3 Setelah diketahui luas bangunan dalm m2, kmd dikalikan harga m2.
Harga per m2 inipun tidak sama : 1. Berdasarkan pengalamannya dlm proyek sejenis 2.
Tergantung pada sifat bangunan, kelas, kapan, dimana akan dibangun Dalam keadaan harga
bahan dan upah yg tidak stabil, cara Ini tidak mudah. Diusahakan anggaran ini tidak terpaut jauh
dgn biaya yg se benarnya. Oleh karena itu para perencana, kontraktor, dan Dinas terkait memiliki
data/ catatan-catatan biaya proyek Yg pernah dilaksanakan. Estimasi biaya kasar ini selain
diperlukan untuk perhitungan Kasaran pd perenc pendahuluan ( pra disain ) juga untk pegangan
pengontrolan dlm RAB definitif/ pasti
5 Bagi mereka yg belum berpengalaman dan belum diperoleh harga per m2/ m3, dapat
digunakan cara menghitung menurut banyaknya satuan-satuan komponen bangunan pokok Misal
: Pondasi …………………. M3 Beton ……………………. M harga – harga per Pasangan batu
bata …… M satuannya dipero Plesteran ………………… m2 , dst leh dari analisa SNI
9 Tipe Luas Bangunan ( M2 ) Luas tanah Khusus 400 1.000 A 250 600 B 120
F. Standar luas rumah negara ditentukan sesuai dgn tipe peruntukannya sbb: Tipe Luas
Bangunan ( M2 ) Luas tanah Khusus 400 1.000 A 250 600 B 120 350 C 70 200 D 50 E 36 100
15 5. Job Overhead costs Yang termasuk dalam komponen biaya ini adalah gaji para pelaksana
proyek di lapangan, dan personil lain yang terkait langsung dengan proyek, biaya operasional
dan perawatan kendaraan proyek, dan biaya kantor cabang (jika diperlukan yaitu: biaya kontrak,
biaya listrik, biaya telepon, air dll.) 6. General Overhead expenses costs (biaya umum kantor
pusat) komponen biaya ini merupakan alokasi beban kantor pusat kepada proyek. Misalnya biaya
penugasan staf pusat ke proyek (transportasi dan akomodasi), gaji atau insentif personil kantor
pusat yang terlibat dengan proyek tersebut dsb.