BEST PRACTICE UNTUK PEMILIHAN LOKASI DATA CENTER A. Lokasi Gedung 1. Tidak berdekatan dengan pemukiman masyarakat 2.

Tidak berdekatan dengan tower BTS ataupun SUTET untuk menghindari gangguan elektromagnetik 3. Jarak maksimum tidak melebihi satu jam dari kantor Utama 4. Memiliki luas yang memadai untuk pengembangan tempat misalkan : parkir, penyimpanan bahan bakar untuk generator, halaman transformator atau generator) 5. Memiliki suplai power atau listrik lebih dari satu gardu 6. Memiliki akses dan parkir untuk kendaraan besar seperti truk untuk pengiriman peralatan 7. Tidak berdekatan dengan sumber getaran dan resiko tinggi seperti Bandara, dan jalur kereta api 8. Lokasi bebas banjir dan bukan merupakan daerah bencana B . Arsitektur Bangunan 1. Memiliki satu akses atau lebih untuk keluar masuk 2. Mempunyai langit-langit/atap yang kuat tanpa atap tembus pandang dan memiliki jarak minimal 2.6 meter dari raised floor 3. Mempunyai tempat untuk bongkar muat barang 4. Idealnya memiliki luas yang cukup luas, merupakan gedung baru dengan tinggi langit-langit yang cukup tinggi dan memiliki sedikit jendela 5. Ruangan dibagi menjadi beberapa area 1. Holding Area : area untuk penerimaan barang, inspeksi barang sebelum masuk ke area staging Requirement : a. Mudah diakses dari akses luar (seperti tempat bongkar muat barang dan rute yang mudah ke area staging) b. Cukup Luas c. Aman

2. Staging Area : area untuk konfigurasi (hardware dan software) dan melakukan testing sebelum di deploy. Requiremets : a. Ruangan tersendiri dan memiliki ruangan yang aman b. Memiliki jaringan network yang terpisah c. Memiliki PDU yang terpisah d. Memiliki alat pengaman kebakaran dan alat keamanan fisik lainnya 3. Ruangan Komputer/ Server : area untuk production environment dimana peralatan diharapkan dapat berfungsi selama 24x7 dengan meminimalisir risiko Requirements : a. Ruangan tersendiri dan memiliki keamanan yang cukup tinggi b. Memiliki kualitas yang baik untuk keamanan dan kontrol untuk sumber listrik (power) c. Suhu ruangan terjaga dan dapat dikontrol d. Terhindar dari gangguan Elektromagnetik e. Memiliki alat pengaman kebakaran dan dilengkapi alat keamanan fisik lainnya f. Lantai memiliki kekuatan distribusi berat minimal 7.2 Kpa (150 lbf/ft 2) direkomendasikan memiliki kekuatan distribusi berat sampai dengan 12 Kpa (250 lbf/ft2) 4. Ruang Media backup (Media storage Area) : area yang aman dan khusus untuk penyimpanan media (dokumen, tape, cd/dvd dll) Requirements: a. Ruangan tersendiri dan aman b. Suhu ruangan dapat dikotrol dan dimonitoring c. Memiliki alat pengaman kebakaran dan alat keamanan fisik lainnya, disarankan memiliki smoke detection yang sensitive 5. Untuk ruangan UPS dan Ruangan battery idealnya terpisah

6. Service Corridor : area tersendiri yang dipakai untuk melakukan service atau maintenance tanpa mengganggu data center 7. Security room 8. NOC (Network Operation Control) /Command Centre Untuk pemisahan ruangan merupakan yang terbaik tetapi penggabungan ruangan dapat dilakukan tergantung dari arsitektur bangunan.