• Dalam bagian (a) dari Gambar di samping


gaya neto yang bekerja menyebabkan
percepatan.

• Dalam bagian (b) dari Gambar di samping


gaya neto adalah nol, tidak menghasilkan
percepatan.
Kapan hukum pertama Newton berlaku?

• Dalam Gambar di bawah tidak ada gaya neto yang bekerja pada pengendara
maka pengendara itu mempertahankan suatu kecepatan konstan. Tetapi
seperti terlihat dalam kerangka non-inersia kendaraan sedang dipercepat,
tampak bahwa pengendara tersebut sedang didorong.
• Hukum pertama
Newton hanya
berlaku dalam
kerangka-
kerangka
inersia tanpa
percepatan.
Hukum Kedua Newton

•Jika gaya neto yang


bekerja pada benda
tidak nol, gaya itu
menyebabkan
benda dipercepat.
Hukum Kedua Newton

•Jika gaya neto yang


bekerja pada benda
tidak nol, gaya itu
menyebabkan benda
dipercepat.
Gaya dan Percepatan

• Percepatan dari suatu benda


berbanding lurus dengan gaya neto
pada benda itu  .
Massa dan percepatan

• Percepatan sebuah benda


berbanding terbalik dengan massa
benda itu jika gaya neto tetap
sama.
Hukum kedua Newton tentang gerak

• Percepatan sebuah benda berbanding langsung dengan gay neto


yang bekerja padanya, dan berbanding terbalikdengan massa
benda itu.

• Satuan SI untuk gaya adalah newton (N).

1 N = 1 kg·m/s2
Sistem Satuan (Lihat Tabel 4.2)

• Kita akan menggunakan sistem SI.


• Dalam sistem Inggris, gaya diukur dalam pound, jarak dalam feet, dan
massa dalam slug.
• Dalam sistem cgs, massa dalam gram, jarak dalam centimeter, dan
gaya dalam dyne.
Massa dan berat

• Berat sebuah benda (di bumi) adalah gaya gravitasi yang dilakukan
bumi pada benda itu.

• Berat W sebuah benda bermassa m adalah

W = mg

• Nilai g tergantung pada ketinggian.

• Pada planet-planet lain, g akan mempunyai nilai yang berbeda sama


sekali dengan nilai di bumi.
Uang koin jatuh bebas
Hukum ketiga Newton

• Jika Anda melakukan gaya pada sebuah benda, benda itu selalu
melakukan gaya (“reaksi”) kembali pada Anda.

• Gambar di samping menunjukkan “pasangan aksi-reaksi.”

• Sebuah gaya dan gaya reaksinya


mempunyai besar sama tetapi
arah berlawanan. Gaya-gaya ini
bekerja pada benda-benda yang
berbeda.
Menerapkan Hukum Ketiga Newton:
Benda-benda diam
• Sebuah apel diam pada meja. Mengenali gaya-gaya yang bekerja
padanya dan pasangan-pasangan aksi-reaksi. [Ikuti penjelasan dalam
Gambar di bawah]
Menerapkan Hukum ketiga Newton: Benda-
benda bergerak

• Seseorang menarik balok pada lantai. Mengenali pasangan-pasangan


aksi-reaksi. [Ikuti penjelasan Gambar di bawah ini]
Paradoks?

• Jika sebuah benda menarik kembali pada Anda tepat sekeras Anda
menariknya, bagaimana Anda tidak mempercepat?
Diagram benda-bebas
• Suatu diagram benda-bebas adalah sketsa yang
menunjukkan semua gaya yang bekerja pada sebuah benda.
Hukum Gravitasi Umum Newton

Setiap partikel bermassa dalam alam semesta menarik


partikel lain bermassa dengan gaya yang besarnya sama
dengan hasil kali massa keduanya dan berbanding terbalik
dengan jarak antara dua partikel itu.

dengan adalah konstanta gagravitasi umum.


Hukum Gravitasi Umum Newton

G merupakan bilangan yang sangat kecil; hal ini berarti


bahwa gaya gravitasi dapat diabaikan kecuali jika terdapat
massa yang terlibat sangat besar (misalnya Bumi).
Jika sebuah benda sedang mengalami beberapa gaya
gravitasi yang berbeda, gaya neto padanya merupakan
jumlah vektor dari gaya-gaya individual.
Ini disebut asas superposisi.
Tarikan Gravitasi Benda-benda Berbentuk Bola

Gaya gravitasi antara massa titik dan sebuah bola yang


terkonsentrasi pada pusatnya.
Tarikan Gravitasi Benda-benda Berbentuk Bola

Kira-kira berapa gaya gravitasi pada benda-benda di


permukaan Bumi? Pusat Bumi adalah satu kali jari-jari
Bumi jauhnya dari permukaannya , maka ini merupakan
jarak yang kita gunakan:

Oleh karena itu,

atau
Tarikan Gravitasi Benda-benda Berbentuk Bola

Jika benda berada pada ketinggian di atas permukaan


Bumi, maka

Percepatan gravitasi
berkurang secara
perlahan dengan
ketinggian.
Tarikan Gravitasi Benda-benda Berbentuk Bola

Ketika ketinggian sebanding dengan jari-jari Bumi,


penurunan percepatan gravitasi menjadi jauh lebih besar:
Hukum-hukum Kepler tentang Gerak Orbit Planet

Johannes Kepler membuat kajian rinci tentang gerak semu


planet-planet selama bertahun-tahun, dan mempu
merumuskan tiga hukum empiris:
1. Planet-planet mengikuti orbit-orbit elips, dengan Matahari
pada salah satu fokus elips itu.
Hukum-hukum Kepler tentang Gerak Orbit Planet

2. Selama sebuah planet bergerak dalam orbitnya, planet itu


menyapu sejumlah luasan yang sama dalam interval
waktu yang sama.
Hukum-hukum Kepler tentang Gerak Orbit Planet

3. Periode-periode planet sebanding dengan pangkat dari


setengah sumbu panjang orbit-orbit elipsnya.
atau

dengan adalah setengah sumbu pendek orbit elipsnya


Gerak Satelit

A B Sebutir peluru
ditembakkan dari
7

A ke arah B.
6
1

Lintasan-lintasan
2

1 sampai 7
RE
3

r
4
menunjukkan
Bumi
akibat dari laju
awal yang
5

dinaikkan.
Gerak Satelit

Untuk satelit yang bergerak melingkar di sekeliling Bumi.

Laju satelit

Periode satelit:
Satelit geosinkron

Sebuah satelit geosinkron merupakan satelit yang


mempunyai periode orbit sama dengan periode rotasi Bumi.
Jika satelit semacam itu sedang mengorbit di atras ekuator,
satelit itu akan berada pada posisi tetap terhadap bumi.
Satelit-satelit ini digunakan untuk komunikasi dan prakiraan
cuaca.
Hukum-hukum Kepler tentang Gerak Orbit

Satelit-satelit GPS tidak


berada dalam orbit-orbit
geosinkron; periode
orbitnya adalah 12 jam.
Triangulasi sinyal-sinyal
dari beberapa satelit
memberikan lokasi tepat
dari benda-benda di Bumi.
Hukum-hukum Kepler tentang Gerak Orbit

Hukum-hukum Kepler juga memberikan kita suatu wawasan


ke dalam manuver-manuver orbit yang mungkin.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai