Anda di halaman 1dari 18

Motivasi

keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan

Motivasi sebagai subjek penting bagi manager Manager perlu memahami perilaku bawahannya agar bisa mempengaruhinya untuk bekerja sesuai ke inginan organisasi

Motivasi sebagai subjek yang membingungkan

Motivasi tidak dapat diamati ataupun diukur secara langsung tetapi harus disimpulkan dari perilaku orang yang dilihat
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi 2

Model-model Motivasi

Frederik Taylor
Model Tradisional

Pandangan tradisional menganggap bahwa para pekerja pada dasarnya males dan hanya dapat dimotivasi dengan penghargaan berupa gaji yang tinggi bila produktivitas tinggi Hubungan manusiawi mengemukakan bahwa kontak-kontak sosial karyawan dalam mengatasi rasa kebosanan dan pemenuhan kebutuhan sosial dapat memotivasi Model ini menyatakn bahwa karyawan dimotivasi oleh banyak faktor tidak hanya uang atau keinginan mencapai kepuasan tetapi kebutuhan untuk berprestasi dan memperoleh pekerjaan yang berarti.
motivasi dalam organisasi 3

Elton Mayo
Model Hubungan Manusiawi

McGregor dan Maslow


Model Sumber Daya Manusia

Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

TEORI TEORI MOTIVASI

Teori petunjuk
mengemukakan bagaimana memotivasi karyawan dengan dasar pengalaman coba-coba.

Teori isi
berkenaan dengan apa penyebab perilakudan apa penyabab motivasi.
teori yang mendukung; teori hierarki kebutuhan (A. Maslow), teori pemeliharaan (F. Herzberg), teori prestasi (D. Mc. Clelland), teori kebutuhan ERG (Caliton P. Alderfer).

Teori proses
berkenaan tentang bagaimana perilaku dimulai dan dilaksanakan.
Teori yang mendukung;

1 2 3 4

Teori pengharapan, Teori pembentukan perilaku, Teori Porter Lawler Teori Keadilan Teori X dan Y

1 2 3

4
5
4

Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

motivasi dalam organisasi

Maslow memandang manusia akan di dorong untuk memenuhi kebutuhan yang paling kuat sesuai waktu ,keadaan dan pengalaman yang bersangkutan mengikuti suatu hirarki

AKTUALISAI DIRI
PENGHARGAAN DAN STATUS

SOSIAL
KEAMANAN DAN RASA AMAN

Herarki Kebutuhan Maslow

FISIOLOGI

Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

motivasi dalam organisasi

TEORI PEMELIHARAAN (F.Herzberg)

Faktor yang mempengaruhi karyawan melaksanakan pekerjaannya:

Hygiene faktor

Motivation faktor

Menurut penilitian Herzberg 3 hal penting yg perlu di perhatikan dalam memotivasi karyawan : hal yg mendorong karyawan Hal yg mengecewakan karyawan karyawan akan kecewa apabila peluang berprestasi terbatas
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi 6

TEORI PRESTASI (D. McCelland)

Mengemukakan bahwa ada korelasi positif antara kebutuhan berprestasi dengan prestasi dan sukses pelaksanaannya.

Karakter yang merupakan perpaduan dari model motivasi

Kebutuhan akan prestasi


Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

Kebutuhan akan kekuasaan


motivasi dalam organisasi

Kebutuhan untuk berafiliasi


7

TEORI KEBUTUHAN E-R-G (Alderfer)

R
Relatdness (berhubungan)

E
Eksistence (keadaan)
Ada tiga kebutuhan pokok manusia:
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi

G
growth (pertumbuhan)

TEORI PENGHARAPAN Victor Vroom


Teori berdasarkan kebutuhan internal Asumsi pokok : a. Setiap individu percaya bila ia berperilaku tertentu, ia akan memperoleh hal tertentu b. Setiap hasil mempunyai nilai c. Setiap hasil berkaitan dengan persepsi seberapa sulit mencapai hasil tersebut

Pengharapan bahwa peningkatan usaha akan mengarah ke peningkatan balas jasa

Motivasi
Penilaian individu terhadap balas jasa sebagai hasil dari usahanya.
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi 9

TEORI PEMBENTUKAN PERILAKU B.F Skinner

Teori

ini di dasarkan atas hukkum pengaruh Tingkah laku denggan konsekuensi positif cenderung di ulang, sementara tingkah laku dengan konsekuensi negatif cenderung untuk tidak di ulang.

Rangsangan

Tanggapan diwaktu yg akan datang

Tanggapan
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi

Konsekuensi
10

Teori Harapan Masa Datang (Porter Lawler)

Nilai penghargaan

8 4
Kemampuan & sifat

Persepsi pengharg aan yg adil

7a

Pengharg aan intrinsik

3
2

Usaha

6 5
Persepsi peranan

prestasi Pengharg aan ekstrinsik

7b

Probabilitas usaha penghargaa n yg diterima


Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

9 kepuasan
motivasi dalam organisasi 11

Teori Keadilan (S. Adam)


Berpandangan bahwa manusia mengharapkan keadilan antara usaha yang dilakukan dengan imbalan yang diterima.
Harapan tentang jumlah imbalan

Hal-hal yang menumbuhaka n persepsi ketidak adilan :

Imbalan yang diterima oleh orang lain dalam organisasi


Imbalan yang diterima oleh pegawai lain dilain organisasi Peraturan perundangundangan yang berlaku

Kemungkin an yang dapat terjadi bila tidak adil:

Seorang akan berusaha akan memperoleh imbalan yang lebih besar. Mengurangi intensitas usaha dalam melaksanakan tugas yang menjadi tanggung jawabnya.
12

Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

motivasi dalam organisasi

Teori X dan Y Douglas McGregor

Teori x
1. Pada dasarnya pegawai tidak menyukai pekerjaan jika mungkin menghindarinya 2. Para pegawai akan mengelakkan tanggung jawab 3. Karena tidak menyukai pekerjaan maka mereka harus di paksa,dikendalikan,diancam untuk mencapai tujuan yang diinginkan

Teori Y
1. Pegawai melihat pekerjaan sebagai sesuatu yang biasa seperti bermain 2. Pegawai dapat belajar untuk menerima dan mencari tanggung jawab 3. Manusia akan menentukan arahnya sendiri dan mengendalikan diri jika mereka merasa terikat pada tujuan
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi 13

KESIMPULAN

Motivasi bukan sekedar peralatan atau cara tertentu untuk mendorong peningkatan keluaran. Tapi motivasi adalah pandangan hidup yang di bentuk berdasar kebutuhan dan keinginan karyawan

Jadi manajer harus menggunakan teori-teori motivasi secara bijaksana.

Hanya manajer yang mengetahui cara dan penerapan motivasi pada bawahannya, yang dapat mengharap realisasi peningkatan produktifitas dari para karyawan
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta motivasi dalam organisasi 14

Model Tradisional

Model Hubungan Manusiawi Beranggapan

Model Sumber Daya Manusia

1. Bekerja pada dasarnya tidak di senangi banyak orang 2. Apa yang mereka kerjakan adalah kurang penting dibanding apa yang mereka peroleh dari kegiatan tersebut 3. Jarang yang dapat menangani pekeerjaan yang memerlukan kreatifitas, disiplin diri atau pengendalian diri
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

1. Orang ingin merasa berguna dan penting 2. Orang ingin memiliki dan di akui sebagai individual

1. Bekerja pada dasarnya tidak menyenangkan 2. Sebagian besar orang dapat lebih kreatif, disiplin diri dan pengendalian diri di banding dengan permintaan jabatan

3. Kebutuhan sosial lebih penting dari uang dalam memotivasi orang untuk bekerja
motivasi dalam organisasi 15

Kebijaksanaan
1. Manager harus mengawasi dan mengendalikan bawahan 1. Manager harus membuat setiap karyawan menjadi berguna dan penting 1. Manajer harus memanfaatkan potensi sumber daya manusia

2. Manager harus merinci tugas-tugas menjadi sederhana dan mudah di pelajari

2. Manager harus memberi informasi pada bawahan dan mendengarkan keberatan-keberatan atas rencana yang di buat manager
3. Manager memperbolehkan bawahan untuk melakukan disiplin diri dan pengendalian diri atas kegiatan-kegiatan rutin

2. Manager menciptakan lingkungan dimana seluruh anggota dapat menyumbangkan kemampuankemampuan


3. Manager mendorong partisipasi penuh , peningkatan disiplin diri dan pengendalian diri

3. Manager menetapkan prosedur pekerjaan secara terperinci serta menjalankannya secara dengan adil dan ketat
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

motivasi dalam organisasi

16

Harapan
1. Orang bersedia bekerja bila balas jasanya memadai dan atasannya adil 1. Pembagian informasi pada bawahan dan keterlibatan keputusan akan memuaskan kebutuhan untuk memiliki dan merasa penting 2. Pemuasan kebutuhan akan meningkatkan semangat kerja dan mengurangi penolakan 1. Perluasan pengaruh,disiplin diri dan pengendalian diri akan mengarah kan pencapaian peningkatan efisiensi operasi 2. Kepuasan kerja akan meningkat dengan pemanfaatan sumber daya secara penuh

2. Bila tugas sederhana dan bawahan dikendalikan dengan ketat maka produksi memenuhi standar
Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

motivasi dalam organisasi

17

Perbandingan antara Teori Maslow dan Teori Hezberg


Teori Hirarki Kebutuhan Maslow Faktor-faktor Motivasional Aktualisasi diri/ pemenuhan diri dan penghargaan Teori Motivasi-Pemeliharaan Herzberg Pekerjaan yang relatif dan menantang Prestasi Penghargaan Tanggung jawab Peningkatan Kemajuan Status Hubungan-hubungan antara pribadi dengan atasan, bawahan dan rekan sejawat Pengawasan Kebijakan dan administrasi perusahaan Keamanan kerja Kondisi kerja Pengupahan kehidupan pribadi
motivasi dalam organisasi 18

Penghargaan Sosial Faktor-faktor Pemeliharaan

Keamanan/ rasa aman Fisiologis


Angga,Fitri,Wahyu,Shinta

Anda mungkin juga menyukai