PENETAPAN KADAR ETHAMBUTOL HCl ( C

10
H
24
N
2
O
2
.2HCl)
Dengan menggunakan metode Titrasi Bebas Air

Prinsip :
- Memperbesar kekuatan senyawa organik yang bersifat asam atau basa lemah.
- Menghilangkan senyawa halogen pada zat uji Ethambutol HCl.
- Menghilangkan perubahan reaksi kimia yang tidak diinginkan pada penetapan kadar.
Dasar Teori :
Titrasi bebas air adalah titrasi yang menggunakan pelarut organik untuk memperbesar
kekuatan senyawa organik yang bersifat asam atau basa lemah. Titrasi bebas air menggunakan
penetapan blangko, yaitu penetepan untuk menghilangkan semua perubahan yang diakibatkan
selain dari proses yang diharapkan karena pada analisi penetapan kadar dalam kimia mungkin
saja terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat mempengaruhi hasil penetapan.
Reaksi :
- C
10
H
24
N
2
O
2
.2HCl + (CH
3
COOH)
2
Hg C
10
H
24
N
2
O + HgCl + 2CH
3
COOH + H
2
O
- C
10
H
24
N
2
O

+ HClO
4
C
10
H
23
N
2
O.ClO
3
+ H
2
O
- CH
3
COOH +HClO
4
CH
3
COO.ClO
3
+ H
2
O
Prosedur :
- Pembakuan Ethambutol HCl dengan Asam Perklorat 0,1 N
- Timbang seksama 200 mg Ethambutol HCl
- Tambahkan 100 ml Asam Asetat Glasial P
- Tambahkan 5 ml Raksa(II) Asetat LP
- Tambahkan indicator Kristal Violet ad warna biru
- Titrasi dengan Asam Perklorat 0,1 N ad warna hijau (volume = 14,43 ml)



Perhitungan :
1 ml Asam Perklorat 0,1 N = 13,86 mg C
10
H
24
N
2
O
2
.2HCl