APA SDGs Desa MDGs

Millennium Development
Goals

SDGs Desa
Sustainable Development Goal Desa
SDGs
FAKHRIANIE
TAPM P3MD Kab. BATOLA Sustainable Development Goal
 Sebelum adanya SDGs ada MDGs

• Millennium Development Goals (MDGs).

• Adalah “Tujuan Pembangunan Melenium”.
• Yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa
(PBB) pada tahun 2000 dengan 8 tujuan dan diharapkan
tercapai atau selesai pada tahun 2015.
Sustainable Development Goals
(SDGs)
• Adalah “Tujuan Pembangunan Berkelanjutan” yang merupakan
Agenda Internasional untuk kemaslahatan manusia dan planet bumi.

• SDGs disusun oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan

melibatkan 193 negara, civil society, dan berbagai pelaku ekonomi dari
seluruh penjuru dunia.

• SDGs ditetapkan pada 25 September 2015 dan yang akan dijadikan

tuntunan kebijakan dan pendanaan untuk 15 tahun ke depan dan
diharapkan dapat tercapai pada tahun 2030.
SDGS MENYEMPURNAKAN MDGS
 Sustainable Development Goals
(SDGs) Desa

• SDGs Desa merupakan arah kebijakan Pembangunan

Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa yang
berkelanjutan.
• Dengan SDGs Desa maka tujuan pembangunan di
desa akan lebih terarah dan terukur untuk makmur
dan mandiri dengan melibatkan semua pihak yang
ada di desa serta mengoptimalkan potensi desa
yang ada.
Arah Kebijakan Pembangunan Desa

4
 Dasar pemikiran munculnya SDGs Desa 18

• Menghargai keberadaan bangsa Indonesia yang sangat beragam

dalam agama, budaya, bahasa, adat istiadat, dll.
• Menampung kearifan lokal masyarakat dan kelembagaan desa
yang produktif agar bertahan, bahkan berkembang.
 Tujuan dari SDGs Desa

1. Hasil Pendataan SDGs Desa akan di analisa menjadi capaian SDGs Desa,
kemudian capaian yang terendah akan jadi tujuan sasaran utama (prioritas)
dalam pembangunan desa dari dana APBDes.
2. Prioritas SDGs Desa menjadi pedoman bagi Pemerintah Desa, BPD dan
masyarakat Desa dalam menentukan arah kebijakan Perencanaan
Pembangunan Desa, serta program dan/atau kegiatan prioritas
Pembangunan Desa.
 SDGs Desa
a. Arah kebijakan
• Pendataan
• Hasil olahan, yaitu indikator capaian atau skor.
• Analisis untuk perencanaan pembangunan desa jangka pendek/tahunan,
jangka menengah, jangka panjang (sampai 2030).
• Seluruh bahan menjadi subyek untuk didialogkan dalam Musyawarah
Desa.
• Hanya keputusan musyawarah desa yang diimplementasikan.

b. Bukan program, bukan proyek desa maupun Kemendesa PDTT

• Mencakup berbagai urusan antar sektor, swasta dan kemasyarakatan.
• Mencakup berbagai urusan antar level pemerintahan: pusat, provinsi, kab/kota,
(kec), desa.
• Dapat diperbandingkan dan dikerjasamakan lintas negara (global village).
TERIMAKASIH