Anda di halaman 1dari 16

PENYUSUN : JURAGAN ANOM

KELAS : ELITE




Kata Pengantar
Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas curahan rahmat dan ridho-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini sebagai tugas yang telah diberikan pada mata Pelajaran Bahasa
ingris waktu yang di harapkan.
Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada orang-orang yang telah membantu dalam penyajian
makalah ini. Terutama kepada Guru bidang study yang telah memberikan ilmu dan bimbingannya,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan ketentuan dan arahan dari beliau.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini sedikitnya dapat memberikan sumbangan ilmu yang dapat
bermanfaat khususnya bagi penyusun dan umumnya bagi para pembaca. Semoga makalah yang di sajikan
ini dapat sesuai dengan indikator yang di harapkan.












BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Sejarah Perkembangan Teknologi Manusia memiliki dua fungsi kedudukan dalam kehidupan ini yaitu
sebagai individu dan mahluk sosial. Sebagai mahluk sosial, manusia membutuhkan cara untukmendukung
keperluan sehari-hari baik secara individu maupun kelompok. Untuk menciptakan suatu hubungan yang
kuat atas dasar kebutuhan tersebut, manusia berupaya mencari, menciptakan sistem dan alat untuk
menunjang kehidupannya
Makalah ini sengaja ditulis dengan gaya bahasa sehari-hari yang sangat mudah dipahami dan dimengerti.
Mkalah ini disusun berdasarkan bab-bab, sehingga pembaca dapat dimudahkan untuk mencari pokok
persoalan yang telah dibaca
Dalam penyusunan makalah ini tidak ada maksud apa-apa kecuali hanya mengajak para pembaca untuk
memahami Perkembangan Teknologi Modern dan Teknologi Tradisional dan penyusunan makalah ini
untuk memenui tugas Kelompok TI, semoga kita dapat memahami perkembangan teknolgi modern dan
teknologi tradisional
I.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah Pengetahuan Tentang Hasil sebagai berikut:
a. Apa Pengertian Teknologi?
b. Bagaimana Proses Lahirnya Teknologi?
I.3 Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini yaitu:
a. Pembaca mengetahui pengertian Teknologi
b. Pembaca mengetahui bagaimana Proses Lahirnya Teknologi
BAB II
PEMBAHASAN
II.1 Pengertian Teknologi
Teknologi adalah satu ciri yang mendefinisikan hakikat manusia yaitu bagian dari sejarahnya meliputi
keseluruhan sejarah. Teknologi, menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) berkaitan erat dengan sains
(science) dan perekayasaan (engineering). Dengan kata lain, teknologi mengandung dua dimensi, yaitu
science dan engineering yang saling berkaitan satu sama lainnya. Sains mengacu pada pemahaman kita
tentang dunia nyata sekitar kita, artinya mengenai ciri-ciri dasar pada dimensi ruang, tentang materi dan
energi dalam interaksinya satu terhadap lainnya.
Menurut Sardar (1987, 161) adalah sarana pemecahan masalah mendasar dari setiap peradaban. Tanpa
sains, lanjut Sardar (1987, 161) suatu peradaban tidak dapat mempertahankan struktur-struktur politik dan
sosialnya atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar rakyat dan budayanya. Sebagai perwujudan
eksternal suatu epistemologi, sains membentuk lingkungan fisik, intelektual dan budaya serta memajukan
cara produksi ekonomis yang dipilih oleh suatu peradaban
menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) menyangkut hal pengetahuan objektif (tentang ruang, materi,
energi) yang diterapkan di bidang perancangan (termasuk mengenai peralatan teknisnya). Dengan kata
lain, teknologi mencakup teknik dan peralatan untuk menyelenggarakan rancangan yang didasarkan atas
hasil sains
Teknologi tidak dapat hanya dipahami sebagai benda-benda konkret saja, seperti mesin, alat, perkakas
dan lain sebagainya. Seperti terlihat dari awal katanya, teknologi adalah sebuah ilmu, yaitu ilmu untuk
membuat suatu alat, perkakas, mesin atau bentuk-bentuk konkret lainnya (sebagai penerapan kaidah dan
prinsip- prinsip ilmu pengetahuan) untuk memudahkan aktivitas atau pekerjaan manusia. Dengan
demikian, teknologi itu, mempunyai empat komponen utama, yaitu:
a. Pengetahuan, yaitu seperangkat gagasan bagaimana mengerjakan sesuatu
b. Tujuan, untuk apa sesuatu tersebut digunakan
c. Aktivitasnya harus terpola dan terorganisasi
d. Lingkungan pendukung agar aktivitas itu dapat berjalan efektif
Pada bentuknya yang paling sederhana, khususnya pada masyarakat berburu dan meramu dan masyarakat
tradisional, pembentukan teknologi lebih didorong oleh tuntutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Manusia butuh makanan mereka membuat dan mengembangkan tombak dan panah sebagai alat berburu
Pada masa sekarang, prinsip teknologi sebagai alat (kepanjangan tangan) manusia masih terus berlanjut.
Prinsip ini dapat dijumpai pada tang, obeng dan sepeda, meskipun nuansanya lebih canggih dari pada
masa sebelumnya. Secara prinsip, bentuk maupun kegunaan, teknologi modern berkembang sangat pesat.
Hal itu dikarenakan teknologi tersebut merupakan penerapan praktis prinsip-prinsip ilmu pengetahuan
modern. Sebagai contoh, bola lampu pijar dan telepon adalah penerapan praktis teori listrik Faraday
dalam kehidupan sehari-hari
Dari segi penggunaannya, teknologi ada yang bersifat individual dan adapula teknologi yang bersifat
kolektif
- Tipe teknologi individual dapat kita jumpai pada obeng, tang dan sepeda. Prinsip mana tipe teknologi ini
adalah sebagai alat atau kepanjangan tangan manusia. Tangan kita, jelas sulit untuk mencabut paku atau
menancapkan mur. Karena itu dibuatlah obeng dan tang untuk memudahkan pekerjaan. Demikian pula
sepeda adalah alat untuk mempercepat perjalanan kita
- Teknologi yang bersifat kolektif adalah teknologi yang dalam penggunaannya harus dilakukan secara
bersama-sama. Televisi, baru bisa kita nikmati setelah dikelola secara kolektif. Ada acara yang disajikan.
Harus ada stasiun televisi yang menyiarkan acara tersebut Penyusunan acara dan penyiaran acara televisi
tersebut oleh stasiun televisi sudah tentu melibatkan banyak orang. Teknologi yang bersifat kolektif ini
juga dapat dijumpai pada pabrik-pabrik yang menghasilkan satu barang. Dalam proses pembuatan mobil
misalnya, secanggih apa pun sebuah teknologi yang dipergunakan harus melibatkan banyak orang. Ada
sebagian orang yang memasang bagian tertentu dan sebagian lainnya mengecat; sementara yang lain
melakukan finishing. Dengan kata lain, dalam proses teknologi yang bersifat kolektif tersebut terkaiterat
dengan soal manajemen atau suatu sistem produksi
II.2 Proses Lahirnya Teknologi
Teknologi yang paling awal ditemukan berbentuk perkakas dari batu(tombak, pisau). Dalam
perkembangan selanjutnya ditemukan teknologi besi (pisau logam). Sampai akhirnya ditemukan pula
teknologi mesin yang mengolah tenaga dari alam (air dan angin) untuk menggerakkan dirinya. Semakin
tinggi teknologi mesin, semakin sedikit pula intervensi manusia. Mesin modern harus dikendalikan oleh
sekelompok manusia yang terorganisir dan terlatih. Berbeda dengan teknologi batu di mana teknologi
diperlukan sebagai `pembantu. dan teknologi besi di mana teknologi diperlukan sebagai `kawan, maka
pada, tahap teknologi mesin, teknologi harus ditundukkan agar dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya. Pada masyarakat modern. kesadaran antroposentrisme, menjadi faktor pendorong temuan
berbagai teknologi, terutama teknologi material.
Karena itu proses lahirnya teknologi dapat kita bagi menjadi tiga tahapan proses, yaitu:
1. Teknologi pada Masyarakat Prasejarah
Pada kelompok masyarakat tradisional berburu dan meramu sudah mengenal pembagian kerja menurut
jenis kelamin dan kelompok umur. Lelaki berburu sedangkan perempuan meramu. Teknologi yang
berkembang pada masa itu adalah teknologi berburu dan meramu. Teknologi yang berkembang pada
tahap akhir ini disebut juga paleometalik, yaitu tradisi logam awal (perunggu, dan besi) Untuk
mengantisipasi krisis makanan mereka mengembangkan teknologi pertanian sistem ladang berpindah
2. Teknologi pada Masyarakat Tradisional
Perkembangan teknologi dalam masyarakat tradisional tidak terlalu pesat, meskipun tidak selambat dalam
masyarakat ladang berpindah apalagi masyarakat berburu dan meramu. Inovasi terpenting teknologi
tradisional adalah dari sudut bahan dasar dan fungsi. Bahan dasar teknologi tradisional adalah dari logam,
sementara dari fungsinya teknologi tradisional tidak hanya sebatas sebagai kepanjangan tangan saja,
tetapi sudah menjadi kepanjangan seluruh tubuh
3. Teknologi pada Masyarakat Modern
Pada masyarakat modern teknologi telah mendapatkan wujud dan maknanya yang nyaris berbeda seratus
persen dari teknologi masyarakat tradisional. Sekurang-kurangnya terdapat 6 ciri utama teknologi modern
a. Teknologi modern adalah teknologi yang telah melepaskan dirinya dari pasokan energi alam (seperti air
dan angin). Teknologi modern adalah teknologi yang mampu menghasilkan sumber tenaganya sendiri
b. Dari aspek motif, teknologi modern lahir dan terdorong oleh hasrat untuk menguasai alam. Penemuan-
penemuan teknologi modern selalu dimaknai kemenangan manusia atas alam. Ketika alat transportasi
modern berhasil ditemukan dan dikembangkan (seperti kereta api, kapal taut, mobil dan pesawat terbang)
sebagai salah satu contoh manusia modern merasa seolah-olah telah berhasil memperpendek jarak.
Persepsi tentang jarak pun berubah. Dengan transportasi modern, jarak relatif tidak menjadi hambatan
bagi manusia modern
c. Teknologi modern juga dicirikan oleh orientasinya yang serba komersial. Aspek mi merupakan ciri
yang membedakan teknologi modern dengan teknologi tradisional. Pada masyarakat berburu dan
meramu, dan masyarakat tradisional yang paling awal penemuan dan pengembangan teknologi
didominasi oleh orientasi subsisten-orientasi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Orientasi komersial
teknologi modern ini dapat dijumpai pada bidang
- Teknologi menjadi sangat bernilai tinggi setelah ia dapat mempercepat dan memperbanyak hasil proses
produksi
- Teknologi menjadi komoditi yang laku diperjualbelikan. Dengan kata lain, percepatan penemuan dan
pengembangan teknologi modern untuk sebagian didorong oleh tuntutan pasar.
d. akibat perkembangan yang pesat ini, teknologi modern dicirikan oleh sistem hak individual yang
dilegalisasikan oleh paten. Sistem kepemilikan pada teknologi modern ialah kompensasi biaya yang harus
dikeluarkan dalam proses menemukan dan mengembangkan teknologi modern. Hal ini dikarenakan tidak
setiap masyarakat mampu menemukan dan mengembangkan teknologi modern. Dibutuhkan pendidikan
dan keterampilan yang tinggi untuk dapat menemukan dan mengembangkan teknologi modern. Dengan
adanya hak milik teknologi tersebut pihak lain tidak boleh meniru suatu teknologi baru. Meniru dan
mengembangkan teknologi tersebut tanpa seizin pemilik hak patennya adalah suatu kejahatan
e. Teknologi modern memiliki nilai jual yang tinggi. Itulah sebabnya banyak yang tidak segan-segan
menginvestasikan modal untuk melakukan penelitian dasar agar berhasil menciptakan dan
mengembangkan sebuah teknologi baru sambil berharap bahwa bila berhasil menemukan dan
mengembangkan teknologi tersebut ia akan memperoleh keuntungan yang besar. Akibat pergeseran
orientasi penemuan dan pengembangan teknologi modern ini, pengembangan ilmu pengetahuan (yang
merupakan bahan dasar penemuan dan pengembangan teknologi baru) juga berorientasi lebih praktis.
Orientasi ilmu pengetahuan tidak lagi hanya untuk kesenangan semata. Sebagaimana ditunjukkan oleh
legenda Aristoteles yang mengusir muridnya hanya karena muridnya itu menanyakan manfaat praktis
matematika
f. Teknologi modern menjadi salah satu faktor pendorongekspansi perusahaan-perusahaan multinasional
yang telah melampaui kedaulatan negara. Berbagai penemuan dan pengembangan teknologi modern yang
terkait dengan proses produksi memungkinkan berbagai perusahaan multinasional membuka pabrik di
negara-negara Asia Tenggara setelah ia menerapkan sistem ban berjalan pada manajemenproduksinya
1.3 Dampak Teknologi Modern dalam Kehidupan
1. Dampak Terhadap Transportasi dan Komunikasi
a. Dampak Positif
Marilah kita tinjau usaha-usaha manusia di bidang transportasi dan komunikasi sebelum dan sesudah
perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan teknologi. Sebelum adanya perkembangan Ilmu Pengetahuan
Alam dan teknologi, transportasi darat dilakukan dengan jalan kaki, berkuda, kereta lembu, kereta kuda,
atau unta untuk di padang pasir. Di laut, transportasi menggunakan kapal layar, sedangkan melalui udara
belum dikenal. Cara tersebut di ratas memakan waktu lama, karena kecepatannya relatif rendah, sehingga
jarak 100 km terasa sangat jauh.[7]
Adapun setelah perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan teknologi, orang dapat membuat sarana dan
prasarana transportasi maupun komunikasi. Untuk transportasi di darat, misalnya sepeda, motor, mobil,
bus, kereta api, jembatan dengan kekuatan tertentu sesuai dengan kebutuhan kendaraan yang boleh di
lewatinya. Untuk transportasi melalui laut telah dapat dibuat kapal laut dengan bobot yang bermacam-
macam sesuai dengan kebutuhan yang dilengkapi dengan prasarananya, seperti pelabuhan yang dapat
dimasuki kapal dengan ukuran tertentu. Bahkan, telah dapat pula dibuat kapal laut yang bertenaga
nuklir[8]. Transportasi lewat udara dimana sebelum adanya perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan
teknologi belum ada industri pesawat terbang. Dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan
teknologi, dapat diciptakan industri pesawat terbang dengan kecepatan lebih besar dari kecepatan
suara.[9]
Demikian pula kalau kita tinjau alat komunikasi hasil perkembangan ilmu pengetahuan alam dan
teknologi seperti radio, televisi, tape recorder, teleks, radar, radio, CB, satelit komunikasi dan lain-lain.
Alat tersebut diatur dengan teknologi tertentu supaya tidak saling mengganggu. Misalnya penggunaan
satelit komunikasi diadakan perjanjian oleh negara-negara pemakai, disebutkan dalam populer science
(1982) ada 92 negara pemakai dengan 110 stasiun, dimana penggunanya diatur oleh Internasional
Telecommunication Satelit Consortium yang disingkat dengan intelsat. Radio merupakan alat komunikasi
satu arah dimana para pendengar memperoleh kemudahan dalam menerima informasi. Pesawat televisi
dapat sebagai alat komunikasi searah atau dua arah bila telah diatur dengan peralatan tertentu. Di negara
yang mempunyai televisi yang dilengkapi peralatan sehingga dapat digunakan untuk komunikasi dua
arah, seorang guru besar yang berada disuatu universitas[10] dapat memberi kuliah kepada beberapa
universitas yang memerlukan. Mahasiswa yang mengikuti kuliah tersebut dapat berkomunikasi langsung
bila ada hal-hal yang ingin ditanyakan.[11]
Dalam abad ke-20 ini, orang telah berhasil menciptakan pesawat ulang alik[12] dari bumi ke angkasa
luar, maka pada awal abad ke-21 nanti mungkin manusia akan dapat naik kendaraan untuk bertamasya ke
planet-planet atau satelit yang dekat dengan bumi, bahkan bila perlu hijrah kesana.[13]
b. Dampak Negatif
Transportasi merupakan sarana penghubung suatu daerah dengan daerah lainnya. Sumbangan teknologi
untuk menciptakan beraneka ragam alat transportasi yang saat ini telah digunakan manusia menjadikan
terjangkaunya daerah-daerah terpencil yang dulu terasing dari kehidupan manusia yang lain. Sekarang
suatu jarak terasa sangat dekat meskipun dulu seakan-akan tidak terjangkau.[14]
Segala kenyamanan yang dinikmati manusia yang memanfaatkan transportasi akan diikuti dampak
negatifnya. Saat ini kota-kota di Indonesia penuh dengan mobil yang menyemut, karena jumlah
kendaraan yang selalu bertambah setiap tahun, padahal panjang jalan tidak bertambah mengikuti
pertambahan jumlah kendaraan bermotor. Akibatnya sering terjadi peristiwa berebutan jalan karena
ketergesa-gesaan mengakibatkan terjadinya kecelakaan.[15]
Apalagi akibat tidak langsung dari perkembangan sistem transportasi, yakni berkurangnya lahan-lahan
pertanian yang produktif[16] karena digunakan untuk menampung kebutuhan akan jasa transportasi, sejak
dari terminal, landasan kapal terbang sampai gudang peralatan dan tempat penyimpanan/parkir
kendaraan-kendaraan tersebut.[17]
Dalam konteks yang negatif, semakin banyak nilai yang dihasilkan di dunia maya[18] dan semakin
tingginya tingkat ketergantungan manusia atau suatu bangsa, maka akan semakin besar pula resiko yang
mengancam berupa aneka jenis kejahatan maupun upaya penguasaan sumber daya informasi yang
dilakukan oleh bangsa lain dengan berbagai maksud dan tujuan. Sehingga amat penting bagi suatu
bangsa yang telah makin intensif dan ekstensif memanfaatkan TIK untuk senantiasa mengamankan dan
mempertahankan sumber daya informasi yang dimilikinya karena telah menjadi hajat hidup orang
banyak yang dari hari ke hari akan menjadi semakin penting, bernilai tinggi dan bahkan merupakan aset
vital. Kejadian yang menonjol antara lain: pencurian identitas dan data (sumber daya informasi) serta
pembajakan akun (email, IM, social network).[19]
Kemajuan teknologi komputer dan informasi ini, juga memungkinkan seseorang bisa dirusak kehidupan
pribadinya dengan cara penyebarluasan informasi yang tidak benar dan gambar yang direkayasa
menggunakan komputer dan disebarkan melalui internet. Di beberapa tempat, adanya internet ternyata
juga punya dampak negatif bagi banyak orang muda yang dengan mudah mengakses situs pornografi dan
informasi yang provokatif dan menghasut dari kelompok-kelompok tertentu. Dan yang terburuk,
terbukanya karena informasi akibat majunya teknologi informasi ini, membuat mereka yang tak siap
menjadi bingung menyikapinya.[20]
2. Dampak Terhadap Peningkatan Kesehatan
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat menigkatkan ilmu dan fasilitas di bidang
kedokteran, peningkatan suatu ilmu ditentukan oleh sarana dan prasarana yang diperlukan. Untuk
perkembangan ilmu kedokteran, sarana dan prasarana tersebut ialah ilmu dasar (kimia, biologi dan fisika),
alat-alat elektronik dan nonelektronik serta tenaga peneliti bidangnya.[21]
Perkembangan ilmu pendukung dan peralatan, menyebabkan banyak masalah dibidang kedokteran yang
dapat di pecahkan, hal itu sesuai dengan sifat bahwa ilmu pengetahuan bersifat dinamis. Untuk lebih
memustkan perhatian terhadap suatu masalah karena masalah organ hidup sangat komplek maka
berkembanglah cabang-cabang ilmu di bidang pengobatan. Misalnya internal medicine (ilmu di bidang
penyakit dalam), surgecy (ilmu bedah), genaecolog (ilmu di bidang kandungan), obstesrics (ilmu masalah
wanita dan kelahiran), paediatrics (ilmu kesehatan anak), dermatologi (ilmu kesehatan kulit), dan lain-
lain.[22]
Dengan makin berkembangnya ilmu kedokteran dan fasilitas peralatan yang makin maju maka dapat
menigkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat. Pelayanan baru hasil kemajuan ilmu pengetahuan
alam dan teknologi misalnya:Pencangkokan jantung, Pencucian darah, Penggantian kornea mata,
Pemasangan alat pacu jantung, Penggunaan alat elektronik bagi penderita pendengaran, Pelayanan dengan
bayi tabung bagi ibu yang menderita gangguan pada organ tubuhnya sehingga sulit untuk mendapat
anak.[23]
Kemajuan teknologi di bidang kedokteran sejalan dengan kemajuan teknologi di bidang obat-obatan,
karena kedua bidang tersebut tidak dapat dipisahkan. Masalah pengobatan sudah ada sebelum adanya
perkembangan ilmu pengetahuan alam dan teknologi, hanya dengan system yang berbeda. Nenek moyang
kita yang belum mengenal ilmu pengetahuan alam dan teknologi melakukan pengobatan secara mistik
atau dengan ramuan dari tumbuh-tumbuhan yang terdapat di alam. Dengan adanya teknologi materiil
orang dapat mengetahui susunan suatu zat, mengetahui sifat-sifatnya bahkan jumlah masing-masing
bagian dari penyusun suatu persenyawaan. Teknologi pengobatan tidak hanya untuk mengobati yang
telah sakit tetapi juga dikembangkan pengobatan yang bersifat pencegahan.[24]
Teknologi obat-obatan pun berkembang sejalan dengan majunya ilmu kedokteran. Bermacam-macam
obat telah ditemukan para ahli farmasi atau kedokteran untuk menangkal beraneka ragam penyakit selain
itu, pabrik juga membuat obat berbagai jenis hingga pasien dapat memilih sesuai yang diinginkan (bentuk
tablet), sirup serbuk atau bubuk suntik dan sebagainya, dan sesuai dengan kondisi keuangannya (obat
mahal atau murah).[25]
Kemajuan ilmu pengetahuan alam dan teknologi tidak terlepas dari dampak negatif, yaitu timbulnya
penyakit-penyakit tertentu, baik langsung maupun tidak langsung bahkan ada yang masih dugaan. Berikut
ini merupakan beberapa contoh penyakit yang dianggap berasal dari perkembangan ilmu pengetahuan
alam dan teknologi.
a. Penyakit kanker, merupakan suatu penyakit yang sampai sekarang belum ada obat yang dapat
memberantasnya, melainkan hanya mencegah meluasnya bagian yang terserang atau memperpanjang usia
penderita.
b. Penyakit abbestos yang diderita oleh para karyawan pabrik asbes. Penyakit asbestos di duga
disebabkan karena dalam pabrik asbes banyak beterbangan debu yang mengandung silicon.
c. Penyakit kelainan bentuk, misalnya karena pengaruh obat penenang (thalidomide) yang diminum
seorang ibu sewaktu mengandung, maka setelah lahir anaknya menderita kelainan pada tubuhnya.
d. Penyakit yang timbul karena keadaan kesibukkan, kekhawatiran, yang biasanya sangat erat dengan
pekerjaan yang berhubungan dengan teknologi. Penyakit yang ditimbulkan misalnya tekanan darah tinggi,
ginjal, liver dan lain-lain.[26]
D. Upaya Manusia Mengatasi Masalahnya
Usaha manusia untuk mengatasi masalah hidupnya misalnya mencari energi pengganti minyak bumi.
Kita mengetahui bahwa minyak bumi merupakan sumber daya yang sangat penting bagi peri kehidupan
kita sehari-hari.[27]I maju yang baru Masalah lain yang juga sangat vital adalah masalah penggunaan
teknologi nuklir.
Dengan teknologi maju, orang juga telah dan terus berusaha mengadakan eksplorasi ke antariksa untuk
mencari kemungkinan migrasi ke planet lain. Namun sepanjang penyelidikan yang ada, informasi atau
pun data menunjukan harapan yang justru makin tipis dibandingkan dengan dugaan-dugaan semula.
Misalnya saja di planet mars yang semula diduga ada kehidupan, ternyata data yang ada sungguh
berlainan. Perkiraan adanya air dan salju yang tebal ternyata keliru karena yang ada hanyalah selapis tipis
butiran salju yang tak ada artinya bagi kehidupan seperti halnya di bumi. Demikian kadar oksigennya jauh
lebih sedikit dari dugaan semula, bahkan ada data yang menunjukan bahwa tak ada oksigen sama sekali.
Maka hanya bumi kita inilah satu-satunya harapan hidup anak cucu kita di masa yang akan datang. Oleh
karena itu, kiranya kita semua ikut bertanggung jawab atas pelestariannya yang berarti suatu harapan
pelestarian umat manusia itu sendiri.[28]
Masalah yang juga vital, karena ikut menentukan kelestarian kehidupan manusia di muka bumi ini adalah
masalah kependudukan. Betapa tidak bumi kita hanya satu dan tidak bertambah besar dan jumlah lahan
untuk penghidupan tampaknya makin sempit. Untuk sementara mungkin masih dapat dicarikan jalan
keluat misalnya dengan jalan transmigrasi atau mengubah cara hidup bertani menjadi cara hidup industri
dan dengan cara Keluarga Berencana.[29]
Masalah berikut yang sejajar pentingnya dengan masalah kependudukan adalah masalah kependudukan
adalah masalah kelestarian lingkungan hidup. Bahkan beberapa ahli memandang kedua masalah ini
menjadi satu yaitu lingkungan hidup itu termasuk kependudukan atau sebaliknya. Namun hal itu tidak
kita permasalahkan. Yang pentinsemua tindakan ditunjukan untuk kepentingan kesehjateraan umat
manusia pada masa sekarang maupun pada masa mendatang.[30]
Demikian pula dalam perluasaan informatik, perkembangan pengetahuan dan teknologi sangat berperan
antara lain:
1. Satelit komunikasi
Satelit komunikasi atau satelit domestik dapat memperkuat sinyal-sinyal gelombang mikro yang
dipancarkan kepadanya dari stasiun pengirim di bumi dan dalam waktu yang sama memancarkan kembali
sinyal-sinyal gelombang mikro yang telah diperkuat tadi ke stasiun penerima yang lain dibumi dalam
bentuk percakapan telepon, siaran televisi atau siaran radio nasional.
2. Telepon ensiklopedia
Dengan memutar atau menekan nomor telepon akan memperoleh jawaban yang tepat dan memindai
tentang suatu topik tertentu sebagai layaknya dalam ensiklopedia dalam waktu yang singkat dan pada
setiap saat.
3. Komputer
Komputer merupakan alat yang tepat dan cepat mendapatkan informasi dalam jumlah yang banyak dan
dalam waktu yang singkat dapat ditampilkan data atau informasi yang diperlukan.
4. Robot[31]
Usaha manusia untuk masa mendatang yakni dengan mencari sumber daya energi nonkonvensional
seperti:
a. Energi matahari
Cahaya matahari dapat diubah menjadi energi listrik dengan jalan menangkap cahaya matahari itu dengan
beribu-ribu fotosel. Fotosel dapat diubah dari silikon yang dilapisi satu sisinya dengan baron dan sisi yang
lain dengan arsen. Untuk mendapatkan voltase yang tinggi dan kuat, ribuan fotosel itu dihubungkan
secara seri paralel.
Energi cahaya matahari dapat juga diubah menjadi energi panas dengan pertolongan cermin cekung.
Untuk kebutuhan panas yang besar dibuat cermin yang besar, dan intinsitas cahaya matahari yang datang
ke cermin itu dipertinggi dengan memantulkan cahaya matahari dari tempat lain (suatu tebing) dengan
menggunakan cermin dasar.
b. Energi panas bumi
Panas dari gunung berapi bersumber dari magma. Bila dekat magma itu terdapat cadangan air, maka air
itu akan mendapatkan panas, semburan uap, atau semburan air panas. Bila dilakukan pemborosan di
tempat itu akan didapat uap air panas yang menyembur atau air panas saja bergantung pada kondisi
cadangan air, letak pemboran, dan sebagainya. Panas bumi berupa uap air panass itu dapat menggerakan
genelator listrik.
c. Energi angin
Langsung dpat diubah menjadi listrik dengan menggunakan kincir angin yang dihubungkan dengan
generator listrik.
d. Energi pasang surut
Dapat dimanfaatkan dengan menggunakan dan dengan pintu-pintu air yang dapat diatur pembukaannya.
Pada saat air laut pasang naik, maka air laut masuk kedalam dan melalui pntu-pintu air. Bila air surut
maka air laut itu akan keluar, juga melalui pintu-pintu air. Di pintu air dipasang turbin yang dapat
menggerakkan generator listrik.
e. Energi biogas
Pada prinsipnya adalah memanfaatkan sampah dari jasad hidup dengan cara pembusukkan dengan
pertolongan bakteri pengurai. Bakteri itu didapatkan dari kotoran kerbau atau sapi. Gas yang sebagian
besar dihasilkan adalah gas metan yang dibakar untuk kompor di dapur dan keperluan lain.
f. Energi biomassa
Yang digunakan sebagai bahan bakar adalah sampah organik. Panas yang timbul dipakai untuk
memanaskan air atau ketel uap. Uap yang timbul dipakai untuk menggerakkan generator listrik.
Usaha manusia untu pelestariannya yakni dengan cara:
Empat masalah yang menonjol yang perlu ditanggulangi demi kelestarian hidup manusia dimasa
mendatang adalah:
1. Masalah energi pengganti minyak bumi
2. Penggunaan teknologi yang tepat guna dengan mengurai dampak negatifnya
3. Masalah laju pertumbuhan penduduk yang harus di tanggulangi antara lain dengan KB
4. Masalah kelestarian lingkungan hidup yang merupakan tanggungjawab dan diusahan bersama
Keempat masalah itu merupakan empat kunci pokok dalam pelestarian kehidupan manusia pada masa
mendatang.[32]





BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perkembangan Teknologi menjadi hal yang positif untuk masyarakat modern jika mereka memandangnya
sebagai kemajuan yang membantu meningkatkan kualitas hidup mereka. Perkembangan itu dibuktikan
dengan adanya suatu perubahan antara masyarakat yang mengikuti perkembangan teknologi dengan yang
tidak. Oleh sebab itu perkembangan teknologi adalah era yang tidak dapat di tolak karena dapat
membantu kita dalam kehidupan sosial. Negatifnya jika kita tidak mempersiapkan atau menghadapi era
perkembangan teknologi ini secara cermat, mana yang menjadi keuntungan dan mana yang akan menjadi
kerugian
B. Saran
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini sangat jauh dari kata sempurna, maka dari itu
sangat diperlukan adanya kritik dan saran yangmembangun dari para pembaca agar nantinya penulis
dapat menyusun kembali sebuah makalah yang lebih baik dari yang sekarang dan semoga kiranya
makalah ini bisa menjadi sedikit dari begitu banyak makalah yang ada sebagai referensi dan perbandingan
bagi para pembaca umumnya dan bagi mahasiswa/si DCC Kayuagung pada khususnya. Akhirnya penulis
minta maaf bila dalam penyusunan dan penulisan makalah yang kurang berkenan dan pada Tuhan Yang
Maha Esa penulis mohon ampun








DAFTAR PUSTAKA


http://www.g-excess.com/id/sejarah-perke...
http://nardyberkomunikasi.wordpress.com/...
Michael A. Mirabito Moergenstern Barbara L., The New Communications Technologies: Communication
in the Modern Age
Michael A. Mirabito Moergenstern Barbara L., The New Communications Technologies: Technical
Foundations of Modern Communication
William L.Riveres, modern communications technology & society

Anda mungkin juga menyukai