JEJARING KEMITRAAN TIM PENDAMPING KELUARGA

TOT Pelatihan Teknis Tim Pendamping Keluarga (TPK)

dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting
OUTLINE
BAB I Pendahuluan
BAB II Konsep Dasar kemitraan
BAB III Model Kemitraan dan Jenis Kemitraan
BAB IV Jaringan Kemitraan
BAB V Penutup
 Konsep Dasar Kemitraan

Menurut :

KBBI
DR. Muhammad Jafar Hafsah

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Prinsip Kemitraan
Kesamaan visi misi kesetaraan

Manfaat Bersama
Keterbukaan dan
dan saling komitmen
kepercayaan
menguntungkan

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Tujuan membangun kemitraan

Meningkatkan Peningkatan Mensinergikan

Peningkatan
partisipasi mutu dan program dan
akses
masyarakat relevansi kegiatan

penguatan tersedianya
Membangun
kapasitas dan sumber daya
image positif
kapabilitas potensial

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 1. Sulistyani (2004)
a. Pesudo partnership
b.Mutualism partnership
c. Conjungtion partnership

2. Notoadmojo (2007)
a. Model 1 (networking)
b. Model II (kompleksitas)

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Jenis Kemitraan
Menurut Beryl Levinger dan Jean Mulroy (2004)
1. Potential partnership
2. Nascent partnership
3. Complementary partnership
4. Synergistic partnership

Pusat Promosi Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, yaitu terdiri

dari aliansi, koalisi, jejaring, konsorsium, kooperasi dan sponsorship. Bentuk kemitraan
tersebut sebagai berikut yaitu :
- SK bersama
- MOU (memorandum of understanding)
- Kelompok Kerja (Pokja)
- Forum Komunikasi
- Kontrak Kerja/perjanjian kerja

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Syarat Kemitraan

Kesamaan perhatian

Saling percaya dan saling menghormati

Saling menyadari arti kemitraan

1.Ada kesepakatan visi, misi, tujuan dan nilai
yang sama
Harus berpijak pada landasan yang sama

Kesediaan untuk berkorban

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

IV. KEMITRAAN DALAM PERCEPATAN
PENURUNAN STUNTING

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

Konvergensi, Sinergitas, Kolaborasi Percepatan
Penurunan Stunting 14% di tahun 2024
Prosedur dan Mekanisme Kerjasama Kemitraan (1)
1. Tim Pendamping Keluarga berkoordinasi dengan TPPS
sekaitan dengan rencana kerja, sumber daya, pemecahan
kendala pelaksanaan pendampingan keluarga di lapangan;

2. Pelaksanaan pendampingan yang meliputi penyuluhan,

fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi penerimaan
program bantuan sosial kepada sasaran prioritas percepatan
penurunan stunting sesuai dengan kebutuhan mereka dalam
kerangka percepatan penurunan stunting;

3. Pencatatan dan pelaporan hasil pendampingan dan

pemantauan keluarga berisiko Stunting sebagai bahan
pertimbangan pengambilan tindakan yang dibutuhkan dalam
upaya percepatan penurunan Stunting. Pencatatan dan
pelaporan dilakukan melalui sistem aplikasi dan/atau manual.

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

Prosedur dan Mekanisme Kerjasama Kemitraan (2)

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Strategi Kemitraan (1)
1. Pendekatan Intervensi Gizi Terpadu

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Strategi Kemitraan (2)
2. Pendekatan Multi Sektor dan Multi Pihak

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Strategi Kemitraan (3)
3. Pendekatan Berbasis Keluarga Berisiko
Stunting

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

Jaringan Kemitraan (1)
 Jaringan Kemitraan (2)

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

 Jaringan Kemitraan (3)

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

BERENCANA ITU KEREN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Jl. Permata No. 1 Halim Perdana Kusuma, Jakarta

PUSDIKLAT KEREN