Anda di halaman 1dari 8

OLEH :

NIKEN DYAH P. ( 1315031101 / TEKNIK ELEKTRO C )


YONA ANNISA ( 1315031099 / TEKNIK ELEKTRO C )


OPERASI MATRIKS DENGAN ATURAN CRAMER
MENGGUNAKAN MATLAB

TUGAS 6 MATEMATIKA TEKNIK 1

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMPUNG
2014
MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 1

I. PENDAHULUAN

Matriks dalam matematika merupakan kumpulan bilangan, simbol atau ekspresi
berbentuk persegi panjang yang disusun menurut baris dan kolom. Bilangan-
bilangan yang terdapat pada suatu matriks disebut dengan elemen atau disebut
juga anggota dari suatu matriks. Contoh matriks dengan 4 baris dan 4 kolom yaitu
sebagai berikut :

Untuk menyatakan matriks, biasanya digunakan huruf kapital, seperti A, B, C, ...,
sedangkan untuk menyatakan elemen matriks ditulis dengan huruf kecil.
Misalnya, a
ij
untuk menyatakan tiap elemen matriks A, b
ij
untuk menyatakan tiap
elemen B, dan seterusnya.
Suatu matriks A berukuran m n adalah susunan berbentuk persegi panjang yang
terdiri atas m baris dan n kolom. Matriks A biasanya dinotasikan sebagai berikut:

MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 2

a
ij
menyatakan elemen matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j.
Untuk ukuran m n, sering disebut ordo suatu matriks sehingga matriks A dapat
ditulis A
m x n
. Terkadang, bentuk umum matriks A dapat dituliskan secara singkat
ke dalam notasi A = (a
ij
), B = (b
ij
), dan seterusnya.

Jadi, Ordo suatu matriks adalah ukuran matriks yang menyatakan banyak baris
diikuti dengan banyak kolom. Notasi dari matriks A dinyatakan dengan A = (a
ij
).

Matriks dalam matematika memiliki metode metode untuk penyelesaian
operasinya, sebagai contoh yaitu metode gauss dan aturan Cramer.
Metode Gauss adalah suatu tahapan untuk memecahkan persamaan dengan cara
mereduksi / menyederhanakan matriks persamaan tesebut. Prosedur dalam metode
Gauss akan menghasilkan bentuk matriks pada eselon tereduksi.
Aturan Cramer digunakan untuk menyelesaikan sistem persamaan linear tertentu
dengan n persamaan dalam n variable.
Metode penyelesaian operasi matriks dengan aturan cramer dapat menggunakan
bahasa pemrograman bernama matlab .

MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 3

II. ISI

a. Tampilan pada program
Adapun tampilan kode program dan hasil penyelesaian operasi matriks dengan
menggunakan metode cramer adalah sebagai berikut :

Gambar 2.a.1 Tampilan kode program matriks metode cramer pada matlab
MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 4

Adapun hasilnya adalah sebagai berikut :

MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 5


Gambar 2.a.2 tampilan hasil run penyelesaian operasi matriks dengan metode
cramer




MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 6

III. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan yang diperoleh setelah menyelesaikan matriks menggunakan
metode cramer adalah sebagai berikut :
a. Aturan Cramer digunakan untuk menyelesaikan sistem persamaan linear
tertentu dengan n persamaan dalam n variable.
b. Misalkan, apabila diketahui persamaan :





Dan ditanya nilai x, y, dan z dapat di cari dengan cara :
Maka penyelesaiannya adalah dengan cara :







c. Operasi matriks dengan aturan cramer dapat diaplikasikan untuk
penyelesaikan permasalahan ( mencari arus atau tegangan ) pada rangkaian
listrik.




3 3 3 3
2 2 2 2
1 1 1 1
d z c y b x a
d z c y b x a
d z c y b x a
3 3 3
2 2 2
1 1 1
3 3 3
2 2 2
1 1 1
c b a
c b a
c b a
c b d
c b d
c b d
x
3 3 3
2 2 2
1 1 1
3 3 3
2 2 2
1 1 1
c b a
c b a
c b a
c d a
c d a
c d a
y
3 3 3
2 2 2
1 1 1
3 3 3
2 2 2
1 1 1
c b a
c b a
c b a
d b a
d b a
d b a
z
MATEMATIKA TEKNIK | MATRIKS METODE CRAMER 7

DAFTAR PUSTAKA

Stroud, K.A. 2003. Matematika Teknik Edisi Kelima Jilid 1. Jakarta : Erlangga

Komarudin, Irfan. 2013. Metode Gauss dan aturan crimer pada Operasi
Matriks.Jakarta : Universitas Indonesia

Anda mungkin juga menyukai