Anda di halaman 1dari 14

TUGAS

NASKAH DRAMA GARA GARA TOGEL

Oleh :
Ririn Suhariyanti (101644312) Radistya Himawan (101644311)

S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

GARA GARA TOGEL Judul : Gara Gara Togel

Penulis Naskah : Ririn Suhariyanti Editor Jumlah babak : Radistya Himawan : Tiga (3)

Jumlah Pemain : Tujuh (7) Genre : Drama

Nama Kelompok: Ririn Suhariyanti (101644312) Radistya Himawan (101644311)

KONSEP CERITA Konsep cerita dalam Gara-Gara Togel adalah Drama, terdapat serentetan peristiwa yang syarat akan pesan moral. Hal ini kami pertimbangkan sebagai salah satu cara agar drama yang kami tampilkan tidak hanya dapat menjadi hiburan bagi penonton tapi juga dapat digunakan sebagai pelajaran dan media untuk merefleksi diri. Cerita ini merupakan salah satu cerita yang jamak terjadi di masyarakat pinggiran di republik Indonesia tercinta ini, di mana orang terbuai mimpi sehingga menghalalkan segala cara mulai dari yang absurd hingga cara ekstrim yang pada akhirnya merugikan dirinya dan orang-orang terdekatnya.

SINOPSIS Cerita Gara Gara Togel dimulai ketika Tarjo seorang pengangguran yang kadang bekerja sebagai buruh serabutan bercita cita menjadi orang kaya semakin menggilai Togel. Meskipun sampai saat ini Tarjo belum pernah menang, tapi Tarjo yakin suatu saat nanti ia akan kaya melalui Togel. Bahkan saking menggilai Togel, Tarjo sampai membelanjakan semua uang yang di dapat dari kerja serabutannya untuk membeli kupon togel tanpa menyisakan sedikitpun untuk menafkahi istrinya. Suatu hari, ketika Tarjo sedang melaksanakan ritual Nggrandong untuk mendapatkan angka jitu 4d, dia bertemu dengan seorang dukun yang bernama Ki Joko Bego. Ki Joko Bego mengatakan bahwa Tarjo mempunyai Nyoni dalam hal

pertogelan dan menyarankannya untuk menjadi bandot (Bandar Togel) jika ingin cepat kaya. Tarjo pun meyakini perkataan Ki Joko Bego dan menjadi bandot. Namun apes, bukannya menjadi kaya berkat togel seperti yang selama ini diyakininya, Tarjo bahkan mengalami kebangkrutan akibat banyak pemasang togel yang mendapat JP berturut-turut. Sawah dan ladang warisan dari orang tuanya, harta benda yang ada di rumahnyapun semua habis. Istrinya pun semakin menderita karena harus pontang panting seorang diri memenuhi kebutuhan keluarga. Suatu hari, seorang intel polisi yang mendapat informasi dari masyarakat yang gerah dengan ulah gila Tarjo dalam togel akhirnya menjebak tarjo dengan berpura-pura akan memasang togel, Tarjo tanpa curiga melayani polisi tersebut. Dengan mudah polisi akhirnya menangkap Tarjo dan menjebloskannya ke Penjara. Apa daya, nasi sudah menjadi bubur, Tarjo hanya bisa menyesali perbuatannya di balik jeruji besi.

KARAKTER TOKOH DALAM DRAMA Tarjo Istri tarjo (Lasmi) Anak tarjo (Eko) Teman anak Tarjo (Doni) Ki Joko Bego Intel Polisi (Budi) Polisi 1 Polisi 2

Cerita ini terdiri dari tiga babak : Babak pertama ketika di rumah Tarjo, terjadi perdebatan antara Tarjo dan istrinya perihal Tarjo yang semakin gila Togel Babak kedua ketika Tarjo yang terobsesi menang togel pergi ke kuburan tuan dan bertemu dengan Ki Joko Bego Dan babak ketiga, di rumah tarjo yang kondisinya semakin menyedihkan karena harta bendanya dijual dan akhirnya polisi menangkap basah tarjo di rumahnya.

Konsep panggung Babak 1 : Sebuah ruang keluarga yang sederhana yang sekaligus berfungsi sebagai ruang makan Babak 2 : kuburan tua Babak 3 : ruang keluarga (sama seperti babak 1)

Properti panggung : Babak 1 dan 3 : Kursi Meja Sepiring nasi dengan lauk krupuk dan garam Segelas air putih Pensil dan buku tulis HP Bale bale dari bambu Buku gambar2 (pengganti tafsir mimpi) Kupon Baju seragam SD Babak 2 : tiruan batu nisan Dupa dan tempat sesaji Korek api dan kertas Rokok cangklong Tanaman - tanaman

KONSEP BUSANA Tata busana : Tarjo Istri tarjo Anak tarjo : Kaos kumal dan celana kain yang sudah luntur warnanya : Daster dan jepit rambut plastik : seragam SMA

Teman anak Tarjo : seragam SMA Ki Joko Bego Intel Polisi Polisi 1 dan 2 : Celana kain hitam, baju hitam yang tidak dikancingkan, blangkon : Celana jeans,kaos oblong, topi, kaca mata hitam : seragam polisi

SKENARIO

Babak 1 PANGGUNG BERSETTING SEBUAH RUANG KELUARGA YANG SANGAT SEDERHANA, TAMPAK TARJO YANG SEDANG DUDUK DI KURSI DAN TAK LAMA KEMUDIAN MUNCUL ISINYA SAMBIL MEMBAWA SEPIRING NASI PUTIH DENGAN SEBUAH KRUPUK DAN GARAM 1. Tarjo : Lha, apa ini Bue...? Aku mau makan kok Cuma dikasih nasi garam sama krupuk saja? 2. Lasmi : Adanya Cuma itu pake... Gajianku masih lama, jadi makannya itu saja, yang penting masih bisa makan 3. Tarjo ; Ya tapi kan kamu bisa ngutang dulu di tokonya Mbak Menik, nanti aku bayar hutangnya kalo menang Togel (sambil makan nasi ) 4. Lasmi : Togel terus yang bapak pikirkan. Kapan bapak itu mau berhenti, kemarin bapak nguli juga uangnya habis dipake masang togel semua. Terus mana hasilnya? Gak ada! 5. Tarjo : Lha sabar to... Nanti kalo aku dapat jackpot, Ibu tak belikan perhiasan, baju bagus, rumah gedong, dan semua yang bue inginkan! 6. Lasmi : Nanti itu kapan? Dari jaman masih pacaran juga bilangnya nanti kalo menang togel. Tapi buktinya? Sampe anak dua biji juga belum pernah bapak itu menang. 7. 8. Tarjo Lasmi : Ya sabar bu.... : Sudahlah pak... Bapak itu kerja aja yang bener, aku capek tiap hari yang bapak urusin Cuma togel dan togel terus 9. Tarjo : Itu kan usaha bapak supaya hidup kita enak Bu... ; Usaha apa? Yang ada tuh bapak udah mulai gila gara gara togel. Dan gara gara kegilaan bapak, anak-anak sampai jadi korban! 11. Tarjo : Sek sek bu... Korban gimana to? Wong sampai saat ini anak anak kita seger waras gitu kok dibilang korban?

10. Lasmi

12. Lasmi

; Ya korban obsesi bapak terhadap togel. Di dunia ini mana ada orang waras yang namain anaknya Eko Bejo Togel dan Dwi Togeliawati selain bapak?

13. Tarjo

: Ya kalo itu kan karena aku pengen nama yang bermakna gitu bu buat mereka...

14. Lasmi

: Makna apa? Togel lagi. Makan tuh togel!

ISTRI TARJO MENGGERUTU MASUK RUMAH SAMBIL MEMBAWA PIRING DAN GELAS KOTOR SEMENTARA TARJO MENGAMBIL BUKU, HP, DAN PENSIL LALU MENCORET CORET DAN MENGHITUNG SESUATU DENGAN SERIUS. TAK LAMA KEMUDIAN DIA MENGHUBUNGI SESEORANG LEWAT HP-NYA 15. Tarjo : halo bos, ya hari ini pasang lagi lah... Wah, iya benar yang kemaren tuh benar-benar nyaris 4d.... ya... hahahaha benar, yang kali ini pasti tembus! Gak salah lagi.... Ok, 10 kupon ya! TARJO PUN MENUTUP TELPONNYA DAN TAK LAMA KEMUDIAN TERDENGAR SUARA SALAM 16. Eko & Doni 17. Tarjo 18. Eko : Assalamualaikum... : Waalaikum salam.... wah, cah bagus sudah pulang to?

: Iya pak, oh ya ini teman Eko, habis ini kami mau kerja kelompok di rumah teman Eko, jadi Eko pulang buat ganti baju saja.

EKO PUN MASUK KE KAMARNYA UNTUK BERGANTI PAKAIAN 19. Doni 20. Tarjo : Selamat siang Pak, saya Doni, temannya Eko ; Siang juga le... Wah, bapak boleh tanya gak le, semalam mimpi apa? 21. Doni 22. Tarjo 23. Doni : Mimpi? Maksud bapak? : Ya masa gak ngerti? Kamu lho tadi malam mimpi apa? ; O... Mimpi dikejar ular deh kayanya

TARJO PUN LANGSUNG MENGAMBIL BUKU CATATANNYA DAN MULAI MENGHITUNG, PADA SAAT YANG BERSAMAAN ISTRINYA KELUAR DARI DALAM RUMAH 24. Lasmi : Bapak jangan mulai aneh aneh, lagi ada tamu bukannya disuruh duduk. Nak, ini monggo diminum maaf adanya Cuma air putih saja. 25. Doni 26. Lasmi ; gak papa bu, maaf saya jadi ngerepotin... : Ngerepotin apanya wong cuma air putih saja kok le...

DONI MERASA HERAN DENGAN TINGKAH AJAIB TARJO YANG MONDAR MANDIR DAN TAMPAK SERIUS MENGHITUNG. SEMENTARA LASMI CUMA BISA MENGHELA NAPAS. TAK LAMA KEMUDIAN EKO PUN KELUAR DAN SUDAH BERGANTI PAKAIAN. DONI PUN MENDEKATI EKO 27. Doni 28. Eko 29. Doni : Ko, kamu tuh pinter matematika turunan dari bapakmu ya? : Ha?!?! ; Lha tuh bapak kamu dari tadi sibuk ngitung entah apaan. Pasti tuh soal matematika yang rumit ya, makanya bapak kamu ampe serius gitu. 30. Eko : Bukan. Kamu pasti tadi habis ditanyain bapak semalam mimpi apa? 31. Doni 32. Eko : Kok kamu tau? : Jelas saja, bapak tuh lagi ngramesi kemungkinan nomor togel yang keluar berdasarkan petunjuk mimpi kamu. 33. Doni 34. Eko : Hahhh?!?!??! ; Udah ah, yuk berangkat! Pak, Bu, Eko ke rumah Doni ya buat ngerjain tugas 35. Doni 36. Lasmi 37. Eko : Kami permisi dulu.... : Ati ati di jalan, pulangnya jangan malam malam yo le... ; Nggih bu, Assalamualaikum...

38. Lasmi &Tarjo : Waalaikumsalam.... BABAK 2

PADA MALAM HARI DI SEBUAH KUBURAN TUA YANG TERKENAL KEANGKERANNYA... Narator : SETELAH BERKALI KALI GAGAL MENANG TOGEL, ATAS SARAN SEORANG TEMAN TARJO MEMUTUSKAN UNTUK MEMINTA ANGKA JITU KEPADA LELEMBUT ATAU ISTILAH KERENNYA NGGERANDONG TAMPAK TARJO YANG BEGITU SERIUS MENYALAKAN DUPA LALU MENANCAPKANNYA DI ATAS SESAJI YANG BERUPA KEMBANG TUJUH RUPA DAN BAKARAN KEMENYAN. TAK LUPA TARJO MENGELUARKAN PULPEN DAN SELEMBAR KERTAS, DIA LALU MELETAKKAN KERTAS DAN PULPEN ITU DI SAMPING SESAJINYA DAN MENUNGGUNYA DENGAN SABAR. TAK LAMA KEMUDIAN DATANG SEORANG PRIA MENGHAMPIRI TARJO 39. Ki Joko Bego 40. Tarjo 41. Ki Joko Bego : Ehm Ehm.... : Wah, Aki.... Ngagetin saya aja nih aki... : Memangnya kamu pikir aku nih apaan kok sampai muka kamu pucat gitu... 42. Tarjo 43. Ki Joko Bego : Hantu. Hehehehhe... : Kalo kamu takut hantu, ngapain ngundang lelembut buat minta nomer jitu? Dasar wong edan 44. Tarjo 45. Ki Joko Bego 46. Tarjo : Kalo itu kan beda urusannya, Ki.... : Jo, Tarjo... Kamu itu... : Oh ya, ngomong ngomong aki tau dari mana saya lagi nyari nomer jitu? 47. Ki Joko Bego 48. Tarjo : Ki Joko Bego gitu lohh.... apa ce yang gak aku tau! : Wah, aki memang keren. Gak heran aki dapat gelar Dukun paling maknyuz seantero kampung 49. Ki Joko Bego : Maknyuz maknyuz, memangnya aku ini santapannya Pak Bondan yang di wisata kuliner itu apa! 50. Tarjo : Maksud saya aki, tuh benar-benar dukun yang paling Te-O-Pe be-ge-te dah pokoknya! Hehehehe... 51. Ki Joko Bego : Ah, kamu ini bisa saja... Aki kan jadi malu. Hehehehhe....

52. Tarjo

: (Ngomong pelan-pelan ke arah penonton) udah tua ternyata labil juga nih dukun.

53. Ki Joko Bego 54. Tarjo

; Kamu ngomong sesuatu, Jo ? : Eh, ndak kok Ki, saya ndak ngomong apa-apa kok... Eh ya, Aki ngapain kemari?

55. Ki Joko Bego 56. Tarjo 57. Ki Joko Bego

: Mau dugem! : Ha? Di sini , Ki? Dugem ama kuntilanak ya? : Ya gak lah... mana mungkin ada orang bego yang dugem di kuburan serem macam ini?

58. Tarjo

: Kali aja penyesuaian nama, kan nama aki, Ki Joko Bego. Jadi ya wajarlah kalo bego-bego dikit. Hehehehehe...

59. Ki Joko Bego

: Dasar sudrun! Lagian kamu tanyanya aneh-aneh aja. Kalo di tempat gini malam malam, sudah pasti aki ada kepentingan yang urgen tau!

60. Tarjo

: Ceile... aki nih bahasanya macam pejabat aja, pake istilah urgen segala. Kepentingan apa emangnya Ki?

61. Ki Joko Bego 62. Tarjo 63. Ki Joko Bego

: Mau tau aja apa mau tau banget nih? : Banget pake tanda seru yang buanyak Ki : Gini lho, tadi tuh waktu sedang semedi di rumah. Aki ngeliat akan ada orang yang nyoni buat jadi bandot yang akan muncul di tempat ini. Ternyata itu kamu to, Jo...

64. Tarjo

: Wah, yang bener Ki? Jadi maksud Aki saya punya bakat gitu buat jadi bandar togel?

65. Ki Joko Bego

: Benar Jo, menurut penglihatan Aki... Selama ini, kamu gak pernah menang togel tuh karena nyoni kamu tuh jadi bandar, bukannya pasang taruhan.

66. Tarjo 67. Ki Joko Bego

: Apa kalo jadi bandar, saya akan cepat kaya, Ki? : Pasti itu! Masa kamu gak percaya sama kata-kataku. Ki Joko Bego, dukun paling terkenal seantero kampung.

68. Tarjo

; Saya percaya, Ki. Wah makasih ya, kalo gitu saya mau jadi bandar togel aja kalo gitu.

TARJO PUN MENCIUM TANGAN KI JOKO BEGO DAN PULANG KE RUMAH. DIA SEUDAH MEMANTAPKAN HATINYA UNTUK MENJADI BANDAR TOGEL SAJA BABAK 3 Narator : SUDAH 6 BULAN BERLALU SEJAK TARJO MENJADI BANDAR TOGEL DI RUANG KELUARGA YANG TERLIHAT JAUH LEBIH SEDERHANA DIBANDINGKAN 6 BULAN YANG LALU TAMPAK LASMI SEDANG MEMBETULKAN JAHITAN BAJU SERAGAM ANAKNYA SEDANGKAN TARJO TAMPAK SIBUK SMS SAMBIL SESEKALI MENYERUPUT KOPI 69. Lasmi 70. Tarjo : Sudahlah pak... Berhenti, jangan ngurusin togel lagi. : Sabar bu, namanya orang mau kaya kan butuh waktu. Liat saja bentar lagi kita pasti punya banyak uang. 71. Lasmi ; Bentar lagi terus. Mau sampai kapan? Eko sudah kelas 3 SMA, sebentar lagi dia lulus. Bapak gak pengen nguliahin dia biar jadi orang sukses? 72. Tarjo : Wah, apa itu kuliah! Buang buang uang saja. Ibu tau tuh si Beni anaknya Pak Sakri? Lulus kuliah jadi apa dia? Pengangguran Bu! 73. Lasmi 74. Tarjo : Ya, kan tiap orang beda beda pak! : Beda beda gimana? Tuh contoh lagi ya, itu si Kiki anaknya Pak Parto habis kuliah jadi apa dia? Guru sukwan. Gajinya cuma Rp 200.000,- perbulan! 75. Lasmi : Lha terus si Eko lulus SMA disuruh apa? Jadi karyawan pabrik seperti ibunya ato jadi bandar togel gitu seperti bapaknya? Eman eman to pak.... Eko tuh pinter, di sekolah rangking satu terus dia. 76. Tarjo : ya bukan gitu bu... masalahnya kalo Eko kuliah tuh kan butuh biaya gede, sementara Wati bentar lagi juga masuk SMP

77. Lasmi

: Makanya, bapak tuh kerja aja yang bener, jangan ngurusin togel terus. Kerja keras pak... gak ada ceritanya orang kaya gara-gara togel!

78. Tarjo

: Ibu nih tau apa, tuh buktinya Pak Edi teman bapak yang jadi bandar gede, berkat togel dia punya rumah banyak, tanahnya puluhan hektar, mobilnya alphard lho bu. Ibu gak pengen punya yang kaya gitu?

79. Lasmi

; Gak pak, Ibu cukup hidup sederhana saja asal bisa nyekolahin anak yang bener. Asal anak anak bisa jadi orang sukses, tuh aja ibu udah seng. Makanya bapak berhenti ya... jangan ngurusin togel terus!

80. Tarjo

: Bah, ibu nih tau apa! Dengar ya bu, nanti kalo aku dah kaya ibu bakal aku belikan apapun yang ibu mau. Anak anak juga akan aku kasih duit yang banyak biar hidup enak, gak perlu buang buang waktu dan tenaga di bangku kuliah mereka....

81. Lasmi

; Nanti... nanti... mana buktinya? Yang ada tuh warisan bapak yang dari orang tua bapak habis buat mereka yang menang togel kemarin. Untung saja ibu masih bisa kerja di pabrik n ada sawah dari orang tua ibu buat diolah, jadi kita gak sampai kelaparan sampai detik ini!

82. Tarjo

: Ah sudahlah, susah memang ngomong sama ibu. Gak ngertingerti juga

TIBA TIBA ADA PANGGILAN MASUK DI HP TARJO. TARJO PUN CEPAT CEPAT MENGANGKATNYA 83. Tarjo : Halo, Wah...Pak Budi. Jadi ke rumah saya to.... Ah ya... hahahaha... gakpapa itu... biasanya memang kalah dulu, tapi kalo pasang terus nanti juga bakal menang... Hahahahaha... iya... oo... iya pak... saya tunggu... TARJO PUN MELETAKKAN HP-NYA DI ATAS MEJA DAN DENGAN WAJAH SUMRINGAH DIA BERCERITA KEPADA ISTRINYA

84. Tarjo

: Lihat saja bu, sekarang ini bapak makin terkenal dan makin banyak orang yang pasang taruhan lewat bapak

85. Lasmi

: Terserah bapaklah, aku wes pegel!

LASMI PUN MASUK KE KAMAR. TAK LAMA KEMUDIAN TERDENGAR PINTU DEPAN DI KETUK 86. Budi 87. Tarjo : Kulo nuwun... : Wah Pak Budi, cepat sekali nyampenya? Monggo Pak, langsung masuk ke dalam saja biar kita enak ngobrol ngobrolnya. 88. Budi : Hahahaha... tadi tuh waktu telpon sebenarnya posisi saya sudah ada di dekat sini, jadi tadi saya telpon cuma buat mastiian sampean ada di rumah. Hahahahha... 89. Tarjo : Walah... gitu to. Hahahaha... saya senang bapak pasang togel di saya. Sering sering pasang pak, makin sering, makin besar peluang buat menang. Ya to??? 90. Budi 91. Tarjo 92. Budi : Wah, benar kata sampean ; Jadi mau pasang berapa pak? : Banyak pak.. sekalian ini teman-teman saya banyak yang nitip pasang juga 93. Tarjo 94. Budi : Kalo gitu saya ambil buku rekapannya pak, biar enak jadinya : Iya pak, saya juga mau pinjam buku tafsir mimpi sama paitonya pak... 95. Tarjo : Wah, beres pak. Saya ambilkan dulu ya

TARJO PUN MASUK KE KAMAR UNTUK MENGAMBIL BUKU DAN KUPON TOGEL. TAK LAMA KEMUDIAN DIA KELUAR DENGAN SETUMPUK BUKU DAN SEGEPOK KUPON TOGEL 96. Budi 97. Tarjo : Wah, maaf nih. Jadi ngerepotin jadinya.. : Gak papa kok... kepuasan pelanggan kan nomer satu. Hahahaha.. 98. Budi 99. Tarjo : yang pasang taruhan rame ya pak? : yah lumayan...

100.Budi

: Gitu ya? Baguslah... Hehehehe...

BUDI LALU MENGELUARKAN HP-NYA DAN MENGHUBUNGI SESEORANG 101.Budi : Halo, ya, Kakap sudah menggigit umpannya. Kalian berdua langsung masuk saja. TIBA TIBA MASUKLAH DUA ORANG BERSERAGAM POLISI KE DALAM RUMAH TARJO DAN MENODONGKAN PISTOL KE ARAH TARJO 102.Polisi 1 : jangan bergerak, anda tertangkap basah menjadi pengedar sekaligus bandar togel! TARJO PUN KAGET BERCAMPUR PANIK 103.Tarjo 104.Budi : Pak, apa maksudnya ini? : Saya intel polisi. Sudah lama kami mengamati gerak gerik anda atas laporan masyarakat yang gerah dengan ulah anda yang menjadi bandar togel di kampung ini 105.Tarjo : Pak, ini namanya saya dijebak. Saya gak terima!

MENDENGAR RIBUT RIBUT, LASMI PUN KELUAR KAMAR 106.Lasmi 107.Tarjo 108.Budi 109.Lasmi : Pak, ada apa ini? Kenapa ada polisi : Mereka mau menangkap bapak, Bu... : Suami ibu adalah bandar togel yang sudah lama kami incar : Kalian tidak bisa sembarangan menangkap suami saya tanpa bukti! 110.Budi : Kami punya buktinya bu, ini ada buku tafsir mimpi, lembar paito buku catatan pemasang dan kupon togel. Anda tertangkap basah pak Tarjo dan tidak bisa mengelak lagi... POLISI LALU MEMBORGOL TARJO, LASMI PUN MENANGIS DAN TERUS MEMELUK TARJO 111.Tarjo : Bu, maafkan bapak... andai bapak mau mendengarkan nasihat ibu dari dulu, ini gak akan kejadian kaya gini

112.Lasmi 113.Tarjo

: Hiks... pak... Ibu musti gimana sekarang kalo bapak dipenjara : Tolong besarkan anak-anak selama bapak dipenjara yo, Bu... untung mereka lagi gak di rumah, jadi mereka gak liat bapaknya ditangkap polisi

114.Lasmi 115.Tarjo 116.Lasmi

: Hiks... Iya pak.... : Mereka pasti malu punya bapak masuk penjara yo bu... : Yang penting bapak mau menyadari kesalahan bapak, aku akan bekerja keras buat mereka. Nanti saat bapak keluar penjara, bapak juga kerja yang halal ya supaya bisa biayain mereka sekolah

117.Tarjo

: Iya bu, bapak janji

POLISI LALU MEMBAWA TARJO KE KANTOR POLISI UNTUK DIPROSES LEBIH LANJUT DENGAN DIIRINGI TANGISAN LASMI Narator : TARJOPUN KINI HANYA BISA MENYESALI PERBUATANNYA DI BALIK JERUJI BESI. ANDAI DIA MENDENGARKAN NASEHAT ISTRINYA DARI DULU UNTUK JAUH JAUH DARI TOGEL, MAKA INI TAK AKAN TERJADI. DAN KINI DIA HARUS DIPENJARA SEDANGKAN ISTRINYA HARUS PONTANG PANTING SEORANG DIRI UNTUK BEKERJA DAN MEMBESARKAN ANAKNYA. LAMPU PANGGUNG PUN MATI DAN YANG TERDENGAR HANYA ISAK TANGIS TARJO DALAM KEGELAPAN

------SELESAI-----

Anda mungkin juga menyukai