Pada tahun 1970-an, Erwin Hargrove (1975) menulis tentang 'missing link' dalam studi roses ke!i"akan# $emikian haln%a dengan &e''re% Pressman dan Harun (ildavsk% menulis se!uah !uku dengan "udul Implementation (197))# *aat ini intervensi emerintah dalam mengtasi !er!agai masalah sosial semakin meningkat, namun terkadang intervensi emerintah !elum e'ekti'# +ntuk itu dierlukan adan%a evaluasi agar ter,ita emerintahan %ang le!ih !aik# -egiatan evaluasi terse!ut memungkinkan mun,uln%a !e!eraa masalah namun, se!enarn%a kegiatan evaluasi terse!ut !ertu"uan untuk memer!aiki roses administrasi antara 'em!entukan ke!i"akan' dan 'hasil ke!i"akan' %ang terkadang tidak relevan, seerti ada model analisis ke!i"akan seerti %ang dikem!angkan oleh Easton, 19.5# $ari !a! se!elumn%a mem!ahas mengenai asumsi %ang di!uat oleh mahasiswa !aru %ang mana imlementasi terse!ut "ustru di a!aikan# *elan"utn%a ilmuwan olitik mulai menggunakan konse !aru 'imlementasi' dalam analisis ke!i"akan dan studi administrasi# /amun demikian, samai akhir tahun 19.0-an telah ter"adi ke,enderungan untuk menerima !egitu sa"a mandat olitik dari emiminn%a# /amun, dalam ken%ataann%a egawai negeri siil sering kali menga!aikann%a# Pegawai negeri siil sering kali menga!aikan roses emeriksaan administrasi %ang "ustru dianggan%a menim!ulkan kesulitan# $alam ,hater ) ini mem!ahas tentang !er!agai analisis mengenai ke!i"akan %ang dikemukakan oleh ara ilmuan sehingga %ang ter"adi adalah mun,uln%a erde!atan antara ara akar imlementasi# 0asalah utaman%a mengenai studi imlementasi# 1ni terutama men%angkut isu-isu tentang hu!ungan antara em!entukan ke!i"akan dan imlementasin%a# Pada awal-awal tahun,studi imlementasi digam!arkan se!agai ersekti' top down dan bottom up# Penulis men%oroti tentang kun,i masalah %ang ter"adi terletak ada argumen mereka (ara ilmuan) %ang menun"ukan ,ara-,ara tersendiri dalam memaknai imelementasi# *ementara erde!atan top-down/bottom-up sangat diengaruhi oleh ertan%aan tentang !agaimana ,ara untuk memisahkan imlementasi dari em!entukan ke!i"akan, %ang mana han%a !agian dari masalah %ang le!ih luas tentang !agaimana mengidenti'ikasi 'itur dari roses %ang sangat komleks, %ang melintasi ruang dan waktu, dan meli!atkan !e!eraa aktor# Penulis disini tidak men,o!a untuk menin"au !er!agai endekatan dari ertan%aan- ertan%aan itu, tai mereka menemukan dan mengakui !ahwa ada !an%ak endekatan terse!ut %ang miri dengan endekatan lain dalam literatur elaksanaan# Penulis !erusaha untuk mengurangi "umlah varia!el %ang akan di!erikan, sedangkan %ang lain akan di!angun model dengan memerhitungkan semua varia!el %ang daat diidenti'ikasi# *alah satu kesulitan dari endekatan terse!ut %aitu memengaruhi andangan alternati' %ang sistematisasi dan generalisasi %ang meruakan satu-satun%a endekatan %ang daat mem!erikan laoran %ang akurat dari roses imlementasi khusus terse!ut# 2okusn%a, !a! ini menggam!arkan tentang !er!agai ola, elaksanaan serta %ang ter"adi dari metode top down dan bottom up dari erskekti' masing-masing ahli %ang !erkemamuan dalam !idangn%a# $alam ersekti' top down dan bottom up terdaat isu atau masalah %ang ter"adi %aitu ola imlementasi dari suatu ke!i"akan# $alam !a! ) ini, terdaat !e!eraa endaat ara ahli mengenai imlementasi ke!i"akan, diantaran%a3 1# &e''re% Pressman dan 4aron (ildavsk% &e''re% Pressman dan 4aron (ildavsk% adalah enulis klasik tentang 5 6he 6o- $own7 dan diangga se!agai endiri studi imlementasi# 0enurut mereka, imlementasi dide'inisikan se,ara "elas dalam hal hu!ungan dengan ke!i"akan %ang ditetakan dalam dokumen-dokumen resmi# 0ereka mengatakan, '*e!uah kata ker"a seerti 8alat8 harus memiliki o!"ek seerti 8ke!i"akan8 ' dan ke!i"akan !iasan%a mengandung tu"uan dan sarana untuk men,aain%a (-ata Pengantar untuk edisi ertama, di,etak ulang dalam Edisi ketiga, 199:3 ;;i)# *e!agian !esar analisis dalam !uku mereka adalah se!uah studi %ang diamanatkan dari rogram em!angunan ekonomi di <akland =ali'ornia# 4nalisis terse!ut !erkaitan dengan se"auh mana ke!erhasilan elaksanaan tergantung ada hu!ungan antara organisasi %ang !er!eda dan deartemen di tingkat lokal# 0ereka !erendaat !ahwa tingkat ketergantungan ada link dalam rantai elaksanaan sangat enting# +ntuk men,aai ke!erhasilan maka tingkat ker"asama antara lem!aga %ang dierlukan untuk mem!uat link terse!ut harus sangat dekat# >umusan tertentu telah diandang se!agai !entuk tanggung "awa! dalam !an%ak elaksanaan, karena menun"ukkan !ahwa tindakan urosive akan sangat sulit untuk men,aai !e!eraa aktor# ?owen (199@) menun"ukkan !ahwa 'ormulasi menga!aikan interaksi antara elaku %ang ter"adi di dalam konteks han%a 5one-o''7# <leh karena itu mungkin le!ih teat untuk menggunakan teori ermainan dariada teori ro!a!ilitas untuk menganalisa mereka# $alam hal ini daat dilihat !ahwa kola!orasi men"adi "auh le!ih mungkin dan daat di!uat rekomendasi tentang ,ara-,ara untuk memerkuat kemungkinan itu# Pressman dan (ildavsk% !an%ak menggunakan Amodel endekatan rasionalB untuk tu"uan ke!i"akan dan enelitian imlementasi %ang !ersangkutan dengan memertim!angkan en,aaian tu"uan-tu"uan %ang sulit# /amun, ada edisi kedua (seerti %ang ditun"ukkan di atas), (ildavsk% mulai memiliki keraguan tentang model itu# *elan"utn%a, dalam !a! !aru menun"ukkan andangan alternati'n%a, melihat hu!ungan antara em!entukan ke!i"akan dan imlementasi se!agai roses interakti'# @# Ciandomeni,o 0a"one 0eruakan seorang ahli dari italia %ang mengatakan !ahwa imlementasi meruakan se!uah evolusi %ang mengasumsikan !ahwa engalaman kontras antara em!uatan hukum %ang kaku dan imlementasi %ang 'leksi!el dalam *istem administrasi di 1talia itu akan men%e!a!kan sketisisme dalam model rasional#(em!uatan hukum dan imlementasi tidak seim!ang)# )# $onald Dan 0eter dan =arl Dan Horn 0eruakan emikir dari 4merika %ang mem!angun literatur dengan menawarkan model analisis roses imlementasi %ang le!ih ma"u dari endekatan Pressman dan (ildavsk%# Dan meter dan Dan Horn (19753 :5))3 menggam!arkan ada tiga !adan sastra dalam mengem!angkan kerangka teoritis, %aitu3 6eori <rganisasi3 kesadaran tentang entingn%a kontrol terhada ara eker"a dalam organisasi ketika ter"adi eru!ahan situasi se!uah organisasi# *tudi tentang damak ke!i"akan u!lik dan khususn%a dari damak keutusan eradilan# Penelitian tentang hu!ungan antar emerintah# 0enurut mereka imlementasi akan sukses dimana han%a dierlukan eru!ahan mar"inal dan tu"uan konsensus %ang tinggi (19753 :.1)# 0isal 3 $alam situasi erang dalam konsensus %ang tinggi daat mem!awa eru!ahan %ang tinggi ula# Dan 0eter dan Dan Horn "uga !erendaat !ahwa sangat enting !ahwa studi imlementasi dilakukan se,ara longitudinal, hu!ungan diidenti'ikasi ada satu titik waktu tidak !oleh dieran"ang kausal untuk eriode lain waktu# <leh karena itu mereka "elas melakukan endekatan 'to-down'# 1#1 0odel $ari Proses Pelaksanaan -e!i"akan *64/$4>$* 4/$ <?&E=61DE* Per'orman,e
P<E1=F
>E*<+>=E* 2igure )#1 A model of the policy-implementation process Source: Van Meter and Van Horn, 1!": #$% 4. Eugene Bardach: memperbaiki permainan Pada tahun 1977 orang 4merika lain, Eugene ?arda,h, menulis se!uah !uku engaruh ada 1mlementasi dise!ut &he 'ame Implementasi( ?arda,h mengan"urkan !ahwa roses elaksanaan erlu dirasakan se!agai meli!atkan 'ermainan', dan dia menguraikan !er!agai ma,am game %ang daat dimainkan# <leh karena nasihatn%a ke 'atas' terdiri dari dua enetaan rekomendasi# *alah satun%a men%angkut erlun%a erhatian !esar dalam roses 'skenario enulisan', sehingga untuk struktur ermainan dalam ,ara %ang teat untuk ECONOMIC, SOCIAL AND POLITICAL CONDITIONS CHARACTERISTICS OF THE IMPLEMENTING AGENCIES THE DISPOSITION OF IMPLEMENTERS INTER-ORGANIZATIONAL COMMUNICATION AND ENFORCEMENT ACTIVITIES men,aai hasil %ang diinginkan# $alam kar%a ?arda,h ini eksosisi sangat "elas !ahwa imlementasi adalah roses 'olitik', dan itu 'sukses' imlementasi dari 'to-down' ersekti' dimana harus meli!atkan 'engikutan terus'# 5. Paul Sabatier dan Mazmanian aniel: pemodelan pro!e! 0emoulerkan tentang konse 'dou!le di' se!agai se!uah teori %ang menawarkan 'to-down'# $alam menganalisis elaksanakan keutusan ada tingkat to down daat memum,ulkan ertan%aan 3 *amai se"auh mana tindakan e"a!at dalam melaksankan dan menentukan target sesuai dengan keutusan ke!i"akanG *amai se"auh mana tu"uan %ang ingin di,aai dan aakah damak sesuai dengan tu"uan ituG 2aktor-'aktor aa sa"a %ang memengaruhi outut ke!i"akan dan damak ,!aik %ang relevan dengan ke!i"akan atau %ang !ersi'at olitisG ?agaimana ke!i"akan %ang dirumuskan atas dasar engalaman dari waktu ke waktuG 4daun ) 'aktor %ang !erdamak ada roses elaksanaan ke!i"akan %aitu 3 tra,!ilit% memengaruhi masalah varia!el nonstatutor% memengaruhi elaksanaan kemamuan undang-undang untuk men%usun elaksanaan ". Brian #og$ood dan %e$i! &unn: rekomenda!i bagi para pembuat kebi'akan 4ntara varia!el (menentukan dukungan olitik) dan ua%a eneraan struktur meruakan hal enting dalam roses imlementasi# $isini ada @ metodologi %aitu 3 0eli!atkan 'aktor tentang identi'ikasi %ang akan mendaatkan kesulitan 2aktor-'aktor %ang dikendalikan %ang !erisi langkah-langkah aa %ang harus diam!il dalam imlementasi# Hogwood dan Cun memun%ai emikiran seerti *a!atier dan 0aHmanian %aitu terdaat roosi tawaran dalam em!uatan ke!i"akan#*ehingga em!uat ke!i"akan harus memastikan3 - -eadaan eksternal dari se!uah lem!aga elaksana !ukan suatu kendala %ang menim!ulkan kelumuhan - Program akan tersedia !ila ada waktu dan sum!er da%a %ang ,uku - *etia taha dalam roses imlementasi mem!utuhkan kola!orasi dengan sum!er da%a %ang tersedia - -e!i"akan %ang akan diterakan harus sesuai dengan teori %ang mendasar - 6erdaat hu!ungan se!a! dan aki!at - 4da lem!aga tunggal %ang tidak erlu !ergantung dengan lem!aga lain untuk men,aai ke!erhasilan#&ika lem!aga-lem!aga lain terli!at makan harus diminimalkan ketergantungan dan keentingann%a - 4da emahaman %ang lengka dan ada keseakatan atas tu"uan %ang ingin di,aai dalam kondisi !ertahan sean"ang roses imelementasi Pendekatan 6o-down meli!atkan model a!strak dari masalah %ang dihadai oleh orang-orang dari mekanisme sistem %ang ada# Tantangan bottom(up Michael %ip!ky: !truktur hirarki birokra!i 0i,hael Eisk% ini menganalisis tentang erilaku egawai dalam erumusan ke!i"akan ada se!uah instansi %ang dia se!ut ' struktur hirarki !irokrat', telah memiliki engaruh enting ada studi imlementasi# Eisk% !erendaat mengenai konsen%a tentang 'keutusan oleh !irokrat, mendirikan rutinitas mereka, dan erangkat %ang mereka adakan untuk mengatasi ketidakastian dan adan%a tekanan ker"a, serta kee'ekti'an suatu ke!i"akan u!lik %ang kemudian dilaksanakan(19903 ;ii)# 6ai dia melan"utkan dengan mengatakan !ahwa ini roses dasar dalam em!uatan suatu ke!i"akan %ang tidak meli!atkan ,ita-,ita !irokrasin%a %aitu mem!erikan ela%anan dan "ustru !an%ak mem!awa keentingan ri!adi ara e"a!at dengan memaniulasi raktik sesungguhn%a dengan tu"uan mengatasi tekanan dari !awahann%a# Eisk% "uga !erendaat !ahwa untuk mengatasi tekanan dari atas, !irokrasi mengem!angkan metode engolahan egawai dalam waktu %ang relati' rutin dan dengan ,ara stereoti atau se!uah rasangka# 0ereka men%esuaikan ke!iasaan ker"an%a untuk men,erminkan haraan %ang le!ih rendah dari diri mereka sendiri dan klien mereka# 0ereka sering mengha!iskan hidu mereka untuk !eker"a di dunia %ang sistem la%anann%a itu rusak# *ehingga mereka er,a%a diri untuk melakukan aa %ang ter!aik dan mereka !isa !erada dalam keadaan %ang merugikan dan mereka mengem!angkan teknik untuk men%elamatkan ela%anan dan engam!ilan keutusan nilai dalam !atas-!atas %ang dikenakan oleh struktur ker"a# 0ereka mengem!angkan konsesi eker"aan mereka dan klien mereka %ang memersemit kesen"angan antara ri!adi dan eker"aan dan la%anan %ang ideal# (Hal# ;ii) &adi Eisk% menangani salah satu aradoks mengenai struktur hirarki dalam suatu eker"aan# $emikian eker"a melihat diri mereka se!agai roda dalam suatu sistem, karena ditekan oleh !irokrasi di mana mereka !eker"a# Pada tingkat !irokrat aradiman%a adalah tentang enggunaan sum!er da%a %ang langka dengan tuntutan %ang !esar# -arena adan%a tekanan terkait 'iskal, maka mana"er han%a melakukan suatu kontrol terhada egawain%a dan ,endrung tidak memerhatikan tu"uan instansin%a# $alam arti ini ara egawai !awah men"adi 'ahlawan' !irokrat tai ditengah kondisi 'undamental !irokrasi %ang ,endrung tragis# 0engaa Eisk% diangga se!agai tokoh kun,i !agi engem!angan teori '!ottomu' ada ersekti' studi imlementasi G Pertama, enekanann%a ada si'at enting dari eran !irokrat tingkat "alanan %ang digunakan oleh orang lain se!agai em!enaran untuk strategi metodologis %ang 'okus ada eker"aan itu, !ukan di!andingkan ada inut ke!i"akan# -edua, imlementasi ke!i"akan %ang !enar-!enar tentang struktur eker"a dengan ,ita-,ita tinggi la%anan !erolahraga ke!i"aksanaan di !awah tekanan tertahankan# <leh karena itu ua%a untuk mengendalikan mereka se,ara hirarkis han%a meningkatkan ke,enderungan mereka untuk stereoti dan menga!aikan ke!utuhan dari klien mereka# 1ni !erarti !ahwa endekatan %ang !er!eda dierlukan untuk mengamankan akunta!ilitas elaksana, endekatan !ahwa akan dalam haraan orang di tingkat lokal# Benny #'ern: Struktur Implementa!i ?enn% H"ern adalah seorang sar"ana dari *wedia %ang mengem!angkan endekatan studi imlementasi# -ali ini kita memusatkan ada H"ern, enting untuk disadari !ahwa ide- ide %ang dikem!angkann%a !erkaitan erat dengan %ang lain, terutama $avid Porter, -enneth Han' dan =hris Hull# Pentingn%a engem!angan metodologi H"ern adalah 'akta !ahwa ke!i"akann%a dan rekan-rekann%a tergantung ada interaksi antar !er!agai organisasi# Perlu di,atat !ahwa masalah ini adalah !erusat ada rintisan Pressman dan (ildavsk%# -ita akan menemukan "uga se!agai tema dalam !an%ak eker"aan dari mereka, di!ahas dalam !a! !erikutn%a, %ang !ertu"uan untuk mensintesis endekatan to-down dan !ottom-u# =atatan, misaln%a, kar%a Elmore dan "uga *,har'# Fang terakhir adalah engaruh terhada Pemikiran H"ern ini, er!edaan antara mereka adalah !ahwa menurut H"ern, *,har' menekankan ada entingn%a "aringan dalam khas '?ottom-u' arah# Hal ini "uga relevan !ahwa ada waktu H"ern mengem!angkan studi endekatan teoretis sosiologin%a, organisasi mulai datang untuk mengatasi dengan ken%ataan !ahwa enekanan ada !atas-!atas 'ormal organisasi mungkin mem!angun hu!ungan ker"a tana harus menghormati !atas-!atas (4ldri,h, 197., ?enson, 1977)# $alam se!uah artikel menin"au 0aHmanian dan *a!atier (1991) dia !erendaat3 86u"uan dari latihan untuk 0aHmanian dan *a!atier adalah untuk mem!antu 'ederal dan negara olitisi untuk kontrol administrasi u!lik %ang le!ih !aik# 1ni adalah tidak teraksa untuk memastikan elaksanaan %ang e'ekti' '(199@3 )0:)# 4akah H"ern men%arankan !ahwa ada de'inisi elaksanaan 'e'ekti'' %ang harus indeenden dari setia masalah tentang kontrol, atau dia han%a menantang todown endekatan %ang kedua G $ia melan"utkan dengan mengatakan !ahwa eneraan tradisional eker"aan sema,am %ang ter"e!ak 'dalam administrasi u!lik engertian hu!ungan %ang sta!il dan !erurutan antara olitik dan administrasi '# H"ern dan Hull !erendaat !ahwa eker"aan ini meli!atkan 'outut ke!i"akan 4nalisis '(199@3 107) dan !ahwa imlementasi studi %ang e'ekti' harus men"adi 'organisasi- teori ,enderung' dengan ,ara %ang tidak hak setia sesi'ik aktor atau sekelomok aktor# 1ni le!ih dari se!uah argumen tentang metodologi# H"ern dan Hull !erendaat !ahwa3 *etelah kita "elas tentang !agaimana dan siaa %ang !erartisiasi serta aa e'ek dalam ke!i"akan roses, maka kita daat mulai !erikir tentang !agaimana olitik dan administrasi !isa dan harus dikom!inasikan dalam roses ke!i"akan# $alam imlementasi engertian enelitian terus tradisi an"ang ilmu olitik terhada konstitusi 4nalisis dan konstitusionalisme se!agai emiris diharakan daat !er!uah tradisi itu# (Hal# 11:) ?erikut H"ern dan Hull menun"ukkan !ahwa enelitian imlementasi daat mengatasi isu %ang diangkat oleh Eisk% tentang mekanisme akunta!ilitas !aru %ang menghu!ungkan "alan-!irokrat tingkat dan u!lik# *a%angn%a mereka meninggalkan masalah di sana, men"an"ikan !e!eraa ker"a !aru %ang !erhu!ungan dengan isu-isu 'iloso'is tentang akunta!ilitas u!lik %ang !elum terwu"ud# 1ni meninggalkan se!agai inti dari kontri!usi mereka %ang menantang '8tunggal otoritas, to-down8 endekatan organisasi olitik '(hal# 107)# Su!an Barrett dan )olin *udge: +ebi'akan dan Tindakan $alam diskusi mereka, seerti H"ern dan rekan-rekann%a, meman'aatkan erkem!angan teori organisasi %ang meli!atkan menantang hirarkis ersekti' tentang ,ara ker"a organisasi# 0ereka menekankan gagasan !ahwa !an%ak tindakan tergantung ada komromi antara orang-orang di !er!agai !elahan organisasi tunggal, atau organisasi terkait# *alah satu organisasi teori %ang kar%an%a mereka menemukan sangat enting adalah 4nselm *trauss# ?arrett dan 2udge meman'aatkan keada konse 'tawarann %ang dinegosiasikan'# 0ereka !erendaat !ahwa ada ke,enderungan dalam literatur imlementasi to-down untuk mendeolitisasi hu!ungan ke!i"akan-a,tion# 4lternati' andangan mereka menekankan roses olitik terus ter"adi di seluruh imlementasi# $alam e'ek ini menun"ukkan !ahwa sangat sulit untuk memisahkan imlementasi dari em!entukan ke!i"akan# +ESIMP,%-. *eerti dise!utkan dalam endahuluan !a! ini, erde!atan antara ersekti' to-down dan !ottom-u terdaat dalam ua%a untuk mensintesis endekatan dengan memilih ide-ide kun,i dari masing-masing# +nsur-unsur metodologis dalam erde!atan tidak !erada dalam diri sendiri# ?er!agai endaat ara ahli !eserta segala metode endekatan%a memun%ai karakteristik sendiri# Hal %ang sama "uga ter"adi ada elemen-elemen erde!atan %ang !ersangkutan roses elaksanaan# Penulis !erendaat !ahwa endekatan ,amuran daat digunakan untuk men%elesaikan masalah atau !isa dengan endekatan %ang teat untuk mengatasi masalah dimana tergantung dari segi masalah itu# Perde!atan normati' tidak !isa !egitu sa"a diselesaikan, seerti %ang ter"adi %aitu sika alternati' akunta!ilitas demokratis, di sini tergantung ada toik legitimasi 'ormulasi %ang komleks# 1su-isu %ang diekslorasi melalui emeriksaan enulis di"elaskan dalam !a! !erikutn%a se!agai 's%nthesiHer'#