NIM : 1815015128
TUGAS 2 DATABASE
1. Sebut dan jelaskan secara rinci bagaimana keamanan sebuah pusat data (data
center) yang baik!
2. Sebut dan jelaskan apa saja tugas dari seorang DBA supaya sistem database
berjalan dengan baik!
3. Apa yang dimaksud dengan Transaksi dalam sistem database? Sebutkan jenis-jenis
status transaksi database!
4. Apa yang dimaksud dengan operasi COMMIT dan ROLLBACK dan Bagaimanas
penerapannya di Oracle
Jawaban..
1. a. Cable Management
Data center memang sudah seharusnya melibatkan banyak penggunaan
kabel. Mungkin kedengarannya sepele, tetapi ternyata pengelolaan kabel
juga cukup berpengaruh terhadap keamanan data center. Apabila tidak
dikelola secara rapi, kabel-kabel tersebut bisa menimbulkan ancaman yang
cukup serius terhadap prosedur troubleshooting pada data center. Jika
prosedur troubleshooting terganggu, Anda tidak dapat mengetahui kondisi
data center secara keseluruhan sehingga sulit untuk melakukan tindakan
lebih lanjut yang dibutuhkan.
b. Fire Safety
Semakin banyak komponen elektrik yang digunakan pada data center,
semakin besar risiko terjadinya kebakaran. Untuk menanggulangi hal
tersebut, data center harus memiliki akses langsung terhadap air dan sistem
pemadaman api lainnya untuk mencegah api agar tidak menyebar. Usahakan
untuk tidak menggunakan perangkat atau barang-barang yang dapat dengan
mudah tersulut api, contohnya seperti cardboard atau kardus.
d. Konstruksi bangunan
Pastikan bangunan untuk data center memiliki sirkulasi udara yang baik.
Perhatikan ventilasi ruangan, suhu, dan penggunaan pendingin ruangan
(AC). Idealnya, standar pendingin ruangan yang biasa digunakan untuk data
center adalah TIA-942 dengan pengaturan kabel yang diletakkan di bawah.
Akan lebih baik pula apabila Anda membangun konstruksi yang tahan gempa
dan tidak mudah terbakar.
e. Lokasi bangunan
Konstruksi bangunan data center yang baik tetap akan terkena risiko tinggi
apabila berada di lokasi yang kurang mendukung. Agar bangunan data center
dapat berdiri dengan keamanan optimal, pilihlah lokasi yang memiliki risiko
rendah terhadap ancaman keamanan seperti gempa bumi, kebakaran, banjir,
hingga ancaman vandalism.
Jika bisa, sebaiknya bangunlah data center yang terpisah dari kantor pusat.
Jangan membangunnya di dekat bandara, jalur pipa gas, pusat keramaian
publik, pabrik kimia, dan pembangkit listrik agar risiko keancaman di atas bisa
diminimalisir.
4. COMMIT
Perintah ini selain secara eksplisit digunakan oleh user database juga secara
implisit digunakan oleh ORACLE sendiri. Contohnya adalah ketika user keluar
secara normal dari program - program utility product ORACLE seperti
SQL*Plus dengan menjalankan perintah DISCONNECT.
Bentuk umum perintah COMMIT adalah sebagai berikut :
ROLLBACK
Statemen ROLLBACK digunakan untuk membatalkan operasi DML sehingga
data dikembalikan pada kondisi sebelum operasi DML dilakukan.
Bentuk umum dari perintah ROLLBACK adalah seperti berikut ini :
Perlu diperhatikan, bahwa selain secara ekplisit digunakan oleh user skema
database juga secara implisit digunakan oleh ORACLE sendiri (lihat juga
bahasan perintah COMMIT sebelumnya).
Secara automatically, ORACLE akan menjalankan perintah ROLLBACK
manakala terjadi hal-hal seperti berikut ini :
A.User keluar dari program utility ORACLE secara tidak normal.
B.User keluar dari program aplikasi lainnya tanpa menjalankan perintah
commit secara eksplisit.
C.Sistem mengalami Crash. (Sumber :
http://yogimuharmaji.blogspot.com/2013/04/commit-rollback-dan-savepoint-da
lam.html?m=1)