Anda di halaman 1dari 16

OPTIMASI KETINGGIAN GEDUNG

BESARAN-BESARAN FISIK TEKNOLOGIS


1. Luas lantai kotor (gross floor area)
Jumlah luas lantai yang dibatasi yang dibatasi oleh dinding/kulit luar gedung yang beratap
(covered area), termasuk ruang-ruang dalam tanah (basement).
2. Luas lantai bersih (netto floor area)
Jumlah luas lantai yang dibatasi yang dibatasi oleh dinding/kulit luar gedung yang beratap
(covered area), termasuk ruang-ruang dalam tanah (basement) dikurangi luas lantai untuk inti
gedung.
3 Luas lantai netto !er oran"
Luas lantai netto per orang besarnya tergantung jenis gedung di suatu negara. Satuan luas ini
diperlukan untuk menentukan populasi gedung dalam perhitungan jumlah lift.
Flat : m
!
/orang
Office : " m
!
/orang
Hotel, Hospital : # m
!
/orang
4. Luas Inti "e#un" (building core area)
Luas inti gedung tergantung dari letaknya dalam $one. %akin keatas makin ke&il, karena
jumlah lift menge&il. 'ntuk penaksiran, luas inti gedung sekitar #-() kali luas tabung lift.
5. E$isiensi lantai (floor efficiency)
*resentasi luas lantai yang dise+akan terhadap luas lantai kotor. %akin besar efisiensi lantai,
makin besar pula pendapatan gedung.
,fisiensi untuk gedung :
Office sekitar - .) /
Hotel sekitar - 0# /
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
MODUL
3
Flat sekitar - .# /
6. Tin""i lantai ke lantai (floor to floor height)
3inggi ini tergantung dari jenis proyek dan konstruksi lantai dalam hubungannya dengan
keguinaan ruang.
Flat : ceiling heigh !,") m, floor to floor height sekitar m (dengan pelat
datar)
Office : ceiling heigh !,4) m, floor to floor height sekitar ,#) m
3inggi balok lantai 5 du&ting 26 : ),.) 7 (,)) m, jarak ini harus diusahakan minimal, sebab
penghematan () &m saja kalau dikalikan ) lantai - ,)) m atau setinggi ( lantai.
+ ,u-lah lantai
8ang membatasi jumlah lantai tidak hanya diputuskan berdasarkan pertimbangan-
pertimbangan tekno ekonomi saja, tetapi juga dipengaruhi oleh daya dukung tanah dan
peraturan tata kota.
. Koe$isien /asar Ban"unan (K/B)
1atas persentasi luas tanah yang boleh dibangun - kepadatan bangunan (building density)
0 Koe$isien Lantai Ban"unan (KLB)
*erbandingan luas lantai total terhadap luas tanah (floor area ratio)
*erbandingan ini sangat tergantung tinggi bangunan ekonomis (e&onomi& building height) dan
peraturan tata kota yang didasarkan atas pertimbangan-pertimbangan makro perkotaan dan
ekonomi perkotaan/ urban economics.
12 Faktor beban !un3ak li$t (!eak loa# $a3tor)
1eban pun&ak lift ditentukan se&ara empiris dan tergantung jenis gedung dan lokasi gedung di
suatu negara.
9lat - /
:ffi&e - " /
;otel/;ospital - # /
11 4aktu !er&alanan bolak-balik ele5ator
<aktu yang diperlukan oleh lift berjalan bolak-balik dari lantai terba+ah hingga teratas dalam
suatu $one, termasuk +aktu berhenti, penumpang keluar masuk lift dan pintu membuka dan
menutup di setiap lantai tingkat.
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
Se&ara pendekatan perin&iannya adalah sebagai berikut
- *enumpang masuk lift di lantai dasar ============..==...== (,# m detik
- *intu lift menutup di lantai dasar ===============...==.=== ! detik
- *intu lift membuka dan menutup di setiap lantai tingkat =======.=... !(n-()! detik
- *enumpang keluar di setiap lantai tingkat (n-() > m > (,# detik ======... (,# m detik
n-(
*erjalanan bolak-balik lift dari lantai dasar sampai lantai teratas
dalam satu $one =========================. !(n-()h detik
s
*intu lift membuka di lantai dasar ==============..======. ! detik
Jumlah 3 - (!h5"s)(n-() 5 s(m5") detik
s
16 Ka!asitas Ele5ator
?aya muat lift tergantung pabrik pembuatnya. La$imnya berkisar antara #-!) orang. 'ntuk
kebutuhan khusus sampai #) orang/lift (double de&k)
13 Ke3e!atan Ele5ator
@e&epatan eleAator yang dipilih tergantung pada tinggi gedung. %akin tinggi gedung, makin
besar ke&epatan liftnya, untuk menghemat +aktu bolak-balik lift yang mempengaruhi pula
+aktu menunggu lift.
@e&epatan eleAator dengan ke&epatan rendah sekitar ( m/det dan ke&epatan tinggi mendekati
() m/detik.
17 ,u-lah ele5ator
Jumlah lift berlaku untuk suatu $one Aerti&al dalam gedung tinggi yang la$imnya dibagi dalam
beberapa $one lift. *embagian dalam $one diperlukan untuk menghemat jumlah lift total. 3inggi
( $one sekitar !) lantai. *embagian dalam $one juga berkaitan dengan posisi ruang-ruang
mesin/mekanikal.
18 4aktu -enun""u ele5ator
<aktu menunggu sama dengan +aktu bolak-balik lift dibagi jumlah lift. Sambil menunggu lift
orang dapat berkomunikasi sosial.
:ffi&e - ) detik
9lat - 4) detil
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
/ata Ge#un" 9an" /i"unakan
9'BCSD 12BC'B2B : 2*2E3,%,B
L'2S L2;2B : ! ;2
@?1 : 4) /
@L1 : 4
1,B3'@ ?,B2; 38*62L : *,ES,CD *2BJ2BC
L'2S ?,B2; 38*D62L : ())) %! !# F ") %
J'%L2; *:?D'% : L3
@,3DBCCD2B %2@ C,?'BC : G !# L2B32D
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
)RAIAN /ATA SI%BOL BESARAN
Luas lantai berulang a ())) m!
Luas lantai netto per orang aH ...... m!
Jumlah lantai typikal n ...... lantai
,fisiensi gedung e .# /
@oefisien dasar bangunan b 4) /
@oefisien lantai bangunan f 4
@apasitas lift m ......... orang
@e&epatan lift s ........ %ps
3inggi lantai ke lantai h ,# m
%asa kostruksi C ....... tahun
%asa pelunasan kredit p ....... tahun
'mur ekonomis proyek $ ...... tahun
Suku bunga kredit i ...... / pa
*erubahan uang thd +aktu (?is&ount faktor) d ....... / pertahun
*erbandingan modal pinjaman thd modal sendiri I
;arga satuan gedung u 'SJ ...... /m!
;arga satuan tanah s 'SJ ...... /m!
6adangan pajak t ....... /
?epresiasi/ penyusutan ? ....... /
1iaya tidak langsung 6 ...... /
9aktor kekosongan gedung A ...... /
6adangan biaya k ...... /
*okok kredit Lo
Se+a minimum r
I B)IL/ING ANAL:SIS
- 2nalisis Luas 1angunan/ @?1-@L1
- 2nalisis ;/<
- 2nalisis 3hd Cempa
- 2nalisis Sirkulasi Kertikal
1 ANALISIS L)AS BANG)NAN;
O<TI%ASI K/B - KLB
@?1 - Luas ?asar 1angunan
Luas Lahan
4) /- Luas ?asar 1angunan
!).))) m
!
- (!.))) m
!
@L1 - Luas 3otal 1angunan
Luas Lahan
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
4 - Luas 3otal 1angunan
!).))) m
!
Luas 3otal 1ang - (!).))) m
!
Luas 3otal *odium - Ls Lt ?s >
- (!.))) >
- 4.))) m
!
Ls 3otal 3o+er - Ls ttl 1ang 7 Ls ttl *od
- (!).))) 7 4.)))
- .".))) m
!
Jum. Lantai 3o+er - Ls. 3otal 3o+er
Ls. Lt. 3ypi&al
- .".)))
(.)))
- ." L3
ANALISIS KEB)T)=AN <ARKIR
3:<,E
Standar - ())m
!
/ mobil
Jml mobil - Ls. 3otal 3o+er
()) m
!
- .".)))
())
- .") mobil
*:?D'%
Standar - 4) m
!
/ mobil
Jml mobil - Ls. Lt. *odium
4) m
!
- 4.)))
4)
- 4)) mobil
Jumlah 3otal %obil
.") 5 4)) - ("") bh mobil
Luas 3otal @ebutuhan *arkir
("") > ) - ".!)) m
!
*arkir Luar Cedung
- 0) / > Ls Lahan yang tersisa
- 0) / > (!).))) 7 (!.))))
- #.4)) m
!
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
Standar ukuran parkir mobil =
2,5 x 5 = 12,5 m2 s/d
3 x 5 = 15 m2
Sirkulasi mobil 100 %
Standar 1 mobil = 25 s/d 30 m2
Ls *arkir 1asement
- Ls 3otal *arkir 7 Ls *arkir Luar C?
- ".!)) 7 #.4))
- 0.4)) m
!
Jml lapis basement - Luas parkir besmen
Luas tipikal podium
- 0.4)) m! - ,( lapis
(!.))) m!
=OTEL >>>>>
/IKETA=)I ?
Luas tanah / lahan : ;2 - ).))) %L
?enah 3ypikal : 3o+er, luas - ())) %L
@?1 dan @L1 : #) / dan M
Luas inti ( &ore ) : !# /
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
1,S%,B
lapis
Sket gedung hasil :ptimasi @?1/@L1
3:<,E
." lapis
*:?D'%
lapis
Luas kamar : 4 %L
Sirkulasi : () /
1anyak kamar : #)) kamar
ANALISA L)AS BANG)NAN
Luas blok kamar tidur - #)) > 4 mL ( ()) / ) - !04M! mL
())/-!#/-N)/
Luas lantai penunjang- ") / > Luas lantai blok kamar
- ") / > !04M! mL
- (()00 mL
Jml lantai produktif - !04M! mL 5 (()00 mL
- .04M mL
*erbandingan lantai produktif dengan lantai non produktif yaitu *2 ? 72
Luas Lt non produktif - ")/4) > .04M mL
- !#."4 mL
Luas total bngn ;otel - Luas lantai produktif 5 Luas lantai non produktif
- .04M mL 5 !#."# mL
- 4"4(# mL
Luas podium - Luas lantai non produktif - !#."4 mL
Luas lantai dasar - !#."4 mL - .4(# mL

Luas to+er - Luas lantai produktif - .04M mL
Jumlah lantai to+er - .04M mL - .,. lantai - @ 30 lantai
ANALISA KDB DAN KLB
@?1 - Luas lantai dasar - .4!# mL - ),!M - !M / O #) / :@
Luas lahan ))))mL
@L1 - Luas total bangunan - 4"4(# mL - !,(# O M :@
Luas lahan ))))mL
ANALISA KEBUTUHAN PARKIR
Standar parkir - ( kamar / mobil
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
#)) kamar tidur - #)) mobil
Standar - 4) m / mobil ( pada podium )
Jumlah mobil - Luas podium - !#."4 mL - "),00 mobil
4)
Jumlah total mobil - #)) 5 "),00 - M),00 mobil P M( mobil
Luas standar ( mobil - ) mL
Luas kebutuhan parkir - M( > ) mL - !0M) mL
Luas parkir luar gedung - !(.# mL > 0) /
- ("M4M,# mL
@ekurangan lahan parkir - !0M) mL 7 ("M4M,# mL
- (!M4),# mL
Lahan diluar podium - )))) mL 7 .4(# mL
- !(.# mL
Jumlah lapis basement - (!M4),# mL - (,# P ! basement
.4(# mL
())) mL
3:<,E
M Lantai
*:?D'%
Lantai
Sket gedung hasil :ptimasi Luas 1angunan
b O<TI%ATION OF =EIG=T TO 4I/T= RATIO
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
1,S%,B
! Lantai
:ptimasi ketinggian bangunan terhadap gempa (<olfgang S&hueller)
; G 0 (height to <idth ratio)
<
n > ,# G 0
!#
n G 0 > !#
,#
n G #) lantai

Jumlah 3o+er - ." - (,!. P ! to+er
#)
Jumlah lantai 3o+er - ." - "! lantai
!
3 EART=A)AKE FORBE O<TI%ATION
?iketahui :
3ype struktur : *ortal 5 inti
@ekuatan gempa : 4,# skala Ei&hter (gempa terkuat di Jakarta)
Satuan Aolume struktur : ),# m

/m
!
(portal inti)
1eban hidup (LL) 2partemen : ),!# 3/m!
%
?
/ %
,
Q (,# (<olfgang S&hueller, ;igh Eise 1uilding)
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
Portal brtin!kat tanpa inti = 0,3 m
3
/m
2
Portal brtin!kat dn!an inti = 0,35 m
3
/m
2
"abun! dalam tabun! = 0,4 m
3
/m
2
Struktur kotak/bok = 0,2 m
3
/m
2
#
$
%
?
- %omen penahan tumbang akibat beban mati gedung
- beban total ? F (/! <
%
,
- %omen tumbang untuk satu blok gedung akibat gempa
- K F !/ ;
%
?
- beban total ? F (/! <
R 1eban mati (?L)
Struktur 2tas - ),# mS/mL > !," 3/mL - ),." 3/mL
*artisi 5 9inishing - ),( 3/m
!
5 ),( 3/mL - ),! 3/mL 5
3otal - (,)" 3/mL
'pper stru&ture (tabung dlm tabung, beton tulang)
Struktur 2tas - )," mS/mL > !," 3/mL - ),M4 3/mL
*artisi 5 9inishing - ),( 3/m
!
5 ),( 3/mL - ),! 3/mL 5
3otal - (,(4 3/mL
'pper stru&ture (baja, inti beton tulang)
Euang luar inti gedung - ),( 3/m!
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
M
E
2/3 #
1/2 $
M
D
V
D
%ia!ram !a&a
momn !mpa
1eton tahan api/ fire proofing - ),! mS/mL > !," 3/mL - ),". 3/mL
*artisi 5 9inishing - ),( 3/m
!
5 ),( 3/mL - ),! 3/mL 5
3otal - ),0. 3/mL
?L - n > a > (,)" 3/m
!
- (.)") n3
%
?
- beban total ? > T <
- (.)") n3 > T > !# m (sisi terpendek)
- (.))) n3m
%
,
- K > !/ ;
K - Caya geser dasar
- 6 D @ <t
6 - @oefisien seismi& (a gempa/g - ),)#)
D - 9aktor keutamaan gedung (gedung umum - (,#)
@ - 9aktor jenis struktur
'ntuk struktur kotak/bo> - (,!
Struktur lainnya - (
<t - 1erat total gedung, untuk menghitung gaya geser dasar
- n > 2 > '
,
'
,
- Satuan beban gempa, untuk menghitung gaya geser (*1D (MM()
- (,)# ( ? 5 ), L )
- (,)# ( (,)" 3/m
!
5 ), > ),!# 3/m
!
)
- (,(0)0#( 3/m
!
<t - n > a > '
,
- n > ())) %L > (,(0)0#( 3/mL
- ((0),0#( n3
K - 6 D @ <t
- ),)# > (,# > ( > ((0),0#( n3
- 4(,"4" n3
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
%
,
- K > !/ ;
- 4(,"4" n3 > !/ > n > ,# m
- (","(4 n
!
3m
% C 1(8
%
E
%
?
Q (,# > %
,
(..))) n3m Q (,# > (","(4 nL3m
n G (.)))
(,# > (","(4
n G 4),") lantai
G 4) lantai
Sket gedung hasil :ptimasi beban gempa
O<TI%ASI SIRK)LASI DERTIKAL (LIFT)
6ore - (# / > Luas 3ypi&al 3o+er
- (# / > ())) m
!
- (#) m
!
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
3:<,E
mak 4) lantai
Cround
LeAel
D
Euang Lift - !) / > (#) m
!
- ) m
!
@apasitas lift (m) - (4 orang
@e&epatan lift (s) - " m/ det
'kuran ruang lift - !,4# > !,(#
- #,0 m
!
Jumlah lift (B) - ) m
!
- #,
#,0 m
- # lift
N E a n < T
322 aF -
B - Jumlah lift dalam ( $one
a - Luas lantai kotor tipikal
n - Jumlah lantai dalam ( $one
* - *ersentase jumlah penghuni gedung yang diperhitungkan sebagai beban pun&ak
lift (flat /, offi&e "/, hotel U hospital #/)
3 - <aktu perjalanan bolak-balik lift
aV - Luas lantai nettto / orang (flat- m
!
/orang, offi&e - " m
!
/orang, hotelUhospital #
m
!
/org)
m - @apasitas lift
B - a . n . *. 3
)) . (4 .
# - ())) . n . 3 . ),)
)) . (4 .
3 - 0!.)))
)n
T E (6h G 7s) (n H 1) G s (3- G 7)
s
h - tinggi lantai ke lantai
s - ke&epatan rata-rata lift
3 - (! . ,# 5 " . ") (n 7 () 5 " ( . (4 5 ")
"
- (0 5 (4) (n 7 () 5 " (#!)
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
"
- (!) (n 7 () 5 " (#!)
"
0!.")) - #,0# n 5 "4,!#
)n
0!.")) - (#,0# n 5 "4,!#) )n
0!.")) - (0!,# n
!
5 (.0,# n
) - (0!,#n
!
5 (.0,#n 7 0!."))
I
1(6
E -b b
6
H 7a3
6a
- -((.0,#) ((.0,#)
!
5 " ( (0!,# F 0!.")))
! F (0!,#
- -(.0,# (M!#(#4,!# 5 "M4.))))
"#
- -(.0,# 4(4)#(#4,!#
"#
= -(.4 5 0(.,40
"#
- #0M4,(0
"#
- (4,. P (0 Lt
@esimpulan :ptimasi :
(. 2nalisa @?1 / @L1 - ." lantai
!. :ptimasi ; - #) lantai
<
. :ptimasi terhadap gempa - 4) lantai
". :ptimasi Lift - (0 lantai
#. @etinggian gedung maksimal - !# lantai
@esimpulan :
Jumlah 3o+er - ." - ,4 to+er
!#
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
- " to+er
Jumlah lantai 3o+er - ." - !( Lantai
"

SKET GE/)NG =ASIL O<TI%ASI
*usat *engembangan 1ahan 2jar - '%1 Ir %u&i In#ar'anto( %% %T
TEKNOLOGI BANG)NAN *
1,S%,B
lapis
*:?D'%
lantai
" 3:<,E
!( lantai

Anda mungkin juga menyukai