Anda di halaman 1dari 27

DAFTAR ISI

COVER
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN
Kompetensi inti, Kompetensi Dasar dan Indikator Fisika
II. PEMBAHASAN
A. Materi Pokok
B. Struktur Materi
C. Luasan dan Pendalaman Materi
D. konsep Esensial
E. Miskonsepsi
F. Urutan Penyampaian
III.
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

I.

PENDAHULUAN

Kompetensi inti, Kompetensi Dasar dan Indikator Fisika ( Bab Hukum


Newton tentang Gerak dan penerapan nya).
KELAS X
Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianut.
Kompetensi Inti Sikap

Kompetensi Dasar
1.1 Mengagumi keteraturan dan
kompleksitas ciptaan Tuhan tentang
aspek fisik dan kimiawi, kehidupan
dalam ekosistem, dan peranan manusia
dalam
lingkungan
serta
mewujudkannya dalam pengamalan
ajaran agama yang dianutnya.
2.1 menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu; objektif;
jujur; teliti; tekun; cermat; hati-hati;
bertanggungjawab; terbuka; kritis;
kreatif;inovatif;
dan
peduli
lingkungan) dalam aktivitas seharihari sebagai wujud implementasi sikap
dalam
melakukan
pengamatan,
percobaan, dan berdiskusi.

2. Menghayati dan mengamalkan


perilaku
jujur,
disiplin,
tanggungjawab, peduli (gotong
royong,
kerjasama,
toleran,
damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkann
sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan
dalam interaksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
Kompetensi Inti Sikap
3. Memahami
pengetahuan, 3.4 menganalisis hubungan antara
menerapkan,
menganalisis gaya, massa, dan gerakan benda pada
pengethuan faktual. Konseptual, gerak lurus
dan prosedural berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan,teknologi,seni,
budaya, dan humaniora dengan
wawasan
kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradapan terkait penyebab
fenomena dan kejadian serta
menerapkan
pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik dengan bakat dan

minatnya untuk memecahkan


masalah.
Kompetensi Inti Pengetahuan
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam
ranah
konkret
(
menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar
dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari disekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.

4.4 Merencanakan dan melaksanakan


percobaan
untuk
menyelidiki
hubungan gaya, massa, dan gerakan
benda pada gerak lurus

Kompetensi Inti Keterampilan


Kompetensi Dasar
3.4 Menganalisis hubungan antara
gaya, massa, dan gerakan benda pada
gerak lurus

Indikator
3.4.1 Menyebutkan bunyi hukumhukum Newton (C1).
3.4.2 Menjabarkan konsep-konsep
dasar dalam hukum-hukum Newton
(C2).
3.4.3 Mengaitkan hukum-hukum
Newton dalam penerapan kehidupan
sehari-hari (C3).
3.4.4 Mengaitkan rumus hukumhukum Newton
pada suatu
permasalahan (C3).
3.4.5 Menganalisis hubungan antara
gaya, massa, dan gerakan benda
dalam hukum II Newton.
4.4
Merencanakan
dan 4.4.1 Menyabutkan alat dan bahan
melaksanakan
percobaan
untuk yang diperlukan dalam percobaan
menyelidiki hubungan gaya, massa, (C1)
4.4.2 Memperkirakan hipotesis dalam
dan gerakan benda pada gerak lurus
percobaan mengenai hukum Newton
(C2)
4.4.3 Melakukan percobaan yang
mengenai hukum Newton (hubungan
gaya, massa, dan gerakan benda pada
gerak lurus) (C3)
4.4.4 Menganalisis gaya dan Massa
pada percepatan gerak lurus (C4)
4.4.5 Menyimpulkan hubungan gaya,
Massa, dan percepatan yang terdapat

dalam percobaan (C4)


4.4.6 Mengkontruksi hasil percobaan
mengenai hukum Newton (C5)

II.

PEMBAHASAN

A. Materi Pokok
Hukum Newton tentang gerak dan penerapan nya.
B. Struktur Materi

C. Luasan dan Pendalaman Materi


Dalam kurikulum 2013, Kelas X SMA membahas materi tentang Hukum
Newton tentang gerak dan penerapannya , pada materi ini terbagi menjadi
beberapa bagian yaitu Hukum 1 Newto, Hukum II Newton, Hukum III
Newton dan Penerapan Hukum Newton. Berikut ini adalah luasan dan
pendalaman materinya:
1. Hukum I Newton
Setiap benda tetap berada dalam keadaan diam atau bergerak
dengan laju tetap sepanjang garis lurus, kecuali jika diberi gaya total
yang tidak nol
2. Hukum II Newton
Percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya total yang
bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan massanya.Arah
percepatan sama dengan arah gaya total yang bekerja padanya.
3. Hukum III Newton
Ketika suatu benda memberikan gaya pada benda kedua, benda kedua
tersebut memberikan gaya yang sama besar tetapi berlawanan arah
terhadap benda pertama.
4. Penerapan Hukum Newton
D. konsep Esensial
1. Hukum I Newton
Hukum pertama Newton tentang gerak sering pula disebut hukum
kelembaman. Kelembaman adalah sifat dasar dari sebuah benda yaitu
benda akan memepertahankan keadaan nya. Hukum pertama newton
berbunyi sebuah benda yang diam akan tetap diam dan benda yang

bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan selama tidak
ada resultan gaya yang bekerja padanya atau bisa juga kalimat nya dibalik
menjadi selama resultan gaya bekerja pada sebuah partikel sama dengan
nol maka benda diam akan tetap diam atau bergerak dengan kecepatan
tetap akan bergerak dengan kecepatan tetap.
Hukum newton tentang gerak sering juga dituliskan sigma=0, maka
partikel akan diam atau bergerak lurus beraturan (glb).
Contoh nyata untuk konsep hukum kelembaman dalam kehidupan seharihari. Misalkan kamu sedang naik kendaraan (mobil) yang bergerak atau
melaju cepat tiba-tiba direm mendadak, apa yang terjadi dengan badan
kamu ? Pasti badana kamu akan terdorong kedepan. Contoh kedua, misal
kamu sedang naik angkutan kota dengan laju tetap tiba-tiba angkutan kota
digas atau kecepatan nya ditambah maka badan kamu akan terdorong
kebelakang.Dari contoh pertama dan kedua memperlihatkan bahwa benda
dalam hal ini cenderung akan mempertahan kan keadaan nya. Jadiyang
sedang bergeraak akan tetap bergerak atau yang diam akan tetap diam bila
tidak ada resultan gaya yang bekerja padanya.
Penerapan Hukum I Newton yang lain nya yaitu koin yang berada diatas
kertas dimeja akan tetap disana ketika kertas ditarik secara cepat.
Contoh penerapan rumus :
Tentukan besar gaya normal yang dikerjakan lantai pada benda seperti
gambar dibawah ini, bila massa bendanya 10 kg.
Gambar
Pembahasan
Untuk membahas soal tentang gerak, selalu analisis arah gerak dan komponen
gaya yang bekerja pada benda. Pada gambar, benda tidak bergerak baik pada arah
horizontal (sumbu x) maupun arah vertikal (sumbu y). Oleh karena itu, berlaku
Hukum I Newton.
Dalam menganalisis soal, sangat perlu menggambarkan gaya-gaya yang bekerja
pada benda tersebut seperti berikut :
Gambar
Karena gaya normal N merupakan gaya yang bekerja pada sumbu y, maka tinjau
gerak vertikal saja. Dari gambar jelas terlihat bahwa gaya normal N dan gaya
berat W memiliki arah yang berlawanan, sehingga :
sigmaF=0
N-W=0

N=W
N=m.g=10(10)=100 N.
2. Hukum II Newton
Hukum ke-2 Newton tentang gerak sebagai dasar untuk mempelajari
dinamika gerak lurus yaitu, ilmu yang mempelajari gerak dengan
memperhitungkan penyebabnya. Sebelum dinsmiks gerak lurus adalah
kinematika gerak lurus yaitu ilmu yang mempelajari gerak tanpa
memperhatikan /memperhitungkan penyebabnya.
Hukum ke-2 Newton tentang gerak menyatakan bahwa percepatan yang
diberikan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda adalah
sebanding dengan resultan gaya serta berbanding terbalik dengan massa
benda.
Penerapan Hukum II Newton
1. Gaya yang ditimbulkan ketika kita menarik gerobag yang penuh
denganpadi, untuk dipindahkan kerumah dari sawah.
2. Jika ditarik dengan gaya yang sama mobil-mobilanyang massanya
lebih besar (ada beban) percepatannya lebih kecil , mobil-mobilan
yang sama (massa sama) jika ditarik dengan gaya yang lebih besar
akan mengalami percepatan yang besar pula.
Secara matematis dapat ditulis :
Sigma = m.a
Dengan :
a = percepatan (m/s2)
m = massa (kg)
sigma F = resultan gaya (N)
contoh penerapan rumus :
Benda bermassa 1 kg bergerak dengan percepatan konstan 5 m/s2. Berapa besar
resultan gaya yang menggerakkan benda tersebut ?
Pembahasan
Diketahui :
Massa benda (m) = 1 kg

Percepatan (a) = 5 m/ s2
Ditanya: resultan gaya yang menggerakkan benda (sigma F)?
Jawab :
Sigma F = m.a
Sigma F = (1 kg)(5 m/ s2) = 5 m/s2.N = 5 Newton (N).
3. Hukum III Newton
Hukum III Newton menyatakan bahwa jika benda 1 memberikan gaya gaya pada
benda 2 maka pada saat yang sama benda 2 memberika gaya pada benda 1. Besar
kedua gaya sama tapi arah kedua gaya berlawanan. Salah satu gaya disebut aksi,
gaya lainnya disebut reaksi.
Faksi = - Freaksi
Tanda negatif menjelaskan arah gaya. F aksi bertanda positif, sedangkan F reaksi
bertanda negatif. Hal ini menunjukkan bahwa gaya aksi dan gaya reaksi
berlawanan arah. Lakukan percobaan agar anda lebih memahami hukum III
newton. Jika anda yang mempunyai papan luncur, doronglah tembok, sambil
berdiri diatas papan luncur. Setelah mendorong tembok, maka papan luncur
bergerak mundur menjauhi tembok. Arah dorongan anda kedepan, arah gerakan
papan luncur kebelakang. Hal ini menunjukkan bahwa tembok juga mendorong
anda. Ketika tembok mendorong anda , pada saat yang sama tembok juga
mendorong anda. Gaya dorong anda bekerja pada tembok, sedangkan gaya dorong
tembok bekerja pada anda. Besar kedua gaya sama tetapi berlawanan arah. Anda
dapat menyebut salah satu gaya sebagai aksi dan gaya lain reaksi.
Percobaan lain yang dapat dilakukan adalah meniup sebuah balon karet lalu
setelah balon katret itu mengembang karena terisi udara, lepaskan balon. Setelah
balon itu dilepaskan, balon tersebut terbang. Arah gerakan balon berlawanan
arah dengan arah keluarnya udara dari balon. Bagaimana menjelaskan hal ini ?
ketika mulut balon terbuka, balon mendorong udara keluar dan pada saat yang
sama, udara juga mendorong balon. Gaya dorong udara bekerja pada balok dan
gaya dorong balon bekerja pada udara. Kedua gaya mempunyai besar sama tetapi
berlawanan arah.
Gambar

Perhatikan gambar balok yang sedang diam diatas permukaan lantai. Gaya normal
yang bekerja pada balok (N) adalah gaya normal yang diberikan oleh permukaan

lantai balok. Pada saat yang sama, balok juga memberikan gaya normal pada
permukaan lantai (N). Kedua gaya normal ini (N dan N) mempunyai besar yang
sama tetapi berlawanan arah dan kedua gaya ini juga bekerja pada benda yang
berbeda. Berbeda dengan N dan W yang bekerja pada benda yang sama, yakni
bekerja pada balok. Jadi N dan N merupakan gaya aksi reaksi.
Penerapan Hukum III Newton yang lainnya :
1. Duduk diatas kursi berat badan tubuh mendorong kursi kebawah
sedangkan kursi menahan (mendorong) badan keatas.
2. Jika seseorang memakai sepatu roda dan mendorong dinding, maka
dinding akan mendorong sebesar sama dengan gaya yang kamu keluarkan
tetapi arahnya berlawanan, sehingga orang tersebut terdorong menjauhi
dinding.
Contoh penerapan rumus :
Balok A bermassa 1 kg dan balok B bermassa 3 kg bersentuhan pada
bidang horizontal tanpa gesekan seperti ditunjukkan pada gambar berikut :
Gambar
(a) Jika gaya horizontal F = 10 N dikerjakan pada balok A, tentukan gaya
balok A yang bekerja pada balok B !
(b) Jika gaya horizontal F = 10 N dikerjakan pada balok B, tentukan gaya
balok B yang bekerja pada balok A !
Penyelesaian :
Sigma F = m.a
F =(mA + mB).a
a = F/ mA + mB
= 10/1+3= 2,5 m/s2
(a) Gaya balok a A yang bekerja pada balok B
FAB = mBA = (3 kg).(2,5 m/s2) = 7,5 N
(b) gaya balok B yang bekerja pada balok A
FAB = mAa = (1 kg).(2,5 m/s2) = 2,5 N.

Hubungan Antara Gaya, Massa dan Hukum II Newton


Hukum kedua newton menetapkan hubungan antara besaran
dinamika gaya dan massa dan besaran kinematika percepatan, kecepatan,
dan perpindahan. Gaya adalah suatu pengaruh pada sebuah benda yang
menyebabakan benda mengubah kecepatannya, artinya dipercepat. Arah
gaya adalah arah percepatan yang disebabkan jika gaya itu adalah satu
satuannya gaya yang bekerja pada benda tersebut. Besar nya gaya adalah

hasil kali massa benda dan besarnya percepatan yang dihasilkan gaya.
Massa adalah sifat intristik sebuah benda mengukur resistensinya terhadap
percepatan.
Pengaruh Gaya terhadap Benda

Pengaruh gaya terhadap benda yang diam. Benda yang


diam dapat bergerak jika diberi gaya. Contohnya, kelereng
yang tadinya diam akan bergerak setelah disentil, lemari
yang tadinya diam akan bergerak setelah diberi gaya
dengan dorongan. Dalam hal ini gaya dapat mempengaruhi
gerak benda.
Pengaruh gaya terhadap benda yanng bergerak. Benda
yang bergerak, jika diberi gaya dapat menyebabkan benda
tersebut berubah menjadi diam, berubah arah, atau juga
bisa bergerak lebih cepat. Contoh, bola yang bergerak akan
diam apabila ditahan dengan kaki, bola yang dilempar
kearah tembok akan berubah arah setelah menumbuk
tembok.
Pengaruh gaya terhadap bentuk benda. Suatu benda saat
dikenai gaya yang cukup dapat mengakibatkan brnda
tersebut berubah bentuk. Semakin besar gaya yang
dikenakan semakin besar pula perubahan bentuk pada
benda tersebut. Ccontoh, kaleng minuman yang kosong
saat diinjak dengan keras akan penyok, batu besar jika
dipukul dengan palu akan pecah menjadi batu-batu yang
berukuran lebih kecil.

E. Miskonsepsi
1. Benda yang lebih berat akan lebih cepat jatuh dari pada benda yang ringan.
2. Benda akan terus bergerak sepanjang ada gaya yang mendorong atau
menarik benda tersebut. Benda akan terhenti atau diam jika tidak ada gaya
yang bekerja.
3. Banyak siswa beranggapan bahwa , gaya aksi dan reaksi dalam hukum III
Newton bekerja pada benda yang sama.
4. Banyak siswa yang berpendapat bahwa besarnya gaya gesekan hanya
dipengaruhi oleh kekerasan permukaan itu. Tetapi sebenarnya ada unsur
lain yang mempengaruhi, yaitu massa benda itu sendiri dan gaya yang
bekerja pada benda tersebut.

F. Urutan Penyampaian
a. Kegiatan pendahuluan (15 % dari Alokasi Waktu)
Dalam kegiatan pendahuluan :

1. Guru menyampaikan salam dan memeriksa kondisi kelas dan peserta


didik untuk siap belajar.
2. Guru mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum memulai
pelajaran.
3. Guru memotivasi dan memberi apresepsi kepada peserta didik yang
berkaitan dengan materi belajar.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Siswa mengerjakan soal pretest, untuk menguji pengetahuan siswa

b. Kegiatan Inti (80 % dari Alokasi waktu )


1. Guru melakukan demontrasi tentang kelembaman (Hukum I Newton ).
2. Peserta didik melakukan diskusi tentang hal yang didemontrasikan
guru, kemudian menjawab soal-soal yang ada di LKS.
3. Siswa melakukan eksperimen ysng didemontrasikan oleh guru,
kemudian siswa mencari tahu posisi benda bergerak atau tidak.
4. Siswa menganalisis penerapan hukum newton tentang gerak.
5. Siswa menerapkan konsep hukum ke II newton dalam pemecahan
masalah lewat contoh soal.
6. Siswa mendiskusikan, menyimpulkan, dan mengomunikasikan
pemecahan masalah tentang percobaan dalam kelompok.
c. Kegiatan Penutup (5 % dari Alokasi waktu)
1. Guru bersama siswa menyimpulkan besaran-besaran apa saja yang
berhubungan dengan hukum Newton.
2. Guru memberikan tugas untuk menyelesaikan soal tentang penerapan
hukum-hukum newton.
3. Melaksanakan postes

III.

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dengan menganalisis hubungan antara gaya, massa, dan gerakan benda
pada gerak lurus dengan menerapkan hukum Newton agar terjadi
kepahaman terhadap siswa. Pada materi ini,karakter yang dikembangkan
kepada siswa yaitu menunjukkan perilaku yang alamiah, dan model
pembelajaran yang sesuai ialah menggunakan metode diskusi dan
eksperirn, misalnya, KPS, PBL, Inkuiri dan lain-lain.
B. Saran
Guru hendak nya dalam pembelajaran terdapat evaluasi agar tidak terjadi
miskonsepsi pada peserta didik dalam materi yang telah diajarkan, maka
guru harus memahami batasan dan pendalaman materi , sehingga konsep
dasar benar-benar dipahami oleh peserta didik.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2013. Diunduh dari http://xsact.blogspot.com/2013/01/analisis-gayagesekan-dan-gaya-berat.html


Anonim.2012. Diunduh dari http://galeri fisika.blogspot.cm/2012/12/miskonsepsifisika.html
Anonim.2014. Diunduh
pengertian-jenis-jenis.html

dari

http://www.zonasiswa.com/2014/08/gaya-

Budi.2012. Diunduh dari http://budisma.web.id/hukum-newton-tentang-gerakdan-penerapannya


Yuni.2012. Diunduh dari http://yuniartifisika.blogspot.com/2012/12/hukumnewton-i-ii-iii -tentang-gerak-dan 3982.html

LAMPIRAN

Lembar Kerja Siswa ( LKS )

Materi : Kelembaman
Tujuan : Anda dapat mengamati dan mendefinisikan arti kelembaman
Alat dan Bahan :
1. Bola tenis
2. Selembar kertas
3. Sebuah meja dengan permukaan halus
Langkah Kerja :
1. Letakkan selembar kertas diatas meja, kemudian letakkan bola tenis diatas
kertas!
2. Tariklah kertas secara perlahan-lahan !
3. Ulangi langkah kerja nomor 2, tetapi tarik kertas dengan cepat !
4. Ulangi langkah kerja nomor 2, tetapi saat kertas ditarik secara perlahanlahan dan di hentikan secara mendadak.
Pertanyaan :
1. Apa yang terjadi pada bola tenis saat kertas ditarik secara perlahan-lahan,
cepat, daan perlahan-lahan kemudian dihentikan ?
2. Kesimpulan apa yang anda peroleh dari peragaan tersebut ?

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Mata Pelajaran

: Fisika

Kelas/Semester

: X(Sepuluh)/I(Satu)

Materi Pokok

: Hukum Newton tentang gerak dan penerapannya

Alokasi Waktu: 12 JP

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur , disiplin, tanggungjawab
peduli (gotong royong,kerjasama, toleran, damai), santun, responsifdan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin taunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusian, kebangsaan,
kenegaran dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya dari sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Bertambah keimanan nya dengan menyadari hubungan keteraturan dan
kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang
menciptakan nya.
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak,
fluida, kalor dan optik.
III.4
Menganalisis hbungan antara gaya, massa dan gerakan benda pada
gerak lurus.

Indikator :
III.4.1 Menyebutkan bunyi hukum-hukum Newton
III.4.2 Menjabarkan konsep-konsep dasar dalam hukum-hukum Newton
III.4.3 Mengitkan hukum-hukum Newton dalam kehidupan sehari-hari

III.4.4 Menerapkan rumus pada hukum-hukum Newton pada suatu


permasalahan.
III.4.5 Menganalisis hubungan antara gaya, massa dan gerakan benda dalam
hukum II Newton.
4.4 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menyelidiki hubungan
antara gaya, massa, dan percepatan.
4.4.1 Menyebutkan alat dan bahan yng diperlukan dalam percobaan.
4.4.2 Memperkirakan hipotesis dalam percobaan mengenai hukum Newton
4.4.3 Melakukan percobaan yang berhubungan dengan hukum Newton
(hubungan antara gaya, massa, dan percepatan gerak lurus)
4.4.4 Menganalisis pengaruh gaya dan massa terhadap percepatan gerak
4.4.5 Menyimpulkan hubungan antara gaya, massa, dan percepatan yang
terdapat dalam percobaan
4.4.6 Merekontruksi hasil percobaan mengenai hukum Newton

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mengamati, menanya, berdiskusi, melaksanakan percobaan,
mengasosiasikan dan mengkomunikasikan siswa :

Dapat menerapkan hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika untuk


gerak lurus, gerak vertikal, dan gerak melingkar beraturann dalam
kehidupan sehari-hari.
Dapat mengembangkan karakter siswa tentang kreatif,teliti, cermat dan
rasa ingin tau.
Mampu mengembangkan kedisiplinan, kejujuran, kerjasama, kepedulian
dan tanggungjawab.
Mampu menghargai kebesaran terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Fakta
Berbagai gambar/foto/vidio/ berbagai contoh penerapan hukum Newton dalam
kehidupan sehari-hari.
2.

Konsep
Pengertian hukum I Newton
Pengertian hukum II Newton
Pengertian hukum III Newton
Hubungan antara gaya, massa, dan percepatan dalam hukum Newton.
Hubungan hukum II newton pada benda yang menghasilkan gaya
gesekkan.

3. Materi Prinsip
Hukum I Newton : setiap benda tetap berada dalam keadaan diam atau
bergerak dengan laju tetap sepanjang garis lurus, kecuali jika diberi gaya
total yang tidak nol.
Hukum II Newton : percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan
gaya total yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan
massanya. Arah percepatan sama dengan arah gaya total yang bekerja
padanya.
Hukum III Newton : ketika suatu benda memberikan gaya pada benda
kedua, benda kedua tersebut memberikan gaya yang sama besar tetapi
berlawanan arah terhadap benda pertama.
Gaya gesekan merupakan gaya yang selalu berlawanan dengan gaya
dorong atau gaya tarik yng menggerakkan benda.
E. Metode Pembelajaran
Eksperimen
Diskusi Kelompok
Ceramah
Tanya Jawab
Pengamatan
Kuis/Tes tertulis
F. Media, alat dan sumber Belajar
Media : Cetak dan Elektronik (Internet)
Alat : Katrol, beban gantung, tiker timer, kertas lembaran, bola dan buku
pendamping yang relevan.
LCD
Sumber Belajar : Buku Teks pelajaran Fisika SMA Kelas X Buku Teks
Pelajaran Fisika SMA/Perguruan Tinggi, Panduan Fisika SMA, edukasi.net
G. Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran
Pertemuan 1 (3 x 45 menit)
Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Memberikan salam dan berdoa
Mengkondisikan kelas dan
pembiasaan
Apersepsi dan motivasi
Pada saat berada dalam mobil,
tubuh kita akan bergerak
kebelakang ketika tiba-tiba
mobil bergerak kedepan.
Mengapa demikian ?prinsip

Waktu
20 menit

apakah yang berperan penting


dalam peristiwa tersebut?
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
pretest

Kegiatan Inti
100 menit
Mengamati
Benda diletakkan diatas kertas
lalu ditarik perlahan-lahan dan
tiba-tiba ditarik dengan cepat.
Siswa mengamati dan membuat
hipotesis tentang
hasilpengamatan nya.
Guru menilai keterampilan
siswa mengamati.
Menanya
Siswa mendiskusikan hasil
temuan yang terdapat dari
proses mencermati yang
didemontrasikan guru
Siswa mengidentifikasi besaranbesaran apa saja yang terdapat
dalam demontrasi yang
dilakukan guru.
Guru menilai keterampilan
siswa dalam mengungkap
permasalahnan yang disajikan
guru
Mencoba
Siswa melakukan eksperiment
yang didemontrasikan oleh
guru, kemudian siswa mencari
tahu apakah posisi benda
bergerak atau tidak.
Guru menilai sikap siswa dalam
kerja kelompok dan
membimbing/menilai
keterampilan mencoba,

menggunakan alat, dan


mengolah data serta menilai
kemampuan konsep dan prinsip
dalam pemecahan masalah.
Mengasosiasi
Menganalisis penerapan hukum
Newton tentang gerak
Menerapkan konsep hukum II
Newton dalam pemecahan
masalah lewat contoh soal.
Guru membimbing/ menilai
kemampuan siswa menganalisis
dan merumuskan kesimpulan.
Mengomunikasikan
Kelompok mendiskusikan,
menyimpulkan dan
mengomunikasikan pemecahan
masalah tentang percobaan.
Kelompok mendiskusikan dan
menjawab soal yang diberikan
guru.
Guru menilai kemampuan siswa
berkomunikasi lisan dan tulisan
perorangan maupun kelompok.
Penutup
Bersama siswa menyimpulkan
besaran-besaran apa saja yang
berhubungan dengan hukum
Newton
Memberikan tugas untuk
menyelesaikan soal tentang
penerapan hukum-hukum
Newton
Melaksanakan postest

15 menit

Pertemuan ke-2 (3 x 45 menit)

Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Memberikan salam dan berdoa
Mengkondisikan kelas dan
pembiasaan
Apersepsi dan motivasi
Sebuah benda diletakkan pada
bidang datar, kemudian benda
yang satunya diletakkan
dibidang miring, apakah arah
gaya berat benda yang
dihasilkan oleh kedua benda
adalah sama ?
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
pretest

Waktu
20 menit

Kegiatan Inti
Mengamati
sebuah benda ditarik atau
didorong untuk menghasilkan
gerak
benda kemudian diletakkan
diatas bidang miring
Siswa mengamati dan membuat
hipotesis tentang
hasilpengamatan nya.
Guru menilai keterampilan
siswa mengamati.
Menanya
Siswa mendiskusikan hasil
temuan yang terdapat dari
proses mencermati yang
didemontrasikan guru
Siswa mengidentifikasi apa saja
yang mempengaruhi benda

100 menit

bergerak. Apkah ada gaya,


percepatan dan massa ?
Guru menilai keterampilan
siswa dalam mengungkap
permasalahnan yang disajikan
guru
Mencoba
Siswa melakukan eksperiment
tentang hukum I Newton dan
hukum II Newton
Siswa mencoba menerapkan
hukum II Newton yaitu
mendiskusikan pengaruh massa
dan percepatan terhadap gaya
yang dihasilkan benda.
Guru menilai sikap siswa dalam
kerja kelompok dan
membimbing/menilai
keterampilan mencoba,
menggunakan alat, dan
mengolah data serta menilai
kemampuan konsep dan prinsip
dalam pemecahan masalah.
Mengasosiasi
Menganalisis penerapan hukum
Newton tentang gerak
Menghitung percepatan
bendayang diletakkan pada
bidang miring.
Guru membimbing/ menilai
kemampuan siswa menganalisis
dan merumuskan kesimpulan.
Mengomunikasikan
Kelompok mendiskusikan,
menyimpulkan dan
mengomunikasikan pemecahan
masalah tentang percobaan.
Masing-masing kelompok
menggambar diagram gaya
berat dan gaya normal pada
bidang datar dan pada bidang

miring.
Kelompok mendiskusikan dan
menjawab soal yang diberikan
guru.
Guru menilai kemampuan siswa
berkomunikasi lisan dan tulisan
perorangan maupun kelompok.

Penutup
Bersama siswa menggambarkan
diagram pada gaya pada sebuah
benda yang diletakkan pada
bidang miring dan bidang datar.
Memberikan untuk tugas untuk
menyelesaikan soal tentang
penerapan hukum II Newton
pada benda yang berada pada
bidang miring dan pada bidang
miring dan pada bidang datar.
Melaksanakan postest

15 menit

Pertemuan ke-3 (3 x 45 menit)

Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Memberikan salam dan berdoa
Mengkondisikan kelas dan
pembiasaan
Apersepsi dan motivasi
Apa yang terjadi pada benda
yang berada dilift yang putus ?
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
pretest

Waktu
20 menit

Kegiatan Inti
Mengamati
seorang anak berdiri diatas
timbangan, timbangan tersebut
terletak disuatu bidang datar.
seorang sopir mengerem mobil
dijalan raya
Siswa mengamati dan membuat
hipotesis tentang
hasilpengamatan nya.
Guru menilai keterampilan
siswa mengamati.
Menanya
Siswa mendiskusikan hasil
temuan yang terdapat dari
proses mencermati yang
didemontrasikan guru
Siswa mengidentifikasi
perbedaan gaya gesek statik
dengan gaya gesek kinetik.
Siswa mendiskusikan tentang
koefisien gesekkan
Guru menilai keterampilan
siswa dalam mengungkapkan
permasalahan yang disajikan
guru
Mencoba
Siswa melakukan eksperiment
untuk menentukan koefisien
gesekan statis antara balok kayu
dan permukaann datar dengan
menggunakan neraca pegas.
Siswa mencoba menerapkan
hukum I newton dan II Newton
dalam eksperiment untuk
mencari koefisien gesekan.
Guru menilai sikap siswa dalam
kerja kelompok dan
membimbing/menilai
keterampilan mencoba,
menggunakan alat, dan
mengolah data serta menilai

100 menit

kemampuan konsep dan prinsip


dalam pemecahan masalah.
Mengasosiasi
Menganalisis penerapan hukum
Newton tentang gerak
Menghitung gaya gesekan statis.
Menghitung gaya gesekan
kinetis.
Mencari koefisien gesekkan dari
eksperimen yang dilakukan.
Guru membimbing/ menilai
kemampuan siswa menganalisis
dan merumuskan kesimpulan.
Mengomunikasikan
Kelompok mendiskusikan,
menyimpulkan dan
mengomunikasikan pemecahan
masalah tentang percobaan.
Menggambarkan diagram gaya
yang bekerja pada benda yang
diam atau bergerak.
Kelompok mendiskusikan dan
menjawab soal yang diberikan
guru.
Guru menilai kemampuan siswa
berkomunikasi lisan dan tulisan
perorangan maupun kelompok.
Penutup
Bersama siswa menyimpulkan
pengertian gaya gesekan statis,
gaya gesekan kinetis dan
koefisien gesekan suatu benda.
Melaksanakan postest

15 menit

Pertemuan ke-4
Ulangan tentang KD 3.4 dan KD 4.4
Materi : Hukum Newton tentang gerakdan penerapan nya

Penilaian
1. Mekanisme dan Prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui
observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan
penilaian dilakukan melalui tes tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama
pada aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama.
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan
fokus utama pada kualitas visual, sistematik sajian data, kejujuran, dan
jawaban pertanyaan. Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau
pilihan ganda
3. Contoh instrumen terlampir

Bandarlampung,.....April 2014

Guru Mata Pelajaran Fisika

Mengetahui Kepala SMA......

................................................

..............................................

NIP.

NIP.

Lampiran
a.Lembar Observasi dan Kinerja presentasi
LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI
DAN KINERJA PRESENTASI

Mata pelajaran: Fisika


Kelas : X ( Sepuluh )
Kompetensi : KD 3.4 dan 4.4

No

Nama
Peserta
Didik

observasi
Ak tgjw Krjs
t
b
m
1
2
3

Kinerja Presentasi
visua
Prnsrt
l
Isi
4
5
6

jml
skor

Nil
ai

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Achmad

Keterangan pengisian Skor


4. Sangat Tinggi
3. Tinggi
2. Cukup Tinggi
1. Kurang

21

Anda mungkin juga menyukai