Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN

FORMAL
N a m a A n g g o t a
K e l o m p o k 6 :
1. Yolanda Natalia Karundeng 2011210134
2. Vinny Febrinawati 2011210870
3. Aulia Syabana Muhammad Zen 2011210880
4. Ajeng Pusvita Sari 2011210891
5. Erwin Destiano Tambunan 2011210958
6. Andre Putra Wicaksono 2011210971
7. Indah Setiawati 2012210036
8. Nina Zea Laksmitasari 2012210071

Laporan Formal
Laporan panjang sering disebut dengan
laporan formal (formal report). Salah satu
yang membedakan dengan laporan singkat
(laporan informal) bukan saja dilihat dari
banyak sedikitnya halaman, namun juga
bentuk atau format suatu laporan itu sendiri.
Secara umum laporan formal lebih banyak
jumlah halamannya ketimbang laporan singkat.
Oleh karena itu, perencanaan dalam menyusun
sutau laporan formal sangat penting artinya.

Vinny

Poin-poin penting dalam
penulisan Laporan
Formal

A. Mendefinisikan Masalah
B. Outline untuk Analisis
C. Menyusun Rencana Kerja
D. Melakukan Penelitian
E. Analisis Data
Erwin
Mendefinisikan Masalah
Dalam menulis suatu laporan baik itu laporan
informasional maupun analitikal, tahap pertama
adalah mendefinisikan masalah. Anda harus
memutuskan informasi apa yang Anda perlukan
untuk dapat menyelesaikan suatu laporan.
1. Pertanyaan yang tepat
2. Mengembangkan pertanyaan tujuan
Andre
Outline untuk Analisis
Proses menggunakan outline untuk keperluan analisis
memungkinkan anda untuk memecahkan masalah, sebagaimana
membuat outline laporan memungkinkan anda menulis dengan
cara yang sistematis. Akan tetapi, membuat outline untuk
suatu investigasi tentu akan berbeda dengan cara membuat
outline suatu laporan di mana memecahkan masalah di satu sisi
dan pemecahan masalah di sisi lainnya.

1. Mengembangkan struktur yang logis
2. Aturan pembagian
3. Menyusun Outline pembuka




Yolanda
Menyusun Rencana Kerja
Jika anda melakukan studi formal, rencana kerja akan lebih rinci
karena itu akan memberikan petunjuk prestasi atas sejumlah tugas
pekerjaan yang telah dilakukan. Lebih lanjut, kebanyakan proposal
(usulan) memerlukan rencana kerja secara rinci sebagai dasar
kontrak, jika usulan diterima. Suatu rencana kerja formal umumnya
mencakup beberapa hal sebagai berikut. :

Permasalahan yang dihadapi
Maksud dan scope (ruang lingkup) atas investigasi anda
Pembahasan atas urutan tugas (sumber informasi, observasi atau
eksperimen, dan batasan waktu, uang, atau data yang tersedia)
Telah atas pekerjaan proyek, jadwal, dan sumber-sumber yang
diperlukan (siapa yang bertanggung jawab, kapan akan dilakukan,
dan berapa biaya investigasi)

Aulia dan
Ajeng
Melakukan Penelitian
SUMBER PRIMER SUMBER SEKUNDER
Dokumen Jasa Jaringan Internet
Obervasi CD-ROM
Survey
Nina
Analisis Data
Setelah anda melakukan penelitian dan memperoleh data
yang anda igninkan, maka selanjutnya anda perlu melakukan
analisis terhadap hasil temuan anda tersebut. Proses analisis
pada dasarnya merupakan suatu pencarian hubungan di
antara fakta-fakta yang telah anda temukan tersebut.
Dengan melihat data yang telah anda kumpulkan dari berbagai
sudut pandang, maka anda akan dapat menjawab berbagai
pertanyaan yang anda siapkan dalam suatu rencana kerja
(work plan).
1. Perhitungan statistik
2. Kesimpulan
3. Rekomendasi
Indah

Anda mungkin juga menyukai