Anda di halaman 1dari 19

(Relasi antara Hukum Alam dengan Hukum

Al-Quran)
OO4 ^}Cg1 *.- ] O7l4C N.4 =Uc }4` O) g 4OEOO-
+ O-4 4NOC 6-O 4 gO^O)4 ] ONE_ONC
4O-4 Og~-.- 4-UE g 4OEOO- 4 O-4 O) gO+-c +C
Hukum / Aturan Allah
HUKUM ALAM
(hukum Kauniyah, ghair mathluwwi = tidak tertulis)
tetapi melekat pada alam itu sendiri.
Seperti hukum gravitasi, hukum rotasi,
hukum daur, dll
HUKUM AGAMA
(hukum Qur'aniyah, mathluwwi = yang tertulis)
seperti larangan berzina, riba,
mengumpat dan perintahj berdzikir, shalat,
sabar, tawakkal, dll
ABSOLUT
Pasti (exact). Allah menjelaskan : "Sesungguhnya Aku menciptakan
sesuatu menurut ketentuan yang pasti (QS. 54 : 49).
Objektif , yaitu berlaku kepada apa dan siapa saja (QS. 15:21).
Tetap, yakni tidak berubah sepanjang waktu (QS. 48 : 23)
Kesalahan terbesar manusia adalah mengesampingkan hukum
Absolut lantas mengambil hukum relatif produk akal manusia.
Seharusnya, manusia sebagai bagian dari alam yang secara
fisikal diatur oleh hukum alam yang absolut, maka
perilakunya pun harus diatur oleh hukum perilaku yang
absolut pula, yakni Al-Quran.

Segenap kegiatan manusia, baik prilaku ritual maupun prilaku
muamalah (ekonomi, politik, dan sosial budayal) harus
menggunakan hukum absolut (din al-Islam) bukan hukum
relatif, produk pemikiran filosofis manusia.

Dalam skala kecil, berpakaian harus menggunakan hukum
absolut, penegakkan HAM harus menggunakan hukum absolut
Azas Kesatuan (Tauhidullah)
antara aturan Agama dan Aturan Alam :
Hukum alam adalah ciptaan Allah, hukum Al-Quran
(Quraniyah) pun ciptaan Allah. kalau begitu, secara logika
tidak mungkin kedua hukum itu bertentangan.
Apa-apa yang diperintah oleh Al-Quran pasti bagus menurut
hukum Alam, sebaliknya apa-apa yang dilarang oleh Al
Quran pasti buruk menurut hukum Alam.
Apa yang dianggap berbahaya menurut hukum Alam pasti
oleh Al-Qur'an diharamkan.
Sebaliknya apa-apa yang baik menurut hukum Alam, pasti
dianjurkan oleh Al-Qur'an
Hidayah ilham
petunjuk yang bersifat naluri (instinc, gharizah, ilham)
Hidayah Hawas
Pancaindera, dengannya manusia bisa melihat, mendengar, mencium,
meraba, dan merasa
Hidayah agama
akal manusia tidak sanggup menembus persoalan yang berada di luar
jangkauan akal, misalnya tentang hakikat hidup, soal jin, syurga,
neraka, dll.
Hidayah aqli
manusia memerlukan akal agar mampu memahami hukum-hukum alam
dengan baik. Dengan akalnya, manusia bisa melahirkan saintik dan
seni
Hidayah Taufiq
realita di lapangan, bahwa orang yang sudah mengetahui ilmu agama
pun banyak yang tidak mau mengamalkan ilmu yang dimilikinya, sering
terjadi pertentangan antara ilmu dengan amalnya
Fungsi hukum Al-Quran

1.Menjaga keselamatan jasad (hifzdu al-jasad). Untuk itu Allah
melarang berkelahi, membunuh, dan memerintah penegakkan
hukum secara tegas dan adil, termasuk hukum qishash dan
hudud.
2.Menjaga keselamatan psikhis (hifzdu an-Nafs). Salah satunya
adanya aturan berdzikir, tawakkal, sabar, qanaah, dan syukur
nikmat.
3. Menjaga keselamatan harta (hifdzu al-mal). Salah satunya
adalah aturan jual beli, larangan riba, dan larangan mencuri.
4.Menjaga keturunan (Hifdzu an-Nasal), Salah satunya adalah
aturan pernikahan dan larangan berzina.
5.Menjaga aqal (hifdzu 'aqli). Salah satunya adalah keharusan
untuk terus menerus mencari ilmu dan larangan meminum
khamr.
Pertanyaan Renungan
Apakah anda percaya bahwa
hukum alam secara faktual
bersifat absolut ?
Jawabanya : YA...
Apakah anda menyadari
bahwa manusia sebagai
bagian dari alam, secara
fisik diatur oleh hukum
alam.?
Jawabanya : YA...
Bisakah manusia menghindari
hukum Alam ?
Jawabanya : Tidak Bisa...
Ridakah fisik anda diatur
oleh hukum Alam ?
Jawabannya :
Ridha tidak ridha tetap harus mau
Kalau fisik anda diatur oleh
hukum Alam yang absolut,
pantaskah perilaku anda
diatur oleh hukum yang
relatif buatan manusia ?
Jawabanya : Sangat tidak pantas.
Menurut anda, hukum apa yang
paling tepat untuk mengatur
perilaku manusia, hukum
relatif ciptaan manusia atau
hukum Al Quran yang absolut
ciptaan Allah ?
Jawabanya : Hukum absolut Al-Quran
Mungkinkah terjadi
pertentangan antara hukum
Alam dengan hukum Al-
Quran ?
Jawabanya : Tidak mungkin
Mengapa tidak mungkin ?
Jawabanya :
Karena kedua-duanya ciptaan Allah
Mana yang lebih menjamin
keselamatan anda, diatur oleh
hukum Al-Quran yang absolut
atau oleh hukum manusia yang
relatif
Jawabanya :
Sudah Sangat Jelas

Anda mungkin juga menyukai