INFORMASI:

1. Saat ditemukan cash count, ada selisih Rp. 200.000,00. Setelah ditanya, si kasir berkata
bahwa selisih itu merupakan hasil peminjaman oleh direksi sebulan yang lalu untuk pergi
ke Batam yang sampai hari ini belum dipertanggungjawabkan.
2. Dalam pengujian piutang terdapat piutang yang tidak jelas sebesar Rp. 500.000,00.
Dilakukan subsequent event juga tidak terdapat pembayaran. Dikonfirmasi juga tidak
menjawab. Setelah ditanya pada bagian akuntansi piutang itu adalah fiktif.
3. Dari hasil analisis piutang yang menggunakan aging schedule dihitung besarnya piutang
tahun yang bersangkutan sebesar Rp. 500.000,00.
4. Dalam persediaan piutang, persediaan fisik terdapat selisih selisih kuantitas sebesar 100
ton. Nilai persediaan berdasarkan penilaian atas harga perolehan dengan asumsi FIFO
sebesar Rp. 500.000,00.
5. Dalam persediaan terjadi perubahan persediaan dari FIFO ke LIFO sehingga terjadi
selisih angka Rp. 500.000,00.

PERTANYAAN:
1. Buat jurnal koreksi atas temuan-temuan tersebut dan semua jurnal koreksi diterima oleh
klien.
2. Buat jurnal penutup.
3. Buat laporan laba/rugi setelah koreksi.
4. Buat neraca.
5. Buat jurnal penyesuaian (kalau ada)
6. Buat kertas kerja gabungan
Format Kertas Kerja Gabungan:
Nama
Akun
Ref KK 31/12/2009 Adjustment Audit
31/12/2009
31/12/2008
D K


7. Analisis laporan keuangan (likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, aktivitas)
8. Buat opini (versi SA 700)
9. Rekomendasi (management letter)
NB: Dalam tabel lap. Laba/ rugi dan neraca terdapat selisih jumlah masing-masing akun.
Abaikan ajah selisihnya dan ikuti perhitungan versi excel karena di lap itu ada beberapa akun
yang jumlahnya emg disengaja untuk dibuat beda.