MENGGAPAI KEBERKAHAN HIDUP

"

$ %

&

'

(
)

"

+ !

"

"

"

+ %

$
6

"

+ %

+ 4

3
9

"

< =

>

"

$ 1
(
;

(
?

>

3 A "
=: BC D 9E FG !" $
4

H :

H:

"

J !

L
%

"
L
9

3 9

N ,

H :

L
%

4
6
E

"

"

R
>

S
>

"
(

JU

H:

J6U

5
6

H:

"

J !

L
%

4
6

3 9

$ %

$ Q
6

H0

"

3
Hadirin Jamaah Sholat Jumat yang dimuliakan Allah
Dari mimbar khutbah jumat ini khatib mengajak kepada diri khatib dan jamaah sekalian untuk
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Peningkatan iman yang terus dilakukan
dengan peningkatan amal sholeh. Karena derajat kemuliaan seorang hamba di sisi Allah hanyalah
dinilai dengan ketakwaannya. Allah berirman!
9

H:

"

"Sesungguhnya orang yang paling bertakwa di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa#.
Hadirin Jama$ah Jum$at yang dimuliakan Allah
%asyarakat yang berkah adalah masyarakat yang jauh dari dosa&dosa dan maksiat. Sebaliknya
masyarakat yang penuh dengan dosa&dosa dan kemaksiatan adalah masyarakat yang rentan. 'barat
tubuh penuh dengan penyakit dan kotoran yang menjijikkan. %aka ia tidak produkti dan bahkan
tidak bisa diharapkan darinya kebaikan.
Keberkahan suatu masyarakat itu mempunyai syarat khusus yang telah dipatok oleh Al&(uran
sehingga dengan mewujudkannya akan terwujudlah masyarakat yang mendapatkan keberkahan)
sebagaimana irman Allah!
&
>
W

H:

"

< \

K N ]

K W

"

3
"Jikalau sekiranya penduduk negeri&negeri beriman dan bertakwa) pastilah Kami akan
melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi) tetapi mereka mendustakan *ayat&ayat
Kami+ itu) maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya#. *Al&A$ro! ,-+
.stad/ Sayyid (utb mengomentari ayat ini sebagaimana yang ditulisnya dalam tasir /hilal) beliau
mengatakan! "0erkah&berkah yang dijanjikan Allah kepada orang&orang yang beriman dan bertakwa
se1ara tegas dan meyakinkan itu) berma1am&ma1am jenis dan ragamnya. Juga tidak diperin1i dan
tidak ditentukan batas&batanya oleh nash ayat itu. 'syarat yang diberikan nash Al&(uran itu
menggambarkan limpahan yang turun dari semua tempat) bersumber dari semua lokasi) tanpa batas)
tanpa perin1ian) dan tanpa penjelasan. %aka ia adalah berkah dengan segala ma1am warnanya)
dengan segala gambaran dan bentuknya. Keberkahan yang dijanjikan kepada orang beriman dan
bertakwa ialah bahwa keberberkahan itu kadang&kadang menyertai sesuatu yang jumlahnya sedikit)
tetapi memberikan manaat yang banyak serta diiringi dengan kebaikan) keamanan) kerelaan) dan
kelapangan hati. 0erapa banyak bangsa yang kaya dan kuat) tetapi hidup dalam penderitaan) tidak
ada rasa aman) penuh gon1angan dan krisis) bahkan menunggu kehan1uran.#
Kaum muslimin yang dimuliakan Allah
Ketika kehidupan berjalan se1ara sinergis antara unsur&unsur pendorong dan pengekangnya) dengan
bekerja di bumi sambil memandang ke langit) terbebas dari hawa nasu) menghambakan diri dan
tunduk kepada Allah. 0erjalan dengan baik menuju ke arah yang diredoin oleh Allah) maka sudah
tentu kehidupan model ini akan diliputi dengan keberkahan) dipenuhi dengan kebaikan dan
dinaungi dengan kebahagian.
0erkah yang diperoleh bersama iman dan takwa adalah berkah yang meliputi segala sesuatu.
0erkah yang terdapat di dalam jiwa) dalam perasaan) dan dalam kehidupan bermasyarakat. Juga
berkah yang mengembangkan kehidupan dan meninggikan mutunya dalam setiap waktu. Jadi bukan
semata&mata melimpahnya kekayaan namun dibarengi dengan penderitaan) kesengsaraan)
kerusakan bahkan kegersangan jiwa.
Tuntutan keberkahan yang dapat diambil dari tuntunan ayat di atas adalah! merealisasikan keimanan
dalam keseharian) meningkatkan keta2waan dalam setiap amalan. %aka sebaliknya) hal&hal yang
akan menghilangkan keberkahan itu adalah karena mendustakan ajaran dan ayat&ayat Allah)
kemudian terperosoknya seseorang bahkan masyarakat ke dalam kubangan kemaksiatan.
'mam 'bnul (ayyim Al Jau/iyah dalam salah satu bukunya "Al jawaabul Kaaii liman Sa$ala 3anid
Dawaaisy Syaaii# menyebutkan beberapa bahaya dan pengaruh dosa terhadap kehidupan pribadi
dan masyarakat yang akan membawa pada hilangnya keberkahan. Di antaranya pengaruh buruk
dosa dan kemaksiatan itu adalah!
Pertama! Dosa memperlemah kesadaran akan keagungan Allah dalam hati.
Seorang yang penuh dengan dosa&dosa tidak akan lagi bersungguh&sungguh mengagungkan Allah.
Kaki akan terasa malas dan berat berat untuk melangkah ke masjid dan menghadiri pengajian.
0adan terasa sulit untuk bangun pada waktu ajar melaksanakan shalat subuh. Telinga tidak suka
lagi mendengarkan ayat&ayat Al (ur$an) lama kelamaan hati menjadi keras seperti batu bahkan bisa
lebih keras dari pada itu. %aka ia hilanglah rasa sensiti4e terhadap suatu dosa) tidak bergetar lagi
hatinya ketika keagungan Allah disebut. Allah berirman!

L
+ %

"

"

"

"

R
6

"

"

"

HG

$ 1
>
0

"

G N 3
"Kemudian setelah itu hati kalian menjadi keras seperti batu) bahkan lebih keras lagi. Padahal di
antara batu&batu itu sungguh ada yang mengalir sungai&sungai daripadanya dan di antaranya
sungguh ada yang terbelah) lalu keluarlah mata air daripadanya dan di antaranya sungguh ada yang
melun1ur jatuh) karena takut kepada Allah. Dan Allah sekali&kali tidak lengah dari apa yang kamu
kerjakan#. *(S. Al&0a2oroh! 56+
Kedua! Dosa membuat seseorang tidak mempunyai rasa malu.
Seseorang yang biasa berbuat dosa) lama&kelamaan tidak merasa berdosa lagi. 0ahkan ia tidak
merasa malu berbuat dosa di depan siapapun. 0ila rasa malu hilang maka hilanglah kebaikan.
7osulullah saw bersabda! "7asa malu itu semuanya baik#. %aksud dari hadist ini adalah! bahwa
semakin kuat rasa malu dalam diri seseorang akan semakin menyebar darinya kebaikan. Dengan
demikian masyarakat yang mempunyai rasa malu adalah masyarakat yang baik pula dan penuh
nuansa kemanusiaan.
Ketiga! Dosa menghilangkan keberkahan dan nikmat serta menggantikannya dengan ben1ana.
Allah swt. selalu men1eritakan bahwa dia/abnya umat&umat terdahulu adalah karena mereka
berbuat dosa. Dalam surat Al Ankabuut ayat 68 Allah SWT berirman!
9

"

5
6
;

"

K N %

/
g
M

"

N !

"

"

K N %

"

"

"

3
"%aka masing&masing *mereka itu+ Kami siksa disebabkan dosanya) maka di antara mereka ada
yang Kami timpakan kepadanya hujan batu kerikil dan di antara mereka ada yang ditimpa suara
keras yang mengguntur) dan di antara mereka ada yang Kami benamkan ke dalam bumi) dan di
antara mereka ada yang Kami tenggelamkan) dan Allah sekali&kali tidak hendak menganiaya
mereka) akan tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri.# *(S. An&Ankabut! 68+
Dalam ayat yang lain Allah berirman!
`0

"

>

"

"

%
*
6
*

"

$ J

M
(

"

"

N J
6

"

3
"Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyaknya generasi&generasi yang telah Kami
binasakan sebelum mereka) padahal *generasi itu+) telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka
bumi) yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepadamu) dan Kami 1urahkan hujan yang
lebat atas mereka dan Kami jadikan sungai&sungai mengalir di bawah mereka) kemudian Kami
binasakan mereka karena dosa mereka sendiri) dan kami 1iptakan sesudah mereka generasi yang
lain.# *(S. An&an$am! -+
Kaum muslimin jamaah sholat jumat yang dimuliakan Allah
Keberkahan yang kita inginkan dari kehidupan bermasyarakat dan bernegara ini tidak akan
terwujud hanya dengan teori&teori dan arahan tanpa adanya kesadaran untuk saling mengingatkan
dan keinginan untuk mau mendengarkan dan menerima kebenaran) serta adanya kepedulian untuk
saling menghargai) saling men1intai) saling membantu dan memenuhi hak dan kewajiban. 9leh
sebab itulah 7asulullah berpesan kepada istri&istrinya untuk memperbanyak kuah masakan untuk
dibagikan kepada tetangga&tetangganya.
%emperbanyak kuah sebagaimana dimaksud oleh 7asulullah adalah) kepedulian kepada tetangga
dan masyarakat dalam arti luas. Apabila seorang memiliki kelebihan re/eki janganlah ia melupakan
tetangga kiri dan kanan) mungkin di antara mereka ada yang tidak memiliki makanan untuk hari itu)
atau mungkin anaknya sedang sakit namun ia malu meminjam uang untuk berobat. 0isa pula
kepedulian ini dalam bentuk non makanan) misalnya kesehatan dan biaya pendidikan. Siapakah
yang paling memahami kesulitan bersosial seseorang selain tetangganya:
Pentingnya kepedulian ini sehingga di akhirat nanti Allah akan mempertanyakannya kepada kita
masing&masing tentang kepedulian kita kepada sesama) 'mam %uslim dalam kitab shohihnya
meriwayat hadist (udsi!

"

&

'

'

1
2

1
6

3 ,

&

'

%
9
:

;&

<

&

&

&

>

'

>

'

3 4

1
6

'

1
2

>

'

'

#
B
:

;&

<

>

'

;&

>

C D

&

'

>

>

3 4

1
6

'

1
2

>

>

#
B
:

;&

<

;&

>

C D

&

j
Dari Abu Hurairoh ra) 7osulullah saw bersabda! "Sesungguhnya Allah swt berirman pada hari
kiamat! "Wahai anak adam; Aku sakit kenapa engkau tidak menjengukku) ia berkata!#Wahai
Tuhanku) bagaimana mungkin aku menjengukmu) sedangkan engkau adalah Tuham semesta alam.#
Allah berirman! "<ngkau tahu bahwa seorang hamba&Ku sakit di dunia akan tetapi engkau tidak
menjenguknya) seandainya engkau menjenguknya sungguh engkau akan dapati Aku di sisinya.#
Wahai anak adam) Aku meminta makan kepadamu) kenapa engkau tidak memberiku:# 9rang itu
berkata! "Wahai Tuhanku) bagaimana mungkin aku member&%u makan) sedangkan engkau adalah
Tuhan semesta alam: Allah berirman! "<ngkau mengetahui ada dari hamba&Ku yang kelaparan dan
engkau tidak memberinya makan) sekiranya engkau memberinya makan) nis1aya engkau dapati
Aku di sisinya. Wahai anak adam Aku meminta minum padamu) sedang engkau enggan memberik&
Ku minum.# 'a berkata! "Wahai Tuhanku) bagaimana aku memberi&%u minum sedangkan <ngkau
adalah Tuhan semesta alam:# Allah menjawab! "Seseorang meminta minum padamu dan engkau
tak memberinya) sekiranya engkau memberinya minum nis1aya engkau dapati Aku di sisinya.#
*H7. %uslim+
Kaum muslimin jamaah jumat yang dimuliakan Allah
Kesimpulan yang dapat kita tarik dari khutbah yang singkat ini adalah! bahwa tidak mungkin
indi4idu yang kotor) yang hidup di alam dosa) akan melahirkan masyarakat yang baik. 9leh karena
itu) jalan satu&satunya untuk membangun masyarakat yang bersih dan beradab) penuh dengan
nuansa tolong&menolong dalam kebaikan dan keta2waan) yang jauh dari kerjasama dalam
keburukan dan dosa) adalah hanya dengan kembali bersungguh&sungguh mentaati Allah dan
mengagungkan&=ya. Kembali meramaikan masjid) mengajak keluarga) anak&anak untuk
menunaikan sholat sebagai kewajiban kita kepada Allah yang tak boleh dilalaikan apapun
kondisinya) memba1a dan memahami Al&(uran) menerapkan pengetahuan tentang islam yang
sudah diketahui) mengendalikan nasu dari dosa&dosa dan sesuatu yang mendatangkan murka Allah
serta tidak melupakan untuk saling peduli dan saling mengingatkan sesama saudara dan tetangga.
Semoga Allah menjadikan masyarakat dan bangsa kita bangsa yang mendapatkan keberkahan)
mengumpulkan kita dalam umat 7osulullah yang terbaik dan terjauhkan dari ketergelin1iran ke
dalam jurang kemaksiatan. Amiin ya 7abbal 3alamin.
9

#9

<

`0

(
"

H :

#9

K (

&

"

"

3 `

3 9

K .

&

"

"

&

&

"

"

3 *