Anda di halaman 1dari 17

MK KEPERAWATAN KEBENCANAAN

KELOMPOK 6

KERJASAMA TIM INTER MULTIDISIPLIN DAN


PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Kelompok 6
01 MURIDAWATI
02 IMASNI AFRIDA
03 RINIATI
04 MAULINA INTAN
05 NUR WARYULI AZIZATI
06 ARIFULLAH
07 M. ANHAR
08 AFDHAL
Kerjasama Tim

Sebuah literatur organisasi mendefinisikan sebuah tim


merupakan kumpulan individu yang saling ketergantungan
pada tugas, tujuan, setAelan, campuran profesi di tim
(Canadian Health Services Research Foundation., 2006).
Dalam suatu tim, terdapat suatu hubungan kerjasama dari
masing-masing anggota dan memiliki tanggung jawab
untuk mencapai suatu keberhasilan atau suatu tujuan yang
telah diciptakan dan disetujui bersama.
Kerjasama Tim

Menurut O’Daniel, komponen kerjasama tim yang efektif, yaitu komunikasi terbuka, lingkungan yang leluasa, memiliki tujuan yang
jelas, peran dan tugas yang jelas bagi angotaanggota tim, saling menghormati, berbagi tanggung jawab demi kesuksesan tim,
keseimbangan patisipasi setiap anggota dalam mengemban tugas, pengakuan dan pengolahan konflik, spesifikasi yang jelas
mengenai wewenang dan akuntabilitas, mengetahui secara jelas prosedur pengambilan keputusan, berkomunikasi dan berbagi
informasi secara teratur dan rutin, lingkungan yang mendukung (termasuk akses ke sumber daya yang dibutuhkan), dan
mekanisme untuk mengevaluasi hasil dan menyesuaikan sesuai peraturan yang berlaku.
Jenis Kerjasama Tim

Fully
Partially Joint Program Joint Joint
Integrated
Integrated Office Partnership Partnership for
Major
Major with affiliated Issue
Programming Advocacy

1 2 3 4 5

Bentuk kolaborasi Kerjasama untuk Bentuk kolaborasi


Bentuk kolaborasi yang tidak memiliki memberikan yang memiliki misi
Bentuk kolaborasi yang setiap tujuan bersama jasa dan jangka panjang tapi
yang setiap bagian anggota tim tetapi memiliki umumnya tidak dengan tujuan jangka
dari tim memiliki memiliki tanggung hubungan pekerjaan mencari pendek,
tanggung jawab dan jawab yang yang keuntungan namun tidak harus
kontribusi yang berbeda tetapi menguntungkan bila antara satu dan membentuk tim yang
sama untuk tujuan tetap memliki dikerjakaan bersama laainnya. baru
yang sama. tujuan bersama
INTERDISIPLIN
Interdisiplin merupakan kombinasi dari berbagai disiplin
ilmu dalm tugas, namun dalam pemecahan suatu masalah
saling bekerjasama dengan disiplin ilmu lainnya.

Interdisiplin ini merupakan interaksi kerjasama antar


disiplin ilmu untuk memperoleh tujaun secara bersama
Ciri-Ciri Interdisiplin
Peran dan tanggung jawab tidak kaku

Menyadari adanya tumpang tindih kompetensi dan


menerapkan dalam praktek sehari-hari

Menemui dan mengenanali keunikan peran masing-


masing

Terdapat keinginan untuk memikul beban secara


bersama

Interdisiplin dimulai dari disiplin, yang kemudian


mengembangkan permasalahan
Anggota Inter Disiplin

 BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) berperan dan berfungsi :


1. BMG mempunyai status sebuah lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND),
dipimpin oleh Kepala Badan

2. BMKG mempunyai tugas :


 Melaksanakan tugas pemerintah di bidang Meteorologi, Klimatologi,
Kualitas Udara dan geofisika sesuai dengan ketentuan Perundang-undangan
MULTIDISIPLIN
Menurut Wywualowski, multidisiplin mengacu pada tim
dimana sejumlah orang atau individu dari berbagi disiplin
ilmu terlibat dalam suatu proyek namun masing-masing
individu berkerja secara mandiri. Setiap orang memiliki
ketrampilan dan kealian yang berbeda namun saling
melengkapi satu sama lain.
Ciri-Ciri Multidisiplin
Setiap bagian ikut berperan cukup besar

Setiap bagian beraktifitas sesuai batasan ilmunya

Konseptual dan operasioanl

Berupaya mengintegrasikan pelayanan untuk


kepentingan pasien
Anggota Tim Multidisiplin

1. Dokter
2. Perawat
3. Ahli Gizi
4. Fisioterapi
5. Pekerja Sosial
6. Polri
Komunikasi Multidisiplin
1 2 3 4 5

Menciptakan Bertukar Mendengarka Penggunaan Memperhatikan


dan Informasi dan n secara aktif Bahasa yang kebutuhan
memelihara Bersikap dan penuh tepat dan pasien dan
hubungan Jujur perhatian Bahasa tubuh mengembangka
yang baik serta n sikap simpati
penampilan
Pemberdayaan Masyarakat
Pemberdayaan Masyarakat adalah suatu upaya
atau proses untuk menumbuhkan kesadaran
kemauan, dan kemampuan masyarakat dalam
mengenali, mengatasi, memelihara, melindungi,
dan meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.

Pemberdayaan Masyarakat adalah sebagai upaya


fasilitas yang bersifat nin instruktif guna
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
masyarakat agar mampu mengindentifikasi
masalah, merencanakan serta melakukan
Tujuan Pemberdayaan Masyarakat
Tumbuhnya Kesadaran, pengetahun dan
pemahaman akan kesehatan bagi individu,
kelompok atau masyarakat

Timbulnya kemauan dan kehendak ialah sebagai


bentuk lanjutan dari kesadaran dan pemahaman
terhadap objek dalam ini kesehatan

Timbulnya kemampuan masyarakat di bidang


kesehatan
1 2 3 4 5

Menumbuhke Mengembang Menggali Menjalin


mbangkan kan gotong kontribusi Kemitraan Desentralisasi
potensi royong Masyarakat dengan
masyarakat masyarakat lembaga
terkait

Prinsip-Prinsip Pemberdayaan
Masyarakat
Peran Petugas Kesehatan
Peran Petugas Kesehatan
Memfasilitasi masyarakat terhadap kegiatan 1. Pos Pelayanan Terpadu
da/atau program pemberdayaan
2. Pondok Bersalin Desa
3. Pos Obat Desa
4. Dan Sehat
5. Lembaga Swadaya
Memotivasi masyarakat untuk bekerja sama dan
bergotong royong dalam melaksanakan kegiatan
Masyarakat
untuk kepentingan masyarakat 6. Pos Gizi
7. Pos KB desa
8. Pos Kesehatan
Pesantren
Mengalihkan pengetahuan, ketrampilan, dan 9. Karang taruna Husada
teknologi masyarakat
10. Pelayanan Puskesmas
dan Puskesmas
Pembantu
TERIMA KASIH

KELOMPOK 6

Anda mungkin juga menyukai